SlideShare a Scribd company logo
1 of 1
Nama : Kuspaeni BK 4A
NPM : 1113500038
ANALISIS
TRANSAKSIONAL
Tokoh
Erick Berne 1950
Keterbatasan
 Kurang efisien terhadap
kontrak treatment karena
banyak klien yang
beranggapan jelek terhadap
dirinya dan tidak realistis
sehingga sulit tercapai
kontrak karena klien tidak
dapat mengungkapkan
tujuan apa yang ia inginkan.
 Subyektif dalam
menafsirkan status ego.
Konsep Dasar
 Status ego orang tua ( SEO ) adalah
bagian dari kepribadian yang
menunujukkan sifat-sifat orang tua
 Status ego dewasa ( SED ) adalah bagian
dari kepribadian yang menunjuk pada
berbagai gambaran sebagai bagian
objektif dari kepribadian
 Status ego anak ( SEA ) adalah bagian
dari kepribadian yang menunujukkan
ketidakstabilan, masih dalam
perkembangan, berubah-ubah, ingin tahu
Tujuan Konseling
 Mendekontaminasikan ego state
yang terganggu
 Membantu mengunakan ketiga
ego state yang terganggu
 Membantu menggunakan ego
state adult secara optimal
 Mendorong berkembangnya life
position SOKO dan lifi script
baru dan produktif
Peran Konselor
 membantu klien menemukan suasana masa lampau yang
merugikan dan menyebabkan klien membuat keputusan-
keputusan awal tertentu
 mengindentifikasikan rencana hidup dan mengembangkan
strategi-strategi yang telah digunakannya dalam
menghadapi orang lain yang sekarang mungkin akan
dipertimbangkannya
 Terapis membantu klien memperoleh kesadaran yang
lebih realistis dan mencari alternatif-alternatif untu
menjalani kehidupan yang lebih otonom
Teknik Konseling
 Permission
 Protection
 Potency
 Operation
o Interrogation
o Specification
o Confrontation
o Explanation
o Illustration
o Confirmation
o Interpretation
o Crystallization
Asumsi
 Kecendrungan untuk memilih
posisi devolusioner,
obvolusioner dan pada dirinya
ada unsure tidak Ok
 Kecenderungan untuk
menggunakan ego state yang
tunggal
 Ego state yang ditampilkannya
terlalu cair
 Ego statenya tercemar
Deskripsi Proses Konseling
 Analisis struktur : menjelaskan tentang ego
state itu satu persatu, sehingganya individu
itu sadar ego state yang mana yang lebih
dominan dalam dirinya
 Analisis transaksional : Konselor
menganalisis pola transaksi dalam kelompok
 Analisis permainan : Konselor menganalisis
suasana permainan yang diikuti oleh klien
untuk mendapat sentuhan
 Analisis naskah hidup : dilakukan apabila
konselor sudah meyakini bahwasanya
kliennya terjangkiti posisi hidup yang tidak
sehat

More Related Content

Viewers also liked

Viewers also liked (8)

ใบงายที่14ใบงานประชาสัมพันธ์
ใบงายที่14ใบงานประชาสัมพันธ์ใบงายที่14ใบงานประชาสัมพันธ์
ใบงายที่14ใบงานประชาสัมพันธ์
 
Case Description
Case DescriptionCase Description
Case Description
 
Postal competencias
Postal competenciasPostal competencias
Postal competencias
 
SAMPLE WORK
SAMPLE WORKSAMPLE WORK
SAMPLE WORK
 
My brain
My brainMy brain
My brain
 
Unidad 6
Unidad 6Unidad 6
Unidad 6
 
Exposicion1
Exposicion1Exposicion1
Exposicion1
 
Reglamento del aprendiz
Reglamento del aprendizReglamento del aprendiz
Reglamento del aprendiz
 

Similar to ANALISIS TRANSAKSIONAL

Ppt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalPpt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalbkupstegal
 
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK bkupstegal
 
Ppt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalPpt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalkhomisah
 
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konselingTEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konselingSitiSara33
 
Pendekatan dalam konseling
Pendekatan  dalam konselingPendekatan  dalam konseling
Pendekatan dalam konselingJenyHarianto08
 
Pendekatan dalam konseling
Pendekatan  dalam konselingPendekatan  dalam konseling
Pendekatan dalam konselingJenyHarianto08
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifFATHATUL FIKRIYAH
 
Tugas Analisa.pdf
Tugas Analisa.pdfTugas Analisa.pdf
Tugas Analisa.pdfMohdAfuza
 
Teorikaunseling
TeorikaunselingTeorikaunseling
Teorikaunselingeswoo
 
4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)
4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)
4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)Herney Aqilah Kay
 
Teorikaunseling 090910112241-phpapp01
Teorikaunseling 090910112241-phpapp01Teorikaunseling 090910112241-phpapp01
Teorikaunseling 090910112241-phpapp01onnel_91
 
N4. (konstran)
N4. (konstran)N4. (konstran)
N4. (konstran)profhariko
 

Similar to ANALISIS TRANSAKSIONAL (20)

Ppt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalPpt analisis transaksional
Ppt analisis transaksional
 
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
jawaban UAS Mata Kuliah TI dalam BK
 
Ppt analisis transaksional
Ppt analisis transaksionalPpt analisis transaksional
Ppt analisis transaksional
 
pertemuan 4.pdf
pertemuan 4.pdfpertemuan 4.pdf
pertemuan 4.pdf
 
pertemuan 4.ppt
pertemuan 4.pptpertemuan 4.ppt
pertemuan 4.ppt
 
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konselingTEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
 
Peta kognitif
Peta kognitifPeta kognitif
Peta kognitif
 
Pendekatan dalam konseling
Pendekatan  dalam konselingPendekatan  dalam konseling
Pendekatan dalam konseling
 
Pendekatan dalam konseling
Pendekatan  dalam konselingPendekatan  dalam konseling
Pendekatan dalam konseling
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotif
 
Tugas Analisa.pdf
Tugas Analisa.pdfTugas Analisa.pdf
Tugas Analisa.pdf
 
Teorikaunseling
TeorikaunselingTeorikaunseling
Teorikaunseling
 
Pert.iv
Pert.ivPert.iv
Pert.iv
 
4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)
4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)
4 ciriciri kaunselor yang efektif(1)
 
Teori Kaunseling
Teori KaunselingTeori Kaunseling
Teori Kaunseling
 
Teorikaunseling 090910112241-phpapp01
Teorikaunseling 090910112241-phpapp01Teorikaunseling 090910112241-phpapp01
Teorikaunseling 090910112241-phpapp01
 
Peta Kognitif
Peta Kognitif Peta Kognitif
Peta Kognitif
 
PRINSIP KONSELING.pptx
PRINSIP KONSELING.pptxPRINSIP KONSELING.pptx
PRINSIP KONSELING.pptx
 
(konstran)
(konstran)(konstran)
(konstran)
 
N4. (konstran)
N4. (konstran)N4. (konstran)
N4. (konstran)
 

ANALISIS TRANSAKSIONAL

  • 1. Nama : Kuspaeni BK 4A NPM : 1113500038 ANALISIS TRANSAKSIONAL Tokoh Erick Berne 1950 Keterbatasan  Kurang efisien terhadap kontrak treatment karena banyak klien yang beranggapan jelek terhadap dirinya dan tidak realistis sehingga sulit tercapai kontrak karena klien tidak dapat mengungkapkan tujuan apa yang ia inginkan.  Subyektif dalam menafsirkan status ego. Konsep Dasar  Status ego orang tua ( SEO ) adalah bagian dari kepribadian yang menunujukkan sifat-sifat orang tua  Status ego dewasa ( SED ) adalah bagian dari kepribadian yang menunjuk pada berbagai gambaran sebagai bagian objektif dari kepribadian  Status ego anak ( SEA ) adalah bagian dari kepribadian yang menunujukkan ketidakstabilan, masih dalam perkembangan, berubah-ubah, ingin tahu Tujuan Konseling  Mendekontaminasikan ego state yang terganggu  Membantu mengunakan ketiga ego state yang terganggu  Membantu menggunakan ego state adult secara optimal  Mendorong berkembangnya life position SOKO dan lifi script baru dan produktif Peran Konselor  membantu klien menemukan suasana masa lampau yang merugikan dan menyebabkan klien membuat keputusan- keputusan awal tertentu  mengindentifikasikan rencana hidup dan mengembangkan strategi-strategi yang telah digunakannya dalam menghadapi orang lain yang sekarang mungkin akan dipertimbangkannya  Terapis membantu klien memperoleh kesadaran yang lebih realistis dan mencari alternatif-alternatif untu menjalani kehidupan yang lebih otonom Teknik Konseling  Permission  Protection  Potency  Operation o Interrogation o Specification o Confrontation o Explanation o Illustration o Confirmation o Interpretation o Crystallization Asumsi  Kecendrungan untuk memilih posisi devolusioner, obvolusioner dan pada dirinya ada unsure tidak Ok  Kecenderungan untuk menggunakan ego state yang tunggal  Ego state yang ditampilkannya terlalu cair  Ego statenya tercemar Deskripsi Proses Konseling  Analisis struktur : menjelaskan tentang ego state itu satu persatu, sehingganya individu itu sadar ego state yang mana yang lebih dominan dalam dirinya  Analisis transaksional : Konselor menganalisis pola transaksi dalam kelompok  Analisis permainan : Konselor menganalisis suasana permainan yang diikuti oleh klien untuk mendapat sentuhan  Analisis naskah hidup : dilakukan apabila konselor sudah meyakini bahwasanya kliennya terjangkiti posisi hidup yang tidak sehat