SlideShare a Scribd company logo
A. Identitas film
a. Sutradara : Ron Howard
b. Produser : Ron Howard
Brian Grazer
c. Penulis : Akiva Goldsman
Sylvia Nasar (Buku)
d. Pemeran : Rusell Crowe (John Nash)
Jennifer Connelly (Allicia)
Ed Harris (Charles)
Paul Bettany
Christopher Plummer
John Lucas
Judd Hirsch
e. Music : James Horner
f. Sinematografi : Roger Deakins
g. Penyunting : Daniel P. Hanley
Make Hill
h. Distributor : Universal Studios Dream Works
i. Tanggal dirilis : 21 Desember 2001
j. Durasi : 135 menit
k. Negara : Amerika Serikat
l. Bahasa : Inggris
B. Sinopsis Film
Film ini mengisahkan seorang
mahasiswa pasca sarjana jurusan
matematika di Universitas Princeton
bernama John Nash. yang sangat
jenius, menyebalkan, dan sangat anti
sosial, namun menerima Carnegie
Prize, yaitu sebuah penghargaaan
bergengsi di bidang metematika. Saat
pertama kali datang di Universitas
Priceton mulai menampakan
keanehan pada diri John. John
memiliki teman sekamar yang tidak
nyata bernama Charles Sheerman.
Padahal satu kamar di Princeton
hanya untuk seorang mahasiswa.
Charles mengaku dirinya adalah
mahasiswa jurusan sastra yang
tinggal di kota bersama seorang
keponakannya bernama Marchee.
Diluar itu, Nash pun berkenalan
dengan Martin, Sol, Ainsley, dan
Bander yang selanjutnya menjadi
grup gengnya. Charles merupakan
sahabat John yang selalu ada
kapanpun John membutuhkan
dorongan, hiburan, dan semangat
yang ia tidak dapat dari orang lain.
John yang selalu ditolak oleh para
gadis, pada akhirnya dapat
menyelesaikan tesisnya berkat
inspirasi yang ia dapat saat ia akan
menarik hati seorang gadis yang
sedang datang ke klub bersama
teman-temannya.
Setelah selesai dari tensisnya
John menjadi dosen bersama Sol dan
Bander. Saat ia sedang mengajar, ia
bertemu dengan allicia, seorang
mahasiswi jurusan fisika. Allicia
adalah seorang mahasiswi cantik
yang sangat kritis di kelasnya dan
sering berkunjung keruangan John
untuk sekedar mendiskusikan
permasalahan seputar perkuliahan
maupun mengajak John untuk pergi
bersama. Lambat laun mereka pun
saling jatuh cinta dan kemudian
menikah hingga memiliki seorang
putra. Beberapa tahun kemudian,
John kembali ke Princeton dan
kembali bertemu dengan Charles dan
Marchee. Akan tetapi, saat itu ia juga
bertemu dengan agen misterius dari
departemen pertahanan bernama
William Parcher. Kemudian atas
bujukan Parcher, John bergabung
dengan departemen pertahanan
Amerika di Pentagon yang bertugas
untuk memecahkan kode rahasia
dalam majalah dari pihak lawan,
yaitu Uni Soviet. John harus
merahasiakan kegiatanya dan rutin
melaporkan kode-kode temuannya
yang dikirimkan pada kotak surat
spesifikasi secara rutin.
Suatu malam saat John
selesai mengirimkan surat yang
berisi kode rahasia, ia tiba-tiba
dijemput oleh Parcher kemudian
mereka dikejar oleh orang-orang
Rusia. Saat akan kembali ke
pembatas jalan, Parcher menyuruh
John untuk menembak mobil orang
Rusia terebut. John yang tidak
pernah memegang senjata sangat
ketakutan. Apalagi saat ia sendiri
melihat bagaimana Parcher yang
akhirnya mengambil alih senjata itu
terlibat baku tembak dengan orang
Rusia dalam mobil sampai orang
Rusia itu meninggal dan dan
mobilnya jatuh ke jurang. Saat itu
John menjadi paranoid. Ia selalu
bersikap aneh seolah-oleh ada orang
Rusia yang hendak mencelakakannya
dan keluarganya. Sikap tersebut
kemudian diketahui oleh Allicia, dan
saat mengajak di Universitas
Harvard, istrinya mengirimkan
seorang psikiater bernama dr.Rosen
untuk mengungkap dan
menyembuhkan dirinya dari
Schizofrenia Paranoid di rumah sakit
jiwa. John mencoba melarikan diri,
tapi berhasil ditangkap dan diberi
suntikan sedative. Saat di rumah
sakit, ia di introgasi oleh dr.Rosen
yang kemudian terungkap bahwa
John berhalusinasi meyakini dirinya
bekerja pada departemen pertahanan
sebagai pemecah kode Uni Soviet
dan mengenal tokoh-tokoh fiktif:
Charles, Marchee, dan Parcher.
Faktannya gajala tersebut merupakan
sebuah ilusi sebagai produk dari
pikiran John. Allicia juga mencoba
membuktikannya, dimana
keseluruhan cerita John ternyata
khayalan saja.
Setelah mendapatkan satu
kali sesi terapi syok insulin, John pun
terlihat kembali normal dan setuju
untuk menjalankan pengobatan
antipsikotik seumur hidup.
Kenyataannya obat tersebut memiliki
efek negatif berupa penurunan
intelektualitas hingga ia mengalami
disfungsi seksual yang akibatnya
mengecewakan Allicia. Akibat
kefrustasian itu, John sembunyi-
sembunyi menghentikan meminum
pil antipsikotik hingga mengalami
kekambuhan psikotis kembali
dengan kemunculan Charles,
Marchee, dan Parcher beserta misi-
misinya. Hingga kemudian Allicia
mengetahuinya dan saat John lengah
memandikan putranya. Allicia
menemukan gubug dihutan belakang
rumah yang dijadikan markas John
dan bergegas menuju rumah, yang
lalu menemui putranya hampir
tenggelam, terendam air di bak
mandi karena John sibuk dengan
tugas rahasianya dan John
mengatakan bahwa Charles yang
sedang mengawasi putranya.
Allice pun segera berniat
menelepon dr.Rosen dan
mengirimnya kembali ke rumah sakit
jiwa. Maka terjadilah perdebatan
antara John dan Alicia yang
ditambah munculnya Parcher yang
menasihati John untuk membunuh
Allicia. John pun menolak perintah
Parcher dan mendorong istrinya
menghindar dari tembakan Parcher.
Allice pun marah dan ingin pergi dari
rumah, tapi John menghalangi dan
berusaha mengatakan bahwa dirinya
telah sadar dengan mengatakan
bahwa semua itu benar hanyalah
halusinasi dirinya dimana dibuktikan
dari Marchee yang tidak pernah
dewasa. Selanjutnya John dan Allicia
memutuskan untuk hidup bersama
dengan kondisi abnormal itu tanpa
obat antipsikotik, dan John
mengatakan perpisahan kepada
Charles, Marchee, dan Parcher.
Namun tetap saja ketiganya muncul
mengganggu John hingga ia tidak
mampu beraktifitas normal baik
sebagai seorang suami maupun dosen
di Princeton dan cenderung
mengurung dirinya dalam rumah.
Keajaiban pun terjadi saat
John menjelang 60 tahun, dimana
gejala schizophrenia paranoid-nya
pada akhirnya dapat dikedalikan dan
cenderung semakin berkurang
intensitas kambuhnya. Ia pun dapat
kembali bekerja di departemen
matematika Princeton atas bamtuan
sobat sekaligus rivalnya terdahulu,
Martin yang sekaligus menjadi dekan
jurusan tersebut.
John yang merupakan
seorang professor matematika
kemudian dianugrahi Nobel dalam
bidang ekonomi atas teori
permainan matematika ekonominya.
Anugrah tersebut diberikan pada
tahun 1994 di Stockholm dan hal ini
pembuktian bagi John bahwa dia
mampu mengatasi pengaruh buruk
ketiga orang khayalan yaitu hingga
terbebas dari belenggu penyakin
schizophrenia dengan kekuatan
mentalnya.
C. Teori yang Digunakan dalam
Film
Hal yang menarik dalam teori
ini adalah teori keseimbangan Nash
bertentangan dengan teori Adam
Smith (Teori ekonomi berusia 150
tahun). Adam smith mengatakan
“Hasil terbaik datang dari semua
orang dalam kelompok yang
melakukan apa yang terbaik untuk
dirinya sendiri”.
Didalam kisah ini, yang
mengilhami John nash untuk
merumuskan teori ini, kejadian ini
bermula saat John dan teman-
temannya sedang bersantai disebuah
bar, dasar John seorang jenius
bahkan dalam bar ia masih
menyempatkan membawa berkas-
berkas dan membawa buku kuliah
tidak lain dan tidak bukan ia ingin
merumuskan suatu teori yang benar-
benar merubah secara fundamental
teori yang telah berkembang selama
ini. Kembali ke cerita saat John
berada di dalam rombongan laki-laki
sedang bersantai maka pada saat
bersamaan masuklah kebar
sekelompok mahasiswi. Di dalam
kelompok mahasiswi tersebut ada
seorang gadis yang memiliki rambut
keemasan (blonde) disertai tubuh
yang seksi dan paras yang cantik.
Secara spontan perhatian kelompok
John seluruhnya tertuju pada si
Blonde, seorang rekan John
mengatakan bahwa diantara mereka
harus bersaing dalam merebutkan
perhatian di Blonde tadi. Namun
John diawang-awang mulai
memikirkan apabila dia dan teman-
temannya bersaing mendapatkan
perhatian si Blonde diantara
kelompok mahasiswi tersebut
dengan menggunakan segala cara
tentu tidak tidak ada satupun diantara
mereka yang mendapatkannya,
karena tentunya mereka akan saling
menjatuhkan satu dengan yang
lainnya. Pernyataan mahasiswa
pertama akan disanggah oleh
mahasiswa kedua demikian pula
sebaliknya, pernyataan mahasiswa
ketiga akan disanggah oleh
mahasiswa keempat, demikian
seterusnya, maka tidak akan
mendapatkan perhatian si Blonde.
Merasa tidak berhasil mendapatkan
perhatian dari sasaran utama mereka,
akibatnya John dan teman-temannya
akan mengalihkan perhatian mereka
kepada sasaran lain yaitu mahasiswi
teman-teman si Blonde dari
kelompok tersebut. Namun akan
berhasilkah mereka mendapatkan
perhatian para mahasiswi tersebut,
terlebih John berpikir bahwa
tentunya tidak ada satupun wanita
yang mau dijadikan nomor 2, maka
mahasiswi-mahasiswi tersebut akan
dengan tegas menolak perhatian yang
dia dan teman-temannya berikan.
Jadi kesimpulannya akibat bersaing
secara tidak sehat mereka sama
sekali tidak mendapatkan apa-apa
baik perhatian si Blonde maupun
teman-teman sekelompoknya.
Lalu bagaimana agar si
Blonde dapat menaklukannya? John
kembali perpikir. Tentunya yang
harus dia dan teman-temannya
lakukan adalah pertama-tama jangan
ada yang coba-coba mendekati si
Blonde, semua harus mendekati
mahasiswi lain dalam kelompoknya,
tiap mahasiswa masing-masing
mendekati seorang mahasiswi dalam
kelompok tersebut kecuali si Blonde.
Biar si Blonde merasa heran kenapa
tidak ada mahasiswa yang
mendekatinya, biar tanda tanya
tersebut terus bergelayut dibenak si
Blonde, setelah pendekatan secara
intensif terhadap mahasiswi lain
dilakukan maka mulailah satu
persatu mendekati si Blonde, John
berpikir lebih lanjut tentunya si
Blonde setelah sekian waktu tidak
ada mahasiswa yang mendekati
dirinya, menjadi akan sangat bahagia
apabila tiba-tiba saja ada mahasiswa
yang mencoba menarik perhatiannya.
Dia akan menerima semua perhatian
yang diberikan oleh John dan teman-
temannya tanpa pilih-pilih, jadi
semua mahasiswa akan mendapatkan
hasil yang maksimal apabila akan
bersaing dengan koridor yang telah
ditentukan.
Adapun kelebihan dalam film
ini salah satunya diambil dari sifat
Allicia yang selalu mendampingi
John dalam keadaan apapun artinya
sebagai seorang istri kita tidak boleh
meninggalkan suami walaupun
banyak kekurangan, lalu mengubah
kelemahan menjadi kelebihannya,
meyakini apa yang kita yakini,
pantang menyerah dalam menuntut
ilmu, terus mengembangkan teori
yang sudah ada, dan masih banyak
lagi kelebihan dalam film ini.
Disamping kelebihan, ada
juga kekurangannya salah salahnya
sifat John yang agak apatis dan
kurang simpatik membuat John tidak
suka bersosialisasi, sifat sombongnya
membuat dia tidak disukai teman-
temannya.
Diatas telah disebutkan
bahwa John Nash menyanggah teori
dari Adam Smith. Adam Smith
mengatakan “Hasil terbaik datang
dari semua orang dalam kelompok
yang melakukan apa yang terbaik
untuk dirinya sendiri". John Nash
menciptakan teori baru yang disebut
teori kesetimbangan nash yang
berbunyi “Hasil terbaik datang ketika
kita tidak memikirkan diri sendiri”.

More Related Content

What's hot

Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...
Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...
Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...
Tata Naipospos
 
Fisika perawatan 2
Fisika perawatan 2Fisika perawatan 2
Fisika perawatan 2
Misriadi Misriadi
 
Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...
Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...
Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...
Tata Naipospos
 
Metodologi penelitian pendidikan
Metodologi penelitian pendidikanMetodologi penelitian pendidikan
Metodologi penelitian pendidikan
Fppi Unila
 
fungsi-neuroendokrin
fungsi-neuroendokrinfungsi-neuroendokrin
fungsi-neuroendokrin
Ramadhani Rahayu
 
ASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.ppt
ASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.pptASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.ppt
ASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.ppt
Mahruri Saputra
 
INVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptx
INVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptxINVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptx
INVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptx
YudaPratama77
 
Antibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan Obgin
Antibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan ObginAntibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan Obgin
Antibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan Obgin
pogisurabaya
 
BAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular Ebola
BAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular EbolaBAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular Ebola
BAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular Ebola
NajMah Usman
 
Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...
Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...
Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...
Tata Naipospos
 
STUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptx
STUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptxSTUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptx
STUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptx
arigunawan66
 
Imunologi dan vaksin
Imunologi dan vaksin Imunologi dan vaksin
Imunologi dan vaksin
Dedi Kun
 
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Tata Naipospos
 
Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi
Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi
Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi
Alat Alat Laboratorium [dot] com
 
Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019
Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019
Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019
Tata Naipospos
 
Fisiologi Kulit
Fisiologi KulitFisiologi Kulit
Fisiologi Kulit
NURSAPTIA PURWA ASMARA
 
Otot
OtotOtot
Sistem saraf pusat anatomi faal
Sistem saraf pusat anatomi faalSistem saraf pusat anatomi faal
Sistem saraf pusat anatomi faalIjal Mustofa
 

What's hot (20)

Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...
Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...
Risiko Impor Daging Kerbau dan Perlindungan Peternak - LSM PATAKA, Jakarta, 1...
 
Fisika perawatan 2
Fisika perawatan 2Fisika perawatan 2
Fisika perawatan 2
 
Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...
Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...
Tinjauan Keswan Terhadap Impor Sapi dan Daging Dari Brazil - USM-ISPI - 25 Me...
 
Metodologi penelitian pendidikan
Metodologi penelitian pendidikanMetodologi penelitian pendidikan
Metodologi penelitian pendidikan
 
fungsi-neuroendokrin
fungsi-neuroendokrinfungsi-neuroendokrin
fungsi-neuroendokrin
 
ASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.ppt
ASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.pptASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.ppt
ASKEP-PADA-BAYI-PREMATUR.ppt
 
INVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptx
INVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptxINVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptx
INVENTORY MANAGEMENT - JW KFA 140819.pptx
 
Antibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan Obgin
Antibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan ObginAntibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan Obgin
Antibiotik Profilaksis Mencegah Infeksi Daerah Operasi pada Pembedahan Obgin
 
BAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular Ebola
BAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular EbolaBAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular Ebola
BAB 13 Epidemiologi Penyakit Menular Ebola
 
Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...
Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...
Vaksinasi Darurat Untuk Lumpy Skin Disease - Direktorat Kesehatan Hewan, 11 A...
 
STUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptx
STUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptxSTUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptx
STUDI KASUS PAK NIHL - ARI GUNAWAN.pptx
 
Imunologi dan vaksin
Imunologi dan vaksin Imunologi dan vaksin
Imunologi dan vaksin
 
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
Peran Veteriner Dalam Pengendalian Zoonosis Berbasis One Health - Sekolah Keb...
 
Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi
Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi
Perkembangan Tekhnologi di Laboratorium Mikrobiologi
 
Bakteri Penyebab Infeksi Saluran Nafas
Bakteri Penyebab Infeksi Saluran NafasBakteri Penyebab Infeksi Saluran Nafas
Bakteri Penyebab Infeksi Saluran Nafas
 
Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019
Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019
Posedur Stamping Out (Babi Domestik) - Jakarta, 24-25 Oktober 2019
 
Fisiologi Kulit
Fisiologi KulitFisiologi Kulit
Fisiologi Kulit
 
Otot
OtotOtot
Otot
 
Sistem saraf pusat anatomi faal
Sistem saraf pusat anatomi faalSistem saraf pusat anatomi faal
Sistem saraf pusat anatomi faal
 
Kalibrasi ecg
Kalibrasi ecgKalibrasi ecg
Kalibrasi ecg
 

Beautiful mind

  • 1. A. Identitas film a. Sutradara : Ron Howard b. Produser : Ron Howard Brian Grazer c. Penulis : Akiva Goldsman Sylvia Nasar (Buku) d. Pemeran : Rusell Crowe (John Nash) Jennifer Connelly (Allicia) Ed Harris (Charles) Paul Bettany Christopher Plummer John Lucas Judd Hirsch e. Music : James Horner f. Sinematografi : Roger Deakins g. Penyunting : Daniel P. Hanley Make Hill h. Distributor : Universal Studios Dream Works i. Tanggal dirilis : 21 Desember 2001 j. Durasi : 135 menit k. Negara : Amerika Serikat
  • 2. l. Bahasa : Inggris B. Sinopsis Film Film ini mengisahkan seorang mahasiswa pasca sarjana jurusan matematika di Universitas Princeton bernama John Nash. yang sangat jenius, menyebalkan, dan sangat anti sosial, namun menerima Carnegie Prize, yaitu sebuah penghargaaan bergengsi di bidang metematika. Saat pertama kali datang di Universitas Priceton mulai menampakan keanehan pada diri John. John memiliki teman sekamar yang tidak nyata bernama Charles Sheerman. Padahal satu kamar di Princeton hanya untuk seorang mahasiswa. Charles mengaku dirinya adalah mahasiswa jurusan sastra yang tinggal di kota bersama seorang keponakannya bernama Marchee. Diluar itu, Nash pun berkenalan dengan Martin, Sol, Ainsley, dan Bander yang selanjutnya menjadi grup gengnya. Charles merupakan sahabat John yang selalu ada kapanpun John membutuhkan dorongan, hiburan, dan semangat yang ia tidak dapat dari orang lain. John yang selalu ditolak oleh para gadis, pada akhirnya dapat menyelesaikan tesisnya berkat inspirasi yang ia dapat saat ia akan menarik hati seorang gadis yang sedang datang ke klub bersama teman-temannya. Setelah selesai dari tensisnya John menjadi dosen bersama Sol dan Bander. Saat ia sedang mengajar, ia bertemu dengan allicia, seorang mahasiswi jurusan fisika. Allicia adalah seorang mahasiswi cantik yang sangat kritis di kelasnya dan sering berkunjung keruangan John untuk sekedar mendiskusikan permasalahan seputar perkuliahan maupun mengajak John untuk pergi bersama. Lambat laun mereka pun saling jatuh cinta dan kemudian menikah hingga memiliki seorang putra. Beberapa tahun kemudian, John kembali ke Princeton dan kembali bertemu dengan Charles dan Marchee. Akan tetapi, saat itu ia juga bertemu dengan agen misterius dari departemen pertahanan bernama
  • 3. William Parcher. Kemudian atas bujukan Parcher, John bergabung dengan departemen pertahanan Amerika di Pentagon yang bertugas untuk memecahkan kode rahasia dalam majalah dari pihak lawan, yaitu Uni Soviet. John harus merahasiakan kegiatanya dan rutin melaporkan kode-kode temuannya yang dikirimkan pada kotak surat spesifikasi secara rutin. Suatu malam saat John selesai mengirimkan surat yang berisi kode rahasia, ia tiba-tiba dijemput oleh Parcher kemudian mereka dikejar oleh orang-orang Rusia. Saat akan kembali ke pembatas jalan, Parcher menyuruh John untuk menembak mobil orang Rusia terebut. John yang tidak pernah memegang senjata sangat ketakutan. Apalagi saat ia sendiri melihat bagaimana Parcher yang akhirnya mengambil alih senjata itu terlibat baku tembak dengan orang Rusia dalam mobil sampai orang Rusia itu meninggal dan dan mobilnya jatuh ke jurang. Saat itu John menjadi paranoid. Ia selalu bersikap aneh seolah-oleh ada orang Rusia yang hendak mencelakakannya dan keluarganya. Sikap tersebut kemudian diketahui oleh Allicia, dan saat mengajak di Universitas Harvard, istrinya mengirimkan seorang psikiater bernama dr.Rosen untuk mengungkap dan menyembuhkan dirinya dari Schizofrenia Paranoid di rumah sakit jiwa. John mencoba melarikan diri, tapi berhasil ditangkap dan diberi suntikan sedative. Saat di rumah sakit, ia di introgasi oleh dr.Rosen yang kemudian terungkap bahwa John berhalusinasi meyakini dirinya bekerja pada departemen pertahanan sebagai pemecah kode Uni Soviet dan mengenal tokoh-tokoh fiktif: Charles, Marchee, dan Parcher. Faktannya gajala tersebut merupakan sebuah ilusi sebagai produk dari pikiran John. Allicia juga mencoba membuktikannya, dimana keseluruhan cerita John ternyata khayalan saja. Setelah mendapatkan satu kali sesi terapi syok insulin, John pun terlihat kembali normal dan setuju untuk menjalankan pengobatan antipsikotik seumur hidup. Kenyataannya obat tersebut memiliki efek negatif berupa penurunan
  • 4. intelektualitas hingga ia mengalami disfungsi seksual yang akibatnya mengecewakan Allicia. Akibat kefrustasian itu, John sembunyi- sembunyi menghentikan meminum pil antipsikotik hingga mengalami kekambuhan psikotis kembali dengan kemunculan Charles, Marchee, dan Parcher beserta misi- misinya. Hingga kemudian Allicia mengetahuinya dan saat John lengah memandikan putranya. Allicia menemukan gubug dihutan belakang rumah yang dijadikan markas John dan bergegas menuju rumah, yang lalu menemui putranya hampir tenggelam, terendam air di bak mandi karena John sibuk dengan tugas rahasianya dan John mengatakan bahwa Charles yang sedang mengawasi putranya. Allice pun segera berniat menelepon dr.Rosen dan mengirimnya kembali ke rumah sakit jiwa. Maka terjadilah perdebatan antara John dan Alicia yang ditambah munculnya Parcher yang menasihati John untuk membunuh Allicia. John pun menolak perintah Parcher dan mendorong istrinya menghindar dari tembakan Parcher. Allice pun marah dan ingin pergi dari rumah, tapi John menghalangi dan berusaha mengatakan bahwa dirinya telah sadar dengan mengatakan bahwa semua itu benar hanyalah halusinasi dirinya dimana dibuktikan dari Marchee yang tidak pernah dewasa. Selanjutnya John dan Allicia memutuskan untuk hidup bersama dengan kondisi abnormal itu tanpa obat antipsikotik, dan John mengatakan perpisahan kepada Charles, Marchee, dan Parcher. Namun tetap saja ketiganya muncul mengganggu John hingga ia tidak mampu beraktifitas normal baik sebagai seorang suami maupun dosen di Princeton dan cenderung mengurung dirinya dalam rumah. Keajaiban pun terjadi saat John menjelang 60 tahun, dimana gejala schizophrenia paranoid-nya pada akhirnya dapat dikedalikan dan cenderung semakin berkurang intensitas kambuhnya. Ia pun dapat kembali bekerja di departemen matematika Princeton atas bamtuan sobat sekaligus rivalnya terdahulu, Martin yang sekaligus menjadi dekan jurusan tersebut.
  • 5. John yang merupakan seorang professor matematika kemudian dianugrahi Nobel dalam bidang ekonomi atas teori permainan matematika ekonominya. Anugrah tersebut diberikan pada tahun 1994 di Stockholm dan hal ini pembuktian bagi John bahwa dia mampu mengatasi pengaruh buruk ketiga orang khayalan yaitu hingga terbebas dari belenggu penyakin schizophrenia dengan kekuatan mentalnya. C. Teori yang Digunakan dalam Film Hal yang menarik dalam teori ini adalah teori keseimbangan Nash bertentangan dengan teori Adam Smith (Teori ekonomi berusia 150 tahun). Adam smith mengatakan “Hasil terbaik datang dari semua orang dalam kelompok yang melakukan apa yang terbaik untuk dirinya sendiri”. Didalam kisah ini, yang mengilhami John nash untuk merumuskan teori ini, kejadian ini bermula saat John dan teman- temannya sedang bersantai disebuah bar, dasar John seorang jenius bahkan dalam bar ia masih menyempatkan membawa berkas- berkas dan membawa buku kuliah tidak lain dan tidak bukan ia ingin merumuskan suatu teori yang benar- benar merubah secara fundamental teori yang telah berkembang selama ini. Kembali ke cerita saat John berada di dalam rombongan laki-laki sedang bersantai maka pada saat bersamaan masuklah kebar sekelompok mahasiswi. Di dalam kelompok mahasiswi tersebut ada seorang gadis yang memiliki rambut keemasan (blonde) disertai tubuh yang seksi dan paras yang cantik. Secara spontan perhatian kelompok John seluruhnya tertuju pada si Blonde, seorang rekan John mengatakan bahwa diantara mereka harus bersaing dalam merebutkan perhatian di Blonde tadi. Namun John diawang-awang mulai memikirkan apabila dia dan teman- temannya bersaing mendapatkan perhatian si Blonde diantara kelompok mahasiswi tersebut dengan menggunakan segala cara tentu tidak tidak ada satupun diantara mereka yang mendapatkannya, karena tentunya mereka akan saling
  • 6. menjatuhkan satu dengan yang lainnya. Pernyataan mahasiswa pertama akan disanggah oleh mahasiswa kedua demikian pula sebaliknya, pernyataan mahasiswa ketiga akan disanggah oleh mahasiswa keempat, demikian seterusnya, maka tidak akan mendapatkan perhatian si Blonde. Merasa tidak berhasil mendapatkan perhatian dari sasaran utama mereka, akibatnya John dan teman-temannya akan mengalihkan perhatian mereka kepada sasaran lain yaitu mahasiswi teman-teman si Blonde dari kelompok tersebut. Namun akan berhasilkah mereka mendapatkan perhatian para mahasiswi tersebut, terlebih John berpikir bahwa tentunya tidak ada satupun wanita yang mau dijadikan nomor 2, maka mahasiswi-mahasiswi tersebut akan dengan tegas menolak perhatian yang dia dan teman-temannya berikan. Jadi kesimpulannya akibat bersaing secara tidak sehat mereka sama sekali tidak mendapatkan apa-apa baik perhatian si Blonde maupun teman-teman sekelompoknya. Lalu bagaimana agar si Blonde dapat menaklukannya? John kembali perpikir. Tentunya yang harus dia dan teman-temannya lakukan adalah pertama-tama jangan ada yang coba-coba mendekati si Blonde, semua harus mendekati mahasiswi lain dalam kelompoknya, tiap mahasiswa masing-masing mendekati seorang mahasiswi dalam kelompok tersebut kecuali si Blonde. Biar si Blonde merasa heran kenapa tidak ada mahasiswa yang mendekatinya, biar tanda tanya tersebut terus bergelayut dibenak si Blonde, setelah pendekatan secara intensif terhadap mahasiswi lain dilakukan maka mulailah satu persatu mendekati si Blonde, John berpikir lebih lanjut tentunya si Blonde setelah sekian waktu tidak ada mahasiswa yang mendekati dirinya, menjadi akan sangat bahagia apabila tiba-tiba saja ada mahasiswa yang mencoba menarik perhatiannya. Dia akan menerima semua perhatian yang diberikan oleh John dan teman- temannya tanpa pilih-pilih, jadi semua mahasiswa akan mendapatkan hasil yang maksimal apabila akan bersaing dengan koridor yang telah ditentukan.
  • 7. Adapun kelebihan dalam film ini salah satunya diambil dari sifat Allicia yang selalu mendampingi John dalam keadaan apapun artinya sebagai seorang istri kita tidak boleh meninggalkan suami walaupun banyak kekurangan, lalu mengubah kelemahan menjadi kelebihannya, meyakini apa yang kita yakini, pantang menyerah dalam menuntut ilmu, terus mengembangkan teori yang sudah ada, dan masih banyak lagi kelebihan dalam film ini. Disamping kelebihan, ada juga kekurangannya salah salahnya sifat John yang agak apatis dan kurang simpatik membuat John tidak suka bersosialisasi, sifat sombongnya membuat dia tidak disukai teman- temannya. Diatas telah disebutkan bahwa John Nash menyanggah teori dari Adam Smith. Adam Smith mengatakan “Hasil terbaik datang dari semua orang dalam kelompok yang melakukan apa yang terbaik untuk dirinya sendiri". John Nash menciptakan teori baru yang disebut teori kesetimbangan nash yang berbunyi “Hasil terbaik datang ketika kita tidak memikirkan diri sendiri”.