Dokumen tersebut membahas tentang pengantar konsep pencahayaan dalam produksi film, termasuk perbedaan lighting alami dan pictorial, hard light dan soft light, arah datang cahaya, dan berbagai unsur pencahayaan seperti warna cahaya, kualitas cahaya, posisi lampu, dan pengaturan white balance.
Tata cahaya memiliki dua jenis utama yaitu high key yang lebih terang dan low key yang lebih gelap. Tata cahaya berfungsi untuk menerangi, menciptakan dimensi, memilih objek, dan menciptakan atmosfir melalui pengaturan intensitas dan warna cahaya. Peralatan tata cahaya diperlukan untuk mengontrol distribusi cahaya di panggung."
1. Dokumen tersebut membahas tentang teknik pencahayaan untuk produksi televisi dan film, termasuk jenis lampu, posisi lampu, dan efek cahaya.
2. Jenis lampu yang disebutkan antara lain HMI, kinoflo, fresnel, dan jenis filter yang digunakan seperti CTO, CTB, kassa.
3. Dibahas pula tentang konsep kunci pencahayaan seperti key light, fill light, back light, dan pengaturan rasio kontras.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cahaya untuk media televisi, mencakup tugas dan tanggung jawab penata cahaya, sumber cahaya, tujuan pencahayaan, teknik pencahayaan, dan jenis lampu yang digunakan di studio televisi.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cahaya untuk media televisi. Tata cahaya merupakan bagian penting dalam produksi visual yang dirancang untuk menghasilkan gambar yang menarik dan mendukung cerita atau musik dengan kreativitas dan imajinasi. Tujuannya adalah untuk memenuhi persyaratan teknis televisi dan memberikan kedalaman gambar serta mood yang tepat.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cahaya dalam produksi program televisi dan film. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian dan fungsi tata cahaya untuk menciptakan dimensi, pemilihan objek, dan atmosfir yang diinginkan. Jenis-jenis pencahayaan seperti over exposure dan under exposure juga dijelaskan.
Tata cahaya memiliki dua jenis utama yaitu high key yang lebih terang dan low key yang lebih gelap. Tata cahaya berfungsi untuk menerangi, menciptakan dimensi, memilih objek, dan menciptakan atmosfir melalui pengaturan intensitas dan warna cahaya. Peralatan tata cahaya diperlukan untuk mengontrol distribusi cahaya di panggung."
1. Dokumen tersebut membahas tentang teknik pencahayaan untuk produksi televisi dan film, termasuk jenis lampu, posisi lampu, dan efek cahaya.
2. Jenis lampu yang disebutkan antara lain HMI, kinoflo, fresnel, dan jenis filter yang digunakan seperti CTO, CTB, kassa.
3. Dibahas pula tentang konsep kunci pencahayaan seperti key light, fill light, back light, dan pengaturan rasio kontras.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cahaya untuk media televisi, mencakup tugas dan tanggung jawab penata cahaya, sumber cahaya, tujuan pencahayaan, teknik pencahayaan, dan jenis lampu yang digunakan di studio televisi.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cahaya untuk media televisi. Tata cahaya merupakan bagian penting dalam produksi visual yang dirancang untuk menghasilkan gambar yang menarik dan mendukung cerita atau musik dengan kreativitas dan imajinasi. Tujuannya adalah untuk memenuhi persyaratan teknis televisi dan memberikan kedalaman gambar serta mood yang tepat.
Dokumen tersebut membahas tentang tata cahaya dalam produksi program televisi dan film. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian dan fungsi tata cahaya untuk menciptakan dimensi, pemilihan objek, dan atmosfir yang diinginkan. Jenis-jenis pencahayaan seperti over exposure dan under exposure juga dijelaskan.
Makalah Tata Cahaya | Komposisi Foto Digital | Multimedia | SMKIkfi Khofifah
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan prinsip dasar tata cahaya dalam pertunjukan teater, termasuk fungsi, peralatan, dan praktek tata cahaya. Tata cahaya digunakan untuk menciptakan ilusi ruang, waktu, dan suasana agar penonton dapat menikmati pertunjukan dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar. Terdapat beberapa jenis bidang pandang (shot) dan sudut pengambilan gambar yang dijelaskan, mulai dari extreme long shot hingga over shoulder shot beserta kegunaannya. Prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar diperlukan untuk menghasilkan foto yang baik.
The document discusses various techniques for photography and videography including camera angles, shot sizes, composition, camera movement, and equipment. It covers topics such as the three angles of exposure, basic shot sizes like long shot and close up, horizontal and vertical camera angles, headroom and nose room, rule of thirds, and camera movement techniques like panning, tilting, and zooming. It emphasizes the importance of understanding the purpose and mood of scenes when shooting to effectively tell a visual story.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara film latitude dan dynamic range. Film latitude adalah batasan overexposure dan underexposure yang dapat menghasilkan hasil yang dapat diterima oleh film atau sensor kamera, sementara dynamic range adalah tingkatan gradasi yang dapat ditampilkan oleh sensor kamera. Semakin lebar nilai dynamic range, semakin kaya warna dan kepekaan terhadap tonalitas cahaya.
Modul Workshop Pengelolaan Festival Film Sebagai Penguatan City Branding Batu...budi dwi arifianto
Festival film memerlukan tata kelola yang baik untuk menjamin pelaksanaannya berjalan terorganisir dan sesuai tujuan. Dokumentasi merupakan sarana penting untuk mempromosikan dan melaporkan kegiatan festival film, di antaranya melalui foto dan video yang mendokumentasikan jalannya acara secara rinci dan informatif. Tata cara dokumentasi harus memperhatikan unsur-unsur penting seperti kualitas, nilai objektifitas, dan informasi yang tersampaikan
Program televisi ini memberikan profil lima kyai (ulama) Indonesia dengan menampilkan latar belakang pendidikan agama mereka, aktivitas mengajar di pondok pesantren, serta kontribusi mereka dalam masyarakat. Setiap segmen memperkenalkan sosok kyai beserta pondok pesantren dan kegiatan kreatif mereka guna memperkaya wawasan spiritual masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang elemen-elemen yang mempengaruhi depth of field (DOF) seperti focal length, aperture, jarak, circle of confusion, dan sensor gambar. Focal length lensa yang lebih pendek akan memberikan DOF yang lebih luas sedangkan focal length lensa telephoto akan membatasi zona kefokusan. Aperture yang lebih terbuka akan memberikan DOF yang sempit sedangkan aperture yang lebih tertutup akan memberikan DOF yang luas. Semakin dekat kamera dengan objek,
Grade dan bobot peilaian evaluasi kuliah Penulisan Naskah IK UMYbudi dwi arifianto
This document provides a grading scale for an educational assessment with 7 grades from A to E. Grade A from 100-80 is considered Istimewa or exceptional. Grades AB from 75-79 and B from 65-74 are considered Sangat Baik or very good and Baik or good respectively. Grades BC from 60-64 is considered Cukup Baik or fairly good. Grade C from 50-59 is considered Cukup or sufficient. Grades D from 35-49 is considered Kurang or insufficient. Grade E from 0-34 is considered Gagal or failed.
WA 081388333722 Jual Dildo Penis IKat Pinggang Di Surabaya Codajongshopp
WA 081–388–333–722 JUAL VAGINA SENTER ELEKTRIK ALAT BANTU SEKS PRIA DI SURABAYA COD
SIAP ANTAR / COD : SURABAYA, SIDOARJO, MOJOKERTO
KUNJUNGI TOKO KAMI DI : TOKO AJONG VITALITASS JL. RAYA KLETEK NO.112 TAMAN SIDOARJO ( sebrang BRI kletek / sebelah jualan bambu )
Makalah Tata Cahaya | Komposisi Foto Digital | Multimedia | SMKIkfi Khofifah
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan prinsip dasar tata cahaya dalam pertunjukan teater, termasuk fungsi, peralatan, dan praktek tata cahaya. Tata cahaya digunakan untuk menciptakan ilusi ruang, waktu, dan suasana agar penonton dapat menikmati pertunjukan dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar. Terdapat beberapa jenis bidang pandang (shot) dan sudut pengambilan gambar yang dijelaskan, mulai dari extreme long shot hingga over shoulder shot beserta kegunaannya. Prosedur pengukuran bidang pandang dan sudut pengambilan gambar diperlukan untuk menghasilkan foto yang baik.
The document discusses various techniques for photography and videography including camera angles, shot sizes, composition, camera movement, and equipment. It covers topics such as the three angles of exposure, basic shot sizes like long shot and close up, horizontal and vertical camera angles, headroom and nose room, rule of thirds, and camera movement techniques like panning, tilting, and zooming. It emphasizes the importance of understanding the purpose and mood of scenes when shooting to effectively tell a visual story.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara film latitude dan dynamic range. Film latitude adalah batasan overexposure dan underexposure yang dapat menghasilkan hasil yang dapat diterima oleh film atau sensor kamera, sementara dynamic range adalah tingkatan gradasi yang dapat ditampilkan oleh sensor kamera. Semakin lebar nilai dynamic range, semakin kaya warna dan kepekaan terhadap tonalitas cahaya.
Modul Workshop Pengelolaan Festival Film Sebagai Penguatan City Branding Batu...budi dwi arifianto
Festival film memerlukan tata kelola yang baik untuk menjamin pelaksanaannya berjalan terorganisir dan sesuai tujuan. Dokumentasi merupakan sarana penting untuk mempromosikan dan melaporkan kegiatan festival film, di antaranya melalui foto dan video yang mendokumentasikan jalannya acara secara rinci dan informatif. Tata cara dokumentasi harus memperhatikan unsur-unsur penting seperti kualitas, nilai objektifitas, dan informasi yang tersampaikan
Program televisi ini memberikan profil lima kyai (ulama) Indonesia dengan menampilkan latar belakang pendidikan agama mereka, aktivitas mengajar di pondok pesantren, serta kontribusi mereka dalam masyarakat. Setiap segmen memperkenalkan sosok kyai beserta pondok pesantren dan kegiatan kreatif mereka guna memperkaya wawasan spiritual masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang elemen-elemen yang mempengaruhi depth of field (DOF) seperti focal length, aperture, jarak, circle of confusion, dan sensor gambar. Focal length lensa yang lebih pendek akan memberikan DOF yang lebih luas sedangkan focal length lensa telephoto akan membatasi zona kefokusan. Aperture yang lebih terbuka akan memberikan DOF yang sempit sedangkan aperture yang lebih tertutup akan memberikan DOF yang luas. Semakin dekat kamera dengan objek,
Grade dan bobot peilaian evaluasi kuliah Penulisan Naskah IK UMYbudi dwi arifianto
This document provides a grading scale for an educational assessment with 7 grades from A to E. Grade A from 100-80 is considered Istimewa or exceptional. Grades AB from 75-79 and B from 65-74 are considered Sangat Baik or very good and Baik or good respectively. Grades BC from 60-64 is considered Cukup Baik or fairly good. Grade C from 50-59 is considered Cukup or sufficient. Grades D from 35-49 is considered Kurang or insufficient. Grade E from 0-34 is considered Gagal or failed.
WA 081388333722 Jual Dildo Penis IKat Pinggang Di Surabaya Codajongshopp
WA 081–388–333–722 JUAL VAGINA SENTER ELEKTRIK ALAT BANTU SEKS PRIA DI SURABAYA COD
SIAP ANTAR / COD : SURABAYA, SIDOARJO, MOJOKERTO
KUNJUNGI TOKO KAMI DI : TOKO AJONG VITALITASS JL. RAYA KLETEK NO.112 TAMAN SIDOARJO ( sebrang BRI kletek / sebelah jualan bambu )
Wen4D Daftar Situs Slot Gacor Gampang Maxwin Terbaru Hari IniWen4D
Wen4D adalah pilihan situs judi slot terbaik di Indonesia dan terpercaya yang menghadirkan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi para pemain yang bergabung. Sistem game yang kami sajikan 100% fairplay di mana artinya memang tidak ada campur tangan pihak manapun yang menentukan kemenangan.
Link Alternatif : https://heylink.me/WEN4D.com/
Wen4D Daftar Situs Slot Gacor Gampang Maxwin Terbaru Hari Ini
Introduce to lighting_Pengantar Tata Cahaya
1. Part : Introduction to Lighting/Pengantar Tata Cahaya
Oleh : Budi Dwi Arifianto
Referensi :
Modul Digital “The Art of Lighting for Film”
www.kodak.com/go/training
2. Tujuan Pembelajaran
- Mendeskripsikan Perbedaan konsep
Natural lighting dan pictorial lighting
- Mengidentifikasi perbedaan
pencahayaan Hard Light dan Soft Light
- Mengenal Posisi arah datang cahaya
Introduction to Lighting / Pengantar Tata Cahaya
3. Pencahayaan pada sebuah objek / dapat membangun
MOOD diantaranya:
• Kedalaman atau datar (depth or flatness)
• Kegembiraan atau kesedihan
• Kenyataan atau Kepalsuan (reality or artificiality)
Pencahayaan yang salah dapat menyebabkan ketidak-
cocokan suasana visual sehingga dapat mengganggu
penceritaan pada film
4. Orang pertama yang memegang kendali dalam urusan pencahayaan dalam sebuah produksi
Film adalah sinematografer atau lebih dikenal sebagai Director of Photography.
Sangat penting bagi D.O.P mempertimbangkan :
- Arah datang cahaya yang jatuh di sekitar aktor/object.
- Efek yang dihasilkan dari pencahayaanya terhadap pantulan object dan hasilnya di wajah aktor.
Dia harus paham akan logika “Highlights dan Shadows” yang dihasilkan oleh arah datang
cahaya
5. Gaya Pencahayaan
dipengaruhi oleh :
- Keinginan Sutradara dan Cerita
yang dibuat
- Keuangan yang ada
- Pengalaman dan keinginan
artistik dari D.O.P
- Lensa dan peralatan
pendukung
- Perkembangan teknologi
dalam sinematografi
6. Basic Philosophies Lighting
Mengikuti posisi logis sumber
cahaya dalam sebuah adegan.
Ini sering disebut pencahayaan
termotivasi oleh arah datang
cahaya.
Menghalalkan penggunaan
sudut cahaya yang melanggar
logika sebenarnya, jika hasilnya
mencapai gambar yang lebih
menyenangkan.
8. Motivated Ligthing
Motivasi pencahayaan berdasarkan logika sumber
cahaya di dalam setting sebuah scene
Pertanyaan seorang DOP:
Dari mana arah sumber cahaya datang?
Sebagai bahan saya dalam memutuskan logika pencahayaan yang ada….
9. Ligthing Planes
Teknik pencahayaan untuk memberikan persepsi kedalaman
pada ruang atau lokasi agar tercipta kesan tiga dimensi dengan
mempertimbangkan bagaimana dan dimana logika arah
datangnya cahaya.
Misal: dengan membuat terobosan dari logika darimana arah
datang cahayanya
,
10. The Quality of Light
Hasil jatuhnya cahaya pada subject bisa HARD, SOFT, atau
diantaranya, semua tergantung pada karakter bayangan yang
dihasilkan
11. Tata cahaya diatur dan
ciptakan dengan tujuan
menunjukkan :
• Suasana adegan,
• Logika waktu
• Karakter lokasi
• Point Of Interest dari
adegan,
• Menciptakan detail dan
tektur
• Mungkin juga sebaliknya
dengan sengaja
mengaburkan bentuk dan
tekstur
The Direction of Light
12. Fill Light only Key Light only
Back Light only
Background Light
only
Three Point Position Basic
13.
14. Berbagai lampu khusus juga bisa digunakan untuk
lebih memperdalam tampilan scene
Top Light Eye Light
Accent Light
Di Kombinasi
15. COLOUR of LIGHT
Setiap cahaya memiliki warna yang mengandung
suhu tertentu
Suhu cahaya dalam sinematografi diukur dalam
derajat kelvin
Jenis sumber cahaya yang mengadung suhu dan
warna dalam skala derajat Kelvin
17. 3 Jenis suhu dan warna cahaya yang mendasar
TUNGTENS DAYLIGHT FLORENCENT
3 jenis ini popular karena terdapat pada lampu2
yang diproduksi.
Baik itu untuk keperluan pada umumnya ataupun
kebutuhan khusus.
Seperti halnya untuk keperluan sinematografi dan
panggung.
COLOUR of LIGHT
18. Alat perekam (kamera film ataupun digital) membutuhkan aturan main yang
bisa menyeimbangkan dengan suhu yang terkandung dalam cahaya.
Untuk menyeimbangkan (menangkap dengan baik) suhu cahaya tersebut, pada
teknologi film terdapat di bahan perekamnya
(film expose).
Sebagai contoh Kodak mengeluarkan dua tipe film expose untuk
mengkodisikan sumber cahaya yang paling umum yaitu Tungtens dan
Daylight.
COLOUR of LIGHT
19. DAYLIGHT
DAYLIGHT film di desain untuk digunakan ketika pencahayaan utamanya mengunakan
matahari, lampu HMI, Outdoor/skylight, dan yang mendekati jenis tersebut. Daylight sangat
sensitif pada sumber cahaya yang berwarna kuning, orange, dan kemerahan yang dihasilkan
dari jenis Tungten.
COLOUR of LIGHT
20. TUNGTEN
Tungten film di desain untuk digunakan dibawah pencahayaan hangat yang
disebabkan oleh cahaya dengan suhu tungten.
Tungten mengkondisikan sumber cahaya yang berwarna kuning,orange, dan
kemerahan,akan tetapi sensitif terhadap cahaya dengan suhu 5600k atau cahaya yang
dihasilkan dari jenis daylight.
COLOUR of LIGHT
21. Pada era film seluloid ketika membuat film di bawah sumber cahaya berbeda dari yang
direkomendasikan pada materi film, kita dapat menempatkan filter di depan lensa kamera
atau sumber cahayanya yang diubah agar terjadi keseimbangan antara warna dari cahaya
dengan materi filmnya.
COLOUR of LIGHT
24. Sementara untuk teknologi kamera elektronik aturan
mainnya pada pengaturan WHITE BALANCE
Feature “White Balance” pada kemera digital elektronik
siap mengkondisikan sumber cahaya yang digunakan.
TUNGTENS dan DAYLIGHT
Bisa juga dengan AUTO WB, MANUAL WB,dan Coluor
Temp
COLOUR of LIGHT