SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
1. Limbah Yang Dapat Menimbulkan Penyakit
Limbah ini berbahaya karena mengandung kuman penyakit seperti Hepatitis dan
Kolera yang ditularkan pada pekerja, pembersih jalan dan masyarakat di sekitar lokasi
pembuangan limbah.
Limbah ini didefinisikan sebagai :
Bagian tubuh manusia, cairan dari tubuh orang yang terkena infeksi dan limbah dari
laboratorium yang terinfeksi kuman penyakit yang dapat menular.
Contoh limbah jenis ini :
a. Bagian tubuh manusia seperti anggota badan yang diamputasi dan organ tubuh
manusia yang dibuang dari rumah sakit/klinik.
b. Cairan tubuh manusia seperti darah dari rumah sakit/klinik.
c. Bangkai hewan yang ditemukan (dinyatakan resmi) terinfeksi.
d. Darah dan jaringan sebagai contoh dari laboratorium.
2. Limbah mudah terbakar
Limbah mudah terbakar adalah limbah yang apabila berdekatan dengan api, percikan
api, gesekan atau sumber nyala lain akan mudah menyala atau terbakar dan apabila telah
menyala akan terus terbakar hebat dalam waktu lama.
Limbah ini berbahaya apabila terjadi kontak dengan buangan (gas) yang panas dari
kendaraan, rokok atau sumber api lain karena dapat menimbulkan kebakaran yang tidak
terkendalikan baik didalam kendaraan pengangkut maupun dilokasi penanaman limbah
(landfill).
Contoh umum dari limbah ini adalah :
Pelarut seperti benzena, toluena atau aseton. Limbah-limbah ini berasal dari pabrik cat,
pabrik tinta dan kegiatan lain yang menggunakan pelarut tersebut; antara lain pembersihan
metal dari lemak/minyak, serta laboratorium kimia atau limbah seperti plastic dan lain-
lain.
3. Limbah Yang Menimbulkan Korosi/Karat
Limbah Yang Menimbulkan Korosi/Karat ini berbahaya karena dapat melukai,
mebakar kulit dan mata terutama pekerja dilokasi pengelolaan atau dapat terlepas dari
limbah B3 lain kelingkungan melalui drum berkarat yang berisi limbah jenis ini.
Limbah yang menimbulkan korosi/ karat didefinisikan sebagai:
Sebagai limbah yang dalam kondisi asam atau basa (ph < 2 atau ph > 12.5) dapat
menyebabkan nekrosis (terbakar) pada kulit atau dapat megkaratkan (mengkorosikan)
baja.
Contoh :
a. Sisa-sisa asam/cuka, asam sulfat yang biasa digunakan dalam pembuatan baja
terutama untuk membersihkan kerak dan karat. Sisa-sisa asam ini memerlukan
pembuangan.
b. Limbah pembersih yang bersifat basa (alkaline), limbah ini dihasilkan dari kegiatan
pemebrsihan sepereti sodium hidroksida yang digunakan untuk membersihkan produk
metal yang akan dicat atau dilapisi bahan lain (electroplated).
c. Limbah asam dari baterai. Limbah asam dihasilkan dari kegiatan pendaur ulangan
bateraei mobil (accu) bekas.
4. Limbah Beracun
Limbah Beracun ini berbahaya karena mengandung zat pencemar kimia yang beracun
bagi manusia dan lingkungan. Pencemar beracun ini dapat tercuci dan masuk kedalam air
tanah sehingga dapat mencemari sumur penduduk disekitarnya dan berbahaya bagi
penduduk yang menggunakan air tersebut. Selain itu, debu dari limbah ini dapat terhirup
oleh para petugas dan masyarakat disekitar lokasi limbah. Limbah beracun juga dapat
terserap kedalam tubuh pekerja melalui kulit.
Limbah ini dikatakan beracun apabila limbah tersebut dapat langsung meracuni manusia
atau mahluk hidup lain. salah satu contohnya adalah pestisida, atau limbah yang
mengandung logam berat atau mengandung gas beracun.
Limbah beracun ini biasanya didefinisikan sebagai :
Senyawa kimia yang beracun bagi manusia atau lingkungan hidup, baik untuk jangka
panjang maupun jangka pendek.
5. Limbah mudah meledak
Limbah mudah meledak adalah limbah yang melalui reaksi kimia dapat menghasilkan
gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan.
Limbah ini berbahaya selama penanganannya, baik pada saat pengangkutannya maupun
saat pembuangannya, karena limbah jenis ini dapat menimbulkan rekasi hebat dan dapat
melukai manusia serta dapat merusak lingkungan.
Contoh:
a. Limbah dari pabrik yang menghasilkan bahan eksplosif.
b. Limbah kimia khusus dari laboratorium seperti asam prikat (picric acid).
c. tangki elpiji bila pada suhu dan tekanan tinggi akan meledak

More Related Content

Similar to Aisyah

Similar to Aisyah (20)

2
22
2
 
12
1212
12
 
Limbah
Limbah Limbah
Limbah
 
pengetahuan laboratorium
pengetahuan laboratoriumpengetahuan laboratorium
pengetahuan laboratorium
 
Bahan kimia berbahaya
Bahan kimia berbahayaBahan kimia berbahaya
Bahan kimia berbahaya
 
Limbah b3 dari fasilitas pelayanan kesehatan
Limbah b3 dari fasilitas pelayanan kesehatanLimbah b3 dari fasilitas pelayanan kesehatan
Limbah b3 dari fasilitas pelayanan kesehatan
 
ppt-pencemaran-tik.pptx
ppt-pencemaran-tik.pptxppt-pencemaran-tik.pptx
ppt-pencemaran-tik.pptx
 
ppt-pencemaran-tik.pptx
ppt-pencemaran-tik.pptxppt-pencemaran-tik.pptx
ppt-pencemaran-tik.pptx
 
pptpenglab-140606005743-phpapp01.pdf
pptpenglab-140606005743-phpapp01.pdfpptpenglab-140606005743-phpapp01.pdf
pptpenglab-140606005743-phpapp01.pdf
 
Pengolahan Limbah Laboratorium
Pengolahan Limbah LaboratoriumPengolahan Limbah Laboratorium
Pengolahan Limbah Laboratorium
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Pengolahan limbah manufacturing
Pengolahan limbah manufacturingPengolahan limbah manufacturing
Pengolahan limbah manufacturing
 
Makalah polusi
Makalah polusiMakalah polusi
Makalah polusi
 
Pendidikan Lingkungan & Pengetahuan lingkungan
Pendidikan Lingkungan & Pengetahuan lingkunganPendidikan Lingkungan & Pengetahuan lingkungan
Pendidikan Lingkungan & Pengetahuan lingkungan
 
Limbah
LimbahLimbah
Limbah
 
POLUSI AIR
POLUSI AIRPOLUSI AIR
POLUSI AIR
 
Pencemaran air (H2O)
Pencemaran air (H2O)Pencemaran air (H2O)
Pencemaran air (H2O)
 
Karya Ilmiah Remaja "Sampah"
Karya Ilmiah Remaja "Sampah"Karya Ilmiah Remaja "Sampah"
Karya Ilmiah Remaja "Sampah"
 
Pendidikan &pengetahuan lingkungan
Pendidikan &pengetahuan lingkunganPendidikan &pengetahuan lingkungan
Pendidikan &pengetahuan lingkungan
 
Makalah pencemaran-air
Makalah pencemaran-airMakalah pencemaran-air
Makalah pencemaran-air
 

More from Obelisk Skyscarper (20)

Cover laporan
Cover laporanCover laporan
Cover laporan
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
konduksi
konduksikonduksi
konduksi
 
desain
desaindesain
desain
 
Cover
CoverCover
Cover
 
Class mitting
Class mittingClass mitting
Class mitting
 
Cerpen putri
Cerpen putriCerpen putri
Cerpen putri
 
fall for you
fall for youfall for you
fall for you
 
Buang air
Buang airBuang air
Buang air
 
sampah
sampahsampah
sampah
 
Brita
BritaBrita
Brita
 
Bencana alam
Bencana alamBencana alam
Bencana alam
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i bab iv (repaired)
Bab i   bab iv (repaired)Bab i   bab iv (repaired)
Bab i bab iv (repaired)
 
Anime
AnimeAnime
Anime
 
Amin
AminAmin
Amin
 
Amin ipa
Amin ipaAmin ipa
Amin ipa
 
A
AA
A
 
A,imm
A,immA,imm
A,imm
 
2014
20142014
2014
 

Aisyah

  • 1. 1. Limbah Yang Dapat Menimbulkan Penyakit Limbah ini berbahaya karena mengandung kuman penyakit seperti Hepatitis dan Kolera yang ditularkan pada pekerja, pembersih jalan dan masyarakat di sekitar lokasi pembuangan limbah. Limbah ini didefinisikan sebagai : Bagian tubuh manusia, cairan dari tubuh orang yang terkena infeksi dan limbah dari laboratorium yang terinfeksi kuman penyakit yang dapat menular. Contoh limbah jenis ini : a. Bagian tubuh manusia seperti anggota badan yang diamputasi dan organ tubuh manusia yang dibuang dari rumah sakit/klinik. b. Cairan tubuh manusia seperti darah dari rumah sakit/klinik. c. Bangkai hewan yang ditemukan (dinyatakan resmi) terinfeksi. d. Darah dan jaringan sebagai contoh dari laboratorium.
  • 2. 2. Limbah mudah terbakar Limbah mudah terbakar adalah limbah yang apabila berdekatan dengan api, percikan api, gesekan atau sumber nyala lain akan mudah menyala atau terbakar dan apabila telah menyala akan terus terbakar hebat dalam waktu lama. Limbah ini berbahaya apabila terjadi kontak dengan buangan (gas) yang panas dari kendaraan, rokok atau sumber api lain karena dapat menimbulkan kebakaran yang tidak terkendalikan baik didalam kendaraan pengangkut maupun dilokasi penanaman limbah (landfill). Contoh umum dari limbah ini adalah : Pelarut seperti benzena, toluena atau aseton. Limbah-limbah ini berasal dari pabrik cat, pabrik tinta dan kegiatan lain yang menggunakan pelarut tersebut; antara lain pembersihan metal dari lemak/minyak, serta laboratorium kimia atau limbah seperti plastic dan lain- lain.
  • 3. 3. Limbah Yang Menimbulkan Korosi/Karat Limbah Yang Menimbulkan Korosi/Karat ini berbahaya karena dapat melukai, mebakar kulit dan mata terutama pekerja dilokasi pengelolaan atau dapat terlepas dari limbah B3 lain kelingkungan melalui drum berkarat yang berisi limbah jenis ini. Limbah yang menimbulkan korosi/ karat didefinisikan sebagai: Sebagai limbah yang dalam kondisi asam atau basa (ph < 2 atau ph > 12.5) dapat menyebabkan nekrosis (terbakar) pada kulit atau dapat megkaratkan (mengkorosikan) baja. Contoh : a. Sisa-sisa asam/cuka, asam sulfat yang biasa digunakan dalam pembuatan baja terutama untuk membersihkan kerak dan karat. Sisa-sisa asam ini memerlukan pembuangan. b. Limbah pembersih yang bersifat basa (alkaline), limbah ini dihasilkan dari kegiatan pemebrsihan sepereti sodium hidroksida yang digunakan untuk membersihkan produk metal yang akan dicat atau dilapisi bahan lain (electroplated). c. Limbah asam dari baterai. Limbah asam dihasilkan dari kegiatan pendaur ulangan bateraei mobil (accu) bekas.
  • 4. 4. Limbah Beracun Limbah Beracun ini berbahaya karena mengandung zat pencemar kimia yang beracun bagi manusia dan lingkungan. Pencemar beracun ini dapat tercuci dan masuk kedalam air tanah sehingga dapat mencemari sumur penduduk disekitarnya dan berbahaya bagi penduduk yang menggunakan air tersebut. Selain itu, debu dari limbah ini dapat terhirup oleh para petugas dan masyarakat disekitar lokasi limbah. Limbah beracun juga dapat terserap kedalam tubuh pekerja melalui kulit. Limbah ini dikatakan beracun apabila limbah tersebut dapat langsung meracuni manusia atau mahluk hidup lain. salah satu contohnya adalah pestisida, atau limbah yang mengandung logam berat atau mengandung gas beracun. Limbah beracun ini biasanya didefinisikan sebagai : Senyawa kimia yang beracun bagi manusia atau lingkungan hidup, baik untuk jangka panjang maupun jangka pendek.
  • 5. 5. Limbah mudah meledak Limbah mudah meledak adalah limbah yang melalui reaksi kimia dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan. Limbah ini berbahaya selama penanganannya, baik pada saat pengangkutannya maupun saat pembuangannya, karena limbah jenis ini dapat menimbulkan rekasi hebat dan dapat melukai manusia serta dapat merusak lingkungan. Contoh: a. Limbah dari pabrik yang menghasilkan bahan eksplosif. b. Limbah kimia khusus dari laboratorium seperti asam prikat (picric acid). c. tangki elpiji bila pada suhu dan tekanan tinggi akan meledak