SlideShare a Scribd company logo
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Industri furniture berbasis kayu/rotan merupakan salah satu industri yang
memiliki nilai tambah paling tinggi dan menyerap banyak tenaga kerja serta
memberikan kontribusi cukup penting terhadap perekonomian. Peluang ini juga
dilakukan oleh CV Halim Pratama Yogyakarta yang bergerak di bidang industri
furniture, untuk dapat bertahan dalam perkembang industri saat perlu adanya budaya
organisasi dan sistem manajamen yang baik dalam perusahaan tersebut. Setiap
organisasi mempunyai budaya organisasi yang mempengaruhi semua aspek organisasi
dan perilaku anggotanya secara individual dan kelompok. Perusahaan merupakan
suatu unit kelompok yang dibentuk untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem
pengendalian diperlukan oleh manajemen untuk membantu memperlancar pencapaian
tujuan perusahaan tersebut. Akan tetapi keefektifan suatu sistem pengendalian
ditentukan antara lain oleh seberapa jauh sistem tersebut sesuai dengan karakteristik
organisasi. Sistem pengendalian akan berbeda untuk organisasi yang berbeda
terutama bila ditinjau dari kultur organisasional budaya organisasi. Dengan demikian
maka judul dari makalah ini adalah “Sistem Pengendalian Manajemen CV Halim
Pratama Yogyakarta”.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada makalah ini adalah :
1. Bagaimana sistem pengendalian manajemen pada CV Halim PratamaYogyakarta?
2. Bagaimana cara kinerja dan kegiatan operasional dari CV Halim Pratama
Yogyakarta ?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui sistem pengendalian manajemen pada CV Halim Pratama
Yogyakarta.
2. Untuk mengetahui cara kinerja dan kegiatan operasional dari CV Halim Pratama
Yogyakarta.
2
BAB II
ISI
2.1 Profil Perusahaan
Usaha ini di awali pada bulan tahun 1999. Usaha ini memiliki 2 lokasi
yaitu showroom Mooya Furniture and Home Decoration yang beralamat di Jalan
Imogiri Barat Km.4 Jotawang, Sewon Yogyakarta dan kantor serta workshop dari
CV Halim Pratama yang beralamat di Jalan Parangtritis Km.9 Gabusan, Sewon
Yogyakarta. Perusahaan ini bergerak di bidang pembuatan lemari, kursi, meja dan
sejenisnya. Usaha ini sudah mempunyai surat perizinan usaha seperti nomor SIUP
dan surat-surat legalnya yang membantu usahanya. Usaha ini dirintis oleh bapak
Abdullah sebagai owner karena beliau melihat kebutuhan rumah tangga yang
begitu tinggi maka beliau dengan cekatan ingin membuka usahanya ini untuk
membantu kebutuhan rumah tangga yang memerlukan hasil barang olahan mebel.
Dengan modal ketekunan dan kerja keras melalui sebilah kayu yang tak terpakai
beliau berinisiatif untuk mencoba membuat peralatan rumah tangga yang akhirnya
menjadi produk jadi yang tidak hanya dijual didalam negeri seperti di Bogor,
Jakarta tetapi juga diekspor ke Negara Amerika, Inggris, Denmark.
2.2 Jumlah Karyawan
Sebagai usaha menengah Mooya Furniture and Home Decoration mempunyai 35
orang karyawan untuk membantu pembuatan, pemasaran dan penjualan barang-
barang tersebut.
2.4 Struktur Organisasi Usaha (DIBIKIN BAGAN ATO GAK ?
Owner
Manajer dll
Kabag
Karyawan 1
3
Karyawan 2
Karyawan 3
Sistem Pengendalian Manajemen dan Proses Kerja Mooya Furniture and
Home Decoration
Penilaian terhadap suatu sistem pengendalian perusahaan dapat dilihat dari
struktur organisasinya.
Bapak Abdullah sebagai manajer puncak yaitu pemilik usaha mebel Mooya
Furniture and Home Decoration yang memulai usaha dengan bermodalkan
pengalaman dan keterampilan dibidang mebel dan tabungan yang disisihkan dari
penghasilannya selama menjadi pekerja pada perusahaan mebel. Modal awal
sepenuhnya dari pemilik usaha, sedangkan untuk modal pengembangan usaha
disisihkan dari keuntungan usaha dan diperoleh dengan menjalin kemitraan
dengan pemilik show room mebel dan pedagang perantara. Beliau terkadang
datang berkunjung ke tempat kerja untuk mengecek kinerja para karyawannya.
Pada tingkat manajer menengah ada Bapak Ribnu Prasetyo sebagai
manajer yang membawahi para manajer operasional yaitu kepala bagian
setiap divisi). Beliau juga bertanggung jawab langsung pada owner untuk
melaporkan hasil dan kinerja seluruh karyawan langsung ke owner. Jadi,
Bapak Ribnu akan mengumpulkan laporan maupun keluhan dari setiap
kepala bagian (manajer operasiona) yang nantinya akan dikumpulkan
menjadi satu dan akan diberikan kepada owner.
Pada tingkat manajamer operasional yaitu ada kepala bagian
produksi bernama Yuni Winarti, kepala bagian penjualan/pemasaran
bernama Ristiono dan kepala bagian akuntansi bernama Hani yang masing-
masing divisi memiliki sejumlah karyawan dan tanggung jawab masing-
masing yang pastinya berbeda. Kepala bagian produksi bertanggung jawab
atas tenaga kerja produksi di bawahnya dalam melakukan proses produksi
sehingga menghasilkan produk yang baik dan berkualitas, kepala bagian
penjualan/pemasaran bertugas mengamati dan bertanggung jawab atas
4
setiap produk yang berhasil dijual tenaga pemasar dengan cara promosi
melalui social media dan melaporkannya ke manajer menengah, begitu juga
dengan kepala bagian akuntansi bertanggung jawab atas tenagakerja
dibawahnya yang bertugas membuat pembukuan dan mencatat semua
transaksi yang terjadi yang nantinya akan dilaporkan ke manajer
memnengah dan nantinya akan diberikan ke owner.
Selain melihat dari struktur organisasinya, sistem pengendalian
manajemen perusahaan dinilai baik dapat dilihat dari apakah perusahaan
tersebut telah menerapkan aturan dalam bekerja yang disebut SOP. Dalam
perusahaan ini sudah diterapkan aturan-aturan dalam bekerja yang
nantinya apabila ada karyawan yang melakukan pelanggaran akan
dikenakan sanksi berupa surat peringatan pertama, kedua dan ketiga dan akhirnya
akan berujung pada pemecatan.
Proses Kerja
Mooya Furniture and Home Decoration melakukan produksi dengan sistem
pesan terlebih dahulu dan membuat sampel untuk promosi. Dalam proses
produksi ada beberapa tahapan mulai dari pemilihan bahan, pengukuran,
perakitan, penyelesaian yang dilakukan oleh tenaga kerja bagian produksi yang
dipimpin oleh kepala bagian produksi.
Bahan baku mebel adalah kayu jati dan kayu non jati, kayu non jati seperti
misalnya kayu johar, kayu aboria, kayu pinus, kayu nangka dan lain-lain. Selain
bahan baku kayu jati masih diperlukan tambahan beberapa bahan pembantu yang
sering digunakan untuk pembuatan mebel antara lain sebagai berikut : polytur
digunakan untuk mempercantik penampilan mebel, alat kunci, paku, lem, engsel,
dan lain-lain. Memperoleh bahan baku dari supplier yang tidak tentu (tergantung
kebutuhan dan harga).
Alat produksi yang digunakan oleh para tukang mebel terdiri dari alat-alat
yang masih sederhana tetapi ada juga yang sudah modern. Alat-alat mebel
tersebut antara lain : Gergaji, Bur, Bubut, Sekel, Asah / Kikir, Bengso (alat
pemecah kayu).
5
Jumlah tenaga kerja yang ada 35 orang, Mereka termasuk tenaga terampil
dan berpengalaman dibidangnya.
Konsumen utamanya adalah masyarakat dalam negeri seperti Bogor,
Jakarta, Bandung tapi jangkauan penjualan sindang jaya mebel sudah
mencangkup ekspor ke luar negeri seperti Amerika, Inggris, Denmar, bahkan artis
Ahmad Dhani juga pernah membeli produk di perusahaan ini.
Pemasaran produk Mooya Furniture and Home Decoration dilakukan dengan
cara dipasarkan sendiri ke masyarakat atau melalui media social Facebook
(Antikan Lawasan) maupun melalui pameran-pameran yang dilakukan oleh
tenaga kerja bagian penjualan/pemasaran yang dipimpin oleh kepala bagian
produksi.
Omzet per bulan untuk ekspor ke luar negeri yaitu sekitar 400-500 juta, sedangkan
penghasilan dari produk yang berhasil dijual di Indonesia sekitar 50-200
juta.Dalam hal pendapatan, pencatatan an pembukuannnya dilakukan oleh bagian
akuntansi.
III.3 Upaya Mooya Furniture and Home Decoration dalam mengembangkan
usahanya di tengah persaingan ekonomi
Upaya yang dilakukan Mooya Furniture and Home Decoration adalah
meningkatkan kualitas produk dengan memberikan desain mebel yang lebih unik,
dan bervariasi.
Selain meningkatkan kualitas produk, Mooya Furniture and Home Decoration
juga meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan dengan member garansi produk
jika ada produk barang yang rusak, tepat waktu dalam memproduksi pesanan
pelanggan dan juga menjaga hubungan dengan pelanggan.
III. 4 Berbagai kendala yang dihadapi Mooya Furniture and Home Decoration
dan cara mengatasinya
Ada beberapa kendala yang umumnya dihadapai oleh Mooya Furniture and
Home Decoration seperti :
6
a. Kesulitan Memperoleh Bahan Baku
Sulit mendapatkan bahan baku dengan kualitas yang bagus dan harga terjangkau.
Penggunaan bahan baku yang spesifik dan unik untuk usaha mebel dan tidak
selalu terdapat di wilayah sekitar.
c. Keterbatasan Sumber Daya Manusia dengan kualitas yang baik
Sulitnya mendapat tenaga kerja yang memiliki keterampilan dalam bidang usaha
mebel seperti mengukir, mendesain, mengecat, dll.
Cara mengatasi kendala tersebut adalah sebagai berikut :
Usaha Mooya Furniture and Home Decoration harus memikirkan bahan baku
alternatif lainnya sebagai pengganti bahan baku utama untuk mengatasi kesulitan
memperoleh bahan baku.
Untuk masalah dibidang Teknologi, Mooya Furniture and Home Decoration
harus menambah tenaga kerja yang memiliki keahlian TI. Dengan adanya
teknologi informasi dapat mempermudah usaha Sindang Jaya dalam memasarkan
produknya.
Cara yang dilakukan untuk memperoleh SDM dengan kualitas yang baik
adalah penerapan program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja
dengan tujuan untuk meningkatkan ketrampilan dan keahlian serta
profesionalisme tenaga kerja dan mendorong peningkatan produktivitas industri
mebel.
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sistem pengendalian manajemen yang ada pada CV Halim Pratama
Yogyakarta yang bergerak pada bidang furniture sudah cukup baik karena ada
struktur organisasi yang dimulai dari manajer puncak, manajer menengah dan
manajer operasional. Perusahaan ini juga sudah mempunya SOP maupun aturan
yang berlaku di perusahaan sebagai standarnya sehingga dapat dikatakan bahwa
perusahaan ini sudah melakukan sistem pengendalian yang baik. Selain itu, usaha
ini merupakan bukti bahwa usaha kecil mikro dan menengah ikut turut andil
dalam perkembangan perekonomian untuk negara dan masyarakat Indonesia.
3.2 Saran
Usaha ini memang sudah cukup maju, akan tetapi jika akan diperluan lagi
dari usaha skala menengah ke usaha skala besar maka diperlukannya pelebaran
struktur organisasi pada bagian manajer menengah, tidak hanya dikendalikan oleh
1 orang saja. Selain itu, perlu sekali dukungan dari masyarakat dan pemerintah
untuk melegalkan usaha ini agar menjadi usaha yang lebih besar.

More Related Content

Similar to Bab i

Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...
Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...
Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...
Jeniffer Young
 
Prakarya dan Kewirausahaan
Prakarya dan Kewirausahaan Prakarya dan Kewirausahaan
Prakarya dan Kewirausahaan
rindaaulutamii
 
laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)
laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)
laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)
Stephani Arlita Purie Argadhea
 
Bab Satu
Bab SatuBab Satu
Bab Satu
Eko Mardianto
 
Manajemen bisnis
Manajemen bisnisManajemen bisnis
Manajemen bisnis
ayunovina
 
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.pptPengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
MuriaZanah
 
KB 1 Etika Usaha
KB 1 Etika UsahaKB 1 Etika Usaha
KB 1 Etika Usaha
pjj_kemenkes
 
DESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
DESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur TbkDESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
DESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
Eggii
 
si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...
dwi rintani
 
PENGANTAR BISNIS
PENGANTAR BISNISPENGANTAR BISNIS
PENGANTAR BISNIS
Mandiri Sekuritas
 
Makalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahli
Makalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahliMakalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahli
Makalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahli
Ahmad Fauzi
 
Makalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaranMakalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaran
Fikahati Rachmawati
 
Pendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textile
Pendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textilePendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textile
Pendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textile
Aroon Siregar
 
Lap
Lap Lap
Fungsi Management Industri
Fungsi Management IndustriFungsi Management Industri
Fungsi Management Industri
Rhe Dwi Yuni
 
Bisnis
BisnisBisnis
Bisnis
Irha Hijrah
 
Kd 3.2 4.3
Kd 3.2 4.3 Kd 3.2 4.3
Kd 3.2 4.3
sunghyundae
 

Similar to Bab i (20)

Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...
Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...
Final Project Accounting Management "Sweet dream pillow corporation" Tahun 20...
 
Prakarya dan Kewirausahaan
Prakarya dan Kewirausahaan Prakarya dan Kewirausahaan
Prakarya dan Kewirausahaan
 
laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)
laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)
laporan kku UD. Mitra Jaya (lengkap)
 
Bab Satu
Bab SatuBab Satu
Bab Satu
 
Manajemen bisnis
Manajemen bisnisManajemen bisnis
Manajemen bisnis
 
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.pptPengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
Pengantar Manajemen & Bisnis I.ppt
 
KB 1 Etika Usaha
KB 1 Etika UsahaKB 1 Etika Usaha
KB 1 Etika Usaha
 
DESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
DESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur TbkDESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
DESIGN OF GOODS AND SERVICES PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
 
8691 21716-1-pb
8691 21716-1-pb8691 21716-1-pb
8691 21716-1-pb
 
si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...
si pi, dwi rintani, hapzi ali, siklus proses bisnis review atas proses bisnis...
 
PENGANTAR BISNIS
PENGANTAR BISNISPENGANTAR BISNIS
PENGANTAR BISNIS
 
Entrepreneurship
EntrepreneurshipEntrepreneurship
Entrepreneurship
 
Makalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahli
Makalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahliMakalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahli
Makalah lingkungan pemasaran makro dan mikro menurut para ahli
 
Pengantar Bisnis 8.ppt
Pengantar Bisnis 8.pptPengantar Bisnis 8.ppt
Pengantar Bisnis 8.ppt
 
Makalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaranMakalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaran
 
Pendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textile
Pendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textilePendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textile
Pendekatan mrp dengan metode eoq pada industri benang textile
 
Lap
Lap Lap
Lap
 
Fungsi Management Industri
Fungsi Management IndustriFungsi Management Industri
Fungsi Management Industri
 
Bisnis
BisnisBisnis
Bisnis
 
Kd 3.2 4.3
Kd 3.2 4.3 Kd 3.2 4.3
Kd 3.2 4.3
 

Recently uploaded

0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
perusahaan704
 
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMURPAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
jhanchoek885
 
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptxIlmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
RamonaChasdiana
 
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptxPPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
IsmiAis2
 
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis AlamoSlide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
HelmyTransformasi
 
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdfPertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
classroomastitiani
 
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.pptPertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
MardhatilaFitriSopal
 
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
YoseSuprapman3
 
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.pptMateri_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
FakhrilHadi
 
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
Redis Manik
 

Recently uploaded (10)

0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
0851 5645 4808 Info Lowongan PKL Jurusan TKJ Temanggung, Info Persyaratan PKL...
 
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMURPAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
PAPARAN JATIM CM SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR
 
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptxIlmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
Ilmu PENGANTAR BISNIS creat riva dan teman teman.pptx
 
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptxPPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
PPT HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL.pptx
 
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis AlamoSlide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
Slide Presentasi Marketing Plan bisnis Alamo
 
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdfPertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
Pertemuan 7_Penetapan Produk Unggul dan Manajemen Inovasi.pdf
 
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.pptPertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
Pertemuan 6 Materi Kecerdasan Intelektual.ppt
 
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
Modul 2.1.a.4 Refleksi Eksplorasi Konsep.pdf.pptxModul 2.1.a.4 Refleksi Ekspl...
 
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.pptMateri_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
Materi_Kuliah_aaaaaKewirausahaan_ppt.ppt
 
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025
 

Bab i

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri furniture berbasis kayu/rotan merupakan salah satu industri yang memiliki nilai tambah paling tinggi dan menyerap banyak tenaga kerja serta memberikan kontribusi cukup penting terhadap perekonomian. Peluang ini juga dilakukan oleh CV Halim Pratama Yogyakarta yang bergerak di bidang industri furniture, untuk dapat bertahan dalam perkembang industri saat perlu adanya budaya organisasi dan sistem manajamen yang baik dalam perusahaan tersebut. Setiap organisasi mempunyai budaya organisasi yang mempengaruhi semua aspek organisasi dan perilaku anggotanya secara individual dan kelompok. Perusahaan merupakan suatu unit kelompok yang dibentuk untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem pengendalian diperlukan oleh manajemen untuk membantu memperlancar pencapaian tujuan perusahaan tersebut. Akan tetapi keefektifan suatu sistem pengendalian ditentukan antara lain oleh seberapa jauh sistem tersebut sesuai dengan karakteristik organisasi. Sistem pengendalian akan berbeda untuk organisasi yang berbeda terutama bila ditinjau dari kultur organisasional budaya organisasi. Dengan demikian maka judul dari makalah ini adalah “Sistem Pengendalian Manajemen CV Halim Pratama Yogyakarta”. 1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah pada makalah ini adalah : 1. Bagaimana sistem pengendalian manajemen pada CV Halim PratamaYogyakarta? 2. Bagaimana cara kinerja dan kegiatan operasional dari CV Halim Pratama Yogyakarta ? 1.3 Tujuan Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah : 1. Untuk mengetahui sistem pengendalian manajemen pada CV Halim Pratama Yogyakarta. 2. Untuk mengetahui cara kinerja dan kegiatan operasional dari CV Halim Pratama Yogyakarta.
  • 2. 2 BAB II ISI 2.1 Profil Perusahaan Usaha ini di awali pada bulan tahun 1999. Usaha ini memiliki 2 lokasi yaitu showroom Mooya Furniture and Home Decoration yang beralamat di Jalan Imogiri Barat Km.4 Jotawang, Sewon Yogyakarta dan kantor serta workshop dari CV Halim Pratama yang beralamat di Jalan Parangtritis Km.9 Gabusan, Sewon Yogyakarta. Perusahaan ini bergerak di bidang pembuatan lemari, kursi, meja dan sejenisnya. Usaha ini sudah mempunyai surat perizinan usaha seperti nomor SIUP dan surat-surat legalnya yang membantu usahanya. Usaha ini dirintis oleh bapak Abdullah sebagai owner karena beliau melihat kebutuhan rumah tangga yang begitu tinggi maka beliau dengan cekatan ingin membuka usahanya ini untuk membantu kebutuhan rumah tangga yang memerlukan hasil barang olahan mebel. Dengan modal ketekunan dan kerja keras melalui sebilah kayu yang tak terpakai beliau berinisiatif untuk mencoba membuat peralatan rumah tangga yang akhirnya menjadi produk jadi yang tidak hanya dijual didalam negeri seperti di Bogor, Jakarta tetapi juga diekspor ke Negara Amerika, Inggris, Denmark. 2.2 Jumlah Karyawan Sebagai usaha menengah Mooya Furniture and Home Decoration mempunyai 35 orang karyawan untuk membantu pembuatan, pemasaran dan penjualan barang- barang tersebut. 2.4 Struktur Organisasi Usaha (DIBIKIN BAGAN ATO GAK ? Owner Manajer dll Kabag Karyawan 1
  • 3. 3 Karyawan 2 Karyawan 3 Sistem Pengendalian Manajemen dan Proses Kerja Mooya Furniture and Home Decoration Penilaian terhadap suatu sistem pengendalian perusahaan dapat dilihat dari struktur organisasinya. Bapak Abdullah sebagai manajer puncak yaitu pemilik usaha mebel Mooya Furniture and Home Decoration yang memulai usaha dengan bermodalkan pengalaman dan keterampilan dibidang mebel dan tabungan yang disisihkan dari penghasilannya selama menjadi pekerja pada perusahaan mebel. Modal awal sepenuhnya dari pemilik usaha, sedangkan untuk modal pengembangan usaha disisihkan dari keuntungan usaha dan diperoleh dengan menjalin kemitraan dengan pemilik show room mebel dan pedagang perantara. Beliau terkadang datang berkunjung ke tempat kerja untuk mengecek kinerja para karyawannya. Pada tingkat manajer menengah ada Bapak Ribnu Prasetyo sebagai manajer yang membawahi para manajer operasional yaitu kepala bagian setiap divisi). Beliau juga bertanggung jawab langsung pada owner untuk melaporkan hasil dan kinerja seluruh karyawan langsung ke owner. Jadi, Bapak Ribnu akan mengumpulkan laporan maupun keluhan dari setiap kepala bagian (manajer operasiona) yang nantinya akan dikumpulkan menjadi satu dan akan diberikan kepada owner. Pada tingkat manajamer operasional yaitu ada kepala bagian produksi bernama Yuni Winarti, kepala bagian penjualan/pemasaran bernama Ristiono dan kepala bagian akuntansi bernama Hani yang masing- masing divisi memiliki sejumlah karyawan dan tanggung jawab masing- masing yang pastinya berbeda. Kepala bagian produksi bertanggung jawab atas tenaga kerja produksi di bawahnya dalam melakukan proses produksi sehingga menghasilkan produk yang baik dan berkualitas, kepala bagian penjualan/pemasaran bertugas mengamati dan bertanggung jawab atas
  • 4. 4 setiap produk yang berhasil dijual tenaga pemasar dengan cara promosi melalui social media dan melaporkannya ke manajer menengah, begitu juga dengan kepala bagian akuntansi bertanggung jawab atas tenagakerja dibawahnya yang bertugas membuat pembukuan dan mencatat semua transaksi yang terjadi yang nantinya akan dilaporkan ke manajer memnengah dan nantinya akan diberikan ke owner. Selain melihat dari struktur organisasinya, sistem pengendalian manajemen perusahaan dinilai baik dapat dilihat dari apakah perusahaan tersebut telah menerapkan aturan dalam bekerja yang disebut SOP. Dalam perusahaan ini sudah diterapkan aturan-aturan dalam bekerja yang nantinya apabila ada karyawan yang melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi berupa surat peringatan pertama, kedua dan ketiga dan akhirnya akan berujung pada pemecatan. Proses Kerja Mooya Furniture and Home Decoration melakukan produksi dengan sistem pesan terlebih dahulu dan membuat sampel untuk promosi. Dalam proses produksi ada beberapa tahapan mulai dari pemilihan bahan, pengukuran, perakitan, penyelesaian yang dilakukan oleh tenaga kerja bagian produksi yang dipimpin oleh kepala bagian produksi. Bahan baku mebel adalah kayu jati dan kayu non jati, kayu non jati seperti misalnya kayu johar, kayu aboria, kayu pinus, kayu nangka dan lain-lain. Selain bahan baku kayu jati masih diperlukan tambahan beberapa bahan pembantu yang sering digunakan untuk pembuatan mebel antara lain sebagai berikut : polytur digunakan untuk mempercantik penampilan mebel, alat kunci, paku, lem, engsel, dan lain-lain. Memperoleh bahan baku dari supplier yang tidak tentu (tergantung kebutuhan dan harga). Alat produksi yang digunakan oleh para tukang mebel terdiri dari alat-alat yang masih sederhana tetapi ada juga yang sudah modern. Alat-alat mebel tersebut antara lain : Gergaji, Bur, Bubut, Sekel, Asah / Kikir, Bengso (alat pemecah kayu).
  • 5. 5 Jumlah tenaga kerja yang ada 35 orang, Mereka termasuk tenaga terampil dan berpengalaman dibidangnya. Konsumen utamanya adalah masyarakat dalam negeri seperti Bogor, Jakarta, Bandung tapi jangkauan penjualan sindang jaya mebel sudah mencangkup ekspor ke luar negeri seperti Amerika, Inggris, Denmar, bahkan artis Ahmad Dhani juga pernah membeli produk di perusahaan ini. Pemasaran produk Mooya Furniture and Home Decoration dilakukan dengan cara dipasarkan sendiri ke masyarakat atau melalui media social Facebook (Antikan Lawasan) maupun melalui pameran-pameran yang dilakukan oleh tenaga kerja bagian penjualan/pemasaran yang dipimpin oleh kepala bagian produksi. Omzet per bulan untuk ekspor ke luar negeri yaitu sekitar 400-500 juta, sedangkan penghasilan dari produk yang berhasil dijual di Indonesia sekitar 50-200 juta.Dalam hal pendapatan, pencatatan an pembukuannnya dilakukan oleh bagian akuntansi. III.3 Upaya Mooya Furniture and Home Decoration dalam mengembangkan usahanya di tengah persaingan ekonomi Upaya yang dilakukan Mooya Furniture and Home Decoration adalah meningkatkan kualitas produk dengan memberikan desain mebel yang lebih unik, dan bervariasi. Selain meningkatkan kualitas produk, Mooya Furniture and Home Decoration juga meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan dengan member garansi produk jika ada produk barang yang rusak, tepat waktu dalam memproduksi pesanan pelanggan dan juga menjaga hubungan dengan pelanggan. III. 4 Berbagai kendala yang dihadapi Mooya Furniture and Home Decoration dan cara mengatasinya Ada beberapa kendala yang umumnya dihadapai oleh Mooya Furniture and Home Decoration seperti :
  • 6. 6 a. Kesulitan Memperoleh Bahan Baku Sulit mendapatkan bahan baku dengan kualitas yang bagus dan harga terjangkau. Penggunaan bahan baku yang spesifik dan unik untuk usaha mebel dan tidak selalu terdapat di wilayah sekitar. c. Keterbatasan Sumber Daya Manusia dengan kualitas yang baik Sulitnya mendapat tenaga kerja yang memiliki keterampilan dalam bidang usaha mebel seperti mengukir, mendesain, mengecat, dll. Cara mengatasi kendala tersebut adalah sebagai berikut : Usaha Mooya Furniture and Home Decoration harus memikirkan bahan baku alternatif lainnya sebagai pengganti bahan baku utama untuk mengatasi kesulitan memperoleh bahan baku. Untuk masalah dibidang Teknologi, Mooya Furniture and Home Decoration harus menambah tenaga kerja yang memiliki keahlian TI. Dengan adanya teknologi informasi dapat mempermudah usaha Sindang Jaya dalam memasarkan produknya. Cara yang dilakukan untuk memperoleh SDM dengan kualitas yang baik adalah penerapan program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja dengan tujuan untuk meningkatkan ketrampilan dan keahlian serta profesionalisme tenaga kerja dan mendorong peningkatan produktivitas industri mebel.
  • 7. 7 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Sistem pengendalian manajemen yang ada pada CV Halim Pratama Yogyakarta yang bergerak pada bidang furniture sudah cukup baik karena ada struktur organisasi yang dimulai dari manajer puncak, manajer menengah dan manajer operasional. Perusahaan ini juga sudah mempunya SOP maupun aturan yang berlaku di perusahaan sebagai standarnya sehingga dapat dikatakan bahwa perusahaan ini sudah melakukan sistem pengendalian yang baik. Selain itu, usaha ini merupakan bukti bahwa usaha kecil mikro dan menengah ikut turut andil dalam perkembangan perekonomian untuk negara dan masyarakat Indonesia. 3.2 Saran Usaha ini memang sudah cukup maju, akan tetapi jika akan diperluan lagi dari usaha skala menengah ke usaha skala besar maka diperlukannya pelebaran struktur organisasi pada bagian manajer menengah, tidak hanya dikendalikan oleh 1 orang saja. Selain itu, perlu sekali dukungan dari masyarakat dan pemerintah untuk melegalkan usaha ini agar menjadi usaha yang lebih besar.