Buku ini membahas proses interaksi antara laut dan atmosfer di Indonesia. Interaksi ini mempengaruhi dinamika laut dan cuaca serta iklim di berbagai skala spasial dan temporal. Pembahasan mencakup proses fisis hingga dampak sosioekonomi. Model iklim digunakan untuk memahami proses ini secara lebih mendalam.
Bab pertama membahas tentang pendahuluan klimatologi, termasuk kontrak belajar, definisi klimatologi dan meteorologi, sejarah singkat bidang tersebut, contoh aplikasi informasi iklim, proses pembentukan cuaca dan iklim, cabang-cabang klimatologi, kerjasama internasional tentang cuaca, dan manfaat informasi iklim.
Buku ini membahas proses interaksi antara laut dan atmosfer di Indonesia. Interaksi ini mempengaruhi dinamika laut dan cuaca serta iklim di berbagai skala spasial dan temporal. Pembahasan mencakup proses fisis hingga dampak sosioekonomi. Model iklim digunakan untuk memahami proses ini secara lebih mendalam.
Bab pertama membahas tentang pendahuluan klimatologi, termasuk kontrak belajar, definisi klimatologi dan meteorologi, sejarah singkat bidang tersebut, contoh aplikasi informasi iklim, proses pembentukan cuaca dan iklim, cabang-cabang klimatologi, kerjasama internasional tentang cuaca, dan manfaat informasi iklim.
Agroklimatologi adalah cabang klimatologi yang membahas pengaruh iklim terhadap pertanian. Klimatologi sendiri mempelajari sintesis unsur-unsur cuaca dalam jangka waktu panjang di suatu wilayah. Agroklimatologi terkait dengan penerapan ilmu klimatologi untuk memecahkan masalah pertanian.
Kul model dinamika atmosfer dalam perubahan iklim dan pengaruhnya terhadap pr...Ieke Ayu
Dokumen tersebut membahas tentang model dinamika atmosfer dalam perubahan iklim dan pengaruhnya terhadap presipitasi pada lingkungan pertanian. Ringkasannya adalah: (1) Dokumen tersebut menjelaskan tentang iklim, perubahan iklim, dan dampak perubahan iklim termasuk peningkatan suhu dan mencairnya es di kutub. (2) Dokumen tersebut juga membahas tentang dampak perubahan iklim pada sektor pertanian di Indonesia mel
Tutorial COHERENS Coupled Hidrodynamic & Ecologycal Model & Its Application i...widodopranowo
Tutorial COHERENS Coupled Hidrodynamic & Ecologycal Model & Its Application in Indonesia.
Pernah disajikan pada Mata Kuliah Kapita Selekta, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Teknik Hidrografi pada Tahun 2004 oleh Widodo Pranowo.
Dokumen tersebut membahas tentang meteorologi dan iklim serta peran Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam memberikan informasi cuaca kepada masyarakat. Dibahas pula berbagai konsep dasar seperti struktur atmosfer, unsur-unsur cuaca, skala meteorologi, dan alat observasi cuaca yang digunakan BMKG."
Proposal penelitian ini membahas pengukuran kapasitas cadangan air tanah di daerah Gunung Merapi-Yogyakarta dengan metode resistivitas. Metode ini akan digunakan untuk memetakan struktur bawah permukaan, memodelkan struktur tersebut, menganalisis ketebalan lapisan akuifer, serta menentukan potensi cadangan air tanah. Hasil yang diharapkan berupa pemodelan struktur dan pengukuran cadangan air tanah berdasarkan analisis data geolistrik. Man
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar klimatologi. Secara ringkas, klimatologi adalah ilmu yang mempelajari jenis iklim di bumi dan faktor penyebabnya, serta hubungannya dengan aktivitas manusia. Dokumen tersebut juga membahas perbedaan antara cuaca dan iklim, jenis-jenis cuaca, serta manfaat informasi cuaca dan iklim.
Perubahan iklim natural mengacu pada perubahan iklim yang terjadi secara alami, seperti melalui variasi siklus matahari, erupsi gunung berapi dan pergeseran lempeng tektonik
1. Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor pengendali iklim seperti sinar matahari, letak lintang, dan faktor fisis seperti pengaruh laut, daratan, ketinggian, gunung, dan musim.
2. Iklim dibedakan menjadi iklim tropis, sub tropis, sedang, dan kutub berdasarkan sinar matahari, serta iklim laut, daratan, dataran tinggi, gunung, dan musim berdasarkan faktor fisis.
3. Akt
Model aliran air tanah untuk memprediksi penyebaran Azmi Zouma
Model aliran air tanah di timur Cekungan Bandung digunakan untuk memprediksi penyebaran polutan dari industri tekstil. Pemodelan menunjukkan bahwa secara umum polutan akan bergerak ke arah selatan, dengan variasi lokal ke tenggara dan barat daya, mengikuti arah aliran air tanah bawah tanah.
Dokumen tersebut membahas tentang dampak perubahan iklim dan paparan hazard di lingkungan pertanian terhadap kesehatan petani, keluarga, dan lingkungan. Dokumen ini menjelaskan tentang definisi perubahan iklim dan variabilitas iklim, efek rumah kaca alami dan antropogenik, serta dampak perubahan iklim terhadap sumber daya air dan kesehatan."
Agroklimatologi adalah cabang klimatologi yang membahas pengaruh iklim terhadap pertanian. Klimatologi sendiri mempelajari sintesis unsur-unsur cuaca dalam jangka waktu panjang di suatu wilayah. Agroklimatologi terkait dengan penerapan ilmu klimatologi untuk memecahkan masalah pertanian.
Kul model dinamika atmosfer dalam perubahan iklim dan pengaruhnya terhadap pr...Ieke Ayu
Dokumen tersebut membahas tentang model dinamika atmosfer dalam perubahan iklim dan pengaruhnya terhadap presipitasi pada lingkungan pertanian. Ringkasannya adalah: (1) Dokumen tersebut menjelaskan tentang iklim, perubahan iklim, dan dampak perubahan iklim termasuk peningkatan suhu dan mencairnya es di kutub. (2) Dokumen tersebut juga membahas tentang dampak perubahan iklim pada sektor pertanian di Indonesia mel
Tutorial COHERENS Coupled Hidrodynamic & Ecologycal Model & Its Application i...widodopranowo
Tutorial COHERENS Coupled Hidrodynamic & Ecologycal Model & Its Application in Indonesia.
Pernah disajikan pada Mata Kuliah Kapita Selekta, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Teknik Hidrografi pada Tahun 2004 oleh Widodo Pranowo.
Dokumen tersebut membahas tentang meteorologi dan iklim serta peran Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam memberikan informasi cuaca kepada masyarakat. Dibahas pula berbagai konsep dasar seperti struktur atmosfer, unsur-unsur cuaca, skala meteorologi, dan alat observasi cuaca yang digunakan BMKG."
Proposal penelitian ini membahas pengukuran kapasitas cadangan air tanah di daerah Gunung Merapi-Yogyakarta dengan metode resistivitas. Metode ini akan digunakan untuk memetakan struktur bawah permukaan, memodelkan struktur tersebut, menganalisis ketebalan lapisan akuifer, serta menentukan potensi cadangan air tanah. Hasil yang diharapkan berupa pemodelan struktur dan pengukuran cadangan air tanah berdasarkan analisis data geolistrik. Man
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar klimatologi. Secara ringkas, klimatologi adalah ilmu yang mempelajari jenis iklim di bumi dan faktor penyebabnya, serta hubungannya dengan aktivitas manusia. Dokumen tersebut juga membahas perbedaan antara cuaca dan iklim, jenis-jenis cuaca, serta manfaat informasi cuaca dan iklim.
Perubahan iklim natural mengacu pada perubahan iklim yang terjadi secara alami, seperti melalui variasi siklus matahari, erupsi gunung berapi dan pergeseran lempeng tektonik
1. Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor pengendali iklim seperti sinar matahari, letak lintang, dan faktor fisis seperti pengaruh laut, daratan, ketinggian, gunung, dan musim.
2. Iklim dibedakan menjadi iklim tropis, sub tropis, sedang, dan kutub berdasarkan sinar matahari, serta iklim laut, daratan, dataran tinggi, gunung, dan musim berdasarkan faktor fisis.
3. Akt
Model aliran air tanah untuk memprediksi penyebaran Azmi Zouma
Model aliran air tanah di timur Cekungan Bandung digunakan untuk memprediksi penyebaran polutan dari industri tekstil. Pemodelan menunjukkan bahwa secara umum polutan akan bergerak ke arah selatan, dengan variasi lokal ke tenggara dan barat daya, mengikuti arah aliran air tanah bawah tanah.
Dokumen tersebut membahas tentang dampak perubahan iklim dan paparan hazard di lingkungan pertanian terhadap kesehatan petani, keluarga, dan lingkungan. Dokumen ini menjelaskan tentang definisi perubahan iklim dan variabilitas iklim, efek rumah kaca alami dan antropogenik, serta dampak perubahan iklim terhadap sumber daya air dan kesehatan."
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Hidroklimatologi - Pertemuan 1 - 2023.pptx
1. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
GFM1633 - HIDROKLIMATOLOGI
Oleh:
Dr. I Putu Santikayasa Semester Ganjil TA 2023/2024
2. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Ruang Lingkup
Membahas tentang hubungan kompleks antara iklim dan hidrologi serta
dampaknya di permukaan bumi. Mempelajari tentang variabilitas iklim,
yang mempengaruhi siklus hidrologi serta perubahan iklim yang
berpengaruh pada pola hidrologi masa depan
Hidroklimatologi juga membahas analisis statistik, pemodelan iklim dan
hidrologi, dan menggunakan data iklim jangka Panjang untuk identifikasi
tern, variasi spasial, dan frekuensi kondisi hidrologi ekstrim. Termasuk
juga membahas, manajemen sumberdaya air dalam menghadapi risiko
dari dampak perubahan hidroklimatologi. Pembahasan juga pada
aplikasi hidroklimatologi pada bidang sumberdaya air, kebencanaan dan
adaptasi perubahan iklim
3. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Tim Pengajar
1. Dr. I Putu Santikayasa
(Koordinator)
2. Dr. Muh Taufik
Minggu Topik Keterangan
1 Pendahuluan : Sistem Hidroklimatologi IPS
2 Sistem Iklim dan siklus hidrologi IPS
3 Atmosfer dan variabilitas Iklim IPS
4 Surface Water Hidrology: Flow generating
processes
MTF
5 Variasi Spasial hidroklimat MTF
6 Variasi Temporal hidroklimat MTF
7 Student project MTF
UTS
8 Pengukuran dan Analisis teresterial
hydroclimatic data
MTF
9 Analisis Time series dalam analisis data
hidroklimat
MTF
10 Kekeringan: Analisis, prediksi dan
Manajemen
MTF
11 Remote sensing dan GIS dalam analisis data IPS
12 Pemodelan Hidrologi IPS
13 Banjir: Analisis, prediksi dan manajemen IPS
14 Project Presentation IPS
4. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Penilaian
Penilaian menggunakan
standar PBL dengan
ketentuan sebagai berikut:
• UTS : 30%
• Tugas : 20%
• Project : 50%
Selang Nilai Akhir Huruf Mutu
> 80 A
75 – 79 AB
65 – 74 B
55 – 64 BC
45 - 54 C
< 45 D
5. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Penilaian Presentasi
6. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Penilaian Tugas
Menggunakan rubrik Penilaian yang akan diberikan pada penugasan
masing-masing
Kategori nilai:
A>80
75<AB<80
B<75
7. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Hidroklimatologi
• “Hydroclimatology as the study of the influence of climate upon the
waters of the land” (Walter Langbein, 1967)
• “Hydroclimatology includes hydrometeorology and knowledge of
evaporation, runoff, interception, groundwater recharge and other
surface or near surface water relations” (Mather, 1991)
• Hidroklimatologi membahas tentang interaksi iklim khususnya pada
siklus hidrologi serta dampak yang ditimbulkan dalam skala spasial dan
temporal
8. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Topik dalam Hidroklimatologi
• Mempelajari interaksi antara iklim dan siklus hidrologi di Bumi yang
berfokus pada pemahaman bagaimana variabilitas iklim mempengaruhi
proses hidrologi, termasuk presipitasi, evaporasi, aliran permukaan,
infiltrasi, dan perubahan kualitas air
• Tujuannya adalah memberikan wawasan dan pengetahuan dalam
mengelola sumber daya air, merencanakan infrastruktur, melakukan
mitigasi risiko bencana hidrometeorologi, dan memahami dampak
perubahan iklim terhadap siklus hidrologi
• Pembahasan konsep dasar hidroklimatologi, menganalisis data
iklim, memahami hubungan antara variabel hidroklimatologi, dan
mengenal metode penelitian serta aplikasi hidroklimatologi dalam
berbagai sektor
9. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Global
Hydrological
Cycle
10. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Iklim dan hidrologi
• Bumi “water planet”
• Distribusi spasial tidak merata
(supply)
• Penggunaan air 70% untuk
pertanian (demand)
• Perbedaan spasial dan temporal
supply & demand
Sumber: https://www.usgs.gov/special-topic/water-science-school/science/where-earths-
water?qt-science_center_objects=0#qt-science_center_objects
11. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Fig. Sketch of precipitation
partitioning at the Earth’s
surface and plant
utilization of soil water
Sumber: Shelton, M.L (2009)
13. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Variabilitas Iklim
• Variabilitas iklim adalah perubahan alami dalam parameter iklim di seluruh
skala waktu, mulai dari skala harian hingga skala dekade atau lebih
• Variabilitas ini dapat terjadi dalam bentuk fluktuasi periodik (seperti siklus
tahunan atau osilasi seperti El Niño-La Niña) atau fluktuasi non-periodik
yang lebih acak
• Fenomena El Niño dan La Niña: Perubahan periodik dalam suhu
permukaan laut di Samudra Pasifik tropis yang mempengaruhi pola
cuaca dan iklim global
• Osilasi Dekadal: Fluktuasi iklim yang berlangsung dalam skala
dekade, seperti Atlantic Multidecadal Oscilation(AMO) atau Pacific
Inter-Decadal Oscilation (PDO)
14. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
SOI
Monthly
standardized
Southern
Oscillation Index
(SOI) from January
1951 to present
Source:
https://iridl.ldeo.columbia.e
du/maproom/ENSO/Time_S
eries/SOI.html
15. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Perubahan Iklim
• Perubahan iklim mengacu pada perubahan statistik dalam parameter iklim
yang berlangsung dalam rentang waktu yang panjang, biasanya beberapa
dekade atau lebih
• Perubahan iklim dapat terjadi secara alami, tetapi saat ini, perubahan iklim
yang signifikan terjadi sebagai akibat dari aktivitas manusia, terutama
peningkatan emisi gas rumah kaca
• Emisi Gas Rumah Kaca Peningkatan konsentrasi GRK seperti
karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dan nitrous oxide (N2O)
akibat aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil dan
deforestasi
• Efek Rumah Kaca Peningkatan konsentrasi GRK menyebabkan
peningkatan suhu rata-rata global
17. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Data dalam hidroklimatologi
• Unit data : SI
• Distribusi spasial: data titik dan data spasial
• Penggunaan skala
• Data Quality
18. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Analisis Data
• Analisis data iklim merupakan suatu metode yang digunakan untuk memahami
dan menginterpretasikan informasi yang terkandung dalam data iklim
• Analisis Statistik melibatkan penggunaan teknik statistik untuk
mengidentifikasi tren, variasi, distribusi, dan hubungan antara variabel
iklim (analisis regresi, analisis korelasi, uji hipotesis, dan analisis korelasi
spasial)
• Analisis Anomali perhitungan nilai anomali, yaitu selisih antara nilai
pengamatan dan nilai rata-rata dalam suatu periode tertentu. Tujuan:
mengidentifikasi pola perubahan iklim yang signifikan
• Analisis Spektral Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi osilasi
periodik dalam data iklim. Dalam analisis spektral, serangkaian data iklim
dianalisis menggunakan transformasi Fourier untuk mengungkapkan
periodisitas dan amplitudo osilasi dalam data tersebut
20. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Komputasi dan Pemodelan
• Pemodelan diperlukan dalam analisis dan/atau perencanaan hidrologi
• Pemodelan:
• Pemahaman system
• Prediksi/proyeksi
• Pemodelan merupakan representasi konsep dari suatu
system/penyederhanaan dari suatu system
• Pemodelan:
• Matematik black box : regresi, fungsi transfer, ANN, Fuzzy dll
• Fisik process based
21. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Model Hidroklimatologi
• Model hidroklimatologi adalah alat yang digunakan untuk
memprediksi dan memodelkan interaksi antara variabel hidrologi dan
iklim
• Penggunaan model Hidroklimatologi:
• Prediksi Hidrologi
• Prediksi dan analisis perubahan iklim
• Perencanaan adaptasi dampak perubahan iklim sektor sumberdaya air
• Model:
• Model Hidrologi prediksi debit (SWAT, HEC HMS, HEC RAS)
• Model Iklim GCM, RCM, WRF
• Model pengelolaan SDA WEAP, VIC
22. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Model Hidrologi
• Model hidrologi adalah alat yang digunakan untuk memprediksi
aliran sungai dan sirkulasi air di suatu daerah tertentu. Model ini
bekerja dengan memperhitungkan faktor-faktor seperti curah hujan,
evaporasi, infiltrasi, dan kondisi tanah
• Soil and Water Assessment Tool (SWAT) adalah salah satu contoh
model hidrologi yang umum digunakan. Model ini mengintegrasikan
data tentang topografi, tanah, tumbuhan, dan iklim untuk
memodelkan aliran air permukaan dan aliran sungai
• HEC-HMS adalah model hidrologi yang digunakan untuk
memprediksi aliran sungai dan banjir dengan mempertimbangkan
karakteristik hidrologi seperti kapasitas penyerapan tanah, aliran
permukaan, dan drainase
24. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Model Iklim Regional
• Model iklim regional digunakan untuk memprediksi pola iklim di
suatu wilayah tertentu dengan resolusi spasial yang lebih tinggi
daripada model iklim global. Model ini memperhitungkan parameter
iklim seperti suhu, curah hujan, dan pola angin.
• Regional Climate Models (RCMs) seperti Weather Research and
Forecasting Model (WRF) dan Community Earth System Model
(CESM) adalah contoh model iklim regional yang membantu dalam
memprediksi perubahan iklim di tingkat regional dan memahami
variabilitas spasial iklim
26. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Risiko dampak Perubahan Iklim
• Banjir Perubahan iklim dapat mempengaruhi pola curah
hujan dan intensitas banjir. Dalam situasi di mana curah hujan
meningkat atau terjadi perubahan pola aliran sungai, risiko
banjir menjadi lebih tinggi.
• KekeringanPerubahan iklim juga dapat menyebabkan
kekeringan yang lebih ekstrem dan berkepanjangan.
Kekeringan dapat mengancam ketersediaan air bersih,
mengganggu produksi pertanian, mengurangi produktivitas
hidroelektrik, dan mempengaruhi ekosistem air tawar
27. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Peran Hidroklimatologi dalam Mitigasi
Bencana
• Hidroklimatologi membantu mitigasi risiko dengan memberikan
pemahaman yang lebih baik tentang pola hidrologi dan perubahan
iklim yang mungkin terjadi di masa depan. Misal: dengan
menggunakan model hidroklimatologi, dapat membantu prediksi
banjir, kekeringan, dan perubahan kualitas air, serta mengidentifikasi
daerah yang rentan terhadap risiko tersebut
• Pengelolaan sumber daya air juga memanfaatkan hidroklimatologi.
Dengan memahami pola curah hujan, aliran sungai, dan
ketersediaan air, keputusan pengelolaan yang lebih baik dapat
diambil. Misalnya, penggunaan data iklim jangka panjang dan model
hidroklimatologi membantu dalam pengembangan skenario
pengelolaan air yang berkelanjutan, alokasi sumber daya air yang
efisien, dan perencanaan adaptasi terhadap perubahan iklim
28. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Kesimpulan
• Hidroklimatologi adalah disiplin ilmu yang mempelajari interaksi antara aspek
hidrologi dan iklim. Hal ini penting untuk memahami bagaimana perubahan iklim
dapat mempengaruhi siklus hidrologi, aliran sungai, ketersediaan air, dan kualitas
air
• Model hidroklimatologi adalah alat yang digunakan untuk memprediksi dan
memodelkan interaksi hidroklimatologi. Model ini membantu dalam memahami
dampak perubahan iklim, merencanakan pengelolaan sumber daya air yang
efisien, dan mengurangi risiko bencana hidrologi seperti banjir dan kekeringan.
• Risiko dan dampak hidroklimatologi meliputi banjir, kekeringan, dan perubahan
kualitas air. Perubahan iklim dapat meningkatkan risiko terjadinya banjir dan
kekeringan yang lebih ekstrem dan berkepanjangan
• Hidroklimatologi memiliki peran penting dalam mitigasi risiko dan pengelolaan
sumber daya air. Dengan menggunakan informasi dari model hidroklimatologi,
kita dapat mengidentifikasi daerah yang rentan terhadap risiko hidroklimatologi
dan mengembangkan strategi mitigasi yang efektif. Serta membantu dalam
pengelolaan yang berkelanjutan dan adaptasi terhadap perubahan tersebut
29. Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences
Selamat bergabung dalam kelas
Hidroklimatologi
Terimakasih
Department of Geophysics & Meteorology
Faculty of Mathematics & Natural Sciences