SlideShare a Scribd company logo
H A R I P E R T A M A
K E H I D U P A N
Penentu Ribuan
Hari Berikutnya
3 Langkah Menjadi Saluran Harapan bagi Generasi
yang Sehat dan Cerdas
Mengetahui informasi yang benar dan lengkap
tentang tumbuh kembang anak di 1000 HPK-
nya
Termotivasi untuk mengambil peran dalam
mendukung tumbuh kembang anak di 1000 HPK-
nya
Mengambil aksi nyata dalam mendukung
tumbuh kembang anak di 1000 HPK-nya
Mari kita pelajari langkah-langkahnya satu per satu!
SEKITAR 5 JUTA ANAK LAHIR DI INDONESIA SETIAP
TAHUNNYA. TUMBUH KEMBANG ANAK
DI 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPANNYA MASIH MENJADI
MASALAH BESAR DI INDONESIA. BAGAIMANA KITA
MENYIKAPI HAL INI?
Buku kecil ini menyajikan tiga langkah yang dapat kita ambil untuk menjadi SALURAN
HARAPAN bagi generasi baru yang lebih sehat dan cerdas. Tiga langkah tersebut adalah sebagai
berikut:
1. AKU TAHU
3. AKU MELAKUKAN
2. AKU MAU
270 HARI
Masa Kehamilan
180 HARI
(6 bulan)
Masa Pemberian ASI
eksklusif
550 HARI
(18 bulan)
Masa Pemberian ASI + Makanan
Pendamping ASI
Apa itu 1000 HPK?
1000 HPK atau Seribu Hari Pertama Kehidupan adalah masa awal kehidupan
yang dimulai saat di dalam kandungan sampai 2 tahun pertama setelah
kelahiran.
(+ 9 bulan)
-
Aku Tahu
Mengapa 1000 HPK Penting?
Seribu hari pertama kehidupan merupakan PERIODE EMAS
seorang anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.
Gangguan yang terjadi pada periode ini, khususnya asupan gizi yang tepat, akan berdampak pada
kelangsungan hidup dan tumbuh kembang anak yang bersifat permanen dan berjangka panjang
serta lebih sulit untuk diperbaiki setelah anak berusia 2 tahun.
Masa Dalam Kandungan (minggu)
Pembentukan sistem saraf
3 4
8 minggu pertama sejak pemb
pembentukan semua cikal bakal
uahan terjadi organ
tubuh
Susunan
saraf pusat Mata
Kaki &
Jantung
Hati
Masa rawan dap
5
Mata
Hati
Tangan
at terjadi gangguan
6
Telinga
kehamilan dan kelainan
7
Langit-langit Mulut
pada janin
8
Telinga
Alat ke lamin luar
Masa Dalam Kandungan (minggu)
9
Ota
Alat kelamin
1
6
k
luar
20-36 38
Perkembangan penting sebagian organ berlanjut sampai akhir kehamilan
Pembentukan sistem saraf
Gigi
Sumber: Presentasi Endang
Achadi, 2014
AkuTahu
Masa Baduta
Masa Neonatal (0-28 hari) Masa Bayi (29hari-11 bulan) Masa Anak Baduta (12-23 bulan)
Masa adaptasi terhadap lingkungan,
perubahan sirkulasi darah, dan mulai
berfungsinya organ tubuh
Masa terjadi pertumbuhan yang pesat
dan proses pematangan terjadi
secara terus menerus, terutama
meningkatnya fungsi sistem saraf
Masa pertumbuhan dan perkembangan
sel-sel otak masih berlangsung serta
terjadi pertumbuhan serabut saraf dan
cabang-cabangnya, sehingga terbentuk
jaringan saraf dan otak yang kompleks
Puncak perkembangan fungsi melihat, mendengar, berbahasa, & fungsi kognitif yang lebih tinggi
Sumber: Presentasi Endang Achadi, 2014
Aku Tahu
Meningkatnya risiko:
.Diabetes
.Obesitas
.Penyakit jantung
.Hipertensi
.Kanker
.Stroke
.Disabilitas pada
Lansia
Rendahnya daya
tahan
kemampuan kerja
Rendahnya kemampuan
kognitif & prestasi
pendidikan
Apa Dampak Terjadinya
Gangguan Gizi Pada Masa 1000 HPK?
Sumber: Short and long term effects of
early nutrition, James et al. 2000 (dikutip
dari
WHO, 2009)
Gangguan gizi pada masa
1000 HPK (janin sampai
baduta)
Dampak jangka
pendek
Dampak jangka
panjang
Gangguan
perkembangan otak
Gangguan
Metabolisme
tubuh
Gangguan
pertumbuhan
Mati
Gangguan gizi kronis
(pendek)
Kelebihan gizi
(kegemukan)
Gangguan
gizi akut
(kurus)
AkuTahu
Mengapa Perempuan Perlu Mendapat Perhatian
Khusus?
Sumber: Second Report on the World Nutrition Situation - Volume I:Global and Regional Results. Geneva: UN Standing Committee on Nutrition, 1992 (dikutip dari WHO,
2009)
Perempuan dewasa yang kurang gizi (berat badan kurang dan postur pendek) berisiko melahirkan
bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Bayi BBLR berisiko gagal tumbuh selama usia anak,
remaja dan pada saat dewasa berisiko melahirkan generasi kurang gizi selanjutnya. Kehamilan dini
dari remaja yang kurang gizi akan menambah risiko lahirnya bayi dengan BBLR dan remaja tersebut
akan tumbuh menjadi perempuan dewasa dengan berat badan rendah dan postur pendek. Apabila
masalah ini tidak diperbaiki, maka akan terjadi masalah anak pendek intergenerasi.
Anak dengan gagal tumbuh
Remaja putri kurang
gizi
(berat badan kurang
dan/atau pendek)
Kehamilan dini
Perempuan dewasa kurang gizi
(berat badan kurang dan/ atau pendek)
Bayi dengan berat badan
lahir rendah (BBLR)
Pemutusan rantai
kekurangan gizi pada
perempuan melalui
gerakan 1000 HPK ini
akan menghasilkan
generasi baru yang lebih
sehat dan cerdas.
Aku Tahu
Seberapa Besar Masalah Kekurangan Gizi
di Indonesia?
Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan RI tahun 2013
menemukan:
10,2%bayi di Indonesia lahir dengan Berat
Badan Rendah (< 2500 gram)
19,6%balita di Indonesia memiliki berat
badan yang tidak sesuai dengan usianya (gizi kurang)
37,2%balita di Indonesia memiliki tinggi badan
yang tidak sesuai dengan usianya (pendek)
Badan Kesehatan Dunia menyatakan bila di suatu masyarakat terdapat > 20% kasus Balita Gizi Kurang dan/atau > 30%
Balita Pendek, maka masyarakat tersebut menghadapi masalah kesehatan yang serius.
AkuTahu
Bagaimana Memutus Rantai Kekurangan Gizi Pada
1000 HPK?
Upaya perbaikan gizi dimaksudkan untuk mencapai pertumbuhan anak
yang optimal, yaitu:
Sumber: laman Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Direktorat Bina Gizi, http://gizi.depkes.go.id/1000-hari-
mengubah-hidup-mengubah-masa-depan
INTERVENSI GIZI
SPESIFIK
Upaya mencegah gangguan gizi secara
langsung
Umumnya dilakukan oleh sektor
kesehatan
Sasaran: Ibu hamil,
ibu menyusui, dan anak umur 0-
23 bulan
(kelompok 1000 HPK)
Upaya mencegah gangguan gizi secara
tidak langsung
Berbagai kegiatan pembangunan, pada
umumnya non-sektor kesehatan
Sasaran: masyarakat umum selain
kelompok 1000 HPK, dengan melibatkan
berbagai sektor terkait
INTERVENSI GIZI
SENSITIF
Aku Tahu
Jenis intervensi gizi spesifik dan sensitif
selama masa 1000 HPK
Jenis Intervensi Gizi Spesifik
PADA IBU HAMIL
 Makan 1porsi lebih banyak per hari
 Beri makanan tambahan bila kurang gizi
 Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet
 Periksa kehamilan minimal 4 kali
 Imunisasi TT (Tetanus Toksoid)
PADA SAAT BAYI LAHIR
 Persalinan ditolong bidan atau dokter
 Begitu lahir, bayi lakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
 Bayi sampai usia 6 bulan diberi Air Susu Ibu saja (ASI Eksklusif)
 Dapatkan imunisasi dasar
 Pantau tumbuh kembang secara rutin
 Cegah dan tangani bayi yang sakit secara tepat
AkuTahu
Sumber: laman Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Direktorat Bina Gizi, http://gizi.depkes.go.id/1000-
hari-mengubah-hidup-mengubah-masa-depan
BAYI BERUSIA 6 BULAN SAMPAI DENGAN
2 TAHUN
 Mulai usia 6 bulan, berikan Makanan Pendamping ASI
(MP-ASI)
 ASI diteruskan sampai anak berusia 2 tahun atau lebih
 Berikan kapsul Vitamin A dan tabur gizi
 Lengkapi imunisasi dasar
 Pantau tumbuh kembang secara rutin
 Cegah dan tangani bayi dan anak yang sakit secara tepat
Jenis Intervensi Gizi Sensitif
 Terapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
 Stimulasi psikososial bagi bayi dan anak
 Keluarga Berencana
 Kebun Gizi dan Ternak Kecil
 Penanggulangan kemiskinan
 Pengadaan pangan
 Penyediaan lapangan kerja
 Kesetaraan gender
 Perbaikan infrastruktur (perbaikan jalan, pasar)
Aku Tahu
Bukti Penelitian: Hasil
Perawatan
Pada Anak Kurang Gizi
Sumber: El-Sherif et al (2012) Cranial Magnetic Resonance Imaging(MIR) Changes inSeverely Malnourished Children before and after
Treatment, Life Science Journal 2012; 9(3)
Keterangan Otak anak
Sebelum perawatan Anak umur 10 bulan yang menderita malnutrisi berat.
Kondisi cerebral atrophy yaitu menyusutnya neuron
otak karena kurangnya asupan gizi dapat dilihat sebagai
daerah putih menyusut jauh dari tengkorak dan
pembuluh darah.
Sesudah perawatan Otak pada anak yang samasetelah perawatan selama
90 hari. Terlihat sudah terjadi pemulihan pada otak.
AkuTahu
Kisah nyata ini dialami oleh seorang ibu di Islamabad, Pakistan seperti yang terlihat pada
foto. Dalam foto tersebut terlihat seorang ibu yang mempunyai dua bayi. Kedua bayi
tersebut adalah anak kembar. Bedanya, bayi laki-laki menyusu langsung pada payudara
ibunya, sedangkan bayi perempuan kembarannya minum susu formula.
Mertua si ibu mengatakan bahwa menantunya itu tidak mempunyai cukup ASI untuk
menyusui kedua bayinya sehingga ia hanya bisa menyusui bayi laki-laki saja. Sehari
setelah foto mereka diambil, bayi perempuannya meninggal.
Foto: UNICEF, dengan ijindari
Children’s Hospital, Islamabad,
Pakistan
Untuk Ibu Menyusui
Gunakan foto ini jika bisa
menginspirasi
banyak orang.
Saya tidak ingin orang lain membuat
kesalahan
yang sama.
Sumber kisah dan foto: UNICEF seperti dikutip dalam Subcommitee on Nutrition (SCN) News, United Nations, Mei 1
9
9
1
Aku Tahu
Setelah kita mengetahui informasi tentang 1000 HPK, kita bisa ikut serta dalam gerakan
1000 HPK ini untuk menghasilkan generasi yang lebih sehat dan cerdas dengan berbagai
cara, antara lain:
Menyebarkan informasi 1000 HPK ini kepada keluarga dan teman dekat
 Ikut mendukung ibu hamil untuk mendapatkan makanan bergizi dan pemeriksaan
kehamilan di layanan kesehatan
 Ikut mendukung ibu bersalin di fasilitas kesehatan
 Ikut mendukung IMD pada bayi baru lahir
Ikut mendukung ASI Eksklusif untuk bayi usia 6 bulan pertama
 Ikut mendukung bayi dan anak usia 6 – 23 bulanuntuk mendapatkan Makanan
Pendamping ASI yang sesuai.
Ikut mendukung ibu baduta untuk meneruskan pemberian ASI sampai anak berusia
sekurangnya 2 tahun.
Ikut menjaga kebersihan lingkungan dan diri sendiri, termasuk:
buang air besar di tempatnya, cuci tangan pakai sabun,penggunaan air dan
makanan yang bersih dan sehat, membuang sampah padat dan cair di tempatnya.
 Ikut mendukung pemantauan tumbuh kembang anak
 Menjadi kader kesehatan di wilayah tempat tinggal
Menjadi donatur untuk program tumbuh kembang anak
Aku Mau
Aku Mau
Bila Anda adalah remajaputri,ibuhamil,ibumenyusui atau ibu dengan anak usia 6-23 bulan,
Anda bisa ikut mendukung lahirnya generasi baru yang lebih
sehat dan cerdas melalui hal-hal khusus berikut ini:
Untuk Remaja Putri
 Mencari informasi yang tepat mengenai gizi seimbang melalui media yang
terpercaya
 Makan makanan bergizi seimbang dengan
variasi "Empat Bintang": sumber karbohidrat (nasi/ ubi/kentang/roti/lainnya),
Sumber Protein Hewani (daging/ikan/telur/lainnya), Sumber Protein Nabati
(kacang-kacangan/lainnya) dan Sumber Vitamin dan Mineral (sayur/buah-
buahan)
 Membagikan pengetahuan tentang gizi seimbang kepada teman sebaya dan
orang tua
 Mengajak teman sebaya dan orang tua untuk makan makanan bergizi
seimbang
 Menghindari seks bebas, penyalahgunaan obat terlarang, serta risiko
terinfeksi HIV dan AIDS
Untuk Ibu Hamil
Untuk Ibu Menyusui
 Memberikan ASI secara eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan
 Meminta dukungan suami dan keluarga supaya dapat memberikan ASI
eksklusif
 Meminta dukungan konselor ASI untuk bantuan menyusui bila
dibutuhkan
 Meminta bantuan tenaga kesehatan untuk melakukan stimulasi,
deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak
Untuk Ibu dengan anak usia 6-23
Bulan
 Meneruskan pemberian ASI sampai bayi berusia 2 tahun atau lebih
 Belajar membuat MP-ASI dengan bahan pangan lokal alami (bukan
pabrikan) yang berkualitas
 Memberikan MP-ASI dengan porsi, frekuensi, tekstur dan variasi yang
sesuai tahapan usia
 Menghindari penggunaan zat aditif yang membahayakan kesehatan, seperti:
MSG, pewarna dan pengawet makanan yang tidak aman.
Aku Mau
Jadikanlah perilaku baru kita sebagai Saluran Harapan bagi generasi yang lebih sehat
dan cerdas sebagai kebiasaan sehari-hari.
Catatlah realisasi komitmen-komitmen kita dalam halaman ini dan mengucap syukurlah
senantiasa kepada Tuhan yang telah memanggil dan memperlengkapi kita sebagai saluran
harapan bagi anak-anak kita di 1000 hari pertama kehidupannya.
Tanggal Catatan kegiatan
Aku Melakukan
Tanggal Catatan kegiatan
Aku Melakukan
Sekilas tentang Gerakan 1000 HPK
Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan adalah bagian dari gerakan global Scaling Up Nutrition (SUN).
Indonesia telah menjadi bagian dari SUN Movement melalui surat keikutsertaan dari Menteri
Kesehatan kepada Sekjen PBB pada bulan Desember 2011.Di Indonesia, soft-launch telah dilakukan di
Jakarta pada tanggal 1
9September 2012. Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dilandasi oleh
Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan
Perbaikan Gizi. Gerakan ini dicanangkan oleh Presiden RI pada tanggal 3
1Oktober 2013 di Kota
Padang, Provinsi Sumatera Barat, yang diintegrasikan dengan puncak acara peringatan Hari Pangan
Sedunia.
Gerakan 1000 HPK, menggalang dukungan dari berbagai sektor dan pemangku kebijakan untuk
melakukan percepatan perbaikan gizi anak yang ikut berkontribusi dalam penurunan angka kematian
anak melaluiintervensi program gizi spesifik (langsung) dan program gizi sensitif (tidak langsung) di
Indonesia.
Ibu dan anak merupakan sasaran utama Gerakan 1000 HPK. Sangatlah penting untuk menerapkan
strategi yang efektif untuk menjangkau mereka di seluruh negeri dengan intervensi gizi berbasis
bukti yang berdampak tinggi. Berbagai pendekatan yang dilakukan harus dapat memastikan bahwa
ibu dan anak dari rumah tangga sangat miskin, rentan dan terpinggirkan masuk dalam sasaran
program.
Gerakan 1000 HPK didukungoleh lebih dari 40 lembaganon pemerintah, termasuk lembaga PBB,
donor, dan sektor swasta seperti: World Vision (mitra Wahana Visi Indonesia), Save the Children,
Micronutrient Initiative, Sentra Laktasi Indonesia, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia, UNICEF, WHO,
Pertamina, dan Astra.
Gizi Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan.pptx

More Related Content

Similar to Gizi Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan.pptx

1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik
1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik
1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik
Mohammad Endi
 
Jpkeperawatandd150467
Jpkeperawatandd150467Jpkeperawatandd150467
Jpkeperawatandd150467
AndrePratama38
 
MATERI GIZI DAN STUNTING.ppt
MATERI GIZI DAN STUNTING.pptMATERI GIZI DAN STUNTING.ppt
MATERI GIZI DAN STUNTING.ppt
MariaSunvratys
 
1000 hari dalam kehidupan mar13
1000 hari dalam kehidupan mar131000 hari dalam kehidupan mar13
1000 hari dalam kehidupan mar13Agustini Raintung
 
Makalah klmpok asuhan kebidanan
Makalah klmpok asuhan kebidananMakalah klmpok asuhan kebidanan
Makalah klmpok asuhan kebidanan
iskandar n syahputri
 
1000 HARI GIZI.pptx
1000 HARI GIZI.pptx1000 HARI GIZI.pptx
1000 HARI GIZI.pptx
ZULFIEKAWATY
 
PAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdf
PAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdfPAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdf
PAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdf
ssuserdf79341
 
Materi tentang stunting anak anak dan cara mencegahnya
Materi tentang stunting anak anak dan cara mencegahnyaMateri tentang stunting anak anak dan cara mencegahnya
Materi tentang stunting anak anak dan cara mencegahnya
anikastuti4
 
Sadar Stunting
Sadar StuntingSadar Stunting
Sadar Stunting
MarchiliaWidistana
 
media pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptx
media pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptxmedia pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptx
media pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptx
Nurul Alfiyatul
 
stunting-220804015607-f4c03d17.pdf
stunting-220804015607-f4c03d17.pdfstunting-220804015607-f4c03d17.pdf
stunting-220804015607-f4c03d17.pdf
erlina72
 
STUNTING.ppt
STUNTING.pptSTUNTING.ppt
STUNTING.ppt
nurulyulaika
 
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptxMateri stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
AnisEkaSukmadadari1
 
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docxLEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
agriSagala1
 
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docxLEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
agriSagala1
 
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptx
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptxPENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptx
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptx
RidaNengsih
 
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptxCegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
NisaSalsabila10
 

Similar to Gizi Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan.pptx (20)

1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik
1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik
1000 hari pertama kehidupan untuk generasi yang lebih baik
 
Jpkeperawatandd150467
Jpkeperawatandd150467Jpkeperawatandd150467
Jpkeperawatandd150467
 
MATERI GIZI DAN STUNTING.ppt
MATERI GIZI DAN STUNTING.pptMATERI GIZI DAN STUNTING.ppt
MATERI GIZI DAN STUNTING.ppt
 
Indikator phbs
Indikator phbsIndikator phbs
Indikator phbs
 
1000 hari dalam kehidupan mar13
1000 hari dalam kehidupan mar131000 hari dalam kehidupan mar13
1000 hari dalam kehidupan mar13
 
Makalah klmpok asuhan kebidanan
Makalah klmpok asuhan kebidananMakalah klmpok asuhan kebidanan
Makalah klmpok asuhan kebidanan
 
1000 HARI GIZI.pptx
1000 HARI GIZI.pptx1000 HARI GIZI.pptx
1000 HARI GIZI.pptx
 
PAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdf
PAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdfPAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdf
PAPARAN-STUNTING-DIR.-KESGA_1224.pdf
 
Materi tentang stunting anak anak dan cara mencegahnya
Materi tentang stunting anak anak dan cara mencegahnyaMateri tentang stunting anak anak dan cara mencegahnya
Materi tentang stunting anak anak dan cara mencegahnya
 
Sadar Stunting
Sadar StuntingSadar Stunting
Sadar Stunting
 
media pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptx
media pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptxmedia pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptx
media pembelajaran kkn (GERAKAN MASYARAKAT SADAR STUNTING).pptx
 
stunting-220804015607-f4c03d17.pdf
stunting-220804015607-f4c03d17.pdfstunting-220804015607-f4c03d17.pdf
stunting-220804015607-f4c03d17.pdf
 
STUNTING.ppt
STUNTING.pptSTUNTING.ppt
STUNTING.ppt
 
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptxMateri stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
 
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docxLEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
 
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docxLEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
LEAFLET_STUNTING_and_MPASI.docx
 
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptx
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptxPENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptx
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN STUNTING..pptx
 
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatusPemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
 
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatusPemenuhan nutrisi pada neonatus
Pemenuhan nutrisi pada neonatus
 
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptxCegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
 

Recently uploaded

705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
PRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptx
PRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptxPRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptx
PRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptx
AlifMauliddina1
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
JokoPramono34
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
materi sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptx
materi sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptxmateri sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptx
materi sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptx
srihardiyanty17
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptxALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
rusinaharva1
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 

Recently uploaded (20)

705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
PRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptx
PRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptxPRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptx
PRESENTASI T TEST (GROUP 1) -07 DESEMBER 2021.pptx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
materi sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptx
materi sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptxmateri sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptx
materi sosialisai perencanaan visi misi satuan pendidikan.pptx
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptxALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA  Kelas VII (1).pptx
ALur Tujuan Pembelajaran Materi IPA Kelas VII (1).pptx
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 

Gizi Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan.pptx

  • 1. H A R I P E R T A M A K E H I D U P A N Penentu Ribuan Hari Berikutnya 3 Langkah Menjadi Saluran Harapan bagi Generasi yang Sehat dan Cerdas
  • 2. Mengetahui informasi yang benar dan lengkap tentang tumbuh kembang anak di 1000 HPK- nya Termotivasi untuk mengambil peran dalam mendukung tumbuh kembang anak di 1000 HPK- nya Mengambil aksi nyata dalam mendukung tumbuh kembang anak di 1000 HPK-nya Mari kita pelajari langkah-langkahnya satu per satu! SEKITAR 5 JUTA ANAK LAHIR DI INDONESIA SETIAP TAHUNNYA. TUMBUH KEMBANG ANAK DI 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPANNYA MASIH MENJADI MASALAH BESAR DI INDONESIA. BAGAIMANA KITA MENYIKAPI HAL INI? Buku kecil ini menyajikan tiga langkah yang dapat kita ambil untuk menjadi SALURAN HARAPAN bagi generasi baru yang lebih sehat dan cerdas. Tiga langkah tersebut adalah sebagai berikut: 1. AKU TAHU 3. AKU MELAKUKAN 2. AKU MAU
  • 3. 270 HARI Masa Kehamilan 180 HARI (6 bulan) Masa Pemberian ASI eksklusif 550 HARI (18 bulan) Masa Pemberian ASI + Makanan Pendamping ASI Apa itu 1000 HPK? 1000 HPK atau Seribu Hari Pertama Kehidupan adalah masa awal kehidupan yang dimulai saat di dalam kandungan sampai 2 tahun pertama setelah kelahiran. (+ 9 bulan) - Aku Tahu
  • 4. Mengapa 1000 HPK Penting? Seribu hari pertama kehidupan merupakan PERIODE EMAS seorang anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Gangguan yang terjadi pada periode ini, khususnya asupan gizi yang tepat, akan berdampak pada kelangsungan hidup dan tumbuh kembang anak yang bersifat permanen dan berjangka panjang serta lebih sulit untuk diperbaiki setelah anak berusia 2 tahun. Masa Dalam Kandungan (minggu) Pembentukan sistem saraf 3 4 8 minggu pertama sejak pemb pembentukan semua cikal bakal uahan terjadi organ tubuh Susunan saraf pusat Mata Kaki & Jantung Hati Masa rawan dap 5 Mata Hati Tangan at terjadi gangguan 6 Telinga kehamilan dan kelainan 7 Langit-langit Mulut pada janin 8 Telinga Alat ke lamin luar Masa Dalam Kandungan (minggu) 9 Ota Alat kelamin 1 6 k luar 20-36 38 Perkembangan penting sebagian organ berlanjut sampai akhir kehamilan Pembentukan sistem saraf Gigi Sumber: Presentasi Endang Achadi, 2014 AkuTahu
  • 5. Masa Baduta Masa Neonatal (0-28 hari) Masa Bayi (29hari-11 bulan) Masa Anak Baduta (12-23 bulan) Masa adaptasi terhadap lingkungan, perubahan sirkulasi darah, dan mulai berfungsinya organ tubuh Masa terjadi pertumbuhan yang pesat dan proses pematangan terjadi secara terus menerus, terutama meningkatnya fungsi sistem saraf Masa pertumbuhan dan perkembangan sel-sel otak masih berlangsung serta terjadi pertumbuhan serabut saraf dan cabang-cabangnya, sehingga terbentuk jaringan saraf dan otak yang kompleks Puncak perkembangan fungsi melihat, mendengar, berbahasa, & fungsi kognitif yang lebih tinggi Sumber: Presentasi Endang Achadi, 2014 Aku Tahu
  • 6. Meningkatnya risiko: .Diabetes .Obesitas .Penyakit jantung .Hipertensi .Kanker .Stroke .Disabilitas pada Lansia Rendahnya daya tahan kemampuan kerja Rendahnya kemampuan kognitif & prestasi pendidikan Apa Dampak Terjadinya Gangguan Gizi Pada Masa 1000 HPK? Sumber: Short and long term effects of early nutrition, James et al. 2000 (dikutip dari WHO, 2009) Gangguan gizi pada masa 1000 HPK (janin sampai baduta) Dampak jangka pendek Dampak jangka panjang Gangguan perkembangan otak Gangguan Metabolisme tubuh Gangguan pertumbuhan Mati Gangguan gizi kronis (pendek) Kelebihan gizi (kegemukan) Gangguan gizi akut (kurus) AkuTahu
  • 7. Mengapa Perempuan Perlu Mendapat Perhatian Khusus? Sumber: Second Report on the World Nutrition Situation - Volume I:Global and Regional Results. Geneva: UN Standing Committee on Nutrition, 1992 (dikutip dari WHO, 2009) Perempuan dewasa yang kurang gizi (berat badan kurang dan postur pendek) berisiko melahirkan bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Bayi BBLR berisiko gagal tumbuh selama usia anak, remaja dan pada saat dewasa berisiko melahirkan generasi kurang gizi selanjutnya. Kehamilan dini dari remaja yang kurang gizi akan menambah risiko lahirnya bayi dengan BBLR dan remaja tersebut akan tumbuh menjadi perempuan dewasa dengan berat badan rendah dan postur pendek. Apabila masalah ini tidak diperbaiki, maka akan terjadi masalah anak pendek intergenerasi. Anak dengan gagal tumbuh Remaja putri kurang gizi (berat badan kurang dan/atau pendek) Kehamilan dini Perempuan dewasa kurang gizi (berat badan kurang dan/ atau pendek) Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) Pemutusan rantai kekurangan gizi pada perempuan melalui gerakan 1000 HPK ini akan menghasilkan generasi baru yang lebih sehat dan cerdas. Aku Tahu
  • 8. Seberapa Besar Masalah Kekurangan Gizi di Indonesia? Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan RI tahun 2013 menemukan: 10,2%bayi di Indonesia lahir dengan Berat Badan Rendah (< 2500 gram) 19,6%balita di Indonesia memiliki berat badan yang tidak sesuai dengan usianya (gizi kurang) 37,2%balita di Indonesia memiliki tinggi badan yang tidak sesuai dengan usianya (pendek) Badan Kesehatan Dunia menyatakan bila di suatu masyarakat terdapat > 20% kasus Balita Gizi Kurang dan/atau > 30% Balita Pendek, maka masyarakat tersebut menghadapi masalah kesehatan yang serius. AkuTahu
  • 9. Bagaimana Memutus Rantai Kekurangan Gizi Pada 1000 HPK? Upaya perbaikan gizi dimaksudkan untuk mencapai pertumbuhan anak yang optimal, yaitu: Sumber: laman Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Direktorat Bina Gizi, http://gizi.depkes.go.id/1000-hari- mengubah-hidup-mengubah-masa-depan INTERVENSI GIZI SPESIFIK Upaya mencegah gangguan gizi secara langsung Umumnya dilakukan oleh sektor kesehatan Sasaran: Ibu hamil, ibu menyusui, dan anak umur 0- 23 bulan (kelompok 1000 HPK) Upaya mencegah gangguan gizi secara tidak langsung Berbagai kegiatan pembangunan, pada umumnya non-sektor kesehatan Sasaran: masyarakat umum selain kelompok 1000 HPK, dengan melibatkan berbagai sektor terkait INTERVENSI GIZI SENSITIF Aku Tahu
  • 10. Jenis intervensi gizi spesifik dan sensitif selama masa 1000 HPK Jenis Intervensi Gizi Spesifik PADA IBU HAMIL  Makan 1porsi lebih banyak per hari  Beri makanan tambahan bila kurang gizi  Minum tablet tambah darah minimal 90 tablet  Periksa kehamilan minimal 4 kali  Imunisasi TT (Tetanus Toksoid) PADA SAAT BAYI LAHIR  Persalinan ditolong bidan atau dokter  Begitu lahir, bayi lakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)  Bayi sampai usia 6 bulan diberi Air Susu Ibu saja (ASI Eksklusif)  Dapatkan imunisasi dasar  Pantau tumbuh kembang secara rutin  Cegah dan tangani bayi yang sakit secara tepat AkuTahu
  • 11. Sumber: laman Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Direktorat Bina Gizi, http://gizi.depkes.go.id/1000- hari-mengubah-hidup-mengubah-masa-depan BAYI BERUSIA 6 BULAN SAMPAI DENGAN 2 TAHUN  Mulai usia 6 bulan, berikan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI)  ASI diteruskan sampai anak berusia 2 tahun atau lebih  Berikan kapsul Vitamin A dan tabur gizi  Lengkapi imunisasi dasar  Pantau tumbuh kembang secara rutin  Cegah dan tangani bayi dan anak yang sakit secara tepat Jenis Intervensi Gizi Sensitif  Terapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)  Stimulasi psikososial bagi bayi dan anak  Keluarga Berencana  Kebun Gizi dan Ternak Kecil  Penanggulangan kemiskinan  Pengadaan pangan  Penyediaan lapangan kerja  Kesetaraan gender  Perbaikan infrastruktur (perbaikan jalan, pasar) Aku Tahu
  • 12. Bukti Penelitian: Hasil Perawatan Pada Anak Kurang Gizi Sumber: El-Sherif et al (2012) Cranial Magnetic Resonance Imaging(MIR) Changes inSeverely Malnourished Children before and after Treatment, Life Science Journal 2012; 9(3) Keterangan Otak anak Sebelum perawatan Anak umur 10 bulan yang menderita malnutrisi berat. Kondisi cerebral atrophy yaitu menyusutnya neuron otak karena kurangnya asupan gizi dapat dilihat sebagai daerah putih menyusut jauh dari tengkorak dan pembuluh darah. Sesudah perawatan Otak pada anak yang samasetelah perawatan selama 90 hari. Terlihat sudah terjadi pemulihan pada otak. AkuTahu
  • 13. Kisah nyata ini dialami oleh seorang ibu di Islamabad, Pakistan seperti yang terlihat pada foto. Dalam foto tersebut terlihat seorang ibu yang mempunyai dua bayi. Kedua bayi tersebut adalah anak kembar. Bedanya, bayi laki-laki menyusu langsung pada payudara ibunya, sedangkan bayi perempuan kembarannya minum susu formula. Mertua si ibu mengatakan bahwa menantunya itu tidak mempunyai cukup ASI untuk menyusui kedua bayinya sehingga ia hanya bisa menyusui bayi laki-laki saja. Sehari setelah foto mereka diambil, bayi perempuannya meninggal. Foto: UNICEF, dengan ijindari Children’s Hospital, Islamabad, Pakistan Untuk Ibu Menyusui Gunakan foto ini jika bisa menginspirasi banyak orang. Saya tidak ingin orang lain membuat kesalahan yang sama. Sumber kisah dan foto: UNICEF seperti dikutip dalam Subcommitee on Nutrition (SCN) News, United Nations, Mei 1 9 9 1 Aku Tahu
  • 14. Setelah kita mengetahui informasi tentang 1000 HPK, kita bisa ikut serta dalam gerakan 1000 HPK ini untuk menghasilkan generasi yang lebih sehat dan cerdas dengan berbagai cara, antara lain: Menyebarkan informasi 1000 HPK ini kepada keluarga dan teman dekat  Ikut mendukung ibu hamil untuk mendapatkan makanan bergizi dan pemeriksaan kehamilan di layanan kesehatan  Ikut mendukung ibu bersalin di fasilitas kesehatan  Ikut mendukung IMD pada bayi baru lahir Ikut mendukung ASI Eksklusif untuk bayi usia 6 bulan pertama  Ikut mendukung bayi dan anak usia 6 – 23 bulanuntuk mendapatkan Makanan Pendamping ASI yang sesuai. Ikut mendukung ibu baduta untuk meneruskan pemberian ASI sampai anak berusia sekurangnya 2 tahun. Ikut menjaga kebersihan lingkungan dan diri sendiri, termasuk: buang air besar di tempatnya, cuci tangan pakai sabun,penggunaan air dan makanan yang bersih dan sehat, membuang sampah padat dan cair di tempatnya.  Ikut mendukung pemantauan tumbuh kembang anak  Menjadi kader kesehatan di wilayah tempat tinggal Menjadi donatur untuk program tumbuh kembang anak Aku Mau
  • 15. Aku Mau Bila Anda adalah remajaputri,ibuhamil,ibumenyusui atau ibu dengan anak usia 6-23 bulan, Anda bisa ikut mendukung lahirnya generasi baru yang lebih sehat dan cerdas melalui hal-hal khusus berikut ini: Untuk Remaja Putri  Mencari informasi yang tepat mengenai gizi seimbang melalui media yang terpercaya  Makan makanan bergizi seimbang dengan variasi "Empat Bintang": sumber karbohidrat (nasi/ ubi/kentang/roti/lainnya), Sumber Protein Hewani (daging/ikan/telur/lainnya), Sumber Protein Nabati (kacang-kacangan/lainnya) dan Sumber Vitamin dan Mineral (sayur/buah- buahan)  Membagikan pengetahuan tentang gizi seimbang kepada teman sebaya dan orang tua  Mengajak teman sebaya dan orang tua untuk makan makanan bergizi seimbang  Menghindari seks bebas, penyalahgunaan obat terlarang, serta risiko terinfeksi HIV dan AIDS Untuk Ibu Hamil
  • 16. Untuk Ibu Menyusui  Memberikan ASI secara eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan  Meminta dukungan suami dan keluarga supaya dapat memberikan ASI eksklusif  Meminta dukungan konselor ASI untuk bantuan menyusui bila dibutuhkan  Meminta bantuan tenaga kesehatan untuk melakukan stimulasi, deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang anak Untuk Ibu dengan anak usia 6-23 Bulan  Meneruskan pemberian ASI sampai bayi berusia 2 tahun atau lebih  Belajar membuat MP-ASI dengan bahan pangan lokal alami (bukan pabrikan) yang berkualitas  Memberikan MP-ASI dengan porsi, frekuensi, tekstur dan variasi yang sesuai tahapan usia  Menghindari penggunaan zat aditif yang membahayakan kesehatan, seperti: MSG, pewarna dan pengawet makanan yang tidak aman. Aku Mau
  • 17. Jadikanlah perilaku baru kita sebagai Saluran Harapan bagi generasi yang lebih sehat dan cerdas sebagai kebiasaan sehari-hari. Catatlah realisasi komitmen-komitmen kita dalam halaman ini dan mengucap syukurlah senantiasa kepada Tuhan yang telah memanggil dan memperlengkapi kita sebagai saluran harapan bagi anak-anak kita di 1000 hari pertama kehidupannya. Tanggal Catatan kegiatan Aku Melakukan
  • 19. Sekilas tentang Gerakan 1000 HPK Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan adalah bagian dari gerakan global Scaling Up Nutrition (SUN). Indonesia telah menjadi bagian dari SUN Movement melalui surat keikutsertaan dari Menteri Kesehatan kepada Sekjen PBB pada bulan Desember 2011.Di Indonesia, soft-launch telah dilakukan di Jakarta pada tanggal 1 9September 2012. Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dilandasi oleh Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi. Gerakan ini dicanangkan oleh Presiden RI pada tanggal 3 1Oktober 2013 di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, yang diintegrasikan dengan puncak acara peringatan Hari Pangan Sedunia. Gerakan 1000 HPK, menggalang dukungan dari berbagai sektor dan pemangku kebijakan untuk melakukan percepatan perbaikan gizi anak yang ikut berkontribusi dalam penurunan angka kematian anak melaluiintervensi program gizi spesifik (langsung) dan program gizi sensitif (tidak langsung) di Indonesia. Ibu dan anak merupakan sasaran utama Gerakan 1000 HPK. Sangatlah penting untuk menerapkan strategi yang efektif untuk menjangkau mereka di seluruh negeri dengan intervensi gizi berbasis bukti yang berdampak tinggi. Berbagai pendekatan yang dilakukan harus dapat memastikan bahwa ibu dan anak dari rumah tangga sangat miskin, rentan dan terpinggirkan masuk dalam sasaran program. Gerakan 1000 HPK didukungoleh lebih dari 40 lembaganon pemerintah, termasuk lembaga PBB, donor, dan sektor swasta seperti: World Vision (mitra Wahana Visi Indonesia), Save the Children, Micronutrient Initiative, Sentra Laktasi Indonesia, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia, UNICEF, WHO, Pertamina, dan Astra.