Linux merupakan sistem operasi yang legal dan halal untuk digunakan. Pembajakan software dianggap haram dalam Islam. Linux dan open source software lainnya dapat menjadi solusi untuk mencegah pembajakan serta memberdayakan pendidikan. Masih dibutuhkan dukungan dari pemerintah dan penggunaan teknologi untuk kemajuan pendidikan.
1. “Linux, Sistem Operasi
Legal & Halal”
Oleh :
Arief Mardianto
Diselenggarakan pada:
Padang, 31 Juli 2013
Masjid Jami' Ukhuwah
Perumahan Flamboyan Baru
Kecamatan Padang Barat
Pesantren Ramadhan
Tekhnologi dalam Islam
3. Fakta
Indonesia termasuk ke dalam 5 negara
dengan tingkat pembajakan software
tertinggi didunia (BSA, 2012)
Venezuela : 88%, USD 668 juta
Indonesia : 86%, USD 1,467 miliar
China : 77%, USD 8,902 miliar
Thailand : 72%, USD 852 juta
Argentina : 69%, USD 657 juta
Sumber :
http://inet.detik.com/read/2012/05/15/175553/1917861/398/nih-5-negara-pembajak-
software-terbesar
5. Penyebab Pembajakan
Software
Mahalnya harga lisensi
Mudahnya melakukan penyalinan pada
data-data yang disimpan dalam format
digital
Belum meluasnya informasi mengenai
kemungkinan solusi dengan
memanfaatkan open source
Sumber :
http://sswhy.blogspot.com/2012/11/penyebab-terjadinya-pembajakan-software.html
6. Hukum Pembajakan
Dalam Islam
Setiap bentuk pelanggaran terhadap HKI,
termasuk namun tidak terbatas pada
menggunakan, mengungkapkan,
membuat, memakai, menjual,
mengimpor, mengekspor, mengedarkan,
menyerahkan, menyediakan,
mengumumkan, memperbanyak,
menjiplak, memalsu,membajak HKI milik
orang lain secara tanpa hak merupakan
kezaliman dan hukumnya adalah
HARAM
Sumber :
Keputusan Fatwa MUI, No. 1/MUNAS VII/MUI/15/2005
11. Open Source Software
Apa yang dimaksud Open Source Software ?
Metode pengembangan perangkat lunak
(software) secara bergotong royong
Perbedaan dengan Close Source
Kode Program, Harga, Lisensi, Dukungan,
Pengembangan, Keamanan
Manfaat pakai Open Source Software
Murah bahkan GRATISGRATIS, Tidakmembajak,
Mudah DikembangkanDikembangkan, Tidak
ketergantungan dengan aplikasi berbayar
13. Are You Linux User ?
Apa itu Linux ?
Sistem operasi komputer, layaknya Windows
dan Mac yang anda gunakan
Siapa penemu Linux ?
Linus Benedict Torvalds,
1991 – Helsinki, Finlandia
Kenapa pakai Linux ?
Open Source, Gratis, Stabil, Banyak Pilihan,
No Virus, Dukungan Komunitas
Bagaimana cara mendapatkanLinux ?
Download, Beli di Online Shop, atau Minta
14. Aplikasi Perkantoran
Proprietary Free/Open Source
Word Processor MS Word
Spreadsheet MS Excel
Presentation
Database MS Access
Drawing
Jenis Software
LibreOffice Writer, AbiWord, KWord
LibreOffice Calc, Gnumeric, KSpreadsheet
MS PowerPoint LibreOffice Impress, KPresentation
LibreOffice Base, Kexi
CorelDraw LibreOffice Draw, Inkscape
16. Aplikasi Internet
Jenis Proprietary Free/Open Source
Web Int. Explorer Mozilla Firefox, Konqueror
Email Outlook Evolution, Thunderbird
Messenger Yahoo Messenger Pidgin, Yahoo Messenger
VoIP Skype, NetMeeing Ekiga, Linphone
Web Editor FrontPage NVU, Quanta, OpenOffice Writer
17. Aplikasi Multimedia
Jenis Proprietary Free/Open Source
Musik WinAmp XMMS, Rhythmbox
Video Win MediaPlayer Totem, Kaffeine, VLC
Sound Edit CoolEdit Audacity
Video Edit Macromedia Kdenlive, Kino
Animasi 3DS MAX Blender
18. Aplikasi Server
Jenis Proprietary Free/Open Source
Web IIS Apache
Email Exchange Server Sendmail, Postfix, Qmail
Database MS SQL Server MySQL, PostgreSQL
File/Print Active Directory Samba, LDAP
Proxy WinProxy/MDaemonSquid
20. Fakta OSS di Indonesia
Linux tidak pernah diajarkan disekolah,
kecuali ujian kompetensi, padahal
kurikulum tidak mewajibkan menggunakan
Windows
Tidak sadar, pembajakan diajarkan
semenjak bangku sekolah
Pemerintah tidak tegas terhadap
penggunaan software legal
Padahal dunia usaha lebih memilih Linux
(legalitas) dari pada harus membayar dua
kali
21. OSS untuk Pendidikan
Pengenalan komputer sejak dini
sebaiknya menggunakan Open Source,
karena siswa tidak akan merasa aneh
ketika bertemu yang bukan Open Source.
Tidak sebaliknya.
Banyak program untuk pendidikan TK-
SD, misalnya gcompirs, selain program
perkantoran dan internet yang otomatis
tersedia di semua jenis atau distro Linux.
22. Peluang Linux di
Dunia Pendidikan
Bagi Lembaga Pendidikan: mendapatkan siswa
yang lebih banyak, materi pelajarannya
bermanfaat, lulusannya mudah mendapatkan
kerja/wirausaha, dan pengelola (pengajar dan
karyawan) lebih tenang dalam bekerja sehingga
pelayanan menjadi baik, serta berpeluang
masuk surga karena menggunakan software
yang halal dan baik.
Bagi Siswa/Mahasiswa & Orang Tua: ilmu siswa
lebih luas, mandiri, dan berpeluang lebih
mudah mendapatkan kerja/wirausaha.
Bagi Negara/Umat: kemajuan ilmu lebih cepat
dan merata (rakyat adil dan sejahtera).
24. Hambatan Linux di Indonesia
Tidak ada perusahaan yang promosi Linux,
sehingga banyak pengelola sekolah (terutama
guru dan teknisi/laboran) belum faham
manfaat Linux bagi pendidikan.
Ada promosi negatif (serangan?) dari vendor
besar untuk menakut-nakuti calon pengguna
Linux, misalnya Linux mahal dan tidak
disupport. Padahal banyak lembaga
pensupport, meskipun bukan pembuat Linux.
Lemah dalam penegakan hukum (UU HaKI),
padalah semakin tergantung semakin berat, dan
dapat terancam dalam pergaulan dunia.
26. Masalah dan Solusinya..(1)
Masalah: Fasilitas pendidikan sudah kuno,
misal sebelumnya menggunakan Windows
95/98 dengan MS Office 97, karena komputer
hanya sekelas Pentium I atau II dengan RAM 64
MB atau 128 MB.
Solusi: Upgrade atau tukar tambah komputer.
Solusi alternatif 1: Pasang jaringan dan
komputer server sehingga komputer lama
menjadi thin-client atau diskless, misal LTSP.
Solusi alternatif 2: Pilih Linux yang ringan,
seperti Damn Small Linux dengan pengolah
kata Abiword, spredsheet Gnumeric, dsb.
27. Masalah dan Solusinya..(2)
Masalah: Pengajar/guru/dosen dan atau
teknisi/laboran kesulitan belajar sendiri Linux
dan FOSS.
Solusi: Adakan pelatihan untuk guru dan
teknisi/laboran. Misal dengan mengalihkan
biaya lisensi menjadi biaya pelatihan.
Solusi alternatif 1: Jika tak ada biaya
pelatihan, beli CD/DVD dan atau buku Linux
untuk bahan belajar guru/teknisi secara
mandiri.
Solusi alternatif 2: Jika dosen, guru, teknisi,
laboran yang ada tidak mau belajar hal baru,
ganti mereka dengan yang baru. :-)
28. Masalah dan Solusinya..(3)
Masalah: Siswa/mahasiswa atau orang tua
keberatan anaknya hanya belajar Linux/FOSS.
Solusi: Jelaskan kepada mahasiswa/siswa dan
para orang tua bahwa setelah menguasai Linux
dan FOSS tidak akan kesulitan menghadapi
Windows, bahkan sebaliknya akan menjadi
lebih mandiri, percaya diri, lebih mudah
menerima perbedaan, dsb.
Solusi alternatif 1: Beli 1 lisensi Windows untuk
mengenalkannya kepada siswa/mahasiswa.
Solusi alternatif 2: Periksakan mereka ke
psikiater (konsultan), barangkali menderita
“sakit ketergantungan software” :-)
29. Masalah dan Solusinya..(4)
Masalah: Printer/scanner atau perangkat keras
lainnya tidak bekerja baik di Linux.
Solusi: Cari drivernya di internet, misalnya
dengan update CUPS/SANE yang lebih baru.
Solusi alternatif 1: Tukar tambah printer atau
perangkat keras lain (seperti modem, web cam,
wireless) dengan yang dapat dijalankan di
Linux.
Solusi alternatif 2: Pertahankan satu komputer
dengan Windows, khusus untuk mencetak atau
scanner, dsb.
30. Masalah dan Solusinya..(5)
Masalah: Pemerintah atau pejabat dinas
pendidikan tidak mendukung Linux/FOSS.
Solusi: Demo! (Demokan contoh penggunaan
Linux untuk pendidikan dan dunia kerja).
Solusi alternatif 1: Ganti! (Kirim email ke
pejabat di atasnya agar mengganti pejabat
tersebut).
Solusi alternatif 2: Jika semua pejabat tidak
mendukung Linux/FOSS, laporkan ke KPK.
31. Aplikasi Linux Islam
Zekr
Minbar Prayer
Monajat
Hijra Applet
Parental Software
Beragam aplikasi pendidikan
lainnya
32. Sekian, jika masih ragu,
jangan ragu bertanya ke ...
http://about.me/arief.mardianto