Pada presentasi ini terdapat revisi dan tambahan dari presentasi "Membuktikan Kebenaran Al Quran" sebelumnya.
File PPT & DOC dapat didownload di https://goo.gl/7BeBJg
Semoga bermanfaat...
Hiduplah sesukamu, namun sesungguhnya akhir kehidupanmu adalah kematian; cintailah siapa saja sekehendakmu, tetapi sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya; lakukanlah apa saja semaumu, namun sesungguhnya engkau akan diberi balasan.
"Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bagianmu.“ (TQS Al Qashash, 28:77)
Materi kajian umum berisi penjelasan mengapa kita harus berilmu.
File bentuk PPT dan penjelasan setiap slide dalam bentuk DOCX bisa didownload di https://goo.gl/pHqizN
Materi ini merupakan perbaikan dari materi Mengapa Harus Berilmu sebelumnya. Silakan download file ppt dan penjelasan tiap slide (bentuk docx) di https://goo.gl/apTTnu
Semoga bermanfaat
Pada presentasi ini terdapat revisi dan tambahan dari presentasi "Membuktikan Kebenaran Al Quran" sebelumnya.
File PPT & DOC dapat didownload di https://goo.gl/7BeBJg
Semoga bermanfaat...
Hiduplah sesukamu, namun sesungguhnya akhir kehidupanmu adalah kematian; cintailah siapa saja sekehendakmu, tetapi sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya; lakukanlah apa saja semaumu, namun sesungguhnya engkau akan diberi balasan.
"Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bagianmu.“ (TQS Al Qashash, 28:77)
Materi kajian umum berisi penjelasan mengapa kita harus berilmu.
File bentuk PPT dan penjelasan setiap slide dalam bentuk DOCX bisa didownload di https://goo.gl/pHqizN
Materi ini merupakan perbaikan dari materi Mengapa Harus Berilmu sebelumnya. Silakan download file ppt dan penjelasan tiap slide (bentuk docx) di https://goo.gl/apTTnu
Semoga bermanfaat
Sejak penyebaran Islam yang paling awal keluar dari Arab, Islam telah menjadi suatu agama dari berbagai suku, ras, dan kelompok masyarakat. Islam adalah suatu agama dunia, dengan demikian pada umumnya kita dapat menemukan di sebagian besar tempat-tempat utama dan di antara masyarakat yang ada di dunia.
KH. Shiddiq al-Jawi, Maret 2020.
POKOK BAHASAN:
1. TUNTUNAN ISLAM MENYIKAPI MUSIBAH
2. BEBERAPA SOLUSI SYARIAH UNTUK AKAD MUAMALAH SAAT WABAH
Web : www.fissilmi-kaffah.com
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
1. Buletin Jum’at
Menebar Islam Rahmatan Lil ‘Alamin
Edisi 01 23 Muharram 1442H / 11 September 2020
Memaknai Islam Rahmatan Lil’Alamin
ْ ً ْ ََ ﱠ(١٠٧) نَ ﻟﻠﻌﺎﻟﻣﯾ رﺣﻣﺔ إﻻ َﺎكﻧأرﺳﻠ وﻣﺎِ ِ ْ َ ََْ َ َ ِ َ َ
T“ idaklah saya (Allah) mengutusmu melainkan sebagai
”rahmatan lil 'âlamîn. (Q.S. Al-Anbiya' : 107)
1
Ayat ini menegaskan kerasulan Muhammad SAW sebagai rahmah
rahmahbagi seluruh alam semesta. Sebagai bagi alam semesta
menuntut penerimaan semua manusia terhadap semua yang
dibawa oleh Rasulullah SAW baik ayat-ayat suci Al-Qur'an
maupun sunnah-sunnahnya. Hal ini ditegaskan juga oleh
Allah SWT dalam Q.S. Ibrahim : 28-29 :
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang telah menukar nikmat
Allah (perintah-perintah dan ajaran-ajaran Allah) dengan kekafiran dan
menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan? Yaitu neraka jahannam;
mereka masuk kedalamnya;dan itulah seburuk-buruk tempat kediaman”
Ibnu Hajar Al-'Asqalânî dalam menyebutkan bahwaFath Al-Jawâd
rahmat bagi orang yang beriman berkaitan dengan hidayah yang telah
Allah berikan hingga dengan hidayah tersebut orang-orang muslim
kmenapaki jalan menuju ebahagiaan di dunia dan akhirat (surga).
rahmat munafiqAdapun bagi orang-orang adalah jaminan terjaganya
Makna Rahmatan Lil’alamin
yasalunaka
2. Edisi 01
Sebagaimana arti kata 'âlamîn
al-Fâtihahdalam surat dengan
“seluruh alam”. Makna kedua,
'âlamînmengartikan kata
dengan “hanya orang-orang
yang beriman dan percaya
kepada Nabi Muhammad Saw”.
Menurut Imam Al-Thabarî dalam
tafsirnya, menegaskan bahwa
p a n d a n g a n p e r t a m a y a n g
mendekati kebenaran yang tidak
membatasi hanya bagi orang-
orang yang beriman.
Senada dengan Al-Thabari,
Muhammad bin Ali Asy Syaukani
ketika menafsirkan ayat ini
mengatakan bahwa “Makna
ayat ini adalah 'Tidaklah Kami
mengutusmu, wahai Muhammad,
dengan membawa hukum-hukum
syariat, melainkan sebagai
rahmat bagi seluruh manusia
t a n p a a d a k e a d a a n a t a u
alasan khusus yang menjadi
pengecualian'. Dengan kata
lain, 'satu-satunya alasan
K a m i m e n g u t u s m u , w a h a i
Muhammad, adalah sebagai
rahmat yang luas. Karena
kami mengutusmu dengan
membawa sesuatu yang menjadi
sebab kebahagiaan di akhirat' ”
Dikuatkan lagi oleh Ibn Qayyim
Al-Jauziyah yang menyebutkan
bahwa rahmat dalam ayat ini
bersifat umum. Oleh karena itu
dapat dipahami dengan dua s
udut pandang, yaitu pertama,
Alam semesta secara umum
mendapat manfaat dengan
diutusnya Nabi Muhammad SAW.
Kedua, Islam adalah rahmat bagi
setiap manusia, namun orang
yang beriman menerima rahmat
ini dan mendapatkan manfaat
d i d u n i a d a n d i a k h i r a t .
Sedangkan orang kafir akan
dihindarkand ari bencana
yang menimpa umat-umat
terdahulu.
2
L a f a d z y a n g k e d u a , k a t a
al-'âlamîn adalah bentuk plural
'âlamdari kata . Setidaknya
terdapat dua pendapat tentang
makna al-'âlamîn. Pertama,
ahlussunnahpendapat madzhab
wal jamâ'ah 'âlam, bahwa definisi
mâ siwâ Allahadalah (segala
sesuatu selain Allah). Untuk itu,
'âlamîn adalah setiap hal apapun
yang ada di jagad raya ini selain
Allah.
nyawa mereka. Hal tersebut bisa
diperhatikan lebih lanjut dalam
pembahasan terkait keputusan
Nabi mengapa tidak menghukum
munafiqmati orang-orang .
Selain itu, rahmat bagi orang-
orang non-muslim adalah
menghadang agar Allah tidak
mengadzab atau menjatuhkan
bencana selama mereka masih
hidup sebagaimana umat-umat
sebelumnya.
23 Muharram 1442H / 11 September 2020
3. 3
Ruang Lingkup Rahmatan
Lil'alamin
Berbagai penjelasan makna
Rahmatan Lil'alamin di atas
menunjukkan tujuan kenabian
adalah mendekatkan hamba
dengan Penciptanya Allah SWT
(ta'abbuidyah), membangunan
h u b u n g a n s o s i a l y a n g
berakhlakul karimah, dan
membangun hubungan dengan
alam secara harmoni. Dengan
kata lain, konsep rahmatan
lil'alamin menjadikan setiap
m u s l i m u n t u k m e m i l i k i
kepedulian tinggi terhadap tiga
pola hubungan, yaitu hablum
minallah (hubungan dengan
Allah SWT), hablum minannâsi
(Hubungan dengan sesama
manusia), dan hablum minal
'âlam (hubungan dengan
lingkungan).
Dalam sejarah kenabian,
R a s u l u l l a h t e l a h b a n y a k
memberikan contoh hidup dari
konsep rahmatan lil'alamin.
Dalam sistem perundang-
undangan ada Piagam Madinah
yang memberikan perlindungan
dan hak bernegara yang setara
kepada non muslim di kota
Madinah. Doktrin perang dalam
Islam melarang memerangi
bangsa lain kucuali terlebih
dahulu di serang oleh pihak
musuh, itupun dalam upaya
mempertahankan diri sendiri.
Begitu pula perlakukan Nabi
kepada tahanan perang pada
waktu peristiwa penaklukan
Makkah, Rasulullah memberikan
kebebasan kepada kafir Makkah.
Kisah Da’tsur
Di dalam buku The Prophet and
I s l a m , A . H a k i m K h a n
mengisahkan Suatu ketika
Rasulullah terlelap tidur di
bawah rindangnya pohon.
Seorang komandan pasukan
Yahudi, Da'tsur yang sangat
memusuhi Nabi segera datang
dan menodongkan pedang di
leher Rasulullah, dan dengan
kasar berteriak: “Katakanlah
siapa yang akan melindungimu
sekarang ?,. Dengan tenang dan
penuh percaya diri, Rasulullah
menjawab : “Allah”.
Mendengar jawaban itu, Da'tsur
tersentak dan badannya bergetar
hebat. Pedang di tangannya
terjatuh. Rasulullah bangkit lalu
mengambil pedang itu seraya
berkata kepada Da'tsur : “Siapa
yang akan melindungimu ?
Dengan ketakutan Da'tsur
berkata tidak ada. “ada” kata
Rasulullah. “Allah juga yang
kan melindungimu, ambil
kembali pedangmu dan pergi
dari sini”.
Masih banyak contoh hidup dari
R a s u l u l l a h S A W t e r k a i t
penterjemahan konsep rahmatan
Edisi 01 23 Muharram 1442H / 11 September 2020
4. 4
Diterbitkan setiap Jum’at
oleh Dewan Kyai Assalaam
bersama Takmir Masjid Assalaam,
Takmir Masjid Ibadurrahman Assalaam
dan L-ZIS Assalaam
Buletin Jum’at
Menebar Islam Rahmatan Lil ‘Alamin
Penanggung Jawab:
Ketua Dewan Kyai PPMI Assalaam
Ketua Redaksi:
Mahyani Devi Yumandera, Lc
Anggota Redaksi:
Rosyad Nur Liyas, Lc
Design & Layout:
Luthfi A Nasher, S.Kom
Distributor:
Triyanto
lil'alamin yang dapat dipelajari dan dihidupkan kembali pada masa
ini. Semoga tulisan ini dapat menghadirkan lebih banyak lagi contoh-
contoh teladan dari kehidupan Rasulullah SAW dalam rangka
mewujudkan kehidupan yang rahmatan lil'alamin.
Wallahu A'lam Bish Shawab
Edisi 01 23 Muharram 1442H / 11 September 2020
Redaksi menerima tulisan sesuai motto Menebar Islam Rahmatan Lil’alamin
Kontak Kami : +62 856-4715-4816 - Mahyani Devi Yumandera, Lc
Pengarah:
Dr. H. Arkanuddin Budiyanto, M.I.Kom
H. Trisnojoyo Khottob, S.Ag. MM
Moh. Toha, S.H.I