Dokumen tersebut membahas tentang kebudayaan suku-suku di Kota Belud, Sabah. Ia menjelaskan tentang pakaian tradisional suku Dusun, tarian-tarian tradisional seperti Sumazau dari suku Dusun dan Limbai serta Berunsai dari suku Bajau, dan juga ciri-ciri pakaian tradisional suku Dusun.
Dokumen tersebut membahas tentang suku Dayak di Kalimantan, mulai dari ciri khas pakaian pria dan wanita Dayak, tarian tradisional seperti Tari Monong dan Tarian Pedang, alat musik seperti gong dan sapek, senjata tradisional seperti mandau dan keris, kerajinan tangan seperti tenun dan anyaman, serta kuliner khas daerah Kalimantan Barat seperti lemang dan masakan asam pedas.
Tari Gambyong adalah salah satu bentuk tari tradisional Jawa yang berasal dari perpaduan tari rakyat dan keraton. Tarian ini awalnya dinamai dari seorang penari wanita bernama Mas Ajeng Gambyong. Tari Gambyong mulai berkembang pada tahun 1950 dengan munculnya varian Pareanom dan kemudian berbagai variasi lainnya. Tari ini biasanya ditarikan oleh penari wanita dengan iringan musik gamelan dan kostum khas J
EDU 3063 Penulisan etnik bajau serta implikasi kepelbagaian sosiobudaya terha...Jat Anasiti
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sejarah dan adat istiadat suku kaum Bajau di Sabah, termasuk adat yang dilakukan selama proses kelahiran mulai dari kehamilan, bersalin, hingga selepas bersalin.
2. Adat-adat tersebut meliputi pantang larang selama hamil, penyediaan tanda kelahiran, azan bayi, dan berbagai upacara setelah
Dokumen tersebut membahas tentang suku Dayak di Kalimantan, mulai dari ciri khas pakaian pria dan wanita Dayak, tarian tradisional seperti Tari Monong dan Tarian Pedang, alat musik seperti gong dan sapek, senjata tradisional seperti mandau dan keris, kerajinan tangan seperti tenun dan anyaman, serta kuliner khas daerah Kalimantan Barat seperti lemang dan masakan asam pedas.
Tari Gambyong adalah salah satu bentuk tari tradisional Jawa yang berasal dari perpaduan tari rakyat dan keraton. Tarian ini awalnya dinamai dari seorang penari wanita bernama Mas Ajeng Gambyong. Tari Gambyong mulai berkembang pada tahun 1950 dengan munculnya varian Pareanom dan kemudian berbagai variasi lainnya. Tari ini biasanya ditarikan oleh penari wanita dengan iringan musik gamelan dan kostum khas J
EDU 3063 Penulisan etnik bajau serta implikasi kepelbagaian sosiobudaya terha...Jat Anasiti
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sejarah dan adat istiadat suku kaum Bajau di Sabah, termasuk adat yang dilakukan selama proses kelahiran mulai dari kehamilan, bersalin, hingga selepas bersalin.
2. Adat-adat tersebut meliputi pantang larang selama hamil, penyediaan tanda kelahiran, azan bayi, dan berbagai upacara setelah
Dokumen tersebut membahas tentang tarian dan pakaian adat dari berbagai provinsi di Indonesia. Mulai dari Aceh (Tari Saman dan pakaian Ulee Balang), Sumatera Utara (Tari Tor-Tor dan pakaian Ulos), hingga Papua (Tari Musyoh dan pakaian adat Manawou). Informasi mengenai ciri khas, sejarah singkat, dan fungsi sosial budaya dari masing-masing tarian dan pakaian adat dipaparkan secara jelas dalam dokumen ter
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis tari tradisional dari berbagai provinsi di Indonesia. Beberapa tari yang disebutkan antara lain Tari Saudati dari Aceh, Tari Tor Tor dari Sumatra Utara, Tari Tanggai dari Sumatra Selatan, Tari Andun dari Bengkulu, Tari Sekapur Sirih dari Jambi, Tari Jangget dari Lampung, Tari Badrong Lesung dari Banten, dan Tari Topeng serta Tari Ondel-ondel dari DKI J
1 tarian daerah provinsi kalimantan baratWarnet Raha
1. Tarian tradisional dari berbagai provinsi di Indonesia meliputi tari Monong dari Kalimantan Barat, tari Hugo dan Huda dari Kalimantan Tengah, tari Rahayu dari Kalimantan Selatan, tari Gong dari Kalimantan Timur, tari Kancet Ledo dari Kalimantan Utara, tari Pisok dari Sulawesi Utara, tari Dana Dana dari Gorontalo, tari Balia dari Sulawesi Tengah, tari Patuddu dari Sulawesi Barat, tari Pak
Dokumen tersebut membahas 30 jenis tarian tradisional Bali beserta penjelasannya. Beberapa tarian yang dijelaskan antara lain Tari Kecak, Tari Barong, Tari Cendrawasih Bali, Tari Kebyar Duduk Bali, dan Tari Topeng Bali. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, proses, dan makna simbolis dari berbagai tarian tradisional Bali.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang berbagai jenis tarian tradisional yang ada di Malaysia. Tarian-tarian tersebut mencerminkan keragaman budaya dan etnis di Malaysia, seperti tarian Melayu, Cina, India, serta suku-suku penduduk asli seperti Iban dan Kadazan. Tarian-tarian tersebut dipengaruhi oleh budaya asing namun telah menjadi warisan budaya Malaysia.
Tarian tradisional Malaysia sangat beragam dan mencerminkan pengaruh berbagai budaya yang telah lama menetap di negara ini. Tarian kaum Melayu, Cina, India, dan berbagai suku penduduk asli seperti Iban dan Kadazan memiliki ciri khas masing-masing dan telah menjadi warisan budaya negara.
Pendidikan Sivik & Kewarganegaraan Tahun 5 - Tarian tradisional malaysiaannisa ulhusna
Tarian tradisional Malaysia sangat beragam dan mencerminkan pengaruh berbagai kaum yang menetap di negara ini. Termasuk tarian Melayu, Tionghoa, India, dan berbagai suku penduduk asli seperti Iban dan Kadazan. Setiap tarian menampilkan budaya dan sejarah masing-masing kaum dengan gerakan khas dan iringan musik tradisional.
Dokumen tersebut membahas tentang budaya suku Nias di Pulau Nias, Sumatera Utara. Terdapat informasi mengenai letak geografis, suku Nias, budaya seperti pakaian adat, upacara kematian, larangan, bahasa, tarian, perkawinan, dan tradisi lompat batu.
Dokumen tersebut meringkaskan keanekaragaman budaya di berbagai provinsi di Indonesia, meliputi rumah adat, pakaian adat, tarian tradisional, senjata tradisional, makanan khas, dan bahasa daerah yang ada di setiap provinsi. Provinsi-provinsi yang diringkas antara lain Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Bant
1. Tari Saman berasal dari Aceh dan ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada 2011. Tarian ini digunakan untuk menyampaikan pesan agama dan mengandung nilai-nilai keagamaan, sopan santun, dan kekompakan.
2. Pulau Komodo terletak di Nusa Tenggara Barat dan terkenal sebagai habitat kadal monitor raksasa Komodo. Pulau ini juga merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo.
3. Tari Gamby
Teks tersebut merangkum berbagai jenis tarian tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari tarian primitif hingga tarian modern. Jenis tarian yang dijelaskan antara lain tari primitif, tari daerah Kutai Kalimantan, tarian Bali seperti legong dan kecak, serta tarian Jawa seperti gambyong.
Dokumen tersebut membahas tentang tarian dan pakaian adat dari berbagai provinsi di Indonesia. Mulai dari Aceh (Tari Saman dan pakaian Ulee Balang), Sumatera Utara (Tari Tor-Tor dan pakaian Ulos), hingga Papua (Tari Musyoh dan pakaian adat Manawou). Informasi mengenai ciri khas, sejarah singkat, dan fungsi sosial budaya dari masing-masing tarian dan pakaian adat dipaparkan secara jelas dalam dokumen ter
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis tari tradisional dari berbagai provinsi di Indonesia. Beberapa tari yang disebutkan antara lain Tari Saudati dari Aceh, Tari Tor Tor dari Sumatra Utara, Tari Tanggai dari Sumatra Selatan, Tari Andun dari Bengkulu, Tari Sekapur Sirih dari Jambi, Tari Jangget dari Lampung, Tari Badrong Lesung dari Banten, dan Tari Topeng serta Tari Ondel-ondel dari DKI J
1 tarian daerah provinsi kalimantan baratWarnet Raha
1. Tarian tradisional dari berbagai provinsi di Indonesia meliputi tari Monong dari Kalimantan Barat, tari Hugo dan Huda dari Kalimantan Tengah, tari Rahayu dari Kalimantan Selatan, tari Gong dari Kalimantan Timur, tari Kancet Ledo dari Kalimantan Utara, tari Pisok dari Sulawesi Utara, tari Dana Dana dari Gorontalo, tari Balia dari Sulawesi Tengah, tari Patuddu dari Sulawesi Barat, tari Pak
Dokumen tersebut membahas 30 jenis tarian tradisional Bali beserta penjelasannya. Beberapa tarian yang dijelaskan antara lain Tari Kecak, Tari Barong, Tari Cendrawasih Bali, Tari Kebyar Duduk Bali, dan Tari Topeng Bali. Dokumen ini menjelaskan latar belakang, proses, dan makna simbolis dari berbagai tarian tradisional Bali.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang berbagai jenis tarian tradisional yang ada di Malaysia. Tarian-tarian tersebut mencerminkan keragaman budaya dan etnis di Malaysia, seperti tarian Melayu, Cina, India, serta suku-suku penduduk asli seperti Iban dan Kadazan. Tarian-tarian tersebut dipengaruhi oleh budaya asing namun telah menjadi warisan budaya Malaysia.
Tarian tradisional Malaysia sangat beragam dan mencerminkan pengaruh berbagai budaya yang telah lama menetap di negara ini. Tarian kaum Melayu, Cina, India, dan berbagai suku penduduk asli seperti Iban dan Kadazan memiliki ciri khas masing-masing dan telah menjadi warisan budaya negara.
Pendidikan Sivik & Kewarganegaraan Tahun 5 - Tarian tradisional malaysiaannisa ulhusna
Tarian tradisional Malaysia sangat beragam dan mencerminkan pengaruh berbagai kaum yang menetap di negara ini. Termasuk tarian Melayu, Tionghoa, India, dan berbagai suku penduduk asli seperti Iban dan Kadazan. Setiap tarian menampilkan budaya dan sejarah masing-masing kaum dengan gerakan khas dan iringan musik tradisional.
Dokumen tersebut membahas tentang budaya suku Nias di Pulau Nias, Sumatera Utara. Terdapat informasi mengenai letak geografis, suku Nias, budaya seperti pakaian adat, upacara kematian, larangan, bahasa, tarian, perkawinan, dan tradisi lompat batu.
Dokumen tersebut meringkaskan keanekaragaman budaya di berbagai provinsi di Indonesia, meliputi rumah adat, pakaian adat, tarian tradisional, senjata tradisional, makanan khas, dan bahasa daerah yang ada di setiap provinsi. Provinsi-provinsi yang diringkas antara lain Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Bant
1. Tari Saman berasal dari Aceh dan ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada 2011. Tarian ini digunakan untuk menyampaikan pesan agama dan mengandung nilai-nilai keagamaan, sopan santun, dan kekompakan.
2. Pulau Komodo terletak di Nusa Tenggara Barat dan terkenal sebagai habitat kadal monitor raksasa Komodo. Pulau ini juga merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo.
3. Tari Gamby
Teks tersebut merangkum berbagai jenis tarian tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari tarian primitif hingga tarian modern. Jenis tarian yang dijelaskan antara lain tari primitif, tari daerah Kutai Kalimantan, tarian Bali seperti legong dan kecak, serta tarian Jawa seperti gambyong.
1. KEBUDAYAAN
Tarian Daling-daling
Tarian Sumazau dari
Suku kaum Ubian/bajau
suku kaum Dusun
laut
Pakaian tradisional
Suku Kaum Dusun
Kota Belud.
Sabah terkenal dengan kepelbagaian suku kaumnya. Di daerah Kota Belud, suku kaum
terbesar ialah suku kaum Dusun, diikuti oleh suku kaum Bajau dan suku kaum
bumiputera yang seperti Irranun, Murut, Sungai dan sebagainya.
2. DUSUN
Ciri-ciri Pakaian Tradisi
a) Blaus berlengan panjang (sinipak ) berwarna hitam.
b) Gonob (sarong) paras lutut.
Perhiasan Pakaian
a) Renda bercorak dijahit tangan pada lengan
blaus.
b) Lengan blaus di atas siku ke bawah pula dibelah dan dijahit tangan dengan berbagai
corakl kain berenda.c) Kain hitam berlapis-lapis dengan renda kuning keemasan
(sunduk do sunalatan) disandang di tangan sebelah kanan.
d) 2 pasang selendang merah.
e) Kain dastar sebagai kolar baju.(selindang lolopot)
f) Gonob ditenun sendiri oleh suku kaum Dusun Tindal menggunakan
kain tenunan dari hasil pemprosesan pisang larut (textil musa)
3. TARIAN TRADISIONAL SUKU KAUM DUSUN
SUMAZAU
Sumazau merupakan sebuah tarian tradisi suku kaum Dusun-Kadazan di Sabah. Bagi
suku kaum Dusun di daerah Kota Belud, tarian ini lebih dikenali sebagai mongigol.
Sumazau bermaksud lompatan. Tarian Sumazau dimulai dengan lompatan-lompatan
kecil mengikut cara pergerakan unggas. Fungsi tarian berkait rapat dengan
kepercayaan aninisme. Tarian Sumazau dilakukan untuk upacara memuja kuasa ghaib,
memuja semangat, upacara perubatan, tolak bala, jamuan besar atau 'mangi makan'
serta memanggil semangat padi (monoluhut atau mangavau).
BAJAU / BAJAU LAUT (UBIAN)
Suku kaum bajau / bajau laut merupakan suku kaum kedua terbesar di Kota Belud.
Suku kaum ini tinggal di kawasan pesisiran pantai. Aktiviti utama suku kaum ini ialah
pertanian dan ada juga yang melakukan aktiviti sebagai nelayan.
TARIAN SUKU KAUM BAJAU KOTA BELUD
LIMBAI
Tarian ini adalah sejenis tarian asli masyarakat suku Bajau. Tarian Limbai ditarikan
ketika menyambut ketibaan pengantin lelaki yang diarak ke rumah pengantin
perempuan. Sebaik sahaja rombongan pengantin sampai, perarakan dihentikan
sementara, lalu tarian Limbai dipersembahkan di hadapan pengantin. Ia merupakan
upacara khas sebagai isyarat menjemput pengantin naik ke rumah untuk melakukan
istiadat ijab qabul yakni pernikahan. Irama dan bahasa tarian mengiringi anggota-
anggota rombongan pengantin naik ke rumah. Penari-penari melambai-lambaikan
selendang mereka sebagai lambang mengundang dan mengucapkan selamat datang.
4. TARIAN BERUNSAI
Berunsai adalah tarian tradisional suku Bajau di daerah Kota Belud, Sabah. Penari-
penari yang terdiri dari lapan orang akan belakang membelakangi dan bergerak ikut
pusingan bulatan kekanan. Mereka nyanyikan lagu tradisional beramai-ramai sambil
sambut menyambut. Gerakan asas bagi tarian ini adalah gerakan kaki mengikut lagu-
lagu yang mereka nyanyikan. Tidak diperlukan iringan muzik dalam tarian ini dan
Berunsai selalu ditarikan di hari-hari perkahwinan.
http://kotabelud.pid.net.my/section.cfm?id=26