Dokumen tersebut merangkum proses produksi kaki naga ikan lele sebagai usaha pengolahan hasil perikanan yang menjanjikan keuntungan. Prosesnya meliputi pemfiletan ikan, penggilingan daging, pencampuran bumbu, pencetakan, pengukusan, pengolahan tepung panir hingga pengemasan. Analisis keuangan menunjukkan bahwa usaha ini layak dilakukan dengan rasio keuntungan-biaya 1,52 dan keuntungan mencapai
2. SMK NEGERI 1 TLANAKANSMK NEGERI 1 TLANAKAN
DARI YANG BIASA…………….MENJADI LUAR BIASA
RUMUSAN MASALAH
BERAWAL KUNJUNGAN SISWA SEKOLAH KAMI KE BALAI
PEMBENIHAN PERIKANAN KABUPATEN PAMEKASAN DI DESA TEJA,
MENUNJUKKAN USAHA BUDIDAYA LELE INI MEMILIKI PROSPEK
KEDEPAN, TETAPI HASIL TEMUAN KAMI, BANYAK PETANI
PEMBESARAN LELE MENGELUH KARENA TIDAK JARANG MEREKA
MERUGI KARENA FAKTOR KENAIKAN PAKAN DAN TERJADI OVER
PRODUKSI,NAMUN SAAT INI IKAN LELE MENJADI PRIMADONA
YANG NAIK DAUN DI MADURA KHUSUSNYA PAMEKASAN, NAMUN
TERBATAS UNTUK OLAHAN LALAPAN SAJA , JADI PERLU SEBUAH
5. PROSES PRODUKSI
ALAT DAN BAHAN
Alat
Food processor, pisau, panci, baskom, talenan,
sendok, kompor, penggiling bumbu, timbangan,
loyang, serok, sealer, nampan
WAKTU DAN TEMPAT
Proses pengolahan kaki naga ikan dilaksanakan di laboratorium
Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPHP) pada tanggal 12-13
Mei di SMK Negeri 1 Tlanakan, Jalan Raya Tlanakan, Pamekasan –
Madura.
6. BAHAN
1.Ikan Lele (2 kg)Ikan Lele (2 kg) ( diperoleh 50-65% daging Fillet, 1-1,3 Kg)( diperoleh 50-65% daging Fillet, 1-1,3 Kg)
2.2. Tepung tapiokaTepung tapioka (300 g) atau(300 g) atau ((20%-30% dr hasil daging fillet20%-30% dr hasil daging fillet))
3.3. Bawang merah (30 g)Bawang merah (30 g) atau ( 3% dr berat daging hasil fillet)atau ( 3% dr berat daging hasil fillet)
4.4. Bawang putihBawang putih ((30 g)30 g) atau ( 3% dr berat daging hasil fillet)atau ( 3% dr berat daging hasil fillet)
5.5. LadaLada ((55 g)g) atau (0,5% dr berat daging hasil fillet)atau (0,5% dr berat daging hasil fillet)
6.6. GaramGaram (30 g)(30 g) atau (3% dr berat daging hasil fillet)atau (3% dr berat daging hasil fillet)
7.7. Es batuEs batu ((150-150-300 g)300 g) atauatau ((15%-30% dr hasil daging fillet15%-30% dr hasil daging fillet))
8.8. MSGMSG (1 g)(1 g) atauatau ((0,1% dr hasil daging fillet0,1% dr hasil daging fillet))
9.9. Plastik kemasan (15 buah)Plastik kemasan (15 buah)
10. Tepung panir (100 g)10. Tepung panir (100 g) atauatau ((10% dr hasil daging fillet10% dr hasil daging fillet))
11. Telur (4 buah)11. Telur (4 buah)
12. Tusuk sate (25 buah)12. Tusuk sate (25 buah)
7. PROSEDUR KERJA
PENCUCIAN IKAN SEGAR SAMPAI BERSIH
PENYIANGAN IKAN SEGAR
PEMFILETAN
PENGGILINGAN DAGING DAN PENCAMPURAN BUMBU, TEPUNG TAPIOKA,
TEPUNG TERIGU DAN TEPUNG MAYZENA
PENCETAKAN PADA STICK BENTUK KAKI NAGA DIATAS LOYANG
PENGUKUSAN SAMPAI MATANG
DIANGKAT DAN DITARUH DIATAS LOAYANG PADA SUHU KAMAR
DICELUPKAN PADA PUTIH TELUR
DIGULINGKAN PADA TEPUNG PANIR
PENGGORENGAN PENGEMASAN DAN PELABELAN
KAKI NAGA
ATAU
8.
9. ANALISIS FINANSIAL
1. PERHITUNGAN RUGI/ LABA
A.Harga Bahan
No. Nama Bahan Kebutuhan Jumlah
1 Ikan Lele 2 kg Rp 30.000
2 Tepung tapioca 300 gram Rp 2.400
3 Bawang merah 30 gram Rp 360
4 Bawang putih 30 gram Rp 900
5 Lada 5 gram Rp 100
6 Garam 30 gram Rp 120
7 Es batu 150-300 gram Rp 1800
8 MSG/ Masako/ Royko 1 gram Rp 50
9 Plastik kemasan 15 bh Rp 2.500
10 Tepung roti (panir) 100 gram Rp 2000
11 Telur 4 butir Rp 4.000
12 Tusuk Sate 25 buah Rp 625
Total Rp 44.855
10. B. Biaya sewa alat dan tenaga kerja
1. Sewa satu paket peralatan dan tempat pengolhan kaki naga ikan
untuk satu kali produksi sebesar: Rp 2500 Biaya
2. tenaga kerja : Rp 1000/kg
3. Total biaya tenaga kerja : Rp 2000
C. Biaya total produksi
Biaya total = Biaya bahan + Biaya sewa alat dan tenaga kerja
= Rp 44.855 +Rp 4500
= Rp 49.355
11. D. Hasil Produksi
Setiap 2000 gram ikan segar, akan menghasilkan fillet
sebanyak 1300 gram, setelah diproses maka menghasilkan
1900 gram adonan kaki naga. Tiap 1900 gram adonan
menghasilkan 75 buah kaki naga. Tiap kemasan kaki naga
berisi 15 potong dengan harga Rp 15.000/kemas.Produk kaki
naga yang dihasilkan sebanyak 5 kemas.
E. Analisa usaha
Total pendapatan = jumlah kemas x harga jual
= 5 x Rp 15.000
= Rp 75.000
F. Analisa rugi/laba
Laba = pendapatan – biaya total produksi
= Rp 75.000 - Rp 49.355
= Rp 25.645
12. R/C ratio = total pendapatan : total biaya
= Rp 75.000:49.355
= Rp 1,52
-Dari hasil analisa R/C ratio dapat disimpulkan bahwa setiap rupiah
yang diinvestasikan untuk modal usaha pengolahan kaki naga ikan
akan memberikan pendapatan sebesar 1,52 rupiah.
-Dengan nilai R/C rasio diatas 1 menunjukkan usaha pengolahan ini
memiliki keuntungan dan layak dilakukan.
-Prosentase Keuntungan 38%, Sebuah Peningkatan Luar biasa dari
yang biasa dalam meberikan nilai tambah pada produk olahan kaki
naga lele ini.
- Jika dijual dalam bentuk Segar Keuntungan 500-1000 Rupiah/ Kg
Bahkan tidak jarang Merugi karena harga pakan yang semakin
Melambung
-Dengan Olahan ini Keuntungan Per Kg mencapai Rp. 25.625
Revienew Cost Ratio: