Dokumen ini menjelaskan cara membuat bom waktu sederhana menggunakan jam weker, bohlam lampu, dan detonator. Detonator yang sensitif terhadap api dihubungkan dengan wolfram dari bohlam lampu yang akan menyala ketika jam weker berbunyi dan memicu ledakan bom.
1. |[ BOM WAKTU (TIME BOMB) ]|~
Zat Primary explosif pada isian detonator seperti Merkuri Fulminat sangat sensitif
terhadap nyala api. Sedikit saja nyala semisal dari bara api yg jatuh dari rokok
misalnya dapat memicu ledakan primary explosif ini. Maka sebaiknya dalam membuat
bom, detonator sebaiknya dapat dicabut-pasang. (Kalau di simpan detonator
dipisahkan dari booster dan HE-nya).
Prinsip ini digunakan dalam pembuatan bom waktu. Kita tahu bahwa bohlam lampu
senter dapat menyala walau oleh arus yg kecil. Jika kaca bohlam ini dipecahkan hati2
dengan tanpa merusak bagian kawat wolframnya. Lalu jika dihubungkan dengan arus
maka kawat wolfram akan menyala sebentar untuk kemudian hilang terbakar. Ini
dapat digunakan untuk memicu detonator.
Sebagai pengukur waktu dapat digunakan jam weker (lebih baik yg digital agar lebih
presisi). Kita tahu bahwa jika weker diset dan sampai pada waktunya maka speaker
jam tersebut akan menyala. Nah jika fungsi speaker dicabut dan kabel arusnya
dihubungkan dengan bohlam yg sudah dipecahkan kacanya tadi, dan wolfram dari
bohlam tersebut dipasang bersentuhan dengan isian detonator seperti gambar di bawah
maka jika waktu alarm telah sampai, arus yg tadinya menyalakan speaker berubah
menjadi menyalakan wolfram pada bohlam sehingga memicu ledakan.
Perhatikan bahwa antara wolfram dan isian detonator sewaktu dipasang jangan
terlalu ditekan sehingga merusakkan wolframnya. (cukup bersentuhan saja). Dan agar
kedudukan ini pakem dapat digunakan isolatip. Sementara untuk menyambung lampu
dengan kabel dapat digunakan dudukan lampu senter yg sering dijual di toko alat
listrik.
*Muslim Jihad Media