Lomba pekan ilmiah tahunan di sekolah agama berhasil diselenggarakan. Ada tiga kategori lomba yaitu esai, insya', dan lomba cerdas cermat (LCCT) yang diikuti oleh 86 siswa. Pada babak final LCCT, siswi berhasil mengalahkan siswa pada mata pelajaran IPA meskipun sebelumnya siswa memimpin. Kemenangan ini membuktikan bahwa tahun ini siswi lebih unggul dibanding siswa.

1. Akhwat lebih berpeluang juara
Ikhwan gagal memanfaatkan peluang yang ada untuk menghentikan perlawanan
Akhwat di Babak Final
Lomba pekan ilmiah LCCT baru diadakan pertama kali pada tahun ini.” Lomba yang digagas oleh
unit kulikuler ini sebenarnya sudah digagas pada tahun sebelum-sebelumnya namun baru dapat
direalisasikan pada tahun ini atas dorongan guru, wali kelas, dan santri pada umunya.” ujar
ust.Fakhrudin selaku ketua unit kulikuler. Lomba yang diadakan selama 4 hari ini cukup
mendapatkan respon yang positif dari para santri. Pekan ilmiah ini melombakan 3 kategori yaitu
esai,insya’(mengarang) dan LCCT.
Lomba Cerdas Cermat Tangkap ini terdiri dari 3 mapel yaitu IPA,IPS dan PK. Lomba kali
ini di ikuti 86 peserta yang terbagi menjadi 42 tim yang merupkan perwakilan dari tiap kelasnya.
Lomba LCCT terbagi menjadi 3 babak yaitu prioritas, rebutan dan persentasi pada babak final.
Babak final lomba LCCT ini terbilang sangat menarik perhatian santri, karena pada babak final
mempertemukan 2 tim dari ikhwan dan 2 tim dari akhwat yang notabenya mereka jarang sekali
bertemu karena aturan yang berlaku. Pelaksanaan lomba ini bertempat di Masjid Al-husna 1
dan 2 juga gedung Darul Arqom .
Babak Final
MAPEL PK yang terdiri dari soal Tafsir,B.arab,Qowaid,fiqih dan Tarikh islam. Mempertemukan
kelas X-5,X-1,X-9 dan X-12. Ruang DA menadi ramai sekali karena banyaknya supporter akhwat
dan ikhwan yang mendukung ditambah dengan bunyi rebana yang dibawa oleh salah satu
santri putri. Mapel PK dengan mudah di dapat oleh ikhwan tanpa perlawanan yang berarti dari
santri akhwat.
MAPEL IPS yang terdiri dari soal Geografi,Sejarah,Sosiologi dan Ekonomi. Dalam kesempatan ini,
final mempertemukan kelas X-3,X-6,X-12,dan X-7. Akhwat Mulai bersemangat menabuh rebana
mereka karena pada kesempatan ini mulai ada perlawanan untuk mangalahkan regu Ikhwan.
Namun sayang sekali, Ikhwan masih siaga menjaga judul kemenangan. Dan setelahnya baru
disusul juara kedua yang diraih oleh regu akhwat.
MAPEL IPA yang terdiri dari Biologi,Kimia,Fisika dan Matematika. Mempertemukan kelas X-1,X-
4,X-9 dan X-10. Kedudukan untuk sementara ini Ikhwan masih memimpin dengan skor 2-0.
Akhwat mulai geram dan mulai unjuk gigi saat lomba final maple tersebut. Persaingan mulai
sengit, karena akhwat sedang membuktikan bahwa dirinya pantas menjadi juara. Saat babak
proritas nilai skor masih dapat diselamatkan, namun saat babak presentasi, ikhwan mulai
tertinggal jauh. Pasalanya babak presentasi ini memiliki nilai skor yang cukup besar. Ikhwan
tidak akan melepas judul kemengan begitu saja. Dibuktikan pada saat babak rebutan Ikhwan

2. berhasil memangkas defisit 400 poin dari akhwat. Namun sayang bel berbunyi menandakan
bahwa soal rebutan telah usai sekaligus mengakhiri final perlombaan MAPEL IPA. Sorak-sorai
pendukung Akhwat memecahkan kesunyian. Mereka saling meneriakkan yel-yel kemenangan
lebih keras daripada sebelumnya.
Sesali kekalahan
Disisi lain, kekalahan kali ini disesali beberapa ikhwan diantaranya diungkapakan oleh
bintang Matematika dari kubu ikhwan, yakni Muhammad Al-harits. Menurut santri asal depok
ini kekalahan tersebut sangat disayangkan mengingat ikhwan tinggal membutuhkan 1
kemenangan lagi untuk bisa meraih kemenangan ke-3. ”ikhwan kurang ikhwan usaha dan teliti,
coba kalau ikhwan rajin dan ulet pasti hasilnya gak seperti ini.” Ujar santri yang menjadi ketua
pelaksana sanlat star 4 ini. Namun sabiq dan Harits mengatakan masih optimis untuk bisa
memberikan kemenangan bagi ikhwan tahun depan jika lomba ini kembali diadakan.
Sontak kemenangan ini menepis kabar yang beredar di kalangan santri bahwa akhwat
menggunakan kisi-kisi. Dikutip dari pernyataan salah seorang Akhwat yang menjadi juara yaitu
Muthia miftahul Jannah, “akhwat tuh pinter bukan gara kisi”. Namun hasil keseluruhan
membuktikan bahwa hakikatnya tahun ini akhwat masih lebih unggul di banding ikhwan yakni
lewat hasil lomba Essay dan Insya yang ternyata juga didapatkan oleh santri akhwat. Hasil akhir
ini membuktikan bahwa angkatan 1 aliyah sekarang Akhwat maupun Ikhwan merupakan
angkatan yang hebat. Dan tentu kedepanya bisa menjadi harapan Husnul Khotimah.
“Acara ini berperan sebagai sarana untuk dapat meningkatkan semangat belajar dan
memfasilitasi kegiatan belajar”. Jelas ust Fakhrudin. Acara ini ditutup bersamaan dengan
upacara penutupan tahun ajaran 2012-2013 dan upacara perpulangan santri./rari-abir wkwkwk
Mapel PK
Juara kelas Nama
1 X-5 MUsh'ab saifullah,Muhammd Hidayat,Mihammad
Izzudin
2 X-1 Hanik Malik Fathoni,Luqman Abdul Hakim Khoiruddun
3 X-10 Schella Rahmatillah, Hanifah Nabila, Fathimah
Muthiah
4 X-9 Nurul Mardhiyah, Nidaul Hasanah, Ulfah Ruhama
Mapel IPS
Juara kelas Nama
1 X-6 Zubair solahuddin,Rizky,erwin saputra
2 X-7 Khansa Zhafira, Kartika Sari, Indi Millatul
3 X-12 Nadia Salshabila, Rizkyta Rana, Zayyinah

3. 4 X-3 Yayang cahya Purnama,Abdussalam M,Emir Khaddfi
Mapel IPA
Juara kelas Nama
1 X-9 Muthia Miftahul Jannah,Muthia
Hasna,Hafiyatussholihah
2 X-8 Haura Fawwaz,Hasna Thohiroh,Annisah
3 X-4 Jundi Amir Syuhada,Vega abdurrasyid,Rofif Dhiyaulhaq
4 X-1 Muhammad Sabiq Bilhaq,Muhammad al-Harits,Fatih
Ibnu Hasan