Laporan bulanan petugas lapangan rehabilitasi hutan dan lahan Dinas Kehutanan Kabupaten Muna membahas kemajuan pelaksanaan kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan di Kabupaten Muna pada periode September 2013, yang masih dalam tahap pengukuran dan penetapan lokasi, serta permasalahan rambahnya kawasan lindung oleh masyarakat setempat.
1. LAPORAN BULANAN PETUGAS LAPANGAN
REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN
DINAS KEHUTANAN
KABUPATEN MUNA
OLEH
LA ODE SUYATA
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN MUNA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BULAN MEI
TAHUN 2013
2. Laporan Bulanan Petugas Lapangan Rehabilitas Hutan dan lahan
Lokasi : Kawasan Hutan Lindung Warangga ( Desa Bangkali,Desa Lakauduma, dan
Kelurahan Wali Kecamatan Watopute)
Periode : Mei 2013
A. Kemajuan Pelaksanaan Kegiatan
untuk kegiatan rehabilitas hutan dan lahan di Kabupaten Muna tahapannya baru
sampai pada pengukuran dan penetapan lokasi kegiatan. Untuk lokasi RHL daratan
telah ditetapkan seluas 600 Ha di bagi atas dua blok Bangkali dan Blok Wakadia.
B. Permasalahan
Adapu permasalahan yang ada dilapangan saat ini yaitu lokasi yang menjadi sasaran
kegiatan rehabilitasi lahan kritis (RHL) dalam hal ini kawasan lindung telah di
rambah dan dijadikan kebun oleh masyarakat.
kegiatan rehabilitasi kawasan ini belum dilaksanakan karena prosesnya masih
dalam tahap tender/ lelang. Adapun kondisi lokasi yang akan direhabilitasi dapat
dilihat pada gambar :
3. C. Upaya pencegahan masalah
1. Sebaiknya pihak-pihak yang terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten
Muna dan pemerintah setempat mengadakan pendekatan persuatif (pendekatan
dengan cara-cara yang lebih Bijaksana dengan memberikan pemahaman hukum
tentang mana yang boleh dan tidak boleh dilakuka), serta memberikan
pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan mengenai
akibat nyata yang terjadi hari ini akibat kawasan hutan lindung yang dirambah.
2. Memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan
mengenai program pemerintah (Kementerian Kehutanan) dalam hal ini kegiatan
rehabilitas hutan kritis (RHL) dengan melibatkan masyarakat di dalam kawasan
dalam kegiatan penanaman sampai pemeliharaan agar mereka punya rasa
memiliki, tanggung jawab untuk sama-sama menjaga, mengawal program
rehabilitasi ini dalam hal mengembalikan fungsi kawasan lindung agar akibat
nyata dari kerusakan kawasan dapat di minimize.
Raha, 24 Mei 2013
Mengetahui :
PPK Dishut Kab. Muna
Petugas Lapangan RHL
SUDIRMAN, SP
LA ODE SUYATA
NIP. 710025414
NIP. 1960123119940300
4. LAPORAN BULANAN PETUGAS LAPANGAN
REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN
DINAS KEHUTANAN
KABUPATEN MUNA
OLEH
LA ODE SUYATA
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN MUNA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BULAN JUNI
TAHUN 2013
5. Laporan Bulanan Petugas Lapangan Rehabilitas Hutan dan lahan
Lokasi : Kawasan Hutan Lindung Warangga ( Desa Bangkali,Desa Lakauduma, dan
Kelurahan Wali Kecamatan Watopute)
Periode : Juni 2013
A. Kemajuan Pelaksanaan Kegiatan
untuk kegiatan rehabilitas hutan dan lahan di Kabupaten Muna tahapannya baru
sampai pada pengukuran dan penetapan lokasi kegiatan. Untuk lokasi RHL daratan
telah ditetapkan seluas 600 Ha di bagi atas dua blok Bangkali dan Blok Wakadia.
B. Permasalahan
Adapu permasalahan yang ada dilapangan saat ini yaitu lokasi yang menjadi sasaran
kegiatan rehabilitasi lahan kritis (RHL) dalam hal ini kawasan lindung telah di
rambah dan dijadikan kebun oleh masyarakat.
kegiatan rehabilitasi kawasan ini belum dilaksanakan karena prosesnya masih
dalam tahap tender/ lelang. Adapun kondisi lokasi yang akan direhabilitasi dapat
dilihat pada gambar :
6. C. Upaya pencegahan masalah
1. Sebaiknya pihak-pihak yang terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten
Muna dan pemerintah setempat mengadakan pendekatan persuatif (pendekatan
dengan cara-cara yang lebih Bijaksana dengan memberikan pemahaman hukum
tentang mana yang boleh dan tidak boleh dilakuka), serta memberikan
pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan mengenai
akibat nyata yang terjadi hari ini akibat kawasan hutan lindung yang dirambah.
2. Memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan
mengenai program pemerintah (Kementerian Kehutanan) dalam hal ini kegiatan
rehabilitas hutan kritis (RHL) dengan melibatkan masyarakat di dalam kawasan
dalam kegiatan penanaman sampai pemeliharaan agar mereka punya rasa
memiliki, tanggung jawab untuk sama-sama menjaga, mengawal program
rehabilitasi ini dalam hal mengembalikan fungsi kawasan lindung agar akibat
nyata dari kerusakan kawasan dapat di minimize.
Raha, 25 Juni 2013
Mengetahui :
PPK Dishut Kab. Muna
Petugas Lapangan RHL
SUDIRMAN, SP
LA ODE SUYATA
NIP. 710025414
NIP. 1960123119940300
7. LAPORAN BULANAN PETUGAS LAPANGAN
REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN
DINAS KEHUTANAN
KABUPATEN MUNA
OLEH
LA ODE SUYATA
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN MUNA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BULAN JULI
TAHUN 2013
8. Laporan Bulanan Petugas Lapangan Rehabilitas Hutan dan lahan
Lokasi : Kawasan Hutan Lindung Warangga ( Desa Bangkali,Desa Lakauduma, dan
Kelurahan Wali Kecamatan Watopute)
Periode : Juli 2013
A. Kemajuan Pelaksanaan Kegiatan
untuk kegiatan rehabilitas hutan dan lahan di Kabupaten Muna tahapannya baru
sampai pada pengukuran dan penetapan lokasi kegiatan. Untuk lokasi RHL daratan
telah ditetapkan seluas 600 Ha di bagi atas dua blok Bangkali dan Blok Wakadia.
B. Permasalahan
Adapu permasalahan yang ada dilapangan saat ini yaitu lokasi yang menjadi sasaran
kegiatan rehabilitasi lahan kritis (RHL) dalam hal ini kawasan lindung telah di
rambah dan dijadikan kebun oleh masyarakat.
kegiatan rehabilitasi kawasan ini belum dilaksanakan karena prosesnya masih
dalam tahap tender/ lelang. Adapun kondisi lokasi yang akan direhabilitasi dapat
dilihat pada gambar :
9. C. Upaya pencegahan masalah
1. Sebaiknya pihak-pihak yang terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten
Muna dan pemerintah setempat mengadakan pendekatan persuatif (pendekatan
dengan cara-cara yang lebih Bijaksana dengan memberikan pemahaman hukum
tentang mana yang boleh dan tidak boleh dilakuka), serta memberikan
pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan mengenai
akibat nyata yang terjadi hari ini akibat kawasan hutan lindung yang dirambah.
2. Memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan
mengenai program pemerintah (Kementerian Kehutanan) dalam hal ini kegiatan
rehabilitas hutan kritis (RHL) dengan melibatkan masyarakat di dalam kawasan
dalam kegiatan penanaman sampai pemeliharaan agar mereka punya rasa
memiliki, tanggung jawab untuk sama-sama menjaga, mengawal program
rehabilitasi ini dalam hal mengembalikan fungsi kawasan lindung agar akibat
nyata dari kerusakan kawasan dapat di minimize.
Raha, 26 Juli 2013
Mengetahui :
PPK Dishut Kab. Muna
Petugas Lapangan RHL
SUDIRMAN, SP
LA ODE SUYATA
NIP. 710025414
NIP. 1960123119940300
10. LAPORAN BULANAN PETUGAS LAPANGAN
REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN
DINAS KEHUTANAN
KABUPATEN MUNA
OLEH
LA ODE SUYATAH
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN MUNA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BULAN AGUSTUS
TAHUN 2013
11. Laporan Bulanan Petugas Lapangan Rehabilitas Hutan dan lahan
Lokasi : Kawasan Hutan Lindung Warangga ( Desa Bangkali,Desa Lakauduma, dan
Kelurahan Wali Kecamatan Watopute)
Periode : Agustus 2013
A. Kemajuan Pelaksanaan Kegiatan
untuk kegiatan rehabilitas hutan dan lahan di Kabupaten Muna tahapannya baru
sampai pada pengukuran dan penetapan lokasi kegiatan. Untuk lokasi RHL daratan
telah ditetapkan seluas 600 Ha di bagi atas dua blok Bangkali dan Blok Wakadia.
B. Permasalahan
Adapu permasalahan yang ada dilapangan saat ini yaitu lokasi yang menjadi sasaran
kegiatan rehabilitasi lahan kritis (RHL) dalam hal ini kawasan lindung telah di
rambah dan dijadikan kebun oleh masyarakat.
kegiatan rehabilitasi kawasan ini belum dilaksanakan karena prosesnya masih
dalam tahap tender/ lelang. Adapun kondisi lokasi yang akan direhabilitasi dapat
dilihat pada gambar :
12. C. Upaya pencegahan masalah
1. Sebaiknya pihak-pihak yang terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten
Muna dan pemerintah setempat mengadakan pendekatan persuatif (pendekatan
dengan cara-cara yang lebih Bijaksana dengan memberikan pemahaman hukum
tentang mana yang boleh dan tidak boleh dilakuka), serta memberikan
pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan mengenai
akibat nyata yang terjadi hari ini akibat kawasan hutan lindung yang dirambah.
2. Memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan
mengenai program pemerintah (Kementerian Kehutanan) dalam hal ini kegiatan
rehabilitas hutan kritis (RHL) dengan melibatkan masyarakat di dalam kawasan
dalam kegiatan penanaman sampai pemeliharaan agar mereka punya rasa
memiliki, tanggung jawab untuk sama-sama menjaga, mengawal program
rehabilitasi ini dalam hal mengembalikan fungsi kawasan lindung agar akibat
nyata dari kerusakan kawasan dapat di minimize.
Raha, 23 Agustus 2013
Mengetahui :
PPK Dishut Kab. Muna
Petugas Lapangan RHL
SUDIRMAN, SP
LA ODE SUYATA
NIP. 710025414
NIP. 1960123119940300
13. LAPORAN BULANAN PETUGAS LAPANGAN
REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN
DINAS KEHUTANAN
KABUPATEN MUNA
OLEH
LA ODE SUYATAH
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN MUNA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BULAN SEPTEMBER
TAHUN 2013
14. Laporan Bulanan Petugas Lapangan Rehabilitas Hutan dan lahan
Lokasi : Kawasan Hutan Lindung Warangga ( Desa Bangkali,Desa Lakauduma, dan
Kelurahan Wali Kecamatan Watopute)
Periode : September 2013
A. Kemajuan Pelaksanaan Kegiatan
untuk kegiatan rehabilitas hutan dan lahan di Kabupaten Muna tahapannya baru
sampai pada pengukuran dan penetapan lokasi kegiatan. Untuk lokasi RHL daratan
telah ditetapkan seluas 600 Ha di bagi atas dua blok Bangkali dan Blok Wakadia.
B. Permasalahan
Adapu permasalahan yang ada dilapangan saat ini yaitu lokasi yang menjadi sasaran
kegiatan rehabilitasi lahan kritis (RHL) dalam hal ini kawasan lindung telah di
rambah dan dijadikan kebun oleh masyarakat.
kegiatan rehabilitasi kawasan ini belum dilaksanakan karena prosesnya masih
dalam tahap tender/ lelang. Adapun kondisi lokasi yang akan direhabilitasi dapat
dilihat pada gambar :
15. C. Upaya pencegahan masalah
1. Sebaiknya pihak-pihak yang terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten
Muna dan pemerintah setempat mengadakan pendekatan persuatif (pendekatan
dengan cara-cara yang lebih Bijaksana dengan memberikan pemahaman hukum
tentang mana yang boleh dan tidak boleh dilakuka), serta memberikan
pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan mengenai
akibat nyata yang terjadi hari ini akibat kawasan hutan lindung yang dirambah.
2. Memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan
mengenai program pemerintah (Kementerian Kehutanan) dalam hal ini kegiatan
rehabilitas hutan kritis (RHL) dengan melibatkan masyarakat di dalam kawasan
dalam kegiatan penanaman sampai pemeliharaan agar mereka punya rasa
memiliki, tanggung jawab untuk sama-sama menjaga, mengawal program
rehabilitasi ini dalam hal mengembalikan fungsi kawasan lindung agar akibat
nyata dari kerusakan kawasan dapat di minimize.
Raha, 24 September 2013
Mengetahui :
PPK Dishut Kab. Muna
Petugas Lapangan RHL
SUDIRMAN, SP
LA ODE SUYATA
NIP. 710025414
NIP. 1960123119940300
16. LAPORAN BULANAN PETUGAS LAPANGAN
REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN
DINAS KEHUTANAN
KABUPATEN MUNA
OLEH
LA ODE MILU, S.Hut
DINAS KEHUTANAN KABUPATEN MUNA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
BULAN SEPTEMBER
TAHUN 2013
17. Laporan Bulanan Petugas Lapangan Rehabilitas Hutan dan lahan
Lokasi : Kawasan Hutan Lindung Warangga ( Desa Bangkali, dan Desa Wakadia Kecamatan
Watopute)
Periode : September 2013
A. Kemajuan Pelaksanaan Kegiatan
untuk kegiatan rehabilitas hutan dan lahan di Kabupaten Muna tahapannya baru
sampai pada pengukuran dan penetapan lokasi kegiatan. Untuk lokasi RHL daratan
telah ditetapkan seluas 600 Ha di bagi atas dua blok Bangkali dan Blok Wakadia.
B. Permasalahan
Adapu permasalahan yang ada dilapangan saat ini yaitu lokasi yang menjadi sasaran
kegiatan rehabilitasi lahan kritis (RHL) dalam hal ini kawasan lindung telah di
rambah dan dijadikan kebun oleh masyarakat.
kegiatan rehabilitasi kawasan ini belum dilaksanakan karena prosesnya masih
dalam tahap tender/ lelang. Adapun kondisi lokasi yang akan direhabilitasi dapat
dilihat pada gambar :
18. C. Upaya pencegahan masalah
1. Sebaiknya pihak-pihak yang terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Kabupaten
Muna dan pemerintah setempat mengadakan pendekatan persuatif (pendekatan
dengan cara-cara yang lebih Bijaksana dengan memberikan pemahaman hukum
tentang mana yang boleh dan tidak boleh dilakuka), serta memberikan
pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan mengenai
akibat nyata yang terjadi hari ini akibat kawasan hutan lindung yang dirambah.
2. Memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berkebun di dalam kawasan
mengenai program pemerintah (Kementerian Kehutanan) dalam hal ini kegiatan
rehabilitas hutan kritis (RHL) dengan melibatkan masyarakat di dalam kawasan
dalam kegiatan penanaman sampai pemeliharaan agar mereka punya rasa
memiliki, tanggung jawab untuk sama-sama menjaga, mengawal program
rehabilitasi ini dalam hal mengembalikan fungsi kawasan lindung agar akibat
nyata dari kerusakan kawasan dapat di minimize.
Raha, 23 September 2013
Mengetahui :
PPK Dishut Kab. Muna
Petugas Lapangan RHL
SUDIRMAN, SP
NIP. 710025414
LA ODE MILU, S.Hut
NIP. 197109072007011022