SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
BAB I
DESAIN GRAFIS DAN
NIRMANA
DESAIN GRAFIS PERCETAKAN
Warna
Warna merupakan spektrum tertentu yang terdapat di
dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih).
Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang
cahaya tersebut. Warna dapat didefinisikan secara
objektif/fisik sebagai sifat cahaya yang dipancarkan,
atau secara subjektif/psikologis sebagai bagian dari
pengalaman indra penglihatan.
Warna
Benda berwarna merah karena sifat pigmen benda tersebut
memantulkan warna merah dan menyerap warna lainnya
dalam spektrum cahaya.Benda berwana hitam karena sifat
pigmen benda tersebut menyerap semua warna pelangi dalam
spektrum.Sebaliknya suatu benda berwarna putih Karen sifat
pigmen benda tersebut memantulkan semua warna pelangi
atau semua panjang gelombang.
Warna
1) Warna Additive Dan Subtractive
Warna menurut asal kejadiannya dapat digolongkan menjadi
warna additive dan subtractive.
Warna
Warna Additive
Warna additive merupakan warna-warna yang berasal
dari cahaya yang disebut spektrum. Pada warna
additive, pencampuran warna primer cahaya yang
terdiri dari warna red, green dan blue dimana
pencampuran ketiga warna primer dengan jumlah
yang sama menghasilkan warna putih atau dikenal
dengan sistem warna RGB.
Warna
Warna Subtractive
Warna subtractive adalah warna yang berasal dari
pigmen yang bersifat transparan. Warna pokok
subtrative: sian (cyan), magenta, dan kuning
(yellow), dalam komputer disebut warna model
CMY atau lebih dikenal dengan CMYK, K bukanlah
warna tapi unsur prosentase/black/gelap pada
masing-masing warna subtractive.
Warna
Warna
Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa warna pokok additive adalah:
❖ R : merah : red
❖ G : Hijau : green
❖ B : biru : blue
Sedangkan warna pokok dari warna substractive adalah:
❖ C : sian : cyan
❖ M : magenta : magenta
❖ Y : kuning : Yellow
Warna
2) Dimensi-dimensi Warna
Terdapat tiga dimensi warna yang
sangat besar pengaruhnya terhadap
tata rupa, yaitu hue, value, dan
chroma.
Warna
Hue adalah realitas/rona/corak warna,
yaitu dimensi mengenai klasifikasi
warna, nama warna, dan jenis warna.
Hue merupakan karakteristik, ciri khas,
atau identitas yang digunakan untuk
membedakan sebuah warna dari
warna lainnya.
Warna
Value adalah tonalitas warna, yaitu
dimensi tentang terang-gelap warna
atau tua-muda warna,
atau “ke-terang-an” warna (lightness)
Warna
Chroma adalah intensitas warna,
yaitu dimensi tentang cerah redup
warna, cemerlang suram warna,
disebut pula “kecerahan” warna
(brightness). Intensitas ini disebabkan
oleh adanya penyerapan atau
peredaman warna (saturation).
Warna
3) Pencampuran Warna Bahan
Berdasarkan pencampuran warna bahan warna dapat
digolongkan menjadi beberapa macam, yaitu warna primer,
warna sekunder, warna intermediate, warna tersier dan warna
kuarter.
Warna
Warna bahan sesungguhnya terdiri atas dua jenis, yaitu:
 Warna bahan tinta cetak (print computer dan offset). Warna
primer bahan tinta cetak adalah Cyan, Magenta, yellow (CMY)
 Warna bahan cat (cat air, cat poster, cat akrilik, cat minyak,
dan lain-lain). Warna pokok/primer bahan cat dalam praktik
sehari hari adalah kuning (yellow), Merah (Red), dan Biru
(Blue) atau disebut RGB.
Skala Pencampuran Warna
Warna
Dari gambar skala pencampuran warna-warna, dapat dijelaskan sebagai berikut:
 Warna primer/pokok: terdiri dari warna pokok merah, kuning, biru.
 Warna sekunder: pencampuran 2 warna primer. Hijau (H) = biru & kuning. Jingga
(J) = kuning & merah. Ungu (U) = merah & biru
 Warna tersier: pencampuran 2 warna sekunder. Coklat kuning (CK) = jingga &
hijau. Coklat merah (CM) = jingga & ungu.. Coklat biru (CB) = hijau & ungu.
 Warna kuarter: pencampuran 2 warna tersier. Coklat jingga (CJ) = coklat kuning
&coklat merah. Coklat hijau (CH) = coklat kuning & coklat biru Coklat ungu (CU)
= coklat biru & coklat merah.
Warna
Warna
4) Klasifikasi Warna-warna
Terdapat lima klasifikasi warna, yaitu warna primer, sekunder,
intermediate, tersier, dan kuarter.
Warna
Klasifikasi Keterangan Anggota Warna
Warna primer Disebut warna primer atau pokok karena warna
tersebut tidak dapat dibentuk dari warna lain
-Biru
-Merah
-Kuning
Warna sekunder Sering disebut sebagai warna kedua yang
merupakan warna jadian dari percampuran dua
warna primer.
-Jingga/orange
-Ungu/violet
-Hijau
Warna intermediate Warna intermediate merupakan warna perantara,
yaitu warna yang ada diantara warna primer dan
sekunder pada lingkaran warna.
-Kuning hijau
-Kuning jingga
-Merah jingga
-Merah ungu
Warna
Klasifikasi Keterangan Anggota Warna
Warna tersier Merupakan warna ketiga yang dihasilkan
percampuran dari dua warna sekunder atau warna
kedua.
-Coklat kuning
-Coklat merah
-Coklat biru
Warna kuarter Warna kuarter atau warna keempat yaitu warna hasil
percampuran dari dua warna tersier atau warna
ketiga
-Coklat jingga
-Coklat hijau
-Coklat ungu
Warna
5) Pembagian Warna Berdasar Area Panas Dan Dingin
Dari pembahasan jenis-jenis warna mendasarkan pada teori
tiga warna primer, tiga warna sekunder, dan enam warna
intermediate. Kedua belas warna ini kemudian disusun dalam
satu lingkaran. Lingkaran berisi 12 warna ini jika dibelah
menjadi dua bagian akan memperlihatkan setengah bagian
yang tergolong daerah warna panas, dan setengah bagian
warna dingin.
Warna
Warna panas memberikan kesan semangat, kuat, dan aktif,
warna dingin memberikan kesan tenang, kalem, dan pasif. Bila
terlalu banyak warna dingin akan berkesan sedih dan melankoli.
Warna panas berkomplemen dengan warna dingin, sehingga
sifatnya kontras.
Warna
Dari skema lingkaran 12 warna dingin dan panas ini, secara terperinci
pembagian berbagai warna menjadi daerah panas dan dingin dalam
lingkaran ini adalah sebagai berikut.
 Merah, jingga, dan kuning, digolongkan sebagai warna panas, kesannya
panas dan efeknya pun panas.
 Biru, ungu, dan hijau, digolongkan sebagai warna dingin, kesannya dingin
dan efeknya pun dingin.
 ijau akan menjadi hangat/panas apabila berubah kearah hijau kekuning-
kuningan, dan ungu akan menjadi hangat jika berubah ke arah ungu
kemerah-merahan.
Warna
6) Warna-Warna dan Artinya
Tujuan mempelajari nirmana adalah melatih kepekaan artistik dan
melatih keterampilan teknis pada desain suatu karya, menambah
pemahaman tentang warna dan penerapannya.
Warna
Arti Warna Merah
 Cepat, enerjik, gairah, marah, berani, bahaya, positif, ageresif,
merangsang, dan panas.
 Lambang keberanian, kemarahan, kekuatan.
 Bila merahnya adalah merah muda, warna ini memiliki arti
kesehatan, kebugaran, keharuman bunga rose
Warna
Arti Warna Biru
 Dingin, pasif, melankoli, sayu, sendu, sedih, tenang, berkesan
jauh, mendalam, tak terhingga, tetapi cerah
 Warna biru mempunyai asosiasi pada air, laut, langit, dan
dibarat pada es
 Melambangkan keagungan keyakinan, keteguhan iman,
kesetiaan, kebenaran, kemurahan hati, kecerdasan, perdamaian,
kesatuan, kepercayaan, dan lain-lain.
Warna
Arti Warna Kuning
 Keadaan terang dan hangat.
 Gembira, ramah, supel, riang, cerah.
 Energi dan keceriaan, kejayaan, kemegahan, kemuliaan, dan
kekuataan.
 Kuning tua dan kuning kehijau-hijauan mengasosiasikan sakit,
penakut, iri, dan lain-lain.
Warna
Arti Warna Hijau
 Berasosiasi pada hijaunya alam, tumbuhan-tumbuhan, sesuatu yang
hidup dan berkembang.
 Hijau mempunyai watak segar, muda, hidup, tumbuh, dan beberapa
watak lainnya.
 Melambangkan kesuburan, kesetiaan, keabadian, kebangkitan,
kesegaran, kemudaan, keremajaan, keyakinan, kepercayaan,
keimanan, pengharapan, kesanggupan, kenangan, dan lain-lain.
Warna
Arti Warna Jingga/oranye
 Warna jingga memiliki karakter dorongan, semangat merdeka,
anugerah, tapi juga bahaya.
 Jingga menimbulkan sakit kepala, dapat mempengaruhi sistem
syaraf, dapat mengetarkan jiwa, menimbulkan nafsu makan.
 Mengingatkan orang pada buah orange sehingga akan menambah
rasa manis jika untuk warna makanan.
 Menimbulkan kesan murah, dalam arti harga, sehingga banyak
digunakan sebagai warna pengumuman penjualan obral.
Warna
Arti Warna Ungu
 Ungu memiliki watak keangkuhan, kebesaran, dan kekayaan.
 Lambang kebesaran, kejayaan, keningratan, kebangsawanan,
kebijaksanaan, pencerahaan.
 Melambangkan kekejaman, arogansi, duka cita, dan
keeksotisan
Warna
Arti Warna Putih
 Putih warna paling terang.
 Putih mempunyai watak positif, merangsang, cerah, tegas,
mengalah.
 Melambangkan cahaya, kesucian, kemurnian, kekanak-kanakan,
kejujuran, ketulusan, ketentraman, kebenaran, kesopanan,
keadaan tidak bersalah, kehalusan, kelembutan, kewanitaan,
kebersihan, simpel, kehormatan.
Warna
Arti Warna Hitam
 Formal, kesedihan
 Serius, tegas
 Praktis
 Slim dan sexy
Warna
Arti Warna Abu-abu
 Ketenangan
 Atau ledakan emosi
 Kemurungan
 Ketidak ceria
 Pertanggungjawaban, keamanan, Perak = kemewahan,
teknologi tinggi, Terkait dengan kedokteran, keperawatan,
farmasi
Warna
Arti Warna Coklat
 Warna tanah, atau warna natural.
 Warna coklat adalah kedekatan hati, sopan, arif, bijaksana,
hemat, hormat
 Tetapi memberi kesan terasa kurang bersih.

More Related Content

Similar to BAB I.3.pptx (20)

Memahami teori warna
Memahami teori warnaMemahami teori warna
Memahami teori warna
 
Dasar Desain Grafis.pptx
Dasar Desain Grafis.pptxDasar Desain Grafis.pptx
Dasar Desain Grafis.pptx
 
Kompetensi profesi multimedia
Kompetensi profesi multimediaKompetensi profesi multimedia
Kompetensi profesi multimedia
 
Pertemuan 4 - pengantar dkv - UTPAS - DKV - 11Sep23.pptx
Pertemuan 4 - pengantar dkv - UTPAS - DKV - 11Sep23.pptxPertemuan 4 - pengantar dkv - UTPAS - DKV - 11Sep23.pptx
Pertemuan 4 - pengantar dkv - UTPAS - DKV - 11Sep23.pptx
 
Dasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGB
Dasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGBDasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGB
Dasar desain grafis Fungsi dan Unsur Warna CMYK dan RGB
 
warna dalam arsitektur
warna dalam arsitekturwarna dalam arsitektur
warna dalam arsitektur
 
Design grafis
Design grafisDesign grafis
Design grafis
 
Pertemuan 6 .pptx
Pertemuan 6 .pptxPertemuan 6 .pptx
Pertemuan 6 .pptx
 
Teori warna
Teori warnaTeori warna
Teori warna
 
Warna
WarnaWarna
Warna
 
Teori warna & psikologis warna
Teori warna & psikologis warnaTeori warna & psikologis warna
Teori warna & psikologis warna
 
Warna (individu).pptx
Warna (individu).pptxWarna (individu).pptx
Warna (individu).pptx
 
Teori warna
Teori warnaTeori warna
Teori warna
 
Teori warna
Teori warnaTeori warna
Teori warna
 
Warna
WarnaWarna
Warna
 
Psikologi warna
Psikologi warnaPsikologi warna
Psikologi warna
 
Warna
WarnaWarna
Warna
 
Asosiasi dan Psikologi Warna DKV Ilmu Komunikasi Universitas Semarang
Asosiasi dan Psikologi Warna DKV Ilmu Komunikasi Universitas SemarangAsosiasi dan Psikologi Warna DKV Ilmu Komunikasi Universitas Semarang
Asosiasi dan Psikologi Warna DKV Ilmu Komunikasi Universitas Semarang
 
Semiotika dan Warna
Semiotika dan WarnaSemiotika dan Warna
Semiotika dan Warna
 
pertemuan 5 teori warna - Tim Bantu
pertemuan 5 teori warna - Tim Bantupertemuan 5 teori warna - Tim Bantu
pertemuan 5 teori warna - Tim Bantu
 

Recently uploaded

PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptnovibernadina
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024panyuwakezia
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdfAfriYani29
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 

Recently uploaded (20)

PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
668579210-Visi-Gp-Berdasarkan-Tahapan-Bagja.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 

BAB I.3.pptx

  • 1. BAB I DESAIN GRAFIS DAN NIRMANA DESAIN GRAFIS PERCETAKAN
  • 2. Warna Warna merupakan spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih). Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut. Warna dapat didefinisikan secara objektif/fisik sebagai sifat cahaya yang dipancarkan, atau secara subjektif/psikologis sebagai bagian dari pengalaman indra penglihatan.
  • 3. Warna Benda berwarna merah karena sifat pigmen benda tersebut memantulkan warna merah dan menyerap warna lainnya dalam spektrum cahaya.Benda berwana hitam karena sifat pigmen benda tersebut menyerap semua warna pelangi dalam spektrum.Sebaliknya suatu benda berwarna putih Karen sifat pigmen benda tersebut memantulkan semua warna pelangi atau semua panjang gelombang.
  • 4. Warna 1) Warna Additive Dan Subtractive Warna menurut asal kejadiannya dapat digolongkan menjadi warna additive dan subtractive.
  • 5. Warna Warna Additive Warna additive merupakan warna-warna yang berasal dari cahaya yang disebut spektrum. Pada warna additive, pencampuran warna primer cahaya yang terdiri dari warna red, green dan blue dimana pencampuran ketiga warna primer dengan jumlah yang sama menghasilkan warna putih atau dikenal dengan sistem warna RGB.
  • 6. Warna Warna Subtractive Warna subtractive adalah warna yang berasal dari pigmen yang bersifat transparan. Warna pokok subtrative: sian (cyan), magenta, dan kuning (yellow), dalam komputer disebut warna model CMY atau lebih dikenal dengan CMYK, K bukanlah warna tapi unsur prosentase/black/gelap pada masing-masing warna subtractive.
  • 8. Warna Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa warna pokok additive adalah: ❖ R : merah : red ❖ G : Hijau : green ❖ B : biru : blue Sedangkan warna pokok dari warna substractive adalah: ❖ C : sian : cyan ❖ M : magenta : magenta ❖ Y : kuning : Yellow
  • 9. Warna 2) Dimensi-dimensi Warna Terdapat tiga dimensi warna yang sangat besar pengaruhnya terhadap tata rupa, yaitu hue, value, dan chroma.
  • 10. Warna Hue adalah realitas/rona/corak warna, yaitu dimensi mengenai klasifikasi warna, nama warna, dan jenis warna. Hue merupakan karakteristik, ciri khas, atau identitas yang digunakan untuk membedakan sebuah warna dari warna lainnya.
  • 11. Warna Value adalah tonalitas warna, yaitu dimensi tentang terang-gelap warna atau tua-muda warna, atau “ke-terang-an” warna (lightness)
  • 12. Warna Chroma adalah intensitas warna, yaitu dimensi tentang cerah redup warna, cemerlang suram warna, disebut pula “kecerahan” warna (brightness). Intensitas ini disebabkan oleh adanya penyerapan atau peredaman warna (saturation).
  • 13. Warna 3) Pencampuran Warna Bahan Berdasarkan pencampuran warna bahan warna dapat digolongkan menjadi beberapa macam, yaitu warna primer, warna sekunder, warna intermediate, warna tersier dan warna kuarter.
  • 14. Warna Warna bahan sesungguhnya terdiri atas dua jenis, yaitu:  Warna bahan tinta cetak (print computer dan offset). Warna primer bahan tinta cetak adalah Cyan, Magenta, yellow (CMY)  Warna bahan cat (cat air, cat poster, cat akrilik, cat minyak, dan lain-lain). Warna pokok/primer bahan cat dalam praktik sehari hari adalah kuning (yellow), Merah (Red), dan Biru (Blue) atau disebut RGB.
  • 16. Warna Dari gambar skala pencampuran warna-warna, dapat dijelaskan sebagai berikut:  Warna primer/pokok: terdiri dari warna pokok merah, kuning, biru.  Warna sekunder: pencampuran 2 warna primer. Hijau (H) = biru & kuning. Jingga (J) = kuning & merah. Ungu (U) = merah & biru  Warna tersier: pencampuran 2 warna sekunder. Coklat kuning (CK) = jingga & hijau. Coklat merah (CM) = jingga & ungu.. Coklat biru (CB) = hijau & ungu.  Warna kuarter: pencampuran 2 warna tersier. Coklat jingga (CJ) = coklat kuning &coklat merah. Coklat hijau (CH) = coklat kuning & coklat biru Coklat ungu (CU) = coklat biru & coklat merah.
  • 17. Warna
  • 18. Warna 4) Klasifikasi Warna-warna Terdapat lima klasifikasi warna, yaitu warna primer, sekunder, intermediate, tersier, dan kuarter.
  • 19. Warna Klasifikasi Keterangan Anggota Warna Warna primer Disebut warna primer atau pokok karena warna tersebut tidak dapat dibentuk dari warna lain -Biru -Merah -Kuning Warna sekunder Sering disebut sebagai warna kedua yang merupakan warna jadian dari percampuran dua warna primer. -Jingga/orange -Ungu/violet -Hijau Warna intermediate Warna intermediate merupakan warna perantara, yaitu warna yang ada diantara warna primer dan sekunder pada lingkaran warna. -Kuning hijau -Kuning jingga -Merah jingga -Merah ungu
  • 20. Warna Klasifikasi Keterangan Anggota Warna Warna tersier Merupakan warna ketiga yang dihasilkan percampuran dari dua warna sekunder atau warna kedua. -Coklat kuning -Coklat merah -Coklat biru Warna kuarter Warna kuarter atau warna keempat yaitu warna hasil percampuran dari dua warna tersier atau warna ketiga -Coklat jingga -Coklat hijau -Coklat ungu
  • 21.
  • 22. Warna 5) Pembagian Warna Berdasar Area Panas Dan Dingin Dari pembahasan jenis-jenis warna mendasarkan pada teori tiga warna primer, tiga warna sekunder, dan enam warna intermediate. Kedua belas warna ini kemudian disusun dalam satu lingkaran. Lingkaran berisi 12 warna ini jika dibelah menjadi dua bagian akan memperlihatkan setengah bagian yang tergolong daerah warna panas, dan setengah bagian warna dingin.
  • 23. Warna Warna panas memberikan kesan semangat, kuat, dan aktif, warna dingin memberikan kesan tenang, kalem, dan pasif. Bila terlalu banyak warna dingin akan berkesan sedih dan melankoli. Warna panas berkomplemen dengan warna dingin, sehingga sifatnya kontras.
  • 24.
  • 25. Warna Dari skema lingkaran 12 warna dingin dan panas ini, secara terperinci pembagian berbagai warna menjadi daerah panas dan dingin dalam lingkaran ini adalah sebagai berikut.  Merah, jingga, dan kuning, digolongkan sebagai warna panas, kesannya panas dan efeknya pun panas.  Biru, ungu, dan hijau, digolongkan sebagai warna dingin, kesannya dingin dan efeknya pun dingin.  ijau akan menjadi hangat/panas apabila berubah kearah hijau kekuning- kuningan, dan ungu akan menjadi hangat jika berubah ke arah ungu kemerah-merahan.
  • 26. Warna 6) Warna-Warna dan Artinya Tujuan mempelajari nirmana adalah melatih kepekaan artistik dan melatih keterampilan teknis pada desain suatu karya, menambah pemahaman tentang warna dan penerapannya.
  • 27. Warna Arti Warna Merah  Cepat, enerjik, gairah, marah, berani, bahaya, positif, ageresif, merangsang, dan panas.  Lambang keberanian, kemarahan, kekuatan.  Bila merahnya adalah merah muda, warna ini memiliki arti kesehatan, kebugaran, keharuman bunga rose
  • 28. Warna Arti Warna Biru  Dingin, pasif, melankoli, sayu, sendu, sedih, tenang, berkesan jauh, mendalam, tak terhingga, tetapi cerah  Warna biru mempunyai asosiasi pada air, laut, langit, dan dibarat pada es  Melambangkan keagungan keyakinan, keteguhan iman, kesetiaan, kebenaran, kemurahan hati, kecerdasan, perdamaian, kesatuan, kepercayaan, dan lain-lain.
  • 29. Warna Arti Warna Kuning  Keadaan terang dan hangat.  Gembira, ramah, supel, riang, cerah.  Energi dan keceriaan, kejayaan, kemegahan, kemuliaan, dan kekuataan.  Kuning tua dan kuning kehijau-hijauan mengasosiasikan sakit, penakut, iri, dan lain-lain.
  • 30. Warna Arti Warna Hijau  Berasosiasi pada hijaunya alam, tumbuhan-tumbuhan, sesuatu yang hidup dan berkembang.  Hijau mempunyai watak segar, muda, hidup, tumbuh, dan beberapa watak lainnya.  Melambangkan kesuburan, kesetiaan, keabadian, kebangkitan, kesegaran, kemudaan, keremajaan, keyakinan, kepercayaan, keimanan, pengharapan, kesanggupan, kenangan, dan lain-lain.
  • 31. Warna Arti Warna Jingga/oranye  Warna jingga memiliki karakter dorongan, semangat merdeka, anugerah, tapi juga bahaya.  Jingga menimbulkan sakit kepala, dapat mempengaruhi sistem syaraf, dapat mengetarkan jiwa, menimbulkan nafsu makan.  Mengingatkan orang pada buah orange sehingga akan menambah rasa manis jika untuk warna makanan.  Menimbulkan kesan murah, dalam arti harga, sehingga banyak digunakan sebagai warna pengumuman penjualan obral.
  • 32. Warna Arti Warna Ungu  Ungu memiliki watak keangkuhan, kebesaran, dan kekayaan.  Lambang kebesaran, kejayaan, keningratan, kebangsawanan, kebijaksanaan, pencerahaan.  Melambangkan kekejaman, arogansi, duka cita, dan keeksotisan
  • 33. Warna Arti Warna Putih  Putih warna paling terang.  Putih mempunyai watak positif, merangsang, cerah, tegas, mengalah.  Melambangkan cahaya, kesucian, kemurnian, kekanak-kanakan, kejujuran, ketulusan, ketentraman, kebenaran, kesopanan, keadaan tidak bersalah, kehalusan, kelembutan, kewanitaan, kebersihan, simpel, kehormatan.
  • 34. Warna Arti Warna Hitam  Formal, kesedihan  Serius, tegas  Praktis  Slim dan sexy
  • 35. Warna Arti Warna Abu-abu  Ketenangan  Atau ledakan emosi  Kemurungan  Ketidak ceria  Pertanggungjawaban, keamanan, Perak = kemewahan, teknologi tinggi, Terkait dengan kedokteran, keperawatan, farmasi
  • 36. Warna Arti Warna Coklat  Warna tanah, atau warna natural.  Warna coklat adalah kedekatan hati, sopan, arif, bijaksana, hemat, hormat  Tetapi memberi kesan terasa kurang bersih.