form

1. BAWASLU
PANITIA PENGAWAS PEMILIHAN UMUM
KECAMATAN BATANGHARI NUBAN
KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
FORMULIR MODEL A
LAPORAN HASIL PENGAWASAN PEMILU
NOMOR: 035/PM.01.02/12/2023
I. Data Pengawas Pemilu :
a. Tahapan yang diawasi : Kampanye Pemilu
b. Nama Pelaksana Tugas
Pengawasan
: 1. Feri Permadi, SE;
2. Miftahur Rizky Suwandi;
3. Muh. Ari Firmansyah;
4. Sabari;
5. Dwi Parmono;
6. Hasan;
7. Imron Arifin;
8. Ridwan Setiawan; dan
9. Fatkhul Mukhorobin.
c. Jabatan : 1. Anggota Panwaslu Kecamatan Batanghari
Nuban;
2. Staf Panwaslu Kecamatan Batanghari
Nuban;
3. PKD Desa Trisnomulyo;
4. PKD Desa Purwosari;
5. PKD Desa Tulung Balak;
6. PKD Desa Kedaton;
7. PKD Desa Kedaton 1;
8. PKD Desa Kedaton 2; dan
9. PKD Desa Cempaka Nuban.
d. Nomor Surat Perintah Tugas : 1. 063/PM.00/K.LA-04.13/12/2023;
2. 064/PM.00/LA-04.13/12/2023; dan
3. 065/PM.00/K.LA-04.13/12/2023.
e. Alamat : Dusun V, Rt/Rw 016/005, Desa Bumi Jawa,
Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten
Lampung Timur, Provinsi Lampung
II. Kegiatan Pengawasan :
a. Bentuk : Langsung
b. Tujuan : Memastikan kegiatan kampanye pertemuan
terbatas sesuai dengan Peraturan perundang-
undangan

2. c. Sasaran : 1. Peserta Pemilu;
2. Relawan/Koordinator Kegiatan;
3. ASN; dan
4. Masyarakat;
d. Waktu dan Tempat : 1. Hari : Sabtu
2. Tangal : 02
3. Bulan : Desember
4. Tahun : 2023
5. Waktu/Jam : 08.30 s.d 12.00 WIB
6. Tempat/Lokasi : Lapangan Dusun 4 Desa
Trisnomulyo Kecamatan Batanghari Nuban
Kabupaten Lampung Timur.
III. Uraian Singkat Hasil Pengawasan :
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 02 Desember 2023 pukul 08.30 s.d 12.00 WIB, Paniitia
Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur
melakukan pengawasan kegiatan kampanye pertemuan terbatas yang diselenggarakan
oleh DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Lampung Timur di Lapangan Dusun
4 Desa Trisnomulyo, Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur.
Bahwa kegiatan dihadiri oleh:
1. DR. (H.C) Zulkifli Hasan, SE., M.M selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat
(DPP) Partai PAN;;
2. Ir. H. Irfan Nuranda Djafar, C.E.S (Calon Anggota DPR Daerah Pemilihan Lampung
II Partai Partai Amanat Nasional);
3. Ir. H. Suminto Martono, S.H (Calon Anggota DPRD Provinsi Daerah Pemilihan
Lampung 8 Partai Amanat Nasional);
4. Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan
Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari Partai Amanat Nasional (PAN));
5. Relawan Kampanye dari Kecamatan Batanghari Nuban;
6. Masyarakat Desa Trisnomulyo; dan
7. Peserta Kampanye yang diperkirakan sebanyak 700 Orang;
Bahwa kegiatan berlangsung dengan rangkaian acara sebagai berikut:
1. Tim Kampanye (Suminto Martono) mengajak peserta kampanye untuk menyanyikan
yel yel dan lagu wajib PAN
2. Dr. H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. (Ketua Umum Partai Partai Amanat Nasional)
Sambutan serta penyampaian Visi, Misi dan Program;
Bahwa rangkaian kegiatan kampanye pertemuan terbatas yang dipimpin oleh Tim
Kampanye untuk menyanyikan lagu-lagu dari Partai PAN dan yel-yel yang telah
disiyapkan guna menyambut Dr. H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. beserta rombongan tiba di
Lapangan Dusun 4 Desa Trisnomulyo Kecamatan Batanghari Nuban.
Bahwa sebagaimana kegiatan berlangsung pada pukul 09.15 WIB, DR. (H.C) Zulkifli
Hasan, SE., M.M. selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai PAN yang
didampingi oleh juru kampanye Ir. H Irfan Nuranda Djafar, C.E.S dan Ir. H. Suminto
Martono, S.H menyampaikan sambutan dengan isi sambutan yaitu:
1. Menyampaikan Visi, Misi dan Program Partai Amanat Nasional (PAN);
2. Ajakan untuk memilih Capres, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten
Lampung Timur yang di usung oleh Partai PAN; dan
3. Akan memberikan bantuan sebesar Rp. 10.000.000 (sepuluh juta) rupiah untuk
pembangunan Masjid yang berada di samping lokasi kampanye.

3. Selanjutnya, setelah Dr. H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. dan rombongan meninggalkan
lokasi kampanye di Dusun 4 Desa Trisnomulyo, peserta kampanye mendatangi sebuah
rumah yang berada tidak jauh dari lokasi kampanye. Melihat adanya perkumpulan
tersebut, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Batanghari Nuban berinisiatif
untuk melakukan pengawasan. Dari hasil pengawasan terlihat Sribudi Utami (Calon
Anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor
Urut 3 dari Partai Amanat Nasional (PAN)) membawa sebuah tas berwarna hitam yang
diduga amplop berisi uang biaya makan, minum, dan transportasi untuk dibagikan
kepada peserta kampanye.
Bahwa sebagaimana adanya perkumpulan tersebut, Panitia Pengawas Pemilihan
Umum Kecamatan Batanghari Nuban melalui Feri Permadi (Anggota Pengawas
Pemilihan Umum Kecamatan Batanghari Nuban) menyampaikan kepada relawan (tidak
diketahui namanya) agar tidak membagikan sesuatu yang diduga uang biaya makan,
minum, dan transportasi yang dibawa oleh Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD
Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari
Partai Amanat Nasional (PAN)) kepada peserta kampaye. Namun setelah disampaikan
agar tidak membagikan beberapa relawan tidak menanggapi dan hanya berpindah
tempat untuk kemudian kembali membagikan amplop tersebut.
Selanjutnya, sebagai langkah pencegahan pelanggaran pemilu Panwaslu Kecamatan
Batanghari Nuban melalui Imron (Pengawas Keluarah/Desa (PKD) Desa Kedaton 1)
turut serta menyampaikan kepada relawan agar tidak membagikan amplop yang diduga
uang biaya makan, minum, dan transportasi yang dibawa oleh Sribudi Utami kepada
peserta kampaye. Namun setelah disampaikan agar tidak membagikan amplop berisi
uang tersebut beberapa relawan tidak menanggapi dan hanya berpindah tempat untuk
kemudian kembali dibagikan. Kemudian Imron menyampaikan kepada relawan dan
masyarakat yang berkumpul untuk segera meninggalkan lokasi dan tidak melanjutkan
kegiatan pembagian amplop tersebut.
Bahwa sebagaimana hasil pengawasan ditemukan fakta-fakta sebagai berikut:
1. Kampanye pertemuan terbatas dilakukan ditempat ruang terbuka;
2. Peserta Kampanye berasal dari simpatisan dan kader Partai Amanat Nasional yang
ada di Kecamatan Batanghari Nuban;
3. Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan
Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari Partai Amanat Nasional (PAN));
4. Adanya pembagian amplop yang berisi uang tunai pecahan Rp. 50.000 (lima puluh
ribu) rupiah dan bahan kampanye berupa kartu nama/setiker dengan tulisan Calon
DPR RI atas nama Ir. H Irfan Nuranda Djafar, C.E.S;
5. Adanya keterlibatan anak-anak usia dibawah 17 tahun dan belum terdaftar sebagai
pemilih; dan
6. Adanya Alat Peraga Kampanye berupa bendera Partai Amanat Nasional (PAN) yang
terpasang di sekitar area masjid.
IV. Informasi Dugaan Pelanggaran : Ada
1. Peristiwa
a. Peristiwa : Pembagian Amplop oleh Sribudi Utami
(Calon Anggota DPRD Kabupaten
Lampung Timur Daerah Pemilihan
Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari
Partai Amanat Nasional (PAN)) yang
berisi uang tunai pecahan Rp. 50.000
(lima puluh ribu) rupiah dan bahan
kampanye berupa kartu nama/setiker

4. dengan tulisan Calon DRR RI atas nama
Ir. H Irfan Nuranda Djafar, C.E.S
.
b. Tempat Kejadian : Lapangan Dusun 4 Desa Trisnomulyo
Kecamatan Batanghari Nuban
Kabupaten Lampung Timur
c. Waktu Kejadian : Sabtu, 02 Desember 2023 pukul 08.30
s.d 12.00 WIB
d. Pelaku : Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD
Kabupaten Lampung Timur Daerah
Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor
Urut 3 dari Partai Amanat Nasional
(PAN))
e. Alamat : Dusun 4, Desa Trisnomulyo, Kecamatan
Batanghari Nuban
2. Saksi-saksi
a. Nama : Ma’in (Kepala Dusun)
Alamat : Dusun 4, Desa Trisnomulyo, Kecamatan
Batanghari Nuban
b. Nama : Boynah (Warga)
Alamat : Dusun 4, Desa Trisnomulyo, Kecamatan
Batanghari Nuban
3. Alat Bukti :
a. Tembusan Surat Pemberitahuan Kampanye Pertemuan Terbatas DPD Partai
Amanat Nasional Kabupaten Lampung Timur Nomor :
PAN/08.02/A/K/200/XI/2023 tanggal 30 November 2023;
b. Surat Tanda Terima Pemberitahuan Kampanye Polres Lampung Timur Nomor :
STTP/01/XII/YAN.2.2/2023/Sat Intelkam Tanggal 01 Desember 2023.
c. Video Pembagian Amplop
https://drive.google.com/drive/folders/115r7cNOvfu9LN8YyW8Jqq_Ais9aQiWOF
d. Foto Kegiatan Kampanye
https://drive.google.com/drive/folders/11qqKL9ZhyDPUQx9xDyHJ3DlMbd_oVC
58
4. Barang Bukti : -
a. ……………………………………………………………………………………………
b. ……………………………………………………………………………………………
5. Uraian Singkat Dugaan Pelanggaran :
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 02 Desember 2023 pukul 08.30 s.d 12.00 WIB,
Panwaslu Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur melakukan
pengawasan kegiatan kampanye pertemuan terbatas yang diselenggarakan oleh
DPD PAN Kabupaten Lampung Timur di Lapangan Dusun 4 Desa Trisnomulyo,
Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur.
Bahwa setelah Dr. H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. dan rombongan meninggalkan lokasi
kampanye di Dusun 4 Desa Trisnomulyo, peserta kampanye mendatangi sebuah
rumah yang berada tidak jauh dari lokasi kampanye. Melihat adanya perkumpulan
tersebut, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan Batanghari Nuban

5. berinisiatif untuk melakukan pengawasan. Dari hasil pengawasan terlihat Sribudi
Utami (Calon Anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan
Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari Partai Amanat Nasional (PAN)) membawa
sebuah tas berwarna hitam yang diduga amplop berisi uang biaya makan, minum,
dan transportasi untuk dibagikan kepada peserta kampanye.
Bahwa sebagaimana adanya perkumpulan tersebut, Panitia Pengawas Pemilihan
Umum Kecamatan Batanghari Nuban melalui Feri Permadi (Anggota Pengawas
Pemilihan Umum Kecamatan Batanghari Nuban) menyampaikan kepada relawan
(tidak diketahui namanya) agar tidak membagikan sesuatu yang diduga uang biaya
makan, minum, dan transportasi yang dibawa oleh Sribudi Utami (Calon Anggota
DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor Urut
3 dari Partai Amanat Nasional (PAN)) kepada peserta kampaye. Namun setelah
disampaikan agar tidak membagikan beberapa relawan tidak menanggapi dan hanya
berpindah tempat untuk kemudian kembali membagikan amplop tersebut.
Bahwa sebagai langkah pencegahan pelanggaran pemilu Panwaslu Kecamatan
Batanghari Nuban melalui Imron (Pengawas Keluarah/Desa (PKD) Desa Kedaton 1)
turut serta menyampaikan kepada relawan agar tidak membagikan amplop yang
diduga uang biaya makan, minum, dan transportasi yang dibawa oleh Sribudi Utami
kepada peserta kampaye. Namun setelah disampaikan agar tidak membagikan
amplop berisi uang tersebut beberapa relawan tidak menanggapi dan hanya
berpindah tempat untuk kemudian kembali dibagikan. Kemudian Imron
menyampaikan kepada relawan dan masyarakat yang berkumpul untuk segera
meninggalkan lokasi dan tidak melanjutkan kegiatan pembagian amplop tersebut.
Bahwa sebagaimana hasil pengawasan ditemukan fakta-fakta sebagai berikut:
a. Kampanye pertemuan terbatas dilakukan ditempat ruang terbuka;
b. Peserta Kampanye berasal dari simpatisan dan kader Partai Amanat Nasional
yang ada di Kecamatan Batanghari Nuban;
c. Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah
Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari Partai Amanat Nasional (PAN));
d. Adanya pembagian amplop yang berisi uang tunai pecahan Rp. 50.000 (lima
puluh ribu) rupiah dan bahan kampanye berupa kartu nama/setiker dengan
tulisan Calon DPR RI atas nama Ir. H Irfan Nuranda Djafar, C.E.S;
e. Adanya keterlibatan anak-anak usia dibawah 17 tahun dan belum terdaftar
sebagai pemilih; dan
f. Adanya Alat Peraga Kampanye berupa bendera Partai Amanat Nasional (PAN)
yang terpasang di sekitar area masjid
Bahwa terhadap kegiatan kampanye pertemuan terbatas yang diselenggarakan
oleh DPD PAN Kabupaten Lampung Timur di Lapangan Dusun 4 Desa Trisnomulyo,
Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur terdapat adanya
pembagaian amplop yang berisi uang tunai pecahan Rp. 50.000 (lima puluh ribu)
rupiah dan bahan kampanye berupa kartu nama/setiker dengan tulisan Calon DPR
RI atas nama Ir. H Irfan Nuranda Djafar, C.E.S yang dilakukan oleh Sribudi Utami
(Calon Anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan Lampung Timur
7, Nomor Urut 3 dari Partai Amanat Nasional (PAN)) diduga melanggar ketentuan:
a. Pasal 280 ayat (1) Huruf J Undang Undang 7 Tahun 2017 bahwa “Pelaksana
Kampanye Pemilu, peserta, dan tim Kampanye Pemilu dilarang menjanjikan atau
memberikan uang atau materi lainnya kepada peserta Kampanye Pemilu a quo;

6. b. Pelaksana Kampanye Pemilu dan/atau tim Kampanye Pemilu dilarang
menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya sebagai imbalan kepada
peserta Kampanye Pemilu secara langsung atau tidak langsung untuk:
1) tidak menggunakan hak pilihnya;
2) menggunakan hak pilihnya dengan memilih Peserta Pemilu dengan cara
tertentu sehingga surat suaranya tidak sah
3) memilih Pasangan Calon tertentu;
4) memilih Partai Politik Peserta Pemilu tertentu; dan/atau
5) memilih Calon Anggota DPD tertentu.
6. Fakta dan Keterangan :
Bahwa berdasarkan fakta dan keterangan hasil pengawasan kampanye pertemuan
terbatas sebagaimana uraian hasil pengawasan ditemukan adanya dugaan
pelanggaran pemilu yaitu:
a. Kegiatan kampanye dilakukan secara terbuka yaitu di Lapangan Dusun 4 Desa
Trisnomulyo, Kecamatan Batanghari Nuban, Kabupaten Lampung Timur;
b. Keterlibatan anak-anak yang berlum terdaftar sebagai pemilih; dan
c. Pembagian amplop yang diduga berisi uang biaya makan, minum, dan
transportasi yang diberikan oleh Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD Kabupaten
Lampung Timur Daerah Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari Partai
Amanat Nasional (PAN)).
7. Analisa :
Bahwa berdasarkan uraian singkat diatas, Sribudi Utami (Calon Anggota DPRD
Kabupaten Lampung Timur Daerah Pemilihan Lampung Timur 7, Nomor Urut 3 dari
Partai Amanat Nasional (PAN)) diduga tidak mengikuti peraturan perundang-
undangan yang telah diatur terkait Pemilihan Umum Tahun 2024 diantaranya :
d. Bahwa berdasarkan Pasal 280 ayat (2) huruf k Undang-undang Nomor 7 tahun
2017 “Pelaksana dan/atau tim kampanye dalam kegiatan Kampanye Pemilu
dilarang mengikutsertakan Warga Negara Indonesia yang tidak memiliki hak
memilih”.
e. Bahwa berdasarkan Pasal 29 ayat (2) PKPU nomor 15 Tahun 2023 “Pertemuan
terbatas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilaksanakan di dalam
ruangan atau di gedung tertutup, dan/atau pertemuan virtual melalui Media
Daring”.
f. Bahwa berdasarkan Pasal 72 ayat (1) huruf j PKPU nomor 20 tahun 2023
“menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainya kepada peserta
kampanye pemilu”.
g. Bahwa berdasarkan Pasal 72 ayat (1a) PKPU nomor 20 tahun 2023 “Fasilitas
pemerintah dan tempat pendidikan yang dikecualikan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) huruf h digunakan sepanjang tidak mengakibatkan fasilitas
pemerintah dan tempat pendidikan terganggu fungsi atau peruntukannya, serta
tidak melibatkan anak”.
h. Bahwa berdasarkan diktum ke Satu Keputusan Komisi Pemilihan Umum nomor:
1622 tahun 2023 “Menetapkan biaya makan, minum, dan transportasi peserta
kampanye pemilihan umum paling banyak sama dengan standar biaya daerah
yang ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat”.
i. Bahwa berdasarkan diktum ke Kedua Keputusan Komisi Pemilihan Umum nomor
: 1622 tahun 2023 “Biaya makan, minum dan transportasi peserta kampanye
pemilihan umum sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU tidak
diberikan dalam bentuk uang kepada peserta kampanye pemilihan umum”.
j. Bahwa berdasarkan Pasal 19 ayat (1) dan ayat (5) huruf a angka 1 s.d 10 dan
huru b angka 1 s.d 11 Perbawaslu nomor 11 tahun 2023:
(1) Pengawas Pemilu sesuai dengan kewenangan masing-masing melakukan

7. pengawasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 dengan cara
memastikan:
a. Pelaksana Kampanye Pemilu, tim Kampanye Pemilu Presiden dan Wakil
Presiden, dan/atau peserta Kampanye Pemilu dalam melaksanakan
metode Kampanye Pemilu tidak:
1. mempersoalkan dasar negara Pancasila, Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan bentuk
Negara Kesatuan Republik Indonesia;
2. melakukan kegiatan yang membahayakan keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia;
3. menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon, dan/atau
Peserta Pemilu yang lain;
4. menghasut dan mengadu domba perseorangan ataupun
masyarakat;
5. mengganggu ketertiban umum;
6. mengancam untuk melakukan kekerasan atau menganjurkan
penggunaan kekerasan kepada seseorang, sekelompok anggota
masyarakat, dan/atau Peserta Pemilu yang lain;
7. merusak dan/atau menghilangkan alat peraga Kampanye Pemilu
Peserta Pemilu;
8. menggunakan fasilitas pemerintah, tempat ibadah, dan tempat
pendidikan, kecuali untuk fasilitas pemerintah dan tempat
pendidikan sepanjang mendapat izin dari penanggung jawab tempat
dimaksud dan hadir tanpa atribut Kampanye Pemilu;
9. membawa atau menggunakan tanda gambar dan/atau atribut selain
dari tanda gambar bersangkutan; dan
10. menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya kepada
peserta Kampanye Pemilu;
b. Pelaksana Kampanye Pemilu dan/atau tim Kampanye Pemilu Presiden
dan Wakil Presiden dalam melaksanakan metode Kampanye Pemilu
tidak mengikutsertakan:
1. Ketua, wakil ketua, ketua muda, hakim agung pada Mahkamah
Agung, dan hakim pada semua badan peradilan di bawah
Mahkamah Agung, dan hakim konstitusi pada Mahkamah
Konstitusi;
2. Ketua, wakil ketua, dan anggota Badan Pemeriksa Keuangan;
3. gubernur, deputi gubernur senior, dan deputi gubernur Bank
Indonesia;
4. direksi, komisaris, dewan pengawas dan karyawan badan usaha
milik negara/badan usaha milik daerah;
5. pejabat negara bukan anggota partai politik yang menjabat sebagai
pimpinan di lembaga nonstruktural;
6. aparatur sipil negara;
7. prajurit Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik
Indonesia;
8. kepala desa;
9. perangkat desa;
10. anggota badan permusyawaratan desa; dan
11. Warga Negara Indonesia yang tidak memiliki hak memilih;
(5) Uang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a angka 10 termasuk uang
elektronik.
k. Bahwa berdasarkan Pasal 21 ayat (1) huruf a dan huruf e Perbawaslu nomor 11
tahun 2023 “Pengawas Pemilu sesuai dengan kewenangan masing-masing
melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pertemuan terbatas

8. sebagaimana dimaksud dalam Pasal 18 ayat (3) huruf a dengan cara
memastikan:” huruf a. pertemuan terbatas dilaksanakan di dalam ruangan
atau gedung tertutup, dan/atau pertemuan virtual melalui Media Daring;
huruf e. petugas Kampanye Pemilu dan peserta Kampanye Pemilu dalam
pertemuan terbatas hanya dapat membawa, menggunakan, memasang,
dan/atau menyebarkan : angka 1. bendera, tanda gambar, atau atribut
Peserta Pemilu; dan/atau angka 2. bahan Kampanye Pemilu”.
V. Informasi Potensi Sengketa :
1. Peristiwa -
a. Peserta Pemilu : -
b. Tempat Kejadian : -
c. Waktu Kejadian : -
2. Objek Sengketa
a. Bentuk objek sengketa : -
b. Identitas objek sengketa : -
c. Hari/Tanggal dikeluarkan : -
d. Kerugian langsung : -
3. Uraian Singkat Potensi Sengketa : -
………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………….
Batanghari Nuban, 02 Desember 2023
Pengawas Pemilu
FERI PERMADI, SE

9. DOKUMENTASI