Dokumen tersebut membahas tentang arti, fungsi, dan ragam bahasa. Secara ringkas, bahasa adalah sistem simbol yang digunakan untuk berkomunikasi antar anggota masyarakat berdasarkan budaya yang dimiliki bersama. Bahasa memiliki berbagai fungsi seperti sarana komunikasi, integrasi, ekspresi diri, dan berfikir. Ragam bahasa dapat berbeda berdasarkan media, hubungan antar pembicara, daerah, dan pokok
Dokumen tersebut membahas tentang metodologi pengajaran bahasa, termasuk teori pembelajaran bahasa, pendekatan, metode, dan prinsip-prinsip pembelajaran bahasa. Dokumen ini juga membahas pandangan tentang hakikat bahasa dan penggunaan bahasa dalam pembelajaran, serta beberapa metode pengajaran bahasa seperti pendekatan komunikatif.
Makalah ini membahas tentang pemerolehan bahasa dan landasan pembelajaran bahasa Indonesia. Pemerolehan bahasa adalah proses penguasaan bahasa secara alami oleh anak ketika belajar bahasa ibunya. Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar berlandaskan pendekatan komunikatif, tematik-integratif, dan proses. Prinsip-prinsip ini mendorong pengembangan kemampuan berkomunikasi siswa secara aktif dan kontekstual.
Tugas tutorial 1 mata kuliah Pendidikan Bahasa Indonesia di SD membahas beberapa pertanyaan, antara lain mengenai karakteristik bahasa, variasi bahasa, perkembangan bahasa Indonesia di SD, metode pembelajaran bahasa yang menarik, perbedaan pemerolehan bahasa pertama dan kedua, pendekatan pembelajaran bahasa, pembelajaran terpadu lintas materi dan kurikulum, serta contoh penerapannya dalam pembelajaran bahasa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang arti, fungsi, dan ragam bahasa. Secara ringkas, bahasa adalah sistem simbol yang digunakan untuk berkomunikasi antar anggota masyarakat berdasarkan budaya yang dimiliki bersama. Bahasa memiliki berbagai fungsi seperti sarana komunikasi, integrasi, ekspresi diri, dan berfikir. Ragam bahasa dapat berbeda berdasarkan media, hubungan antar pembicara, daerah, dan pokok
Dokumen tersebut membahas tentang metodologi pengajaran bahasa, termasuk teori pembelajaran bahasa, pendekatan, metode, dan prinsip-prinsip pembelajaran bahasa. Dokumen ini juga membahas pandangan tentang hakikat bahasa dan penggunaan bahasa dalam pembelajaran, serta beberapa metode pengajaran bahasa seperti pendekatan komunikatif.
Makalah ini membahas tentang pemerolehan bahasa dan landasan pembelajaran bahasa Indonesia. Pemerolehan bahasa adalah proses penguasaan bahasa secara alami oleh anak ketika belajar bahasa ibunya. Pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah dasar berlandaskan pendekatan komunikatif, tematik-integratif, dan proses. Prinsip-prinsip ini mendorong pengembangan kemampuan berkomunikasi siswa secara aktif dan kontekstual.
Tugas tutorial 1 mata kuliah Pendidikan Bahasa Indonesia di SD membahas beberapa pertanyaan, antara lain mengenai karakteristik bahasa, variasi bahasa, perkembangan bahasa Indonesia di SD, metode pembelajaran bahasa yang menarik, perbedaan pemerolehan bahasa pertama dan kedua, pendekatan pembelajaran bahasa, pembelajaran terpadu lintas materi dan kurikulum, serta contoh penerapannya dalam pembelajaran bahasa Indonesia.
Teks tersebut membahas metode-metode pengajaran bahasa asing, mulai dari metode terjemahan, metode langsung, metode audiolingual, hingga pendekatan kognitif. Metode-metode tersebut dibedakan berdasarkan prinsip-prinsip dan teknik pengajarannya, serta kelebihan dan kekurangannya.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis membaca, yaitu membaca nyaring, membaca ekstensif yang terdiri dari membaca sekilas, membaca dangkal, dan membaca intensif yang terdiri dari membaca teliti, membaca pemahaman, membaca kritis, membaca ide-ide, serta membaca bahasa dan sastra.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis membaca, yaitu membaca nyaring, membaca ekstensif yang terdiri dari membaca sekilas, membaca dangkal, dan membaca intensif yang terdiri dari membaca teliti, membaca pemahaman, membaca kritis, membaca ide-ide, serta membaca bahasa dan sastra.
Ringkasan presentasi tutor mata kuliah Bahasa dan Sastra Indonesia di SD adalah:
1. Mata kuliah ini membahas konsep dasar bahasa dan sastra serta kaidah bahasa Indonesia.
2. Terdiri atas 9 modul yang mencakup hakikat bahasa, tata bahasa, kosa kata, konsep sastra, dan jenis-jenis karya sastra anak.
3. Tujuannya agar mahasiswa dapat menguasai konsep dan keterampilan pengajaran
Teks tersebut membahas metode-metode pengajaran bahasa asing, mulai dari metode terjemahan, metode langsung, metode audiolingual, hingga pendekatan kognitif. Metode-metode tersebut dibedakan berdasarkan prinsip-prinsip dan teknik pengajarannya, serta kelebihan dan kekurangannya.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis membaca, yaitu membaca nyaring, membaca ekstensif yang terdiri dari membaca sekilas, membaca dangkal, dan membaca intensif yang terdiri dari membaca teliti, membaca pemahaman, membaca kritis, membaca ide-ide, serta membaca bahasa dan sastra.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis membaca, yaitu membaca nyaring, membaca ekstensif yang terdiri dari membaca sekilas, membaca dangkal, dan membaca intensif yang terdiri dari membaca teliti, membaca pemahaman, membaca kritis, membaca ide-ide, serta membaca bahasa dan sastra.
Ringkasan presentasi tutor mata kuliah Bahasa dan Sastra Indonesia di SD adalah:
1. Mata kuliah ini membahas konsep dasar bahasa dan sastra serta kaidah bahasa Indonesia.
2. Terdiri atas 9 modul yang mencakup hakikat bahasa, tata bahasa, kosa kata, konsep sastra, dan jenis-jenis karya sastra anak.
3. Tujuannya agar mahasiswa dapat menguasai konsep dan keterampilan pengajaran
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Hakikat_Belajar_Bahasa klompok 1.pptx
1.
2.
3. A. Pengertian Bahasa
Pengertian bahasa yang telah dirumuskan beberapa ahli :
1. Bahasa adalah sebuah simbol bunyi yang arbiter yang digunakan untuk
komunikasi manusia (Wardhaugh, 1972)
2. Bahasa adalah sebuah alat untuk mengomunikasikan gagasan atau perasaan
secara
sistematis melalui penggunaan tanda, suara, gerak atau tanda-tadan yang
disepakati, yang memiliki makna yang dipahami (Webster’s New Collegiate
Dictionary,1981)
3. Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbiter, yang dipergunakan oleh para
anggota
sosial utnuk berkomunikasi, bekerja sama dan mengidentifikasi diri (Kentjono,
Ed.,1984:2)
4. Bahasa adalah salah satu dari sejumlah sistem makna yang sdecara bersama-
sama
membentuk budaya manusia (Halliday dan Hasan,1991)
4. B. Fungsi Bahasa
Secara umum bahasa memiliki fungsi personal dan sosial. Fungsi personal
mengacu pada peranan bahasa sebagai alat untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan
setiap diri manusia sebagai makhluk individu.
Adapun fungsi sosial mengacu pada peranan bahasa sebagai alat komunikasi dan
berinteraksi antarindividu atau antarkelompok sosial.
Halliday (1975, dalam Tompkins dan Hoskisson,1995) secara khusus mengidentifikasi
fungsi-fungsi bahasa sebagai berikut :
1. Fungsi personal, yaitu penggunaan bahasa untuk mengungkapkan pendapat, pikiran,
sikap atau perasaan pemakainya
2. Fungis regulator, yaitu penggunaan bahasa untuk mempengaruhi sikap atau
pikiran/pendapat orang lain, seperti bujukan, rayuan, permohonan atau perintah
3. Fungsi interaksional, yaitu penggunana bahasa untuk menjalin kontak dan
menjaga hubungan sosial, seperti sapaan, basa-basi, simpati atau penghiburan
4. Fungsi Informatif, yaitu penggunaan bahasa untuk menyampaikan informasi, ilmu
pengetahuan atau budaya
5. Fungsi heuristik, yaitu penggunanan bahasa bahasa untuk belajar atau
memperoleh informasi, seperti pertanyaan atau permintaan penjelasan atas sesuatu
hal
6. Fungsi imajinatif, yaitu penggunaan bahasa untuk memenuhi dan menyalurkan
rasa estetsi (indah), seperti nyanyian dan karya sastra
7. Fungsi Instrumental , yaitu penggunaan bahasa untuk mengungkapkan keinginan
atau kebutuhan pemakainya, seperti saya ingin.
5. C. Ragam Bahasa
Ragam bahasa adalah variasi penggunaan bahasa yang disebabkan oleh
pemakai dan pemakaian bahasa. Dari segi pemakai atau penutur
bahasa, ragam bahasa dapat diklasifikasikan berdasarkan pada :
1. Daerah asal penuturan atau pemakai bahasa
2. Kelompok sosial, dan Sikap berbahasa
Sementara dari sudut pemakaian bahasa, klasifikasi ragam bahasa
dapat dilakukan berdasarkan pada :
1. Bidang atau pokok persoalan yang diperbincangkan
2. Sarana atau media yang dipakai
3. Situasi atau kondisi pemakaian bahasa
6.
7. A. Konsep Belajar
Belajar adalah sebuah proses penambahan bagian demi bagian informasi baru
terhadap apa yang telah mereka ketahui dan kuasai sebelumnya. Pengetahuan dibangun
siswa melalui keterlibatan mereka secara aktif dalam belajar atau apa yang dikenal
dengan istilah John Dewey “belajar sambil berbuat (learning by doing). Jadi keberhasilan
pembelajaran tidak terletak pada seberapa banyak materi atau informasi yang disampaikan
guru kepada siswa.
Padahal, ukuran utama keberhasilan pembelajaran terletak pada seberapa jauh guru dapat
melibatkan siswa secara aktif dalam belajar. Siswa belajar dengan menggunakan tiga cara,
yaitu melalui pengalaman (dengan kegiatan langsung atau tidak langsung),
pengamatan (melihat contoh atau model), dan bahasa.
8. B. Belajar Bahasa
Anak-anak itu belajar dan menguasai bahasa tanpa disadari
dan tanpa beban, apalagi diajari secara khusus. Mereka belajar
bahasa melalui pola berikut.
1. Semua komponen, Sistem dan Keterampilan Bahasa
Dipelajari secara Terpadu
2. Belajar bahasa dilakukan secara alami dan langsung dalam
konteks yang otentik
3. Belajar bahasa dilakukan secara bertahap, sesuai dengan
kebutuhannya
4. Belajar bahasa dilakukan melalui strategi uji coba (Troal-
Error) dan strategi lainnya
9. C. Pembelajaran Bahasa
Halliday (1979, dalam goodman,dkk.,1987) menyatakan ada tiga tipe
belajar yang melibatkan bahasa :
1. Belajar Bahasa
Kemampuan ini melibatkan dua hal, yaitu (1) kemampuan untuk
menyampaikan
pesan, baik secara lisan (melalui berbicara) maupun tertulis (melalui
menulis), serta (2) kemampuan memahami, menafsirkan dan menerima
pesan, baik yang disampaikan secara lisan (melalui kegiatan menyimak)
maupun tertulis (melalui kegiatan membaca).
2. Belajar melalui Bahasa
Seseorang menggunakan bahasa untuk mempelajari pengetahuan, sikap,
keterampilan.
3. Belajar tentang Bahasa
Seseorang mempelejari bahasa untuk mengetahui segala hal yang terdapat
pada suatu
bahasa, seperti sejarah, sistem bahassa, kaidah berbahasa, dan produk
bahasa seperti sastra.