SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
GBI BUKIT HERMON
28 AGUSTUS 2022
Perumpamaan Tentang
LALANG diantara GANDUM
(Matius 13:24-30 & 36-43)
Definisi Perumpamaan
 Lebih dari 30 Perumpamaan dalam Injil.
 Perumpamaan berasal dari kata dasar umpama.
 Perumpamaan adalah cerita biasa yang mengandung
kebenaran-kebenaran yang tidak biasa dan
bermakna. Jika perumpamaan dimengerti secara
harfiah, maknanya akan hilang.
 Perumpamaan adalah cerita duniawi dengan makna
sorgawi. Sesuatu yang ada di dunia diperbandingkan
dengan sesuatu yang ada di sorga supaya kebenaran
sorgawi bisa dipahami dengan lebih baik dalam
terang ilustrasi dari bahan yang diambil dari dunia.
Fungsi Perumpamaan
 Memperlihatkan sesuatu yang biasa menjadi luar
biasa
 Mudah mengerti dan memahami sesuatu yang
disampaikan.
 Secara teologi berfungsi sebagai sarana dalam
membukakan kebenaran yang tersembunyi.
 Alat yang efektif bagi proses
pencerahan/penerangan kebenaran. Dari tidak
tahu menjadi tahu.
Perumpamaan tentang lalang di
antara gandum (Matius 13:24-30)
13:24 Yesus membentangkan suatu
perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-
Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama
orang yang menaburkan benih yang baik di
ladangnya.
13:25 Tetapi pada waktu semua orang tidur,
datanglah musuhnya menaburkan benih
lalang di antara gandum itu, lalu pergi.
13:26 Ketika gandum itu tumbuh dan mulai
berbulir, nampak jugalah lalang itu.
13:27 Maka datanglah hamba-hamba tuan
ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan,
bukankah benih baik, yang tuan taburkan di
ladang tuan? Dari manakah lalang itu?
13:28 Jawab tuan itu: Seorang musuh yang
melakukannya. Lalu berkatalah hamba-
hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan
supaya kami pergi mencabut lalang itu?
13:29 Tetapi ia berkata: Jangan, sebab
mungkin gandum itu ikut tercabut pada
waktu kamu mencabut lalang itu.
13:30 Biarkanlah keduanya tumbuh
bersama sampai waktu menuai. Pada waktu
itu aku akan berkata kepada para penuai:
Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah
berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian
kumpulkanlah gandum itu ke dalam
lumbungku.
(Matius 13:36-43)
13:36 Maka Yesuspun meninggalkan orang banyak itu,
lalu pulang. Murid-murid-Nya datang dan berkata
kepada-Nya: "Jelaskanlah kepada kami
perumpamaan tentang lalang di ladang itu."
13:37 Ia menjawab, kata-Nya: "Orang yang
menaburkan benih baik ialah Anak Manusia;
13:38 ladang ialah dunia. Benih yang baik itu anak-
anak Kerajaan dan lalang anak-anak si jahat.
13:39 Musuh yang menaburkan benih lalang ialah Iblis.
Waktu menuai ialah akhir zaman dan para penuai
itu malaikat.
(Matius 13:36-43)
13:40 Maka seperti lalang itu dikumpulkan dan dibakar
dalam api, demikian juga pada akhir zaman.
13:41 Anak Manusia akan menyuruh malaikat-
malaikat-Nya dan mereka akan mengumpulkan
segala sesuatu yang menyesatkan dan semua
orang yang melakukan kejahatan dari dalam
Kerajaan-Nya.
13:42 Semuanya akan dicampakkan ke dalam dapur
api ; di sanalah akan terdapat ratapan dan
kertakan gigi.
13:43 Pada waktu itulah orang-orang benar akan
bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa
mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia
mendengar!"
Perumpamaan Lalang dan Gandum
PENJELASAN PERUMPAMAAN
• Orang yang menaburkan benih baik = Anak Manusia
• Ladang = Dunia
• Benih yang baik (gandum) = Anak-anak Kerajaan
• Lalang = Anak-anak si jahat
• Musuh yang menaburkan benih lalang = Iblis
• Waktu menuai = Akhir zaman
• Para penuai = Malaikat
Lalang dan Gandum
Lalang(lolium temulentum)
merupakan tanaman sejenis
rumput yang terdapat di
Palestina dan Siria di tengah-
tengah tuaian jelai dan gandum.
Lalang merupakan “hama”
pengganggu tanaman gandum.
Bentuknya sangat mirip dengan
gandum. Sehingga sangat sulit
dibedakan.
Lalang dan Gandum
Gandum (Triticum)
Sekelompok tanaman serealia
dari suku padi-padian yang
kaya akan karbohidrat.
Gandum biasanya digunakan
untuk memproduksi tepung
terigu (mi instan, roti dll),
pakan ternak, ataupun
difermentasi untuk
menghasilkan alkohol.
“Menyesatkan”
• Bentuknya yang sangat mirip dengan
Gandum membuat orang terkecoh.
• Di tahap awal pertumbuhannya (0-
30) hari sangat sulit menentukan
mana yang gandum dan mana lalang.
• Bahkan ada yang menyebut lalang
sebagai Gandum yang berjalan
sesat.
• Pembedanya adalah Kematangan
dari buah.
Ciri khas “Lalang”
Orang yang suka berkebun tentu
tahu bagaimana gemasnya melihat
tanaman liar lain seperti lalang yang
tiba-tiba tumbuh di antara tanaman
yang disukai.
Selain mengganggu mata, tanaman
liar juga menghisap sari makanan
yang seharusnya hanya untuk
konsumsi tanaman yang sedang
dipelihara. Itulah jahatnya gulma
LALANG & GANDUM
• Yesus memberikan penjelasan kepada
para murid-Nya arti perumpamaan
tentang lalang di antara gandum.
Tampaknya sekalipun sudah terbiasa
mendengarkan berbagai cerita dan
perumpamaan, bukan berarti bahwa
para murid itu sudah terampil dalam
memahami berbagai ajaran Tuhan
Yesus.
• Para murid itu kadang masih lamban
dalam mengerti ajaran Gurunya.
LALANG & GANDUM
• Apa yang ditabur? Benih gandum
yang baik, Itu yang berasal dari
Kerajaan Surga.
• Berbicara tentang benih, siapa pun
orangnya, pasti akan menaburkan
benih-benih yang kualitasnya baik di
ladangnya.
• Benih ditabur dengan satu tujuan
yaitu tumbuh dan menghasilkan
buah, tuaian, panenan, atau
pelipatgandaan.
Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada
mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang
yang menaburkan benih yang baik di ladangnya."
(Matius 13:24).
• Jika diantara gandum itu kemudian
terdapat lalang, siapa yang
menabur?Alkitab mengatakan musuh,
dan itu bukan berbicara mengenai
orang, melainkan iblis.
• Iblis akan terus berusaha menabur
lalang ditengah-tengah gandum.
1 Ptr. 5:8
• Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis,
berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-
aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.(TB)
"Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah
musuhnya menaburkan benih lalang di antara
gandum itu, lalu pergi." (ay 25).
• Selama Gereja Kristus ada di
muka bumi, akan selalu ada
orang-orang Kristen yang sejati
seperti gandum, dan ada
orang-orang kristen yang palsu
seperti lalang.
"Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah
musuhnya menaburkan benih lalang di antara
gandum itu, lalu pergi." (ay 25).
• Mereka terkejut ketika mereka
menemukan lalang/gulma. lalang telah
menghancurkan ilusi mereka, dan
mereka berpikir hal ini tidak seharusnya
terjadi.
• Pertanyaan mereka adalah mereka ingin
tahu apa yang terjadi dan siapa yang
bertanggung jawab, serta mencari
penjelasan dan seseorang yang bisa kita
salahkan, dan menghukumnya.
Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu
kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik,
yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah
lalang itu? (ay 27).
Manusia cenderung terburu-buru dalam hal
menghakimi
Tidak ada ruang untuk saling menghakimi.
Tapi terbuka lebar ruang untuk berlomba agar tidak
menjadi lalang dengan segala karakteristiknya, tetapi
menjadi gandum dengan segala kemanfaatan dan
buahnya yang maksimal.
Jawab tuan itu: Seorang musuh yang
melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu
kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi
mencabut lalang itu? (ay 28).
 Yesus lebih tertarik kepada gandum
 Yesus memberikan waktu sampai waktu menuai
 Menghakimi bukan tugas kita, tapi
domain/wilayah/tupoksi Allah sendiri
Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut
tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.
Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu
menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para
penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah
berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah
gandum itu ke dalam lumbungku.
(ay 29-30).
Salah satu sifat dari lalang adalah ‘mengecoh dan
menyesatkan’ lantaran bentuknya yang identik.
Tidak sedikit orang terkecoh dengan ‘lalang/gandum’
karena memandang sesuatu hanya dari tampak secara fisik.
Mereka kemudian kaget dengan efek yang dihasilkan.
mereka yang terlihat rohani ternyata memfitnah, punya
maksud jahat, menikam dari belakang, dan lain sebagainya.
Ternyata etika; Kecantikan/atau ketampanan bisa
dimanipulasi.
Ciri khas “Lalang”
LALANG DAN GANDUM
SERUPA/MIRIP
SERUPA TAPI TAK SAMA
YUDAS ISKARIOT
Serupa dengan murid yang lain
Tetapi jelas ia adalah lalang
diantara gandum
Ciri khas “Lalang”
Gandum dan lalang, yakni orang benar dan orang
jahat, yang berada bersama sampai hari
penghakiman.
 Realita
Orang baik (‘gandum”) dan jahat (“lalang”) adalah
realitas yang tidak terbantahkan. Keduanya selalu
ada, dan akan selalu ada, baik di dalam maupun di
luar gereja.
Persoalannya adalah, bagaimana kita menyikapinya?
“Gandum & Lalang”
SIKAP KITA
 Mengampuni orang yang
mendatangkan kesusahan bagi
kita. Bukan menghakimi (yang
menurut kita) LALANG.
 Fokus pada pertumbuhan iman
percaya kita sesuai jati diri kita
sebagai GANDUM, anak-anak
Allah yang berbobot dan terus
menghasilkan buah yang berlimpah.
• Lalang (orang-orang jahat/
tidak percaya) berujung
kematian kekal, dibuang ke
dapur api, tempat dimana
ada ratapan dan kertakan
gigi (13:42).
• Gandum (Orang-orang
benar) akan semakin
bercahaya seperti
matahari dalam Kerajaan
Bapa mereka (13:43).

More Related Content

More from SmpPGRI6AminJaya

Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKURTernyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKURSmpPGRI6AminJaya
 
DOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptx
DOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptxDOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptx
DOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptxSmpPGRI6AminJaya
 
mengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsx
mengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsxmengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsx
mengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsxSmpPGRI6AminJaya
 
Bolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsx
Bolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsxBolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsx
Bolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsxSmpPGRI6AminJaya
 
SUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsx
SUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsxSUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsx
SUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsxSmpPGRI6AminJaya
 
Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...
Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...
Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...SmpPGRI6AminJaya
 

More from SmpPGRI6AminJaya (6)

Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKURTernyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
Ternyata Ada KUASA Dibalik UCAPAN SYUKUR
 
DOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptx
DOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptxDOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptx
DOA MENEGUHKAN IMAN UMAT KRISTEN PROTESTAN.pptx
 
mengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsx
mengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsxmengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsx
mengubah Keluhan menjadi Ucapan Syukur.ppsx
 
Bolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsx
Bolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsxBolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsx
Bolehkah Orang Kristen Pergi berobat.ppsx
 
SUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsx
SUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsxSUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsx
SUKACITA berdoa terus-menerus, bersyukur dalam semua keadaan.ppsx
 
Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...
Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...
Uang dan ManusiaAlkitab mengatakan bahwa pada masa akhir zaman manusia akan m...
 

Recently uploaded

Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfsrengseng1c
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Adam Hiola
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)ErnestBeardly1
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024milliantefraim
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 

Recently uploaded (13)

Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 6
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
Pelajaran Masa Lalu (Sekolah Sabat Dewasa, 10 Mac 2024)
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
Panduan Liturgi untuk sekolah minggu 2024
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 

Gandum itu simbol kebaikan, sedangkan lalang melambangkan kejahatan

  • 1. GBI BUKIT HERMON 28 AGUSTUS 2022
  • 2. Perumpamaan Tentang LALANG diantara GANDUM (Matius 13:24-30 & 36-43)
  • 3. Definisi Perumpamaan  Lebih dari 30 Perumpamaan dalam Injil.  Perumpamaan berasal dari kata dasar umpama.  Perumpamaan adalah cerita biasa yang mengandung kebenaran-kebenaran yang tidak biasa dan bermakna. Jika perumpamaan dimengerti secara harfiah, maknanya akan hilang.  Perumpamaan adalah cerita duniawi dengan makna sorgawi. Sesuatu yang ada di dunia diperbandingkan dengan sesuatu yang ada di sorga supaya kebenaran sorgawi bisa dipahami dengan lebih baik dalam terang ilustrasi dari bahan yang diambil dari dunia.
  • 4. Fungsi Perumpamaan  Memperlihatkan sesuatu yang biasa menjadi luar biasa  Mudah mengerti dan memahami sesuatu yang disampaikan.  Secara teologi berfungsi sebagai sarana dalam membukakan kebenaran yang tersembunyi.  Alat yang efektif bagi proses pencerahan/penerangan kebenaran. Dari tidak tahu menjadi tahu.
  • 5. Perumpamaan tentang lalang di antara gandum (Matius 13:24-30) 13:24 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata- Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya. 13:25 Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi.
  • 6. 13:26 Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu. 13:27 Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu? 13:28 Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba- hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu?
  • 7. 13:29 Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu. 13:30 Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku.
  • 8.
  • 9. (Matius 13:36-43) 13:36 Maka Yesuspun meninggalkan orang banyak itu, lalu pulang. Murid-murid-Nya datang dan berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah kepada kami perumpamaan tentang lalang di ladang itu." 13:37 Ia menjawab, kata-Nya: "Orang yang menaburkan benih baik ialah Anak Manusia; 13:38 ladang ialah dunia. Benih yang baik itu anak- anak Kerajaan dan lalang anak-anak si jahat. 13:39 Musuh yang menaburkan benih lalang ialah Iblis. Waktu menuai ialah akhir zaman dan para penuai itu malaikat.
  • 10. (Matius 13:36-43) 13:40 Maka seperti lalang itu dikumpulkan dan dibakar dalam api, demikian juga pada akhir zaman. 13:41 Anak Manusia akan menyuruh malaikat- malaikat-Nya dan mereka akan mengumpulkan segala sesuatu yang menyesatkan dan semua orang yang melakukan kejahatan dari dalam Kerajaan-Nya. 13:42 Semuanya akan dicampakkan ke dalam dapur api ; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi. 13:43 Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!"
  • 11. Perumpamaan Lalang dan Gandum PENJELASAN PERUMPAMAAN • Orang yang menaburkan benih baik = Anak Manusia • Ladang = Dunia • Benih yang baik (gandum) = Anak-anak Kerajaan • Lalang = Anak-anak si jahat • Musuh yang menaburkan benih lalang = Iblis • Waktu menuai = Akhir zaman • Para penuai = Malaikat
  • 12. Lalang dan Gandum Lalang(lolium temulentum) merupakan tanaman sejenis rumput yang terdapat di Palestina dan Siria di tengah- tengah tuaian jelai dan gandum. Lalang merupakan “hama” pengganggu tanaman gandum. Bentuknya sangat mirip dengan gandum. Sehingga sangat sulit dibedakan.
  • 13. Lalang dan Gandum Gandum (Triticum) Sekelompok tanaman serealia dari suku padi-padian yang kaya akan karbohidrat. Gandum biasanya digunakan untuk memproduksi tepung terigu (mi instan, roti dll), pakan ternak, ataupun difermentasi untuk menghasilkan alkohol.
  • 14. “Menyesatkan” • Bentuknya yang sangat mirip dengan Gandum membuat orang terkecoh. • Di tahap awal pertumbuhannya (0- 30) hari sangat sulit menentukan mana yang gandum dan mana lalang. • Bahkan ada yang menyebut lalang sebagai Gandum yang berjalan sesat. • Pembedanya adalah Kematangan dari buah. Ciri khas “Lalang”
  • 15. Orang yang suka berkebun tentu tahu bagaimana gemasnya melihat tanaman liar lain seperti lalang yang tiba-tiba tumbuh di antara tanaman yang disukai. Selain mengganggu mata, tanaman liar juga menghisap sari makanan yang seharusnya hanya untuk konsumsi tanaman yang sedang dipelihara. Itulah jahatnya gulma LALANG & GANDUM
  • 16. • Yesus memberikan penjelasan kepada para murid-Nya arti perumpamaan tentang lalang di antara gandum. Tampaknya sekalipun sudah terbiasa mendengarkan berbagai cerita dan perumpamaan, bukan berarti bahwa para murid itu sudah terampil dalam memahami berbagai ajaran Tuhan Yesus. • Para murid itu kadang masih lamban dalam mengerti ajaran Gurunya. LALANG & GANDUM
  • 17. • Apa yang ditabur? Benih gandum yang baik, Itu yang berasal dari Kerajaan Surga. • Berbicara tentang benih, siapa pun orangnya, pasti akan menaburkan benih-benih yang kualitasnya baik di ladangnya. • Benih ditabur dengan satu tujuan yaitu tumbuh dan menghasilkan buah, tuaian, panenan, atau pelipatgandaan. Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya." (Matius 13:24).
  • 18. • Jika diantara gandum itu kemudian terdapat lalang, siapa yang menabur?Alkitab mengatakan musuh, dan itu bukan berbicara mengenai orang, melainkan iblis. • Iblis akan terus berusaha menabur lalang ditengah-tengah gandum. 1 Ptr. 5:8 • Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum- aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.(TB) "Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi." (ay 25).
  • 19. • Selama Gereja Kristus ada di muka bumi, akan selalu ada orang-orang Kristen yang sejati seperti gandum, dan ada orang-orang kristen yang palsu seperti lalang. "Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi." (ay 25).
  • 20. • Mereka terkejut ketika mereka menemukan lalang/gulma. lalang telah menghancurkan ilusi mereka, dan mereka berpikir hal ini tidak seharusnya terjadi. • Pertanyaan mereka adalah mereka ingin tahu apa yang terjadi dan siapa yang bertanggung jawab, serta mencari penjelasan dan seseorang yang bisa kita salahkan, dan menghukumnya. Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu? (ay 27).
  • 21. Manusia cenderung terburu-buru dalam hal menghakimi Tidak ada ruang untuk saling menghakimi. Tapi terbuka lebar ruang untuk berlomba agar tidak menjadi lalang dengan segala karakteristiknya, tetapi menjadi gandum dengan segala kemanfaatan dan buahnya yang maksimal. Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu? (ay 28).
  • 22.  Yesus lebih tertarik kepada gandum  Yesus memberikan waktu sampai waktu menuai  Menghakimi bukan tugas kita, tapi domain/wilayah/tupoksi Allah sendiri Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu. Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku. (ay 29-30).
  • 23. Salah satu sifat dari lalang adalah ‘mengecoh dan menyesatkan’ lantaran bentuknya yang identik. Tidak sedikit orang terkecoh dengan ‘lalang/gandum’ karena memandang sesuatu hanya dari tampak secara fisik. Mereka kemudian kaget dengan efek yang dihasilkan. mereka yang terlihat rohani ternyata memfitnah, punya maksud jahat, menikam dari belakang, dan lain sebagainya. Ternyata etika; Kecantikan/atau ketampanan bisa dimanipulasi. Ciri khas “Lalang”
  • 24. LALANG DAN GANDUM SERUPA/MIRIP SERUPA TAPI TAK SAMA YUDAS ISKARIOT Serupa dengan murid yang lain Tetapi jelas ia adalah lalang diantara gandum Ciri khas “Lalang”
  • 25. Gandum dan lalang, yakni orang benar dan orang jahat, yang berada bersama sampai hari penghakiman.  Realita Orang baik (‘gandum”) dan jahat (“lalang”) adalah realitas yang tidak terbantahkan. Keduanya selalu ada, dan akan selalu ada, baik di dalam maupun di luar gereja. Persoalannya adalah, bagaimana kita menyikapinya? “Gandum & Lalang”
  • 26. SIKAP KITA  Mengampuni orang yang mendatangkan kesusahan bagi kita. Bukan menghakimi (yang menurut kita) LALANG.  Fokus pada pertumbuhan iman percaya kita sesuai jati diri kita sebagai GANDUM, anak-anak Allah yang berbobot dan terus menghasilkan buah yang berlimpah.
  • 27. • Lalang (orang-orang jahat/ tidak percaya) berujung kematian kekal, dibuang ke dapur api, tempat dimana ada ratapan dan kertakan gigi (13:42). • Gandum (Orang-orang benar) akan semakin bercahaya seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka (13:43).