Keadilan menurut Alkitab berarti penerapan hukum yang benar berdasarkan kebenaran. Allah dipandang sebagai sosok yang adil yang membela mereka yang tertindas. Salomo meminta hikmat kepada Allah agar mampu mengambil keputusan yang adil, seperti terbukti dalam kisah perebutan bayi. Orang beriman dipanggil untuk mewujudkan keadilan dan kebenaran dalam hidup dengan bimbingan Allah.
1. BAB 8. KEADILAN SEBAGAI
WUJUD HIDUP ORANG
BERIMAN
Bahan Alkitab: Mazmur 145:17
2. Pendahuluan:
1. Doa
2. Bernyanyi kidung pujian: Hidup ini adalah
Kesempatan
• Memahami makna keadilan
• Keadilan menurut Alkitab
• Orang beriman terpanggil untuk mewujudkan keadilan dan kebenaran
dalam Hidup: Belajar dari Salomo
3. 1. Memahami Makna Keadilan
Menurut kamu, apa itu keadilan? Banyak orang mrngatakan keadilan
adalah memberikan setiap apa yang menjadi haknya. Bagaimana
menurut kamu? Apakah kamu menyaksikan di sekitarmu orang-orang
hidup dalam keadilan?
Tugas siswa: Tuliskan pengertian keadilan dari berbagai sumber!
Kemudian buat kesimpulanmu apa yang dimaksud dengan kradilan!
4. 2. Keadilan Menurut Alkitab
Menurut Baker, dalam Perjanjian Lama ada dua kata yang menggambarkan
pengertian mengenai ‘adil’ yaitu “tsedeq” dan “mishpat”, keadilan yang
dimaksudkan itu tidak berdiri sendiri namun berkaitan dengan kebenaran dan
hukum. Artinya, keadilan itu tidak terlepas dari kebenaran dan penerapan hukum
yang benar, yang sesuai.
Dalam bahasa yunani keadilan disebut dengan kata: dikaiosyne. Kata-kata tersebut
falam Perjanjian Lama maupun perjanjian Baru dipakai untuk melukiskan suatu
penerapan hukum yang benar, memakai timbangan yang benar, perilaku yang adil,
jujur dan benar. Keadilan artinya, apa yang benar dan sesuai (dengan kenyataan),
misalnya, hukuman terhadap seseorang di terapkan berdasarkan kebenaran yang
ada. Terutama dalam kaitannya dengan mereka yang miskin, tertindas dan
tersingkir dari kehidupan masyarakat. Allah menyatakan diri sebagai Allah yang adil,
Allah yang berada dipihak mereka yang benar, mereka yang tertindas dan hak-
haknya dirampas, merekan yang miskin, janda anak yatim piatu. Bacalah nats
berikut: Amos 5:7-13; 21-27, Yeremia 9:24; mazmur 145:27; zefanya 3:5. Kemudian
uraikanlah isi dari setiap nats tersebut dengan hubunggannya tentang keadilan
Allah.
5. 3. Orang Beriman Terpanggil untuk Mewujudkan keadilan dan Kebenaran
dalam hidup: Belajar dari Salomo.
Ketika Allah bertanya kepada salomo apakah yang ia minta dari-NYA, maka
salomo meminta hikmat sebagai hadiah dari Allah. Sebagai seorang raja
Salomo sadar bahwa hikmat dibutuhkan bukan hanya sebagai bekal untuk
memimpin rakyatnya. Namun terutama supaya ia dapat membuat
keputusan yang adil dan benar. Tidak mudah bagi manusia untuk memiliki
kemampuan bertindak benar dan adil jika Tuhan tidak memberikan
hikmat-Nya. Allah memenuhi permintaannya, hikamat Allah pun
dianugrahkan kepada salomo, memiliki hikmat dari Allah membuat salomo
mampu mengambil keputusan adil dan benar. Hal itu terbukti ketika orang
membawa kepadanya dua orang perempuan yang memperebutkan bayi,
Salomo mampu mengambil keputusan yang adil dan benar, dengan hikmat
yang berasal dari Tuhan. Ia tahu manakah diantara dua orang perempuan
itu yang merupakan Ibu dari bayi yang diperebutkan.
6. • Penutup
1. Tuliskan materi ini di buku tulismu Pendidikan Agama Kristen.
2. Pilih 1 ayat emasmu untuk kamu hafalkan. Setelah kamu hafal
tuliskan di akhir materi kita hari ini.
3. Berdoalah setelah pembelajaran selesai.
Selamat belajar Tuhan Yesus memberkati kita semua!
Syalom!!!!