1. Rumah sakit melakukan pengkajian terhadap kebutuhan edukasi pasien dan keluarga berdasarkan kemampuan dan kemauan belajar mereka. 2. Hasil pengkajian digunakan untuk merencanakan dan memberikan edukasi sesuai kebutuhan pasien. 3. Pengkajian mencakup kemampuan membaca, pendidikan, bahasa, hambatan emosi, keterbatasan fisik, kesediaan menerima informasi, dan nilai pasien.

1. 1
KOMUNIKASI
DAN EDUKASI
(KE)

3. K
o
m
u
n
i
k
a
s
i
E
d
u
k
a
s
i
dan
FOKUS STANDAR EP
1. Pengelolaankegiatan
Promkes RS
KE 1 Tim / Unit PKRS 4 EP
2. Komunikasidgn Pasien &
Keluarga
KE 2 Informasijenis asuhan &
Pelayanan
4 EP
KE 3 Pengkajian Kebutuhan
Edukasi Pasien
3 EP
KE 4 Edukasi Proses Asuhan 3 EP
KE 5 Metode Edukasi 5 EP
7 STAN DAR
25 EP
KE 6 PromosiKesehatan
Berkelanjutan
4 EP
KE 7 Edukasi secara Efektif 2 EP

4. 4
PERAWATAN
PASIEN DI
RUMAH
SAKIT
1. PELAYANAN KOMPLEKS
2. MELIBATKAN BERBAGAI NAKES
3. MELIBATKAN PASIEN DAN
KELUARGA
KOMUNIKASI EFEKTIF:
 ANTAR PPA
 PPA- Pasien /Keluarga

5. 5
RS HARUS MEMBANGUN
KEPERCAYAAN &
KOMUNIKASITERBUKA
DENGAN PASIEN
KEBERHASILAN PENGOBATAN DAPAT
DITINGKATKAN JIKA PASIEN DAN
KELUARGA DIBERI INFORMASI YANG
DIBUTUHKAN DAN DILIBATKAN DALAM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN SERTA
PROSES SESUAI HARAPAN MEREKA.

6. 6
Standar KE akan membahas
tentang :
a. Pengelolaan kegiatan PKRS
b. Komunikasi dengan pasien dan
keluarga
RS Menyediakan
ProgramEdukasi
• Misi Rumah Sakit
• Layanan Rumah Sakit
• Populasi pasien

7. EDUKASI
EFEKTIF
PILIHAN
PEMBELAJARAN
KEYAKINAN
KEMAMPUAN
MEMBACA+
BAHASA
NILAI
BUDA
Y
A

8. A. PENGELOLAAN KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN RS.
Standar KE 1
Rumah sakit menetapkan tim atau unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)
dengan tugas dan tanggung jawab sesuai peraturan perundangan.
Maksud dan Tujuan
RS mengintegrasikan edukasi pasien dan keluarga sebagai bagian dari proses keperawatan.
RS menetapkan sumber daya edukasi secara efektif efisien dengan membentuk tim edukasi
atau unit PKRS, menyelenggarakan pelayanan edukasi, mengatur seluruh staf yang
memberikan edukasi secara terkoordinir.
Staf klinis memahami kontribusinyadalam pemberian edukasi secara kolaborasi.
Dengan kolaborasimenjamin edukasi yang diberikan bisa komprerhensif, konsisten, dan
efektif.

9. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Pengelolaan
kegiatan
Promosi
Kesehatan
Rumah Sakit
KE
1
Rumah sakit
menetapkan tim
atau unit Promosi
Kesehatan Rumah
Sakit (PKRS)
dengan tugas dan
tanggung jawab
sesuai peraturan
perundangan.
a
Rumah sakit
menetapkan regulasi
tentang pelaksanaan
PKRS di rumah sakit
sesuai poin a) – b)
pada gambaran umum.
PK
Pimpinan/
Ka/staf
PKRS
Regulasi
tentang Peraturan RS tentang
pelaksanaan PKRS di rumah
sakit sesuai poin a-b pada
gambaran umum yaitu :
a. Pengelolaan kegiatan
Promosi Kesehatan Rumah
Sakit (PKRS),
b. Proses komunikasi antara
rumah sakit dengan pasien
dan keluarga.
10
5
0
b
Terdapat penetapan
tim atau unit Promosi
Kesehatan Rumah
Sakit (PKRS) yang
mengkoordinasikan
pemberian edukasi
kepada pasien sesuai
dengan peraturan
perundang-undangan.
PK Tim PKRS
Regulasi
Peraturan RS penetapan tim
PKRS lengkap dengan UTW
10
5
0

10. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Pengelolaan
kegiatan
Promosi
Kesehatan
Rumah Sakit
KE
1
Rumah sakit
menetapkan tim
atau unit Promosi
Kesehatan Rumah
Sakit (PKRS)
dengan tugas dan
tanggung jawab
sesuai peraturan
perundangan.
c
Tim atau unit PKRS
menyusun program kegiatan
promosi kesehatan rumah
sakit setiap tahunnya,
termasuk kegiatan edukasi
rutin sesuai dengan misi
rumah sakit, layanan, dan
populasi pasiennya.
PL Tim PKRS
Observasi /Pengamatan
Bukti program kegiatan PKRS setiap
tahunnya, termasuk kegiatan edukasi
rutin sesuai dengan misi RS,
layanan, dan populasi. 10
5
0
PP Tim PKRSWawancara
tentang program kegiatan PKRS
d
Rumah sakit telah
menerapkan pemberian
edukasi kepada pasien dan
keluarga menggunakan
media, format, dan metode
yang yang telah ditetapkan.
PL
Unit
Pelayanan
Observasi /Pengamatan Bukti
pelaksanaan tentang adanya
implementasi pemberian edukasi
pada pasien dan keluarga.(brosur,
Leaflet dan atau Sosmed)
10
5
0

11. 11
a.Pengelolaan kegiatan PromosiKesehatanRumah
Sakit (PKRS) ,
b.Proses komunikasiantara rumah sakit dengan
pasien dan keluarga.
ADAPENETAPAN
TIM PKRS
LENGKAPDENGAN UTW

12. B. KOMUNIKASI DENGAN PASIEN DAN KELUARGA
Standar KE 2
Rumah sakit memberikan informasi kepada pasien dan keluarga tentangjenis
asuhan dan pelayanan,serta akses untuk mendapatkan pelayanan
Maksud dan Tujuan
 Pasien membutuhkan informasi lengkap mengenai asuhan pelayanan yang
disediakan RS.
 RS memberikan informasi tentangsumber altrernatif asuhan dan pelayanan
ditempat lain jika RS tidak menyediakan asuhan dan pelayanan yang
dibutuhkan pasien.
 Akses mendapatkan informasi kesehatan diberikan tepat waktu.
 Status sosial ekonomi perawatan pasien tidak menghalangi pasien untuk
mendapatkan informasi .

13. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
2
Rumph sakit
memberikan
informasi
kepada pasien
dan keluarga
tentang jenis
asuhan dan
pelayanan,
serta akses
untuk
mendapatkan
pelayanan
a
Tersedia informasi untuk
pasien dan keluarga
mengenai asuhan dan
pelayanan yang
disediakan oleh rumah
sakit serta akses untuk
mendapatkan layanan
tersebut. Informasi dapat
disampaikan secara
langsung dan/atau tidak
langsung.
PL
Unit
Layanan,
Unit Kerja
Observasi
Pengamatan Bukti pelaksanaan
tentang adanya implementasi
pemberian informasi mengenai
asuhan dan pelayanan serta
aksesnya.
(Terdapat media yang dapat
diakses oleh pasien dan keluarga)
10
5
0
PI
Pasien,
Keluarga
pasien
Wawancara
Informasi tentang adanya
pemberian informasi untuk pasien
dan keluarga mengenai asuhan
dan pelayanan, serta akses untuk
mendapatkan pelayanan

14. 14

15. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Komunikasi
Dengan Pasien
dan Keluarga
KE
2
Rumah sakit
memberikan
informasi kepada
pasien dan
keluarga tentang
jenis asuhan dan
pelayanan, serta
akses untuk
mendapatkan
pelayanan
b
Rumah sakit
menyampaikan
informasi kepada
pasien dan keluarga
terkait alternatif
asuhan dan
pelayanan di tempat
lain, apabila rumah
sakit tidak dapat
memberikan asuhan
dan pelayanan yang
dibutuhkan pasien.
PL
Unit
Layanan
Observasi
tentang adanya
daftar faskes rujukan
(Dokumen daftar
faskes rujukan dan
Kerjasamanya)
10
5
0

16. 16

17. FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Rumah sakit
Akses mendapatkan
informasi kesehatan
diberikan secara tepat
waktu, dan status
sosial ekonomi
perawatan pasien
tidak menghalangi
pasien dan keluarga
untuk mendapatkan
informasi yang
dibutuhkan.
Observasi
Pengamatan tentang
akses mendapatkan
informasi kesehatan
secara tepat waktu, dan
status sosial ekonomi
perawatan pasien tidak
menghalangi pasien dan
keluarga untuk
mendapatkan informasi
yang dibutuhkan.
memberikan
informasi kepada Tim PKRS,
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
2
pasien dan
keluarga tentang
jenis asuhan dan
pelayanan, serta
c PL
PPA,
10
5
0
akses untuk Staf RS.
mendapatkan
pelayanan

18. 18
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
2
Rumah sakit
memberikan
informasi kepada
pasien dan
keluarga tentang
jenis asuhan dan
pelayanan, serta
akses untuk
mendapatkan
pelayanan
d
Terdapat bukti
pemberian
informasi untuk
pasien dan keluarga
mengenai asuhan
dan pelayanan di
rumah sakit.
PI
Pasien dan
Keluarga
Wawancara
Tentang akses mendapatkan
informasi kesehatan
diberikan secara tepat
waktu, dan status sosial
ekonomi perawatan pasien
tidak menghalangi pasien
dan keluarga untuk
mendapatkan informasi yang
dibutuhkan.
10
5
0

19. Pemahamanyang dibutuhkanpasiendan keluarga
dalam Pengambilan Keputusan,perpartisipasidalam
asuhan berkelanjutan.
Standar KE 3.
Rumah sakit melakukan pengkajian terhadap kebutuhan edukasi setiap
pasien, beserta kesiapan dan kemampuan pasien untuk menerima edukasi
Maksud dan Tujuan KE 3
Edukasi
Staf memungkinkan untuk merencanakan dan
memberikan edukasi sesuai kebutuhanpasiendan
keluarga.
Pengkajian

20. Kemampuan membaca, tingkat pendidikan
Bahasa yang digunakan
Hambatan emosional dan motivasi
Keterbatasan fisik dan kognitif
Kesediaan pasien untuk menerima informasi
Nilai-nilai & pilihan pasien
PENGKAJIAN
KEMAMPUAN DAN
KEMAUAN
BELAJAR PASIEN

21. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
3
Rumah sakit
melakukan
pengkajian
terhadap
kebutuhan
edukasi setiap
pasien, beserta
kesiapan dan
kemampuan
pasien untuk
menerima
edukasi.
a
Kebutuhan edukasi pasien
dan keluarga dinilai
berdasarkan pengkajian
terhadap kemampuan dan
kemauan belajar pasien dan
keluarga yang meliputi poin
a) – f) pada maksud dan
tujuan, dan dicatat di rekam
medis.
PL
Tim PKRS,
PPA, Staf
Observasi /Pengamatan Bukti tentang
pemberian edukasi kepada pasien dan
keluarga dinilai berdasarkan
pengkajian terhadap kemampuan dan
kemauan belajar pasien dan keluarga
yang meliputi poin a) – f) pada maksud
dan tujuan yaitu :
a) Kemampuan membaca, tingkat
Pendidikan;
b) Bahasa yang digunakan (apakah
diperlukan penerjemah atau
penggunaan bahasa isyarat);
c) Hambatan emosional dan motivasi;
d) Keterbatasan fisik dan kognitif;
e) Kesediaan pasien untuk menerima
informasi;
f) Nilai-nilai dan pilihan pasien., dan
dicatat di rekam medis.
10
5
0

22. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
3
Rumah sakit
melakukan
pengkajian
terhadap
kebutuhan
edukasi setiap
pasien, beserta
kesiapan dan
kemampuan
pasien untuk
menerima
edukasi.
b
Hambatan dari pasien dan
keluarga dalam menerima
edukasi dinilai sebelum
pemberian edukasi dan
dicatat di rekam medis.
PL
Unit
Layanan
Observasi /pengamatan
tentang adanya implementasi edukasi
dengan melihat di rekam medis.
(Dokumen form Pengkajian edukasi
dalam rekam medis)
10
5
0
c
Terdapat bukti dilakukan
pengkajian kemampuan dan
kemauan belajar
pasien/keluarga, serta hasil
pengkajian digunakan PPA
untuk membuat
perencanaan kebutuhan
edukasi.
PL PPA
Observasi /Pengamatan
bukti pelaksanaan tentang adanya
Hasil pengkajian digunakan oleh PPA
untuk membuat perencanaan
kebutuhan edukasi
(Dokumen form edukasi dalam
Rekam medis)
10
5
0

23. 23

24. Maksud dan Tujuan KE 4
Standar KE 4.
Edukasi tentangproses asuhan disampaikan kepada pasien dan keluarga disesuaikan
dengan tingkat pemahaman dan bahasa yang dimengerti oleh pasien dan keluarga.
Diberikan sesuai Bahasa yang
dipahami pasien dan keluarga
Informasi
&
Edukasi
a. Cuci Tangan
b. Penggunaanobatyang aman
c. Penggunaanperalatanmedis yang aman
d. Potensiinteraksi obat - makanan
e. Pedoman Nutrisi
f. ManajemenNyeri
g. Tehnik Rehabilitasi
h. Asuhan Lanjutan di rumah

25. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR
ELEMEN
PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI
SKO
R
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
4
Edukasi tentang
proses asuhan
disampaikan kepada
pasien dan keluarga
disesuaikan dengan
tingkat pemahaman
dan bahasa yang
dimengerti oleh
pasien dan keluarga.
a
Terdapat bukti
bahwa edukasi
yang diberikan
kepada pasien dan
keluarga telah
diberikan dengan
cara dan bahasa
yang mudah
dipahami.
PL
Unit
Layanan
Observasi /Pengamatan
pelaksanaan tentang adanya bukti bahwa
edukasi yang diberikan kepada pasien dan
keluarga telah diberikan dengan cara dan
bahasa yang mudah dipahami
(Dokumen Formulir pemberian edukasi
yang ditandatangani oleh pasien/keluarga)
10
5
0
PI
Pasien,
Keluarga
pasien
Wawancara
Informasi tentang edukasi yang diberikan
kepada pasien dan keluarga telah diberikan
dengan cara dan bahasa yang mudah
dipahami.

26. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Terdapat bukti bahwa
pasien/keluarga telah
dijelaskan mengenai
hasil pengkajian,
diagnosis, rencana
asuhan, dan hasil
pengobatan,
termasuk hasil
pengobatan yang
tidak diharapkan.
Observasi /pengamatan
pelaksanaan tentang adanya bukti
bahwa pasien/keluarga telah dijelaskan
mengenai hasil pengkajian, diagnosis,
rencana asuhan, dan hasil
Edukasi tentang
proses asuhan PL Unit layanan
pengobatan, termasuk hasil
pengobatan yang tidak diharapkan
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
4
disampaikan kepada
pasien dan keluarga
disesuaikan dengan
tingkat pemahaman
dan bahasa yang
b
(Dokumen Formulir pemberian edukasi
yang ditandatangani oleh
pasien/keluarga mengenai hasil
pengkajian, diagnosis, rencana asuhan,
dan hasil pengobatan, termasuk hasil
10
5
0
dimengerti oleh pengobatan yang tidak diharapkan)
pasien dan keluarga.
PI Pasien,
Keluarga
Wawancara
Informasi tentang Pasien/keluarga telah
pasien dijelaskan mengenai hasil pengkajian,
diagnosis, rencana asuhan, dan hasil
pengobatan, termasuk hasil pengobatan
yang tidak diharapkan.

27. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Terdapat bukti edukasi
kepada pasien dan
Observasi
Pengamatan pelaksanaan tentang adanya bukti
edukasi kepada pasien dan keluarga terkait
dengan:
a. cara cuci tangan yang aman,
b. penggunaan obat yang aman,
c. penggunaan peralatan medis yang aman,
d. potensi interaksi obat-obat dan obat-
makanan,
e. pedoman nutrisi,
f. manajemen nyeri, dan teknik rehabilitasi
g. edukasi asuhan lanjutan di rumah.
(Dokumen Formulir pemberian edukasi di
rekam medis yang diisi oleh PPA yang
memberikan edukasi dan ditandatangani oleh
pasien/keluarga ; materi berupa leafle,
brosur, dll terkait hal di atas)
Edukasi
tentang proses
asuhan
keluarga terkait
dengan : cara cuci
tangan yang aman,
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE 4
disampaikan
kepada pasien
dan keluarga
disesuaikan
dengan tingkat
pemahaman
dan bahasa
c
penggunaan obat
yang aman,
penggunaan
peralatan medis yang
aman, potensi
interaksi obat-obat
dan obat-makanan,
PL
Unit
Layanan 10
5
0
yang
dimengerti
oleh pasien
pedoman nutrisi,
manajemen nyeri,
dan teknik
dan keluarga. rehabilitasi serta
edukasi asuhan
lanjutan di rumah. PI
Pasien,
Keluarga
Wawancara
Informasi tentang edukasi apa saja yang didapat,
pasien dan sesuai dengan yang disampaikan PPA.

28. 28

29. 29

30. Standar KE 5.
Metode edukasi dipilih dengan mempertimbangkan nilai yang dianut
serta preferensi pasien dan keluarganya, untuk memungkinkan terjadinya
interaksi yang memadai antara pasien, keluarga pasien dan staf.
Maksud dan Tujuan KE 5
Menggunakan Metoda yang
tepat
Proses Edukasi
Akan Baik
Sesuai Nilai &
Preferensi Pasien
& / Keluarga
Pemahaman
Kebutuhan
Edukasi
Membantu
RS
• Memilih Edukator
• Metode Edukasi
• Mengidentifikasi Pasien / keluarga

31. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Rumah sakit memiliki
Metode edukasi
dipilih dengan
mempertimbang
a
proses untuk
memastikan bahwa
pasien dan keluarganya
memahami edukasi
PI
Pasien/
Keluarga
pasien
Wawancara
Pasien/keluarga mengerti apa
yang disampaikan PPA.
10
5
0
kan nilai yang yang diberikan.
dianut dan
Proses pemberian
edukasi di
dokumentasikan dalam
rekam medik sesuai
dengan metode edukasi
yang dapat diterima
pasien dan
keluarganya.
Observasi
preferensi Pengamatan pelaksanaan
Komunikasi
Dengan
Pasiendan
Keluarga
KE 5
pasien dan
keluarganya
serta
tentang adanya proses
pemberian edukasi di
dokumentasikan dalam rekam
memungkinkan
terjadinya
interaksi yang
b PL
Unit
Layanan
medik sesuai dengan metode
edukasi yang dapat diterima
pasien dan keluarganya
10
5
0
memadai antara (Materi edukasi tertulis yang
pasien, keluarga akan dibagikan ke
pasien dan staf. pasien/keluarga sesuai
kebutuhan berupa leaflet,
brosur, materi digital)

32. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Metode edukasi c Materi edukasi untuk PL Unit Observasi 10
dipilih dengan pasien dan keluarga pelayanan PPA dapat menunnjukkan media 5
mempertimbangkan selalu tersedia dan edukasi yang tersedia di Unit 0
nilai yang dianut dan diperbaharui secara Kerja, sesuai yang berlaku di
preferensi pasien dan berkala. RS
keluarganya serta d Informasi dan edukasi PI Pasien, Wawancara 10
memungkinkan disampaikan kepada Keluarga Pasien/keluarga memahami 5
terjadinya interaksi pasien dan keluarga pasien edukasi yang disampaikan oleh 0
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE 5
yang memadai antara
pasien, keluarga
pasien dan staf.
dengan menggunakan
format yang praktis dan
dengan bahasa yang
PPA
dipahami pasien dan
keluarga.
e Rumah sakit PK Tim PKRS Regulasi 10
menyediakan penerjemah Peraturan penetapan penerjemah 5
(bahasa dan bahasa beserta uraian tugasnya atau 0
isyarat) sesuai dengan surat perjanjian kerjasam
kebutuhan pasien dan dengan pihak ketiga
keluarga.

33. Maksud dan Tujuan KE 6
Butuh Pelayanan
Kesehatan Berkelanjutan
Standar KE 6.
Dalam menunjang keberhasilan asuhan yang berkesinambungan,
upaya promosi kesehatan harus dilakukan berkelanjutan.
Setelah Pelayanan di
RS
RS mengidentifikasi sumber-sumberyang dapatmemberikan
edukasi dan pelatihan di komunitas, organisasi (termasuk FKTP)
agar tercapai hasil asuhan yang optimal setelahKRS.

34. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Rumah sakit
mengidentifikasi sumber-
Komunikasi
Dengan
Pasiendan
Keluarga
KE 6
Dalam
menunjang
keberhasilan
asuhan yang
berkesinambun
gan, upaya
promosi
a
sumber yang ada di
komunitasuntuk
mendukungpromosi
kesehatan berkelanjutan
dan edukasi untuk
menunjangasuhan pasien
yang berkelanjutan.
PP
Staf
pelayan
lain
WawancaraMengetahui
adanya kerjasama dengan
sumber sumber
komunitas.
10
5
0
kesehatan harus
dilakukan
berkelanjutan. b
Rumah sakit telah memiliki
jejaring di komunitas untuk
mendukungasuhan pasien
berkelanjutan.
PL
Tim
PKRS,B
idang
pelayan
an
Observasi/Pengamatan
bukti
Dokumen daftar faskes/
FKTP jejaringan di
komunitas dan MoUnya.
10
5
0

35. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Memiliki bukti telah
Tim
PKRS,Bi
dang
pelayanan
Observasi /Pengamatan
disampaikan kepada pasien bukti
dan keluarga tentang edukasi Dokumen Formulir
lanjutan dikomunitas. PL pemberian edukasi lanjutan
Komunikasi
Dengan
Pasiendan
Keluarga
KE 6
Dalam
menunjang
keberhasilan
asuhan yang
berkesinambunga
n, upaya promosi
kesehatan harus
c
Rujukan edukasi tersebut
dilaksanakan oleh jejaring
utama yaitu Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama
(FKTP). Hal ini dilakukan
agar tercapai hasil asuhan
yang optimal setelah
meninggalkan rumah sakit.
di komunitas yang
ditandatangani oleh
pasien/keluarga
10
5
0
PI
Pasien/
Keluarga
Wawancara Penjelasan
pasien & keluarga
mengenai edukasi lanjutan
dikomunitas
dilakukan Observasi
berkelanjutan.
d
Terdapat bukti edukasi
berkelanjutan tersebut
diberikan kepada pasien
sesuai dengan kebutuhan.
PL
Unit
layanan
PPA
Dokumen Formulir
pemberian edukasi
berkelanjutan yang
ditandatangani oleh
pasien/keluargan form
10
5
0
discarh planning.

36. • Paham kontribusinyadalam pemberian
Edukasi
• PelatihanKomunikasi Efektif
Standar KE 7 .
Profesional Pemberi Asuhan (PPA) mampu memberikan edukasi secara
efektif.
Maksud dan Tujuan
ProfesionalPemberiAsuhan
(PPA)
Informasi yang diterima pasien& keluarga harus komprehensif,
konsisten,dan efektif

37. ELEMEN PENILAIAN
FOKUS
STANDAR ELEMEN PENILAIAN
PENCA
RIAN
BUKTI
SASARAN BUKTI SKOR
Komunikasi
Dengan
Pasien dan
Keluarga
KE
7
Profesional
Pemberi
Asuhan (PPA)
mampu
memberikan
edukasi secara
efektif.
a
Profesional Pemberi
Asuhan (PPA) telah
diberikan pelatihan dan
terampil melaksanakan
komunikasi efektif.
PL
Tim PKRS,
PPA, Tim
Diklat
Observasi /Pengamatan bukti
Dokumen pelaksanaan pelatihan
Komunikasi Efektif , misalnya :
TOR, Sertifikat , undangan, notulen
dan bukti pelaksanaan kegiatan
lainnya.
10
5
0
PP PPA
Wawancara
Mengetahui dan memahami
komunikasi efektif.
b
PPA telah memberikan
edukasi yang efektif
kepada pasien dan
keluarga secara
kolaboratif
PL
PPA ,Unit
layanan
Observasi /Pengamatan bukti
Dokumen Formulir pemberian
edukasi yang ditandatangani oleh
pasien/keluarga dan mencantumkan
pemberi edukasi dan diisi oleh
semua PPA yang memberi asuhan
pada pasien tsb.
10
5
0
PI
Pasien,
Keluarga
Wawancara
Pasien dan keluarga dalam
menjelaskan siapa saja yang
memberikan edukasi / Profesi apa
saja.

38. 38