TUGAS UAS, BE & GG, Riana Fitri, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Good Govern...rianafitri1
TUGAS UAS, BE & GG, Riana Fitri, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Good Government Governance Kementerian Komunikasi dan Informatika, Universitas Mercu Buana, 2018
TUGAS UAS, BE & GG, Riana Fitri, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Good Govern...rianafitri1
TUGAS UAS, BE & GG, Riana Fitri, Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA, Good Government Governance Kementerian Komunikasi dan Informatika, Universitas Mercu Buana, 2018
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
2. Pokok Pembahasan
1. Apa pengertian good governance ?
2. Apa karakter dan prinsip good governance?
3. Bagaimana penerapan good governance pada
pemerintahan dan swasta?
4. Bagaimana good governance yang cocok
untuk era otonomi daerah?
3. United Nation Develdment Progan (UNDP) dalam dokumen
kebijakanya yang berjudul “Governance for Sustainable Human
Development”, mendefinisikan sebagai berikut:
”governance is the exercise of economic, political, and
administrative auhtory to a country’s affairs at all levels and
means by wich states promote social cohesion, integration, and
ensure the well being of their population”
(Kepemimpinan adalah pelaksanaan kewenangan/ kekuasaan
dalam bidang ekonomi, politik dan administratif untuk
mengelola berbagai urusan negara pada setiap tingkatanya dan
merupakan instrumen kebijakan negara untuk mendorong
terciptanya kondisi kesejahteraan, integritas dan kohesitas sosial
dalam masyarakat).
4. Good governance dapat
Pengertian Good Governance
dimaknai sebagai:
•Kinerja suatu lembaga,
•Mengarahkan, mengendalikan,
atau memengaruhi
masalah publik.
6. 2. Karakter dan Prinsip Good
Governance
a. Karakter good governance
Karakter pemerintahan yang baik ada tiga.
Yaitu:
1. diakuinya semangat pluralisme
2. tingginya sikap toleransi
3. tegaknya prinsip demokrasi
7. b. Prinsip Good Governance
1. Partisipasi
2. Tegaknya Supremasi Hukum
3. Transparansi
4. Berorientasi pada Konsensus
5. Kesetaraan
6. Efektifitas dan Efisiensi proses-proses
pemerintahan dan lembaga-lembaga
7. Akuntabilitas
8. Visi Strategis
8. A. Stablitas moneter, khususnya kurs dolar AS (USD) hingga
mencapai target wajar, dan stabilitas harga kebutuhan pokok
pada tingkat yang terjangkau.
B. Penanganan dampak krisis moneter, khususnya
pengembangan proyek padat karya untuk mengatasi
pengangguran dan percukupan kebutuhan pangan bagi yang
kekurangan.
C. Rekapitalisasi perusahaan keci dan menengah yang
sebenarnya sehat dan produktif.
D. Operasional langkah reformasi meliputi kebijakan moneter,
systemperbankan, kebijakan fiskal, dan anggaran serta
penyelesaian utang swasta dan restrukturisasi sektor real.
Melanjutkan langkah menghadapi era globalisasi, khususnya
untuk meningkatkan ketahanan dan daya saing ekonomi.
9. 3. B. Penerapan good governance dalam
sektor swasta
Danya prinsip-prinsip good corporate governance (GCG) yang dimaksud
dalam keputusan ini meliputi :
1. Transparasi
2. Kemandirian
3. Akuntabilitas
4. Pertanggungjawaban
5. Kewajaran (fairness)
6. Stablitas moneter
7. Penanganan dampak krisis moneter
8. Rekapitalisasi perusahaan keci dan menengah yang sebenarnya
sehat dan produktif
9. Operasional langkah revormasi meliputi kebijakan moneter,
sistemperbankan, kebijakan fiskal, dan anggaran serta
penyelesaian utang swasta dan restrukturisasi sektor real
10. Melanjutkan langkah menghadapi era globalisasi, khususnya untuk
meningkatkan ketahanan dan daya saing ekonomi
10. Good Govenance dalam Kerangka Otonomi Daerah
Good governence menyangkut situasi
dimana terdapat pembagian kekuasaan
antara pusat san daerah dalam proses
pengambilan keputusan. Pemerintah lokal
sebagai salah satu bentuk desentralisasi
memberikan kontribusi bagi local save
governence. Perubahan paradigma
penyelenggaraan pemerintah daerah dari
sentralisasi ke desentralisasi.