Ringkasan dokumen tentang instalasi pipa air kotor adalah sebagai berikut: Dokumen tersebut membahas tentang sistem pembuangan air kotor dan jenis pipa yang digunakan untuk instalasi pembuangan air kotor, termasuk proses instalasi pipa dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti kemiringan pipa. Dokumen juga menjelaskan tentang tangki septic yang digunakan untuk menampung air limbah di tempat yang tidak terjangkau saluran

1. INSTALASI PERPIPAAN AIR
KOTOR
Sistem pembuangan air kotor merupakan sistem pembuangan untuk air buangan yang
berasal dari kloset, urinal, bidet, dan air buangan yang mengandung kotoran manusia dari
alat plambing lainnya ( black water).
Sistem pembuangan air bekas adalah sistem pembuangan untuk air buangan yang berasal
dari bathtub, wastafel, sink dapur dan lainnya (grey water).Namun, untuk suatu daerah yang
tidak tersedia riol umum yang dapat menampung air bekas, dapat digabungkan ke instalasi
air kotor terlebih dahulu. Seperti namanya, air kotor merupakan limbah buangan yang
mengandung komponen yang berbahaya. Biasanya air kotor ini merupakan buangan biologis
seperti tinja dan air kencing. Selain itu limbah air kotor juga merupakan buangan air dapur
dan makanan atau minuman yang mengandung lemak . Yang jelas, air kotor ini mengandung
komponen berbahaya seperti , mikroba, materi organik, telur cacing, virus dan bakteri yang
membutuhkan penanganan secara tepat.
Berbicara tentang instalasi pipa air kotor,tentu harus mengerti bagaimana proses peresapan
dari air kotor tersebut .
Secara sederhana terdapat dua proses utama dalam penanganan air kotor.pertama adalah
proses mekanik.yakni proses dimana air kotor melewati proses penyaringan,pembersihan
sampah,pemisahan,pengendapan,proses anaerob dan proses pengeringan hinggah
pembuangan akhir.sementara itu ada pula proses biologis yang merupakan aktifitas bakteri
dengan memanfaatkan o2 dan proses netralisasi cairan dengan asam.dalam proses ini
terjadi oksidasi seperti aerasi dan pengolahan endapan aktif dan pemusnahan kuman
dengan menggunakan kaporit.

2. A.Jenis pipa untuk instalasi air kotor
• Berdasarkan fungsinya,saluran pipa air kotor wajib mengantarkan limbah dari toilet ke septictank yang pada akhirnya di salurkan pada
drainase.sehingga jenis pipa yang dapat digunakan adalah:
• 1. Pipa PVC khusus air limbah.
• Pipa yang satu ini mudah dikenali karena biasanya berwarnah coklat
• 2. Pipa astolan
• Yakni pipa yang cocok untuk limbah air dengan suhu tinggi
3. Pipa PVC
Pipa yang paling umum digunakan sebab tingkat ketahananya yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan.
4. Pipa silent teknologi
Yakni pipa yang cocok untuk bangunan tinggi atau rumah yang tidak menginginkan salurannya berisik.

3. B. Instalasi Pipa Air Kotor
• Pertama, berikan bantalan yang kuat pada dasar pipa talang yang tegak lurus. Sambungkan antara pipa PVC yang diberi solvent cement. Jika ada
pertemuan pipa lainnya, maka sambungan tersebut harus diberi lem khusus. Kemudian pastikan bahwa pipa tersebut tidak cacat atau bocor.
• Kedua, pipa PVC yang tertanam didalam tanah juga perlu diberi pondasi bantalan beton. Termasuk pada percabangan dan belokan dan pada saat
pipa tegak mengalami pertemuan dengan pipa yang datar di lantai dasar.
• Kemudian pastikan ukuran dan tingkat kemiringan pipa sudah terpasang dengan benar. Jika berdasarkan ukurannya pipa air kotor yang menyalurkan
bekas cucian dapur, dan kamar mandi harus berdiameter minimal 3 inch dengan derajat kemiringan 1 % hingga 2 % yang dihitung dari panjang
saluran pipa yang horizontal.
• Untuk pipa air kotoran manusia, diameter yang disarankan adalah minimal 3 inch dengan sudut kemiringan pipa 2 % hingga 3 %. Jika kurang dari 2 %
kotoran akan lambat turn, namun jika lebih dari 3 % air yang disiram akan turun terlebih dahulu dan tinja jadi terhambat mengalir.
• Untuk pipa air hujan biasanya memiliki standar kemiringan saluran pipa 0,5 % sampai 1 %. Pipa yang digunakan pun berdiameter 2 sampai 3 inch.
Sehingga bila panjang pipa 9m, maka hitunglah 2,5% x 9m = 0,225m atau 22,5cm.
• Selanjutnya, untuk menuntaskan pengerjaan pipa air kotor uruglah saluran pipa ini dengan pasir tanah. Lalu pasang dengan batu bata atau paving
sebagai tanda bahwa disitulah terdapat saluran pipa.

4. C. Faktor Penunjag Perencanaan Instalasi Air Kotor
• 1. Cara pengaliran pembuangan air kotor.
• Sistem gravitasi air buangan mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah secara gravitasi ke saluran umum yang letaknya lebih
rendah. Sistem bertekanan adalah sistem yamg menggunakan alat ( pompa ) karena saluran umum letaknya labih tinggi dari letak alat plumbing,
sehingga air buangan dikumpulkan terlebih dahulu dalam suatu bak penampungan, kemudian dipompakan keluar ke roil umum. Sistem ini mahal,
tetapi bisa digunakan pada bangunan yang mempunyai alat – alat plumbing di basement pada bangunan tinggi / bertingkat banyak.

5. • 2. Bagian – Bagian sistem pembuangan
• a) Alat – alat plambing yang digunakan untuk pembuangan seperti bathtub, wastafel, bak – bak cuci piring, cuci pakaian, kloset, urinal, bidet, dan
sebagainya
• b) Pipa – pipa pembuangan
• c) Pipa ven
• d) Perangkap dan penangkap ( interceptor )
• e) Bak penampung dan tanki septic.
• f) Pompa pembuangan.
• 3. Pipa perangkap pembuangan
• a) Perangkap yang dipasang pada alat plambing dan pipa pembuangan .

6. • b) Perangkap yang menjadi satu dengan alat plambing
• Pipa - pipa yang berfungsi sebagai pipa pembuangan harus memiliki ukuran pipa yang sama atau lebih besar dengan ukuran lubang keluar pipa
perangkap alat plambing dan untuk mencegah efek sifon pada air yang ada dalam perangkap. Jarak tegak dari ambang puncak perangkap sampai
pipa mendatar dibawahnya tidak lebih dari 60cm.
•
• 4 ) Persyaratan pipa perangkat
• a ) penangkap yang sesuai harus di pasang sedekat mungkin dengan alat plambing yang layaninya,dengan maksud agar pipa pembuangan yang
mengalami gangguan spendek mungkin.
• b ) konstruksinya harus mudah di bersikan,dilengkapi ndegan tutupan yang mudah di buka dan letak dari penangkal dalam ruangan sedemikian
rupa sehingga sampah dari penangkap mudah di buang keluar ruang.
• c ) konstruksi penangkap harus mampu secara efektif memisakan
• 5 ) Tangkap septik dan rembesan

7. Tangkai septic sebenarnya serupa saja dengan bak penampung air kotor tetapi lrbih ditunjukan penggunaannya untuk menampung air kotor buangan dari
bangunan di tempat yang tidak terjangakau oleh riol umum / kota.
Prinsip kerja dari tangki septic adalah mengelolah dan memisahkan antara air dengan kotoran dengan cara pengendapan.
Pengelolahan dilalukan oleh bakteri anearobic yang merubah kotoran baku menjadi lumpur.
Air hasil pemisahan (70% lebih bersih)dialirkan keluar secara gravitasi dan diresapkan ke tanah,
Sedangkan hasil endapan (lumpur) harus dibuang secara berkala dengan bantuan layanan mobil tangaki air kotor pemerintah setempat.
Dengan demikian tangki septic biasanya terletak di luar bangunan(mudah di capai mobil tangki) dan tidak ada peralatan pompa yang di pasang.

8. Tankai septic adalah bak untuk menampung air limbah yang gelontorkan dari wc kontruksi septic tank ada di sekat dinding bata dan di atasnya diberi
Penutup dengan palt beton dilengkapi penutup kontrol dan diberi pipa hawa T dengan diameter ø1 ½ sebagai hubungan agar ada udara / oksigen ke dalam
Septictank sehingga bakteri menjadi subur.