SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
HAL YANG MEMBAHAYAKAN JARINGAN 
1. Probe 
Probe atau yang biasa disebut probing adalah suatu usaha untuk mengakses sistem atau mendapatkan 
informasi tentang sistem. Contoh sederhana dari probing adalah percobaan log in ke suatu account 
yang tidak digunakan. 
2. Scan 
Scan adalah probing dalam jumlah besar menggunakan suatu tool. Scan biasanya merupakan awal 
dari serangan langsung terhadap sistem yang oleh pelakunya ditemukan mudah diserang. 
3. Packet sniffer 
Packet sniffer adalah sebuah program yang menangkap (capture) data dari paket yang lewat di 
jaringan. Data tersebut bisa termasuk user name, password, dan informasi-informasi penting lainnya 
yang lewat di jaringan dalam bentuk text. Paket yang dapat ditangkap tidak hanya satu paket tapi 
bisa berjumlah ratusan bahkan ribuan, yang berarti pelaku mendapatkan ribuan user name dan 
password. Dengan password itu pelaku dapat mengirimkan serangan besar-besaran ke sistem. 
4. Denial Of Service 
Denial of service (DoS) bertujuan untuk mencegah pengguna mendapatkan layanan dari sistem. 
Serangan DoS dapat terjadi dalam banyak bentuk. Penyerang dapat membanjiri (flood) jaringan 
dengan data yang sangat besar atau dengan sengaja menghabiskan sumber daya yang memang 
terbatas, seperti process control block (PCB) atau pending network connection. Penyerang juga 
mungkin saja mengacaukan komponen fisik dari jaringan atau memanipulasi data yang sedang 
dikirim termasuk data yang terenkripsi. 
METODE KEAMANAN JARINGAN 
1. Pembatasan Akses Pada Suatu Jaringan 
Ada 3 beberapa konsep yang ada dalam pembatasan akses jaringan, yakni sebagai berikut: 
a. Internal Password Authentication 
Password yang baik menjadi penting dan sederhana dalam keamanan suatu jaringan. Kebanyakan 
masalah dalam keamanan jaringan disebabkan karena password yang buruk. Cara yang tepat 
antara lain dengan menggunakan shadow password dan menonaktifkan TFTP. 
b. Server-based password authentication 
c. Firewall dan Routing Control 
2. Menggunakan Metode Enkripsi Tertentu 
Dasar enkripsi cukup sederhana. Pengirim menjalankan fungsi enkripsi pada pesan plaintext, 
ciphertext yang dihasilkan kemudian dikirimkan lewat jaringan, dan penerima menjalankan fungsi 
dekripsi (decryption) untuk mendapatkan plaintext semula. Proses enkripsi/dekripsi tergantung pada 
kunci (key) rahasia yang hanya diketahui oleh pengirim dan penerima. Ketika kunci dan enkripsi ini 
digunakan, sulit bagi penyadap untuk mematahkan ciphertext, sehingga komunikasi data antara 
pengirim dan penerima aman.
METODE ENKRIPSI 
Kriptografi macam ini dirancang untuk menjamin privacy, mencegah informasi menyebar luas tanpa ijin. 
Akan tetapi, privacy bukan satu-satunya layanan yang disediakan kriptografi. Kriptografi dapat juga 
digunakan untuk mendukung authentication (memverifikasi identitas user) dan integritas (memastikan 
bahwa pesan belum diubah). Kriptografi digunakan untuk mencegah orang yang tidak berhak untuk 
memasuki komunikasi, sehingga kerahasiaan data dapat dilindungi. 
Ada beberapa jenis metode enkripsi, sebagai berikut: 
A. DES 
DES adalah mekanisme enkripsi data yang sangat popular dan banyak digunakan. Ada banyak 
implementasi perangkat lunak maupun perangkat keras DES. DES melakukan transformasi 
informasi dalam bentuk plain text ke dalam bentuk data terenkripsi yang disebut dengan 
ciphertext melalui algoritma khusus dan seed value yang disebut dengan kunci. Kelemahan 
potensial yang dimiliki oleh semua sistem enkripsi adalah kunci yang harus diingat, sebagaimana 
sebuah password harus diingat. 
B. PGP 
PGP dibuat oleh Phil Zimmerman, menyediakan bentuk proteksi kriptografi yang sebelumnya 
belum ada. PGP digunakan untuk melindungi file, email, dan dokumen-dokumen yang 
mempunyai tanda digital dan tersedia dalam versi komersial mapun freeware. 
C. SSL 
SSL singkatan dari Secure Socket Layer adalah metode enkripsi yang dikembangkan oleh 
Netscape untuk keamanan Internet. SSL mendukung beberapa protokol enkripsi yang berbeda, 
dan menyediakan autentifikasi client dan server. SSL beroperasi pada layer transport, membuat 
sebuah kanal data yang terenskripsi sehingga aman, dan dapat mengenkrip berbagai tipe data. 
Penggunaan SSL sering dijumpai pada saat berkunjung ke sebuah secure site untuk menampilkan 
sebuah secure document dengan Communicator. 
D. SSH 
SSH adalah program yang menyediakan koneksi terenkripsi pada saat melakukan login ke suatu 
remote system. SSH merupakan suatu set program yang digunakan sebagai pengganti rlogin, rsh, 
dan rcp dalam segi keamanan. SSH menggunakan kriptografi kunci public untuk mengenkrip 
komunikasi antara dua host, sehingga juga melakukan autentikasi terhadap user. SSH dapat 
digunakan untuk mengamankan proses login ke suatu remote system atau menyalin data antar 
host, karena mencegah terjadinya pembajakan sesi. SSH melakukan kompresi data [ada koneksi 
yang terjadi, dan mengamankan komunikasi X11 (untuk sistem berbasis Unix) antar host. 
E.

More Related Content

What's hot

06 network security
06 network security06 network security
06 network securityKing Gruff
 
Pertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringanPertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringanjumiathyasiz
 
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasiPertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasijumiathyasiz
 
Merancang bangun dan_menganalisa_wide_area_network
Merancang bangun dan_menganalisa_wide_area_networkMerancang bangun dan_menganalisa_wide_area_network
Merancang bangun dan_menganalisa_wide_area_networkRoyon Reys Rumapea
 
Membuat design sistem keamanan jaringan2
Membuat design sistem keamanan jaringan2Membuat design sistem keamanan jaringan2
Membuat design sistem keamanan jaringan2abdulsopyan
 
Keamanan Jaringan - Pertemuan 4
Keamanan Jaringan - Pertemuan 4Keamanan Jaringan - Pertemuan 4
Keamanan Jaringan - Pertemuan 4Abrianto Nugraha
 
Ethical Hacking3
Ethical Hacking3Ethical Hacking3
Ethical Hacking3dodontn
 
Modul 2 - Jenis-Jenis Keamanan Jaringan
Modul 2 - Jenis-Jenis Keamanan JaringanModul 2 - Jenis-Jenis Keamanan Jaringan
Modul 2 - Jenis-Jenis Keamanan Jaringanjagoanilmu
 
Mikrotik firewall chain forward
Mikrotik firewall chain forwardMikrotik firewall chain forward
Mikrotik firewall chain forwardsyahrulfadillah16
 

What's hot (17)

06 network security
06 network security06 network security
06 network security
 
KK_18_TKJ
KK_18_TKJKK_18_TKJ
KK_18_TKJ
 
Kelompok 4 keamanan jaringan
Kelompok 4 keamanan jaringanKelompok 4 keamanan jaringan
Kelompok 4 keamanan jaringan
 
Firewall, NAT dan Proxy Server
Firewall, NAT dan Proxy ServerFirewall, NAT dan Proxy Server
Firewall, NAT dan Proxy Server
 
Pertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringanPertemuan 9 keamanan jaringan
Pertemuan 9 keamanan jaringan
 
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasiPertemuan 11 keamanan teknologi informasi
Pertemuan 11 keamanan teknologi informasi
 
Merancang bangun dan_menganalisa_wide_area_network
Merancang bangun dan_menganalisa_wide_area_networkMerancang bangun dan_menganalisa_wide_area_network
Merancang bangun dan_menganalisa_wide_area_network
 
Membuat design sistem keamanan jaringan2
Membuat design sistem keamanan jaringan2Membuat design sistem keamanan jaringan2
Membuat design sistem keamanan jaringan2
 
Keamanan Jaringan - Pertemuan 4
Keamanan Jaringan - Pertemuan 4Keamanan Jaringan - Pertemuan 4
Keamanan Jaringan - Pertemuan 4
 
Adhit 9 fffffffffff
Adhit 9 fffffffffffAdhit 9 fffffffffff
Adhit 9 fffffffffff
 
Keamanan jaringan
Keamanan jaringanKeamanan jaringan
Keamanan jaringan
 
Keamanan password dan enkripsi
Keamanan password dan enkripsiKeamanan password dan enkripsi
Keamanan password dan enkripsi
 
Ethical Hacking3
Ethical Hacking3Ethical Hacking3
Ethical Hacking3
 
Keamanan jaringan
Keamanan jaringanKeamanan jaringan
Keamanan jaringan
 
Modul 2 - Jenis-Jenis Keamanan Jaringan
Modul 2 - Jenis-Jenis Keamanan JaringanModul 2 - Jenis-Jenis Keamanan Jaringan
Modul 2 - Jenis-Jenis Keamanan Jaringan
 
Mikrotik firewall chain forward
Mikrotik firewall chain forwardMikrotik firewall chain forward
Mikrotik firewall chain forward
 
Mengamankan koneksi ke komputer lain
Mengamankan koneksi ke komputer lainMengamankan koneksi ke komputer lain
Mengamankan koneksi ke komputer lain
 

Similar to Keamanan jaringan

Keamananjaringan
KeamananjaringanKeamananjaringan
Keamananjaringandwi fefiana
 
Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)
Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)
Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)AFirza
 
Enkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputer
Enkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputerEnkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputer
Enkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputerHendra Fillan
 
Keamanan komputer
Keamanan komputerKeamanan komputer
Keamanan komputerlikut101010
 
Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018
Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018
Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018Achmad Puariesthaufani
 
SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPT
SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPTSISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPT
SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPTcahyanianggoroputri
 
14. sistem terdistribusi (dha14)
14. sistem terdistribusi (dha14)14. sistem terdistribusi (dha14)
14. sistem terdistribusi (dha14)khalghy
 
Sistem terdistribusi (dha14)
Sistem terdistribusi (dha14)Sistem terdistribusi (dha14)
Sistem terdistribusi (dha14)Mawaddah Warahmah
 
PERTEMUAN KE 15.ppt
PERTEMUAN KE 15.pptPERTEMUAN KE 15.ppt
PERTEMUAN KE 15.pptTraFordy1
 
PERTEMUAN KE 15 (1).ppt
PERTEMUAN KE 15 (1).pptPERTEMUAN KE 15 (1).ppt
PERTEMUAN KE 15 (1).pptA2KAROGANHD
 
keamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internet
keamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internetkeamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internet
keamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internetssuser115063
 

Similar to Keamanan jaringan (20)

Keamananjaringan
KeamananjaringanKeamananjaringan
Keamananjaringan
 
Keamananjaringan
KeamananjaringanKeamananjaringan
Keamananjaringan
 
Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)
Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)
Kelompok 3 (keamanaan sistem terdistribusi)
 
Modul13
Modul13Modul13
Modul13
 
Enkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputer
Enkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputerEnkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputer
Enkripsi data pada Keamanan Administrasi dan jaringan komputer
 
Tugas makalah XII TKJ A
Tugas makalah XII TKJ ATugas makalah XII TKJ A
Tugas makalah XII TKJ A
 
It 15 jenis serangan cracker
It 15 jenis serangan crackerIt 15 jenis serangan cracker
It 15 jenis serangan cracker
 
Network Security
Network SecurityNetwork Security
Network Security
 
15 jenis serangan cracker
15 jenis serangan cracker15 jenis serangan cracker
15 jenis serangan cracker
 
13-Keamanan_jaringan.ppt
13-Keamanan_jaringan.ppt13-Keamanan_jaringan.ppt
13-Keamanan_jaringan.ppt
 
Presentasi bab 13
Presentasi bab 13Presentasi bab 13
Presentasi bab 13
 
Keamanan komputer
Keamanan komputerKeamanan komputer
Keamanan komputer
 
Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018
Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018
Achmad puariesthaufani nugroho. hapzi ali. KEAMANAN SISTEM INFORMASI. ut.2018
 
SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPT
SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPTSISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPT
SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER YAH.PPT
 
14. sistem terdistribusi (dha14)
14. sistem terdistribusi (dha14)14. sistem terdistribusi (dha14)
14. sistem terdistribusi (dha14)
 
Sistem terdistribusi (dha14)
Sistem terdistribusi (dha14)Sistem terdistribusi (dha14)
Sistem terdistribusi (dha14)
 
PERTEMUAN KE 15.ppt
PERTEMUAN KE 15.pptPERTEMUAN KE 15.ppt
PERTEMUAN KE 15.ppt
 
PERTEMUAN KE 15 (1).ppt
PERTEMUAN KE 15 (1).pptPERTEMUAN KE 15 (1).ppt
PERTEMUAN KE 15 (1).ppt
 
keamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internet
keamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internetkeamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internet
keamanan data untuk menjelajahi informasi dunia internet
 
Keamanan Jaringan.ppt
Keamanan Jaringan.pptKeamanan Jaringan.ppt
Keamanan Jaringan.ppt
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 

Keamanan jaringan

  • 1. HAL YANG MEMBAHAYAKAN JARINGAN 1. Probe Probe atau yang biasa disebut probing adalah suatu usaha untuk mengakses sistem atau mendapatkan informasi tentang sistem. Contoh sederhana dari probing adalah percobaan log in ke suatu account yang tidak digunakan. 2. Scan Scan adalah probing dalam jumlah besar menggunakan suatu tool. Scan biasanya merupakan awal dari serangan langsung terhadap sistem yang oleh pelakunya ditemukan mudah diserang. 3. Packet sniffer Packet sniffer adalah sebuah program yang menangkap (capture) data dari paket yang lewat di jaringan. Data tersebut bisa termasuk user name, password, dan informasi-informasi penting lainnya yang lewat di jaringan dalam bentuk text. Paket yang dapat ditangkap tidak hanya satu paket tapi bisa berjumlah ratusan bahkan ribuan, yang berarti pelaku mendapatkan ribuan user name dan password. Dengan password itu pelaku dapat mengirimkan serangan besar-besaran ke sistem. 4. Denial Of Service Denial of service (DoS) bertujuan untuk mencegah pengguna mendapatkan layanan dari sistem. Serangan DoS dapat terjadi dalam banyak bentuk. Penyerang dapat membanjiri (flood) jaringan dengan data yang sangat besar atau dengan sengaja menghabiskan sumber daya yang memang terbatas, seperti process control block (PCB) atau pending network connection. Penyerang juga mungkin saja mengacaukan komponen fisik dari jaringan atau memanipulasi data yang sedang dikirim termasuk data yang terenkripsi. METODE KEAMANAN JARINGAN 1. Pembatasan Akses Pada Suatu Jaringan Ada 3 beberapa konsep yang ada dalam pembatasan akses jaringan, yakni sebagai berikut: a. Internal Password Authentication Password yang baik menjadi penting dan sederhana dalam keamanan suatu jaringan. Kebanyakan masalah dalam keamanan jaringan disebabkan karena password yang buruk. Cara yang tepat antara lain dengan menggunakan shadow password dan menonaktifkan TFTP. b. Server-based password authentication c. Firewall dan Routing Control 2. Menggunakan Metode Enkripsi Tertentu Dasar enkripsi cukup sederhana. Pengirim menjalankan fungsi enkripsi pada pesan plaintext, ciphertext yang dihasilkan kemudian dikirimkan lewat jaringan, dan penerima menjalankan fungsi dekripsi (decryption) untuk mendapatkan plaintext semula. Proses enkripsi/dekripsi tergantung pada kunci (key) rahasia yang hanya diketahui oleh pengirim dan penerima. Ketika kunci dan enkripsi ini digunakan, sulit bagi penyadap untuk mematahkan ciphertext, sehingga komunikasi data antara pengirim dan penerima aman.
  • 2. METODE ENKRIPSI Kriptografi macam ini dirancang untuk menjamin privacy, mencegah informasi menyebar luas tanpa ijin. Akan tetapi, privacy bukan satu-satunya layanan yang disediakan kriptografi. Kriptografi dapat juga digunakan untuk mendukung authentication (memverifikasi identitas user) dan integritas (memastikan bahwa pesan belum diubah). Kriptografi digunakan untuk mencegah orang yang tidak berhak untuk memasuki komunikasi, sehingga kerahasiaan data dapat dilindungi. Ada beberapa jenis metode enkripsi, sebagai berikut: A. DES DES adalah mekanisme enkripsi data yang sangat popular dan banyak digunakan. Ada banyak implementasi perangkat lunak maupun perangkat keras DES. DES melakukan transformasi informasi dalam bentuk plain text ke dalam bentuk data terenkripsi yang disebut dengan ciphertext melalui algoritma khusus dan seed value yang disebut dengan kunci. Kelemahan potensial yang dimiliki oleh semua sistem enkripsi adalah kunci yang harus diingat, sebagaimana sebuah password harus diingat. B. PGP PGP dibuat oleh Phil Zimmerman, menyediakan bentuk proteksi kriptografi yang sebelumnya belum ada. PGP digunakan untuk melindungi file, email, dan dokumen-dokumen yang mempunyai tanda digital dan tersedia dalam versi komersial mapun freeware. C. SSL SSL singkatan dari Secure Socket Layer adalah metode enkripsi yang dikembangkan oleh Netscape untuk keamanan Internet. SSL mendukung beberapa protokol enkripsi yang berbeda, dan menyediakan autentifikasi client dan server. SSL beroperasi pada layer transport, membuat sebuah kanal data yang terenskripsi sehingga aman, dan dapat mengenkrip berbagai tipe data. Penggunaan SSL sering dijumpai pada saat berkunjung ke sebuah secure site untuk menampilkan sebuah secure document dengan Communicator. D. SSH SSH adalah program yang menyediakan koneksi terenkripsi pada saat melakukan login ke suatu remote system. SSH merupakan suatu set program yang digunakan sebagai pengganti rlogin, rsh, dan rcp dalam segi keamanan. SSH menggunakan kriptografi kunci public untuk mengenkrip komunikasi antara dua host, sehingga juga melakukan autentikasi terhadap user. SSH dapat digunakan untuk mengamankan proses login ke suatu remote system atau menyalin data antar host, karena mencegah terjadinya pembajakan sesi. SSH melakukan kompresi data [ada koneksi yang terjadi, dan mengamankan komunikasi X11 (untuk sistem berbasis Unix) antar host. E.