Each technological age has been marked by a shift in how the industrial platform enables companies to rethink their business processes and create wealth. In the talk I argue that we are limiting our view of what this next industrial/digital age can offer because of how we read, measure and through that perceive the world (how we cherry pick data). Companies are locked in metrics and quantitative measures, data that can fit into a spreadsheet. And by that they see the digital transformation merely as an efficiency tool to the fossil fuel age. But we need to stretch further…
1. TUGAS MULOK
Angel Christine
Arrum Nikita Ayu Ciptasari
Ayu Sekar Rini
Dhika Firmansyah
Gita Arifatunnisa
M. Yaskur
Renita Yuniara
2. MEMORI
adalah istilah generik
bagi tempat
penyimpanan data
dalam komputer.
Beberapa jenis memori
yang banyak digunakan
adalah sebagai berikut:
3. REGISTER
PROSESOR
d a l a m a r s i t e kt u r ko m p u t e r , a d a l a h s e j u m l a h ke c i l m e m o r i ko m p u t e r y a n g
bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk
melakukan eksekusi terhadap program-program komputer
dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang
umum digunakan. Umumnya nilai-nilai yang umum digunakan
adalah nilai yang sedang dieksekusi dalam waktu tertentu.
Register prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki
memori: ini berarti bahwa kecepatannya adalah yang paling
cepat; kapasitasnya adalah paling kecil; dan harga tiap bitnya
adalah paling tinggi. Register juga digunakan sebagai cara yang
paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan
manipulasi data. Register umumnya diukur dengan satuan bit
yang dapat ditampung olehnya, seperti "register 8-bit", "register
16-bit", "register 32 -bit", atau "register 64-bit" dan lain-lain.
Istilah register saat ini dapat merujuk kepada kumpulan
register yang dapat diindeks secara langsung untuk melakukan
input/output terhadap sebuah instruksi yang didefinisikan oleh
set instruksi. untuk istilah ini, digunakanlah kata "Register
Arsitektur". Sebagai contoh set instruksi Intel x86
mendefinisikan sekumpulan delapan buah register dengan
ukuran 32-bit, tapi CPU yang mengimplementasikan set
instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan register 32-
bit.
4. Jenis Register
Register data, yang digunakan untuk menyimpan
angka-angka dalam bilangan bulat (integer).
Register alamat, yang digunakan untuk
menyimpan alamat-alamat memori dan juga untuk
mengakses memori.
Register general purpose , yang dapat digunakan
untuk menyimpan angka dan alamat secara
sekaligus.
Register floating-point , yang digunakan untuk
menyimpan angka-angka bilangan titik
mengambang (floating-point).
Register konstanta ( constant register ), yang
digunakan untuk menyimpan angka-angka tetap
yang hanya dapat dibaca (bersifat read-only ),
semacam phi , null , true , false dan lainnya.
5. Register vektor, yang digunakan untuk
menyimpan hasil pemrosesan vektor yang
dilakukan oleh prosesor SIMD.
Register special purpose yang dapat
digunakan untuk menyimpan data internal
prosesor, seperti halnya instruction
pointer, stack pointer, dan status register.
Register yang spesifik terhadap model
mesin ( machine-specific register ), dalam
beberapa arsitektur tertentu, digunakan
untuk menyimpan data atau pengaturan
yang berkaitan dengan prosesor itu
sendiri. Karena arti dari setiap register
langsung dimasukkan ke dalam desain
prosesor tertentu saja, mungkin register
jenis ini tidak menjadi standar antara
generasi prosesor.
RAM atau Random Access Memory
6. Memori akses acak
(Random Access memory,
RAM)
adalah sebuah tipe penyimpanan komputer
yang isinya dapat diakses dalam waktu
yang tetap tidak memperdulikan letak data
tersebut dalam memori. Ini berlawanan
dengan alat memori urut , seperti tape
magnetik, disk dan drum, di mana gerakan
mekanikal dari media penyimpanan
memaksa komputer untuk mengakses data
secara berurutan.
Pertama kali dikenal pada tahun 60'an.
Hanya saja saat itu memori semikonduktor
belumlah populer karena harganya yang
sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk
menggunakan memori utama magnetic.
7. Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca,
berlawanan dengan memori-baca-saja (read-
only-memory, ROM), RAM biasanya
digunakan untuk penyimpanan primer
(memori utama) dalam komputer untuk
digunakan dan mengubah informasi secara
aktif, meskipun beberapa alat menggunakan
beberapa jenis RAM untuk menyediakan
penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa
ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena
sifatnya yang sebenarnya juga Random
Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM.
Hanya saja memang proses penulisan pada
ROM membutuhkan proses khusus yang
tidak semudah dan fleksibel seperti halnya
pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa
bagian dari space addres RAM ( memori
utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan
kedalam satu atau dua chip ROM.
8. Tipe Umum RAM
SRAM atau Static RAM
NV-RAM atau Non-Volatile RAM
DRAM atau Dynamic RAM
Fast Page Mode DRAM
EDO RAM atau Extended Data Out DRAM
XDR DRAM
SDRAM atau Synchronous DRAM
DDR SDRAM atau Double Data Rate
Synchronous DRAM sekarang (2005)
mulai digantikan dengan DDR2
RDRAM atau Rambus DRAM
9. Tipe Tidak Umum
RAM
Dual-ported RAM
Video RAM, memori port-ganda dengan
satu port akses acak dan satu port akses
urut. Dia menjadi populer karena
semakin banyak orang membutuhkan
memori video. Lihat penjelasan dalam
Dynamic RAM.
WRAM
MRAM
FeRAM
10. Cara Kerja Memori
Jika prosesor membutuhkan suatu data, pertama-tama ia
akan mencarinya pada tembolok. Jika data ditemukan,
prosesor akan langsung membacanya dengan delay yang
sangat kecil. Tetapi jika data yang dicari tidak
ditemukan,prosesor akan mencarinya pada RAM yang
kecepatannya lebih rendah. Pada umumnya, tembolok dapat
menyediakan data yang dibutuhkan oleh prosesor sehingga
pengaruh kerja RAM yang lambat dapat dikurangi. Dengan
cara ini maka memory bandwidth akan naik dan kerja
prosesor menjadi lebih efisien. Selain itu kapasitas memori
cache yang semakin besar juga akan meningkatkan kecepatan
kerja komputer secara keseluruhan.
Dua jenis tembolok yang sering digunakan dalam dunia
komputer adalah memory caching dan disk caching .
Implementasinya dapat berupa sebuah bagian khusus dari
memori utama komputer atau sebuah media penyimpanan
data khusus yang berkecepatan tinggi.
Implementasi memory caching sering disebut sebagai memory
cache dan tersusun dari memori komputer jenis SDRAM yang
berkecepatan tinggi. Sedangkan implementasi disk caching
menggunakan sebagian dari memori komputer.
11. Istilah penting yang
berhubungan
Cache hit , jika data yang diminta oleh unit yang lebih tinggi dan ada
dalam cache disebut "hit". Permintaan dapat dilayani dengan cepat.
Maksud urutan unit dari rendah hingga tinggi yaitu: Streamer -
Hardisk Memori - Second Level - First level - CPU cache .
Cache miss , bila data yang diminta tidak ada dalam cache , harus
diambil dari unit dibawahnya yang cukup memakan waktu. Ini
disebut miss (gagal)
Burst mode , dalam modus cepat ini cache mengambil banyak data
sekaligus dari unit dibawahnya. Ia mengambil lebih dari yang
dibutuhkan dengan asumsi, data yang diminta berikutnya letaknya
berdekatan.
LRU (Least Recently Used) adalah algoritma penggantian cache .
COAST, Cache on the stick adalah bentuk khusus L2, yang dapat
diganti-ganti seperti RAM dan ditempatkan pada modul.
DRAM, memori dinamik ('' Dynamic Random Access Memory ) adalah
bentuk yang paling umum. DRAM hanya menggunakan sebuah
kapasitor untuk menyimpan, sehingga kecil dan murah untuk
kapasitas besar. Kekurangannya: kecepatannya tidak begitu tinggi.
12. Hard Disk
(Perangkat Keras)
media penyimpanan non
volatile yang dapat
menyimpan data digital
dengan cepat dan
memiliki permukaan
magnetis. Jenis dan
pengertiaanya sebagai
berikut :
13. Hard Disk IDE
Biasanya, device-device seperti
floppy drive, hard drive, dan
CD-ROM drive dihubungkan ke
komputer melalui perangkat
antarmuka Integrated Drive
Electronics (IDE). IDE pada
dasarnya bukanlah nama
teknik untuk standar interface
sebenarnya. Nama orginalnya,
AT Attachment (ATA) , yang
berarti bahwa interface
awalnya dikembangkan untuk
komputer IBM AT. Hard disk
IDE merupakan device
penyimpanan data yang
ditancapkan ke motherboard
dengan interface IDE.
14. Hard Disk SATA
S erial Advanced Technology
Attachment (SATA) adalah bus
primer pada komputer yang
didesain untuk mentransfer
data antara motherboard dan
media penyimpanan data,
seperti hard disk dan optical
drive di dalam komputer.
Keuntungan utama
menggunakan hard disk SATA
adalah transfer data yang
lebih cepat, bisa memindahkan
ataupun menambah device
selama operasi (jika sistem
operasinya support), kabel
yang lebih tipis sehingga
proses pendinginan udara
dapat efisien, dan banyak
keunggulan lainnya.
15. Hard Disk SCSI
Small Computer System
Interface (SCSI) adalah
perangkat standar ANSI untuk
menghubungkan device ke sistem
komputer. Pada umumnya device
SCSI adalah media-media
penyimpanan data, seperti hard
disk SCSI. Umumnya SCSI
adalah teknologi paralel, tetapi
banyak varian SCSI serial yang
sudah beredar di pasaran,
seperti Fire Ware dan Fibre
Channel.
SCSI merupakan alternatif IDE
(Integrated Drive Electronics)
high-end . Satu buah kontroler
IDE dapat mengontrol sebanyak
delapan atau 16 drive. Sebagai
tambahan, biasanya kabel SCSI
lebih besar dan lebih panjang
dari pada kabel IDE.
16. Hard Disk SAS
Serial Attached SCSI (SAS) adalah
teknologi transfer data yang di desain
untuk memindahkan data dari dan ke
media penyimpanan pada komputer
seperti hard drive dan tape drive. SAS
adalah serial protokol point to point
yang menggantikan bus SCSI paralel
yang muncul pertama kali pada
pertengahan 1980-an di pusat data,
dan menggunakan SCSI standar. Saat
ini, SAS lebih rendah dibandingkan
dengan implementasi SCSI paralel,
tetapi di masa yang akan datang SAS
akan digandakan hingga mencapai
kecepatan 6 GB/s, sehingga
memungkinkan banyak transfer data
dengan kecepatan tinggi bila
dibandingkan dengan yang sudah ada.
Protokal SAS dikembangkan oleh
komite teknik T10 International
Committee For Information
Technology Standards (INCITS) dan
dipromosikan oleh SCSI Trade
Association (SCSITA).
17. Sound Card
Adalah perangkat keras
computer yang berfungsi
untuk mengolah data berupa
audio atau suara. Sound Card
dibedakan menjadi dua jenis
berdarsarkan fisiknya,
sebagai berikut:
18. Sound Card On Board
Merupakan fasilitas audio yang
sudah terpasang pada
motherboard berbentuk chipset
dan kinerja sound card on board
masih membutuhkan bantuan
prosesor utama. Sound card on
board dapat ditemui pada
hamper semua jenis
motherboard. Jika kita hanya
membutuhkan sound card untuk
musik, sound card tipe ini
merupakan pilihan yang baik.
19. Sound Card PCI
Merupakan sound card yang
dipasangkan pada slot PCI
motherboard. Sound card tipe
ini memiliki keunggulan pada
kualitas yang dihasilkan. Jika
hanya digunakan untuk
keperluan standard, seperti
mendengarkan musik, sound
card tipe ini terlalu mahal.
Namun jika kita
menggunakannya untuk
bermain game berat atau untuk
kegiatan rekam suara, sound
card tipe ini merupakan
pilihan yang tepat.
20. Motherboard
atau Mainboard
salah satu komponen dari
Rangkaian Komputer,
Komponen tersebut
dinamakan Motherborad
karena memang komponen ini
merupakan komponen utama
dari rangkaian CPU, jadi
motherboard dapat diartikan
dalam bahasa Indonesia
adalah Papan Induk atau
papan utama.
21. Bentuk Fisik
dari
Socket Processor
Motherboard
1.
2. socket Memory
3. Chipset 1
4. Socket Power Suplai
5. Socket Flopy Disk
6. Socket Harddisk
7. Socket Keyboard dan Mouse PS/2
8. USB Port
9. Printer Port
10. Slot AGP
11. Slot PCI
12. Slot ISA
13. BIOS
14. Chipset 2
22. VGA (Video Graphics
Accelerator) card
adalah salah satu komponen komputer yang mutlak
harus ada. Fungsinya mengolah data grafik untuk
ditampilkan di layar monitor. Sebetulnya VGA card
merupakan satu unit "komputer mini" karena
komponen ini memiliki sebuah prosesor (disebut GPU
alias Graphics Processing Unit) dan membutuhkan
memory juga.
Disebut VGA card karena komponen ini memang
berbentuk seperti kartu yang di"tancap"kan pada
motherboard melalui satu slot yang khusus unt itu.
Krn VGA card memiliki prosesor yang mengeluarkan
panas saat beroperasi, maka pasti ada perangkat
pendinginnya, bisa berupa sirip-sirip logam dgn pipa-
pipa penghantar panas (heatpipe) atau berupa kipas
pendingin (Heat Sink Fan/HSF).
23. Tak jarang VGA card ini sudah
terintegrasi jadi satu dgn
motherboard, atau istilahnya VGA
OnBoard. Motherboard dgn VGA
OnBoard tentu saja tdk lagi
membutuhkan VGA card tambahan,
kecuali bila VGA OnBoard-nya dirasa
"kurang canggih", masih bisa
dipasang VGA card tambahan (add-
on).
24. VGA OnBoard vs. VGA
Add-On
Mau tak mau kita mesti
membandingan 2 macam VGA ini.
Pilihan mana yg harus kita ambil
akan sangat tergantung dari
kebutuhan kita atau kegunaan utama
dari komputer itu sendiri. Berikut
adalah beberapa poin keunggulan
VGA OB dibanding VGA add-on:
25. VGA OB sudah terintegrasi dgn mobonya
sehingga dipastikan tdk akan terjadi masalah
ketidaksesuaian antara mobo dan VGA.
Meskipun kasus ketidaksesuaian ini sangat
jarang dijumpai, tapi kadang terjadi juga pada
bbrp jenis dan merk mobo dgn VGA type dan
merk tertentu.
Harga mobo dgn VGA OB hampir sama, atau
unt bbrp type/merk, bahkan lbh murah
ketimbang mobo tanpa VGA. Jadi boleh
dikatakan kita mendapat VGA "gratis". Ini
bisa menjadi solusi yg ekonomis untuk budget
yg terbatas. Namun bukan berarti VGA OB tdk
memiliki kekurangan bila dibandingkan dgn
VGA add-on. Berikut beberapa di antaranya:
26. VGA OB tidak memiliki memory sendiri (tapi
sekarang ini bbrp produsen mobo sdh ada yg
menambahkan memory tersendiri atau sideport
memory khusus unt VGA OB) . Dia hrs berbagi
(share) dgn memory (RAM) yg terpasang di mobo.
Akibatnya kapasitas RAM akan berkurang. Pada
sistem dgn RAM terbatas, hal ini kan
mempengaruhi kinerja komputer secara
keseluruhan.
* Kinerja VGA OB relatif lbh rendah dibanding
VGA add-on. Tolong hati² menafsirkan
pernyataan ini. Kinerja VGA OB sama sekali
tidak buruk, namun kemampuannya tentu saja
agak terbatas, terutama unt aplikasi² yg
membutuhkan kinerja VGA yg tinggi, contohnya
main game 3D keluaran terbaru. Tapi dibanding
dgn VGA add-on kelas bawah, boleh dikatakan
VGA OB dewasa ini masih mampu mengimbangi
bahkan mengunggulinya
27. Mobo dgn VGA OB biasanya ukurannya lbh
kecil bbrp centimeter dibanding mobo tanpa
VGA. Ukuran yg lbh kecil ini biasa disebut
microATX (mATX). Ini dimaksudkan unt
memangkas biaya pembuatannya (krn mobo
dgn VGA OB ditujukan unt kelas berbudget
rendah). Konsekuensinya, jumlah expansion
slots (slot² unt komponen tambahan spt
modem internal, TV tuner internal dll) juga
lbh sedikit dibanding mobo tanpa VGA. Tapi
ada juga bbrp merk mobo dgn VGA OB yg
memiliki ukuran "normal" (ATX), walaupun
sangat jarang ditemui.