Value chain adalah serangkaian pekerja yang bekerja sama untuk memenuhi permintaan dan mencapai target, dengan fokus pada sistem bagaimana mengubah input menjadi output. Value chain dibagi menjadi dua jenis kegiatan yaitu kegiatan utama dan pendukung, dengan contoh penerapannya pada value chain PT Jabar Telematika.
2. Apa itu Value Chain?
▪ Value chain = serangkaian “pemain” atau pekerja yang saling
berkolaborasi untuk memenuhi permintaan serta untuk mencapai
target
3. Bagaimana cara penerapan Value Chain?
▪ Porter value-chain berfokus pada system
dan bagaimana mengubah input menjadi
output
▪ Porter value-chain dibagi menjadi 2 jenis
kegiatan, yaitu kegiatan utama dan
pendukung
Inbound: Semua proses yang bekaitan dengan menerima, menyimpan, serta mendistribusikan input
Operation: Mengubah dari input menjadi output. Pada tahap ini, operational system menetapkan value
Outbond: Kegiatan mendistribusikan produk kepada customer
Marketing and sales: Untuk menyakinkan customer agar memakai product kita
Firm Infrastructure: Company’s support system and the functions that allow it to maintain daily operations. For example, accounting, legal, adm, and general management
Technological Development: Activities relate to managing and processing information
Human Resource Mangement: how well a company recruits, trains, motivates, and rewards its workers.
Procurement: what the organization does to get the resources it needs to operate. This includes finding vendors and negotiating best prices