Dokumen tersebut membahas tentang keperawatan gerontik yang mencakup perspektif keperawatan lansia, tren dan isu, kebijakan pemerintah, fenomena demografi lansia, karakteristik penyakit pada lansia, upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan lansia, hukum terkait lansia, konsep lansia seperti definisi, batasan usia, tipologi, dan mitos-mitos tentang lansia.
Dokumen tersebut membahas mengenai peningkatan harapan hidup dan jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia. Harapan hidup di Indonesia meningkat dari 55,7 tahun pada 1980 menjadi diperkirakan 71,7 tahun pada 2020. Pemerintah perlu merumuskan kebijakan untuk kelompok lanjut usia agar tetap produktif dan tidak menjadi beban. Jumlah lanjut usia akan terus meningkat seiring peningkatan harapan hidup.
Tiga kalimat:
Dokumen tersebut membahas meningkatnya harapan hidup di Indonesia yang menyebabkan peningkatan jumlah penduduk lanjut usia. Pemerintah perlu merumuskan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan lanjut usia agar tetap produktif. Jumlah lanjut usia diprediksi terus meningkat seiring pertumbuhan ekonomi dan kesehatan Indonesia.
Dokumen tersebut membahas kebijakan program kesehatan lanjut usia di Indonesia yang mencakup definisi lanjut usia, demografi lanjut usia Indonesia yang terus meningkat, masalah dan kondisi saat ini serta sasaran dan kebijakan yang akan diterapkan untuk meningkatkan kualitas hidup lanjut usia.
Dokumen tersebut membahas tentang keperawatan gerontik yang mencakup perspektif keperawatan lansia, tren dan isu, kebijakan pemerintah, fenomena demografi lansia, karakteristik penyakit pada lansia, upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan lansia, hukum terkait lansia, konsep lansia seperti definisi, batasan usia, tipologi, dan mitos-mitos tentang lansia.
Dokumen tersebut membahas mengenai peningkatan harapan hidup dan jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia. Harapan hidup di Indonesia meningkat dari 55,7 tahun pada 1980 menjadi diperkirakan 71,7 tahun pada 2020. Pemerintah perlu merumuskan kebijakan untuk kelompok lanjut usia agar tetap produktif dan tidak menjadi beban. Jumlah lanjut usia akan terus meningkat seiring peningkatan harapan hidup.
Tiga kalimat:
Dokumen tersebut membahas meningkatnya harapan hidup di Indonesia yang menyebabkan peningkatan jumlah penduduk lanjut usia. Pemerintah perlu merumuskan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan lanjut usia agar tetap produktif. Jumlah lanjut usia diprediksi terus meningkat seiring pertumbuhan ekonomi dan kesehatan Indonesia.
Dokumen tersebut membahas kebijakan program kesehatan lanjut usia di Indonesia yang mencakup definisi lanjut usia, demografi lanjut usia Indonesia yang terus meningkat, masalah dan kondisi saat ini serta sasaran dan kebijakan yang akan diterapkan untuk meningkatkan kualitas hidup lanjut usia.
Dokumen tersebut membahas tentang ketidaksetaraan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti kondisi geografis, anggaran kesehatan mental yang terbatas, distribusi tenaga kesehatan jiwa yang tidak merata, serta stigma dan diskriminasi terhadap gangguan jiwa. Dokumen tersebut juga menyebutkan upaya yang dilakukan perawat jiwa untuk meningkatkan layanan kesehatan jiwa di masyarakat
Dokumen tersebut membahas tentang situasi kesehatan lansia di Indonesia. Populasi lansia di Indonesia akan terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan peningkatan umur harapan hidup. Hal ini membawa tantangan bagi jaminan kesehatan nasional untuk tetap memberikan perawatan yang memadai. Beberapa upaya yang dilakukan pemerintah antara lain melalui program posyandu lansia, puskesmas santun lansia, dan klinik geriatri terpad
DAMPAK BERTAMBAHNYA USIA HARAPAN HIDUP BAGI MANUSIAKeyshaWahono
Dokumen tersebut membahas mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap peningkatan angka harapan hidup masyarakat seperti ketersediaan fasilitas kesehatan dan pendidikan tentang pola hidup sehat. Dampak positif dari peningkatan angka harapan hidup adalah semakin banyaknya penduduk lanjut usia yang dapat hidup secara aktif dan mandiri, namun diperlukan dukungan teknologi dan infrastruktur
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: (1) Kualitas layanan kesehatan untuk pasien skizofrenia masih sangat terbatas dan minim, (2) Prosedur pelayanan kesehatan untuk pasien skizofrenia dinilai panjang dan terbatasnya fasilitas kesehatan jiwa, (3) Stigma sosial dan keterbatasan sumber daya manusia menghambat akses layanan kesehatan bagi pasien skizofrenia.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kependudukan di Indonesia, termasuk dinamika penduduk, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk, dan transisi demografi. Secara khusus membahas tentang pengertian penduduk, penyebab perubahan jumlah penduduk, dan faktor-faktor sosial ekonomi yang berpengaruh terhadap tingkat kelahiran dan kematian.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengaruh peningkatan jumlah lansia terhadap berbagai aspek kehidupan dan cara mengatasinya. Peningkatan jumlah lansia dapat menimbulkan masalah kesehatan dan kesejahteraan. Upaya yang dapat dilakukan antara lain memberdayakan lansia melalui kegiatan kelompok, menjaga kesehatan sejak dini, serta meningkatkan gizi dan kualitas hidup lansia.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan jiwa dan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia, termasuk definisi kesehatan jiwa menurut WHO, masalah dan gangguan kesehatan jiwa pada berbagai kelompok umur, serta sistem pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia.
2. Dokumen tersebut juga menyebutkan bahwa prevalensi gangguan jiwa di Indonesia masih relatif rendah dibandingkan global, namun sumber daya untuk pel
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
Dokumen tersebut membahas tentang ketidaksetaraan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti kondisi geografis, anggaran kesehatan mental yang terbatas, distribusi tenaga kesehatan jiwa yang tidak merata, serta stigma dan diskriminasi terhadap gangguan jiwa. Dokumen tersebut juga menyebutkan upaya yang dilakukan perawat jiwa untuk meningkatkan layanan kesehatan jiwa di masyarakat
Dokumen tersebut membahas tentang situasi kesehatan lansia di Indonesia. Populasi lansia di Indonesia akan terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan peningkatan umur harapan hidup. Hal ini membawa tantangan bagi jaminan kesehatan nasional untuk tetap memberikan perawatan yang memadai. Beberapa upaya yang dilakukan pemerintah antara lain melalui program posyandu lansia, puskesmas santun lansia, dan klinik geriatri terpad
DAMPAK BERTAMBAHNYA USIA HARAPAN HIDUP BAGI MANUSIAKeyshaWahono
Dokumen tersebut membahas mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap peningkatan angka harapan hidup masyarakat seperti ketersediaan fasilitas kesehatan dan pendidikan tentang pola hidup sehat. Dampak positif dari peningkatan angka harapan hidup adalah semakin banyaknya penduduk lanjut usia yang dapat hidup secara aktif dan mandiri, namun diperlukan dukungan teknologi dan infrastruktur
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: (1) Kualitas layanan kesehatan untuk pasien skizofrenia masih sangat terbatas dan minim, (2) Prosedur pelayanan kesehatan untuk pasien skizofrenia dinilai panjang dan terbatasnya fasilitas kesehatan jiwa, (3) Stigma sosial dan keterbatasan sumber daya manusia menghambat akses layanan kesehatan bagi pasien skizofrenia.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kependudukan di Indonesia, termasuk dinamika penduduk, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk, dan transisi demografi. Secara khusus membahas tentang pengertian penduduk, penyebab perubahan jumlah penduduk, dan faktor-faktor sosial ekonomi yang berpengaruh terhadap tingkat kelahiran dan kematian.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengaruh peningkatan jumlah lansia terhadap berbagai aspek kehidupan dan cara mengatasinya. Peningkatan jumlah lansia dapat menimbulkan masalah kesehatan dan kesejahteraan. Upaya yang dapat dilakukan antara lain memberdayakan lansia melalui kegiatan kelompok, menjaga kesehatan sejak dini, serta meningkatkan gizi dan kualitas hidup lansia.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan jiwa dan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia, termasuk definisi kesehatan jiwa menurut WHO, masalah dan gangguan kesehatan jiwa pada berbagai kelompok umur, serta sistem pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia.
2. Dokumen tersebut juga menyebutkan bahwa prevalensi gangguan jiwa di Indonesia masih relatif rendah dibandingkan global, namun sumber daya untuk pel
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
Dokumen ini memberikan informasi tentang kesehatan jiwa, gangguan jiwa seperti skizofrenia, faktor penyebabnya, serta peran keluarga dan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan jiwa."
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFratnawulokt
Peningkatan status kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu hal prioritas di Indonesia. Status derajat kesehatan ibu dan anak sendiri dapat dinilai dari jumlah AKI dan AKB. Pemerintah berupaya menerapkan program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan harapan dapat menekan AKI dan AKB, tetapi kenyataannya masih tinggi sehingga tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil trimester III sampai KB.
Metode penelitian menggunakan Continuity of Care dengan pendokumentasian SOAP Notes. Subjek penelitian Ny. “H” usia 34 tahun masa kehamilan Trimester III hingga KB di PMB E Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.
Hasil asuhan selama masa kehamilan trimester III tidak ada komplikasi pada Ny. “E”. Masa persalinan berjalan lancar meskipun terdapat kesenjangan dimana IMD dilakukan kurang dari 1 jam. Kunjungan neonatus hingga nifas normal tidak ada komplikasi, metode kontrasepsi memilih KB implant.
Kesimpulan asuhan pada Ny. “H” ditemukan kesenjangan antara kenyataan dan teori di penatalaksanaan, tetapi dalam pemberian asuhan ini kesenjangan masih dalam batas normal. Asuhan kebidanan ini diberikan untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadi komplikasi pada saat masa kehamilan hingga KB.
2. PENDAHULUAN
• Negara berkembang → lanjut usia jika usia
kronologis ≥ 65 tahun
• Menurut WHO cut-off lanjut usia adalah ≥ 60 tahun.
• Pra Lansia : Umur 45-59 tahun
• Usia biologis lebih penting dari usia kronologis
dalam geriatric (Agate, 1970)
3. PENDAHULUAN
• Populasi lansia sangat rentan mengalami morbiditas
psikiatri akibat penuaan otak, masalah kesehatan fisik,
faktor sosial ekonomi seperti penurunan kemandirian
ekonomi dan kurangnya dukungan keluarga (Khandelwal,
2003)
• Tingkat gangguan mental jauh lebih meningkat untuk pasien
lanjut usia yang dirawat dirawat di rumah sakit karena
kondisi medis, 30-50% di antaranya memiliki kondisi
kejiwaan (Borson & Unutzer, 2000)
4. EPIDEMILOGI
• Antara tahun 2000-2030, diperkirakan angka
lansia di seluruh dunia meningkat dari 420
menjadi 974 juta.
• Sekarang 59% lansia tersebar di Afrika, Asia,
Amerika Latin, Karibia dan Osenia
• Hanya 13 % lansia berusia 80 tahun tinggal di
Amerika Serikat sedangkan lebih dari 40%
tinggal di Asia.
5.
6. Demografi Lansia di Indonesia
• Di Indonesia populasi geriatri pada Tahun 2017
mencapai angka 23,66 juta (9,03%)
7. Risiko dari pasien Geriatri
• Mudah Infeksi
• Mudah Cedera
• Butuh Bantuan Khusus
• Masalah Psikologis
• Gangguan Degeneratif
• Peningkatan Risiko Penyakit
• Peningkatan Risiko Cacat
• Peningkatan Risiko Kematian
8. Permasalahan dari Populasi Geriatri
Masalah Kesehatan
Masalah Sendi
Gangguan Indra Khusus
Penyakit Kardiovaskuler
Hipotermia
Kanker, Pembesaran Prostat dan Diabetes
Masalah Psikologi
Masalah Emosi
Kecenderungan Bunuh Diri
Demensia, Penyakit Alzheimer
Masalah Sosial
- Kemiskinan, Kesepian dan Ketergantungan
9. Ageing Problems
Physical:
• Decline ability to move, to
hear, to see, to smell, to feel
and to remember
• Degenerative diseases
Economical:
• Poverty
• Decline of productivity
• Old Dependency Ratio (ODR,
2010): 11,95
Social:
•Neglected
•Lonely
•Limited social interaction
Law:
•Victim of violance
•Managing of property and
inheritance
•Fraud
10. Primordial prevention
• Pre geriatric care
Primary prevention
• Health education
• Exercise
Secondary prevention
• Annual medical check-up
• Early detection ( Universal
approach, Selective approach)
• Treatment
Primordial prevention
• Pre geriatric care
Primary prevention
• Health education
• Exercise
Secondary prevention
• Annual medical check-up
• Early detection ( Universal approach,
Selective approach)
• Treatment
Prevention
11. Penuaan di Indonesia
o Angka harapan hidup penduduk di Indonesia terus
meningkat
1970: 45,7 tahun
1990: 59,8 tahun
2008: 69,0 tahun
2010: 69,4 tahun
2013: 70,07 tahun
o Penduduk lanjut usia di Indonesia, (yaitu 60 tahun ke
atas), akan meningkat secara proporsional dari total
penduduk dari 7,4% atau 15,4 juta pada tahun 1999
menjadi antara 10 dan 11% atau 30–40 juta orang lanjut
usia pada tahun 2020.
12.
13. Kebijakan Nasional Indonesia
Rencana Aksi Nasional Pedoman Kesejahteraan Lansia Tahun
2003.
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang Upaya
Peningkatan Kesejahteraan Lanjut Usia.
Keputusan Presiden Nomor 52 Tahun 2004 tentang
Pembentukan Komisi Nasional/Daerah.
Keputusan Presiden 93/M/2005 tentang Pengangkatan dan
Keanggotaan Komisi Nasional Lanjut Usia Periode 2005-2008.
UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial
Nasional (SJSN).
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan
Sosial.
UU No. 13/2011 tentang Pemberantasan Kemiskinan.
14. National Commission For Older Persons
(NCOP)
Tugas NCOP adalah:
• Membantu Presiden dalam koordinasi
pelaksanaan upaya peningkatan kesejahteraan
masyarakat;
• Memberikan rekomendasi dan pertimbangan
dalam mengembangkan kebijakan dalam upaya
peningkatan kesejahteraan sosial lanjut usia.
15. Lanjutan
• Dalam pelaksanaan tugasnya, NCOP dapat
bekerjasama dengan instansi pemerintah,
masyarakat, tenaga ahli, organisasi
internasional dan pihak lain yang diperlukan.
• Komisi Nasional Lanjut Usia Jl. Salemba Raya
Nomor 28 Jakarta Pusat Gd D Aneka Krida Lt I
dan II www.komnaslansia.or.id