Dokumen tersebut membahas tentang berbagai bentuk energi khususnya energi kimia. Energi kimia merupakan energi yang dihasilkan dari interaksi antar atom atau molekul yang menghasilkan senyawa kimia yang stabil. Contoh pemanfaatan energi kimia adalah fuel cell yang dianggap sebagai sumber energi alternatif bersih dan ramah lingkungan.
Dokumen ini membahas tentang hukum kekekalan energi, sistem dan lingkungan dalam suatu reaksi kimia, serta reaksi eksoterm dan endoterm. Hukum kekekalan energi menyatakan bahwa energi dapat berpindah tapi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Sistem adalah bagian yang menjadi fokus sedangkan lingkungan berinteraksi dengan sistem. Reaksi eksoterm melepaskan energi sementara reaksi endoterm
Konversi energi adalah perubahan bentuk energi dari satu jenis ke jenis lain. Terdapat beberapa jenis energi seperti energi mekanik, listrik, kimia, nuklir, dan termal yang dapat saling berpindah satu sama lain melalui proses konversi. Contoh konversi energi antara lain energi listrik menjadi energi panas, cahaya, atau kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi energi, jenis-jenis energi seperti energi kimia, listrik, panas, bunyi, nuklir, otot, dan mekanik. Selain itu juga membahas konsep dasar termodinamika seperti sistem, lingkungan, batas sistem, dan hukum-hukum termodinamika pertama dan kedua.
Bentuk energi dan bahasa termodinamika tugas iiiyahyakurnia23
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis energi seperti energi kimia, listrik, panas, bunyi, nuklir, otot, dan mekanik. Jenis-jenis energi tersebut dapat berubah bentuk satu sama lain sesuai hukum termodinamika.
Termokimia adalah cabang kimia yang berhubungan dengan hubungan antara panas dan reaksi kimia. Ia mempelajari perubahan entalpi dalam reaksi kimia dan merupakan penerapan termodinamika dalam kimia. Perubahan entalpi mengukur jumlah panas yang diserap atau dilepaskan dalam suatu reaksi.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis energi dan sumber energi, termasuk energi mekanik, listrik, kimia, nuklir, termal, elektromagnetik, bahan bakar fosil, air, cahaya matahari, angin, panas bumi dan nuklir beserta penjelasan singkat tentang masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai bentuk energi khususnya energi kimia. Energi kimia merupakan energi yang dihasilkan dari interaksi antar atom atau molekul yang menghasilkan senyawa kimia yang stabil. Contoh pemanfaatan energi kimia adalah fuel cell yang dianggap sebagai sumber energi alternatif bersih dan ramah lingkungan.
Dokumen ini membahas tentang hukum kekekalan energi, sistem dan lingkungan dalam suatu reaksi kimia, serta reaksi eksoterm dan endoterm. Hukum kekekalan energi menyatakan bahwa energi dapat berpindah tapi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Sistem adalah bagian yang menjadi fokus sedangkan lingkungan berinteraksi dengan sistem. Reaksi eksoterm melepaskan energi sementara reaksi endoterm
Konversi energi adalah perubahan bentuk energi dari satu jenis ke jenis lain. Terdapat beberapa jenis energi seperti energi mekanik, listrik, kimia, nuklir, dan termal yang dapat saling berpindah satu sama lain melalui proses konversi. Contoh konversi energi antara lain energi listrik menjadi energi panas, cahaya, atau kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi energi, jenis-jenis energi seperti energi kimia, listrik, panas, bunyi, nuklir, otot, dan mekanik. Selain itu juga membahas konsep dasar termodinamika seperti sistem, lingkungan, batas sistem, dan hukum-hukum termodinamika pertama dan kedua.
Bentuk energi dan bahasa termodinamika tugas iiiyahyakurnia23
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis energi seperti energi kimia, listrik, panas, bunyi, nuklir, otot, dan mekanik. Jenis-jenis energi tersebut dapat berubah bentuk satu sama lain sesuai hukum termodinamika.
Termokimia adalah cabang kimia yang berhubungan dengan hubungan antara panas dan reaksi kimia. Ia mempelajari perubahan entalpi dalam reaksi kimia dan merupakan penerapan termodinamika dalam kimia. Perubahan entalpi mengukur jumlah panas yang diserap atau dilepaskan dalam suatu reaksi.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis energi dan sumber energi, termasuk energi mekanik, listrik, kimia, nuklir, termal, elektromagnetik, bahan bakar fosil, air, cahaya matahari, angin, panas bumi dan nuklir beserta penjelasan singkat tentang masing-masing.
Reaksi kimia merupakan proses pembentukan senyawa baru dari senyawa awal yang bereaksi. Reaksi kimia dapat dilihat dari perubahan warna, terbentuknya endapan, atau pelepasan gas. Beberapa jenis reaksi kimia meliputi pembakaran, penggabungan, penguraian, penggantian, dan metatesis.
Bentuk energi dan bahasa termodinamikaarykustriani
Dokumen tersebut membahas tentang energi kimia, termasuk definisi energi kimia sebagai energi yang dilepaskan dalam interaksi antara atom atau molekul yang membentuk senyawa kimia yang stabil. Salah satu contoh pemanfaatan energi kimia adalah fuel cell, yang dianggap sebagai sumber energi alternatif bersih dan ramah lingkungan untuk menggerakkan kendaraan. Dokumen ini juga membahas empat hukum termodinamika.
Dokumen tersebut membahas tentang teori atom Bohr dan mekanika kuantum. Teori-teori ini dikembangkan untuk menjelaskan spektrum atom dan tingkat energi elektron dalam atom. Model atom Bohr menyatakan elektron berada pada lingkaran dengan jari-jari dan energi tertentu, sedangkan mekanika kuantum memperkenalkan bilangan kuantum untuk menentukan tingkat energi dan orbit elektron.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi energi, jenis-jenis energi seperti energi kimia, listrik, panas, bunyi, nuklir, otot, dan mekanik. Selain itu juga membahas konsep dasar termodinamika seperti sistem, lingkungan, batas sistem, dan hukum-hukum termodinamika pertama dan kedua.
Thermodinamika mempelajari hubungan antara energi, kerja, dan kalor dalam suatu sistem. Terdapat tiga hukum pokok thermodinamika: (1) hukum kekekalan energi, (2) entropi sistem selalu meningkat, dan (3) temperatur nol mutlak tidak dapat dicapai. Dokumen ini juga menjelaskan konsep volume jenis dan volume molar yang berkaitan dengan massa dan jumlah zat.
1. Termodinamika mempelajari hubungan antara energi dan kerja pada suatu sistem. Hukum I menyatakan energi bersifat kekal sedangkan Hukum II membatasi arah perubahan energi.
2. Hukum II menjelaskan tentang aliran kalor yang hanya dapat spontan dari benda panas ke dingin, serta pembatasan pada mesin kalor untuk mengubah seluruh kalor menjadi kerja.
3. Besaran entropi digunakan untuk
Dokumen tersebut membahas tentang termodinamika yang mencakup pengertian, sistem, hukum, istilah-istilah, dan prinsip-prinsip dasar termodinamika seperti keseimbangan massa, energi, dan entropy dalam suatu sistem termodinamika.
Reaksi kimia merupakan proses pembentukan senyawa baru dari senyawa awal yang bereaksi. Reaksi kimia dapat dilihat dari perubahan warna, terbentuknya endapan, atau pelepasan gas. Beberapa jenis reaksi kimia meliputi pembakaran, penggabungan, penguraian, penggantian, dan metatesis.
Bentuk energi dan bahasa termodinamikaarykustriani
Dokumen tersebut membahas tentang energi kimia, termasuk definisi energi kimia sebagai energi yang dilepaskan dalam interaksi antara atom atau molekul yang membentuk senyawa kimia yang stabil. Salah satu contoh pemanfaatan energi kimia adalah fuel cell, yang dianggap sebagai sumber energi alternatif bersih dan ramah lingkungan untuk menggerakkan kendaraan. Dokumen ini juga membahas empat hukum termodinamika.
Dokumen tersebut membahas tentang teori atom Bohr dan mekanika kuantum. Teori-teori ini dikembangkan untuk menjelaskan spektrum atom dan tingkat energi elektron dalam atom. Model atom Bohr menyatakan elektron berada pada lingkaran dengan jari-jari dan energi tertentu, sedangkan mekanika kuantum memperkenalkan bilangan kuantum untuk menentukan tingkat energi dan orbit elektron.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi energi, jenis-jenis energi seperti energi kimia, listrik, panas, bunyi, nuklir, otot, dan mekanik. Selain itu juga membahas konsep dasar termodinamika seperti sistem, lingkungan, batas sistem, dan hukum-hukum termodinamika pertama dan kedua.
Thermodinamika mempelajari hubungan antara energi, kerja, dan kalor dalam suatu sistem. Terdapat tiga hukum pokok thermodinamika: (1) hukum kekekalan energi, (2) entropi sistem selalu meningkat, dan (3) temperatur nol mutlak tidak dapat dicapai. Dokumen ini juga menjelaskan konsep volume jenis dan volume molar yang berkaitan dengan massa dan jumlah zat.
1. Termodinamika mempelajari hubungan antara energi dan kerja pada suatu sistem. Hukum I menyatakan energi bersifat kekal sedangkan Hukum II membatasi arah perubahan energi.
2. Hukum II menjelaskan tentang aliran kalor yang hanya dapat spontan dari benda panas ke dingin, serta pembatasan pada mesin kalor untuk mengubah seluruh kalor menjadi kerja.
3. Besaran entropi digunakan untuk
Dokumen tersebut membahas tentang termodinamika yang mencakup pengertian, sistem, hukum, istilah-istilah, dan prinsip-prinsip dasar termodinamika seperti keseimbangan massa, energi, dan entropy dalam suatu sistem termodinamika.
Makalah ini membahas tentang termokimia, yaitu ilmu yang mempelajari hubungan antara energi panas dan energi kimia dalam reaksi kimia. Termasuk didalamnya adalah konsep dasar termokimia, termodinamika, kalor reaksi, kerja, entalpi, dan hukum-hukum termodinamika yang terkait. Tujuan makalah ini adalah untuk mempelajari konsep dasar dan materi yang terkait dengan termokimia.
Modul tersebut membahas tentang termodinamika, ilmu yang mempelajari perubahan energi akibat aliran panas dan kerja. Termodinamika tunduk pada empat hukum, yaitu hukum nol, pertama, kedua, dan ketiga yang membahas distribusi energi dan entropi dalam suatu sistem. Modul ini juga menjelaskan penggunaan panas dan dingin dalam bidang kesehatan dan penyimpanan bahan-bahan.
Dokumen ini membahas tentang ikatan kovalen dan senyawa kovalen. Ikatan kovalen terjadi karena pasangan elektron yang dibagikan bersama antara dua atom. Senyawa kovalen terbentuk dari atom-atom nonlogam yang memiliki afinitas elektron tinggi dan beda elektronegativitas kecil. Contoh ikatan kovalen adalah ikatan tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga.
Dokumen ini membahas tentang Azas Le Chatelier yaitu perubahan konsentrasi, tekanan, dan suhu pada sistem kesetimbangan kimia dapat memengaruhi arah pergeseran kesetimbangan. Perubahan faktor-faktor tersebut akan memindahkan kesetimbangan ke arah yang meminimalkan efek perubahan.
Struktur atom terdiri dari inti atom yang berisi proton dan neutron, serta elektron yang mengelilinginya. Inti atom menentukan unsur kimia sedangkan jumlah neutron menentukan isotop. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa lebih kecil dari proton.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom polielektron menurut teori mekanika kuantum, yang rumit karena interaksi antara elektron-inti dan elektron-elektron. Metode pendekatan digunakan dengan menjadikan atom hidrogen sebagai dasar. Konfigurasi elektron atom polielektron mengikuti aturan bilangan kuantum n, l, m, s dan pengisian elektron mematuhi prinsip membangun dan larangan Pauli.
Dokumen menjelaskan tentang ikatan ion pada senyawa NaCl dan MgF2. Pada NaCl terjadi ikatan ion antara ion Na+ dan Cl- dimana elektron dari Na+ ditangkap oleh Cl-. Sedangkan pada MgF2 terjadi ikatan ion antara ion Mg2+ dan F- dimana elektron dari Mg2+ ditangkap oleh F- sesuai dengan muatan masing-masing ion. Dokumen juga membahas 4 jenis senyawa ionik.
Dokumen ini membahas tentang partikel dasar penyusun atom yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan bermassa sekitar 1.6726231x10-27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini terletak di inti atom.
Dokumen ini membahas partikel-partikel dasar yang membentuk atom, yaitu proton, neutron, dan elektron. Proton bermuatan positif dan memiliki massa sekitar 1.6726231×10−27 kg. Neutron tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih berat dari proton. Elektron bermuatan negatif dan memiliki massa sekitar 1/1836 dari massa proton. Ketiga partikel ini membentuk inti atom.
1. -002- Nur Ahmad Fajri
-013- Rangga Aditya Nasution
-024- Ary Kustriani
2. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha
Menurut hukum Termodinamika Pertama, energi
bersifat kekal.
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat
dimusnakan, tetapi dapat berubah bentuk
(konversi) dari bentuk energi yang satu ke bentuk
energi yang lain. Salah satu contoh pemanfaatan
energi tersebut yaitu energi kimia.
3. Energi Kimia
merupakan energi yang keluar sebagai hasil
interaksi elektron di mana dua atau lebih
atom/molekul berkombinasi sehingga menghasilkan
senyawa kimia yang stabil. Energi kimia hanya
dapat terjadi dalam bentuk energi tersimpan
Sumber energi yang penting bagi manusia adalah
reaksi kimia eksotermis yang pada umumnya
disebut reaksi pembakaran.
4. Salah satu contoh aplikasi energi kimia dalam
kehidupan manusia yaitu fuel cell.
FUEL CELL
Saat ini fuel cell dianggap sebagai salah satu
sumber energi alternatif yang sangat bersih, ramah
lingkungan, aman, dan mempunyai resiko yang sangat
kecil. Di beberapa negara maju, fuel cell sudah
digunakan sebagai sumber energi gerak kendaraan
bermotor. Sistem fuel cell ini merupakan
pembangkit energi listrik berbahan bakar hidrogen
dan tidak tertutup kemungkinan suatu saat akan
menjadi bahan bakar atau sumber energi yang
paling berkembang.
5. Salah satu proyek masa depan dalam dunia
transportasi adalah penggunaan mobil listrik, agar
menggantikan kendaraan yang berbahan bakar
minyak bumi.
6. Pengertian Menurut Bahasa
Termodinamika berasal dari bahasa Yunani,
yaitu thermos yang berarti panas, dan dynamic
yang berarti perubahan.
Pengertian Secara Umum
yaitu kajian mengenai kalor (panas) yang
berpindah.
7. Sistem
bagian dari alam semesta yang kita amati
atau yang dipelajari
Lingkungan
bagian diluar sistem yang yang masih
berpengaruh atau dipengaruhi oleh sistem
Batas (boundary)
bagian yang memisahkan sistem dengan
lingkungan
8. Hukum Awal (Zeroth Law)
Hukum ini menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan setimbang
dengan sistem ketiga, maka ketiganya dalam saling setimbang satu
dengan yang lainnya.
Hukum I Termodinamika:
hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan
perubahan energi dalam dari suatu sistem termodinamika tertutup
sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke dalam
sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum II Termodinamika:
Hukum kedua temodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini
menyatakan bahwa total entropi dari suatu sistem termodinamika
terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan berjalannya
waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum III Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur non
absolut.hukum ini menyatakan bahwa pada saat suatu sistem mencapai
temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti dan entropi
sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan
bahwa entropi benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur
nol absolut bernilai nol.