SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Presentasi ini adalah tentang bagaimana KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK KECEPATAN YANG TERCEPAT DI JAGAT RAYA INI bisa ditentukan/dihitung dengan tepat berdasar  informasi dari dokumen yang sangat tua yaitu 299279.5 Km/det
Mungkin anda pernah tahu bahwa konstanta C,  atau kecepatan cahaya yaitu kecepatan tercepat di jagat raya ini diukur, dihitung atau ditentukan oleh berbagai institusi berikut: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Tapi anda seharusnya tahu bahwa konstanta C bisa dihitung/ditentukan secara tepat menggunakan informasi dari kitab suci yang diturunkan 14 abad silam.   Penemu hitungan ini adalah seorang ahli Pisika  dari Mesir bernama DR. Mansour Hassab ElNaby Al Quran, kitab suci umat Islam
Dalam Alquran dinyatakan: “ Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya  dalam satu hari yang kadarnya seribu tahun menurut perhitunganmu."(32:5) ” Dialah (Allah) yang menciptakan matahari bersinar dan bulan bercahaya  dan ditetapkanya tempat-tempat bagi perjalanan bulan itu agar kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu)" (10:5)   ” Dialah (Allah) yang menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan.  Masing-masing beredar dalam garis edarnya" (21:33).
Berdasar ayat-ayat tersebut diatas,  terutama ayat yang terakhir (ayat 32:5) dapat disimpulkan bahwa :  C . t  = 12000 . L dimana : C = kecepatan Sang urusan t  = waktu selama satu hari L = panjang rute edar bulan selama satu bulan Jarak yang dicapai  Sang urusan  selama satu hari sama dengan   jarak yang ditempuh bulan selama 1000 tahun atau 12000 bulan
Berbagai sistem kalender telah diuji,  namun “ Sistem kalender bulan sidereal ” menghasilkan nilai C  yang persis sama dengan nilai C yang sudah diketahui melalui pengukuran   Ada dua macam sistem kalender bulan: 1.  Sistem sinodik , didasarkan atas penampakan semu  gerak bulan dan matahari dari bumi. 1 hari  = 24 jam 1 bulan  = 29.53059 hari 2.  Sistem sidereal , didasarkan atas pergerakan relatif bulan dan matahari terhadap bintang dan alam semesta. 1 hari  = 23 jam 56 menit 4.0906 detik = 86164.0906 detik 1 bulan  = 27.321661 hari
26.92484 o Perhatikan posisi bulan ! Perhatikan posisi bulan setelah  29.52 hari Simulasi berikut ini memberikan gambaran  kepada anda tentang perbedaan antara  bulan sidereal dan sinodik tersebut   Waktu tempuh 360 o  revolusi bulan =  26.92484 o  revolusi bumi Jarak ini ditempuh selama 27.321661 hari atau   655.71586 jam. dan dinamakan “ Satu bulan sidereal ” Bulan kembali ke posisi semula tepat pada garis lurus antara matahari dan bumi. Periode ini disebut “ satu bulan sinodik”   29.1061 o
Selanjutnya perhatikan rute bulan selama satu bulan sidereal Rutenya bukan berupa lingkaran seperti yang mungkin anda bayangkan melainkan berbentuk kurva yang panjangnya  L =  v . T =  v. T Dimana: v  =  kecepatan bulan T  =  periode revolusi bulan  =  27.321661 hari 26.92848 o  L 27.321661 days 365.25636 days * 360 o =  26.92848 o    =
Sebuah catatan tentang kecepatan bulan (v) Ada dua tipe kecepatan bulan : 1.   Kecepatan relatif terhadap bumi  yang bisa dihitung dengan rumus berikut:  v e  = 2 .    . R / T dimana  R = jari-jari revolusi bulan = 384264 km T = periode revolusi bulan = 655.71986 jam 2.  Kecepatan relatif terhadap bintang atau alam semesta. Yang ini yang akan diperlukan. Einstein mengusulkan bahwa kecepatan jenis kedua ini dihitung dengan mengalikan  yang pertama dengan cosinus   , sehingga: v  =  V e  * Cos    Dimana     adalah sudut yang dibentuk oleh revolusi bumi selama satu bulan sidereal    =  26.92848 o Jadi  v e  =  2 * 3.14162 * 384264 km / 655.71986 jam   =  3682.07 km/jam
Jadi: C . t  = 12000 . L C . t  = 12000 . v . T C . t  = 12000 . ( v e  . Cos     ) . T C  = 12000 . v e  . Cos    . T / t C  = 12000 * 3682.07 km/jam * 0.89157 * 655.71986 jam / 86164.0906 det C  = 299792.5 km/det Ingat ! L  =  v . T Ingat ! v  =  v e  . Cos   Ingat ! v e  = 3682.07 km/jam    = 26.92848 o T = 655.71986 jam t  = 86164.0906 det
Bandingkan C (kecepatan sang urusan) hasil perhitungan dengan nilai C (kecepatan cahaya) yang sudah diketahui ! Nilai C hasil perhitungan C = 299792.5 Km/det ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Nilai C hasil pengukuran C = 299792.4574 + 0.0011 km/det C = 299792.4590 + 0.0008 km/det “ Satu meter adalah jarak tempuh cahaya dalam ruang  hampa selama 1/299792458 detik  "
Alif  Lam Mim. Turunnya kitab ini tanpa keraguan padanya, dari Rabb semesta Tetapi mengapa mereka mengatakan:"Ia (Muhammad saw) mengada- adakannya". Sebenarnya  ini adalah kebenaran dari Rabbmu, agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum datang  kepada mereka orang yang memberi peringatan sebelummu; agar mereka mendapat petunjuk. ,[object Object],[object Object],[object Object],Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari  yang kadarnya seribu tahun menurut perhitunganmu. Dengan nama Allah yang Maha pengasih Maha penyayang Al quran 32: 1-5
Kesimpulan (dari Artikel Prof Elnaby) “ Perhitungan ini membuktikan keakuratan dan konsistensi nilai konstanta C  hasil pengukuran selama ini dan juga menunjukkan kebenaran AlQuranul karim  sebagai wahyu yang patut dipelajari dengan analisis yang tajam karena penulisnya adalah Sang pencipta alam semesta.”
Referensi: Elnaby, M.H., 1990, A New Astronomical Quranic Method for  The Determination of The Greatest Speed C http://www.islamicity.org/Science/960703A.HTM Fix, John D. 1995, Astronomy, Journey of the Cosmic Frontier, 1st edition, Mosby-Year Book, Inc.,  St Louis, Missouri The Holy Quran online, http://islam.org/mosque/quran.htm
SEKIAN Muhammad Zuhdi http://www.angelfire.com/mo/zuhdi email :  [email_address] [email_address] [email_address] Penulis:

More Related Content

What's hot (13)

Kecepatan cahaya
Kecepatan cahayaKecepatan cahaya
Kecepatan cahaya
 
Kec cahaya
Kec cahayaKec cahaya
Kec cahaya
 
Konstanta c
Konstanta cKonstanta c
Konstanta c
 
Konstanta c
Konstanta cKonstanta c
Konstanta c
 
konstanta c
konstanta ckonstanta c
konstanta c
 
Gerak lurus tofi1
Gerak lurus tofi1Gerak lurus tofi1
Gerak lurus tofi1
 
Geografi
GeografiGeografi
Geografi
 
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
Simulasi Eksperimen Hukum Keppler 3
 
Kunci LKPD Hukum Pascal
Kunci LKPD Hukum PascalKunci LKPD Hukum Pascal
Kunci LKPD Hukum Pascal
 
Kunci LKPD Hukum Pascal
Kunci LKPD Hukum PascalKunci LKPD Hukum Pascal
Kunci LKPD Hukum Pascal
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Keppler
KepplerKeppler
Keppler
 
Chemical reaction engineering
Chemical reaction engineeringChemical reaction engineering
Chemical reaction engineering
 

Viewers also liked

Buku baru conquer the dream gerakan pemuda indonesia berani bermimpi
Buku baru conquer the dream   gerakan pemuda indonesia berani bermimpiBuku baru conquer the dream   gerakan pemuda indonesia berani bermimpi
Buku baru conquer the dream gerakan pemuda indonesia berani bermimpiRizky Faisal
 
Membuat koneksiv bdenganaccess2003
Membuat koneksiv bdenganaccess2003Membuat koneksiv bdenganaccess2003
Membuat koneksiv bdenganaccess2003Ramadhan Habibie
 
Моделирование данных - краткий обзор
Моделирование данных - краткий обзорМоделирование данных - краткий обзор
Моделирование данных - краткий обзорAndrei Savenko
 
Presentation pencemaran lingkungan
Presentation pencemaran lingkunganPresentation pencemaran lingkungan
Presentation pencemaran lingkunganAgustinus Wiyarno
 
PDI (Biografi Le Corbusier)
PDI (Biografi Le Corbusier)PDI (Biografi Le Corbusier)
PDI (Biografi Le Corbusier)verazuraa
 
Tindak pidana (criminal conduct) baru
Tindak pidana (criminal conduct) baruTindak pidana (criminal conduct) baru
Tindak pidana (criminal conduct) baruBrigita Manohara
 
Conventions of a slasher film
Conventions of a slasher filmConventions of a slasher film
Conventions of a slasher filmavapetal
 
Materi aplikasi komputer
Materi aplikasi komputer Materi aplikasi komputer
Materi aplikasi komputer QWEERTYTY
 

Viewers also liked (20)

Buku baru conquer the dream gerakan pemuda indonesia berani bermimpi
Buku baru conquer the dream   gerakan pemuda indonesia berani bermimpiBuku baru conquer the dream   gerakan pemuda indonesia berani bermimpi
Buku baru conquer the dream gerakan pemuda indonesia berani bermimpi
 
Bahagian a
Bahagian aBahagian a
Bahagian a
 
Membuat koneksiv bdenganaccess2003
Membuat koneksiv bdenganaccess2003Membuat koneksiv bdenganaccess2003
Membuat koneksiv bdenganaccess2003
 
Моделирование данных - краткий обзор
Моделирование данных - краткий обзорМоделирование данных - краткий обзор
Моделирование данных - краткий обзор
 
Carrier 2014
Carrier 2014Carrier 2014
Carrier 2014
 
Css tutorial-06
Css tutorial-06Css tutorial-06
Css tutorial-06
 
Satelites
SatelitesSatelites
Satelites
 
Capitulo1
Capitulo1Capitulo1
Capitulo1
 
lembar wakaf
lembar  wakaflembar  wakaf
lembar wakaf
 
Motivasi bab1
Motivasi bab1Motivasi bab1
Motivasi bab1
 
Presentation pencemaran lingkungan
Presentation pencemaran lingkunganPresentation pencemaran lingkungan
Presentation pencemaran lingkungan
 
PDI (Biografi Le Corbusier)
PDI (Biografi Le Corbusier)PDI (Biografi Le Corbusier)
PDI (Biografi Le Corbusier)
 
Tindak pidana (criminal conduct) baru
Tindak pidana (criminal conduct) baruTindak pidana (criminal conduct) baru
Tindak pidana (criminal conduct) baru
 
Job postings May 1_2013
Job postings May 1_2013Job postings May 1_2013
Job postings May 1_2013
 
Ppt bab 5
Ppt bab 5Ppt bab 5
Ppt bab 5
 
Mercurio¡
Mercurio¡Mercurio¡
Mercurio¡
 
Daftar tabel
Daftar tabelDaftar tabel
Daftar tabel
 
Conventions of a slasher film
Conventions of a slasher filmConventions of a slasher film
Conventions of a slasher film
 
Borang Karangan Perbincangan B
Borang Karangan Perbincangan BBorang Karangan Perbincangan B
Borang Karangan Perbincangan B
 
Materi aplikasi komputer
Materi aplikasi komputer Materi aplikasi komputer
Materi aplikasi komputer
 

Similar to Kecepatan cahaya dalam quran

7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt
7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt
7_BESARAN_DAN_SATUAN.pptzainal968005
 
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014Ridlo Wibowo
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptxruth568265
 
Besaran dan pengukuran revisi
Besaran dan pengukuran revisi Besaran dan pengukuran revisi
Besaran dan pengukuran revisi Teuku Arpha
 
Besaran Dan Satuan (1)
Besaran Dan Satuan (1)Besaran Dan Satuan (1)
Besaran Dan Satuan (1)hery yantsa
 
Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)Wahyu Pratama
 
Besaran-dan-Satuan
Besaran-dan-SatuanBesaran-dan-Satuan
Besaran-dan-SatuanYan Wale
 
Soal dan solusi osw bandung 2015
Soal dan solusi osw bandung 2015Soal dan solusi osw bandung 2015
Soal dan solusi osw bandung 2015Aisyah Muthmainah
 
Osn astro prov 2009
Osn astro prov 2009Osn astro prov 2009
Osn astro prov 2009Nur Khairati
 
A3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya AbrarA3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya Abrarruy pudjo
 
Matkul IAD, Kajian 4
Matkul IAD, Kajian 4Matkul IAD, Kajian 4
Matkul IAD, Kajian 4Tania Rizka
 
Bahan ajar fisika relativitas khusus
Bahan ajar fisika relativitas  khususBahan ajar fisika relativitas  khusus
Bahan ajar fisika relativitas khususeli priyatna laidan
 
Momentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarMomentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarRapiika
 
EPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptx
EPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptxEPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptx
EPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptxIsna83
 
Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...
Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...
Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...Aldinur3
 
Besaran Dan Satuan
Besaran Dan SatuanBesaran Dan Satuan
Besaran Dan SatuanVionitaVf
 

Similar to Kecepatan cahaya dalam quran (20)

7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt
7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt
7_BESARAN_DAN_SATUAN.ppt
 
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
Solusi Soal Olimpiade Astronomi Tingkat Provinsi 2014
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptx
 
Besaran dan pengukuran revisi
Besaran dan pengukuran revisi Besaran dan pengukuran revisi
Besaran dan pengukuran revisi
 
Besaran Dan Satuan (1)
Besaran Dan Satuan (1)Besaran Dan Satuan (1)
Besaran Dan Satuan (1)
 
Kinematika relativitas
Kinematika relativitasKinematika relativitas
Kinematika relativitas
 
astronomi hukum kepler
astronomi hukum keplerastronomi hukum kepler
astronomi hukum kepler
 
Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)Materi Ajar Fisika (Contoh)
Materi Ajar Fisika (Contoh)
 
Besaran-dan-Satuan
Besaran-dan-SatuanBesaran-dan-Satuan
Besaran-dan-Satuan
 
1. Pengenalan Astronomi
1. Pengenalan Astronomi1. Pengenalan Astronomi
1. Pengenalan Astronomi
 
Soal dan solusi osw bandung 2015
Soal dan solusi osw bandung 2015Soal dan solusi osw bandung 2015
Soal dan solusi osw bandung 2015
 
Osn astro prov 2009
Osn astro prov 2009Osn astro prov 2009
Osn astro prov 2009
 
A3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya AbrarA3 Jagat Raya Abrar
A3 Jagat Raya Abrar
 
Matkul IAD, Kajian 4
Matkul IAD, Kajian 4Matkul IAD, Kajian 4
Matkul IAD, Kajian 4
 
Bahan ajar fisika relativitas khusus
Bahan ajar fisika relativitas  khususBahan ajar fisika relativitas  khusus
Bahan ajar fisika relativitas khusus
 
Momentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarMomentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda Tegar
 
EPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptx
EPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptxEPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptx
EPHEMERIS HISAB RUKYAT.pptx
 
Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...
Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...
Ac fr ogbmr-bwt4gkm2yvqxzgmxfbxodxflrlxx8-lpztflpko7r_mtzhzbjcfsaesul1ebtmfla...
 
Besaran Dan Satuan
Besaran Dan SatuanBesaran Dan Satuan
Besaran Dan Satuan
 
PPT 1.pdf
PPT 1.pdfPPT 1.pdf
PPT 1.pdf
 

Kecepatan cahaya dalam quran

  • 1. Presentasi ini adalah tentang bagaimana KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK KECEPATAN YANG TERCEPAT DI JAGAT RAYA INI bisa ditentukan/dihitung dengan tepat berdasar informasi dari dokumen yang sangat tua yaitu 299279.5 Km/det
  • 2.
  • 3. Tapi anda seharusnya tahu bahwa konstanta C bisa dihitung/ditentukan secara tepat menggunakan informasi dari kitab suci yang diturunkan 14 abad silam. Penemu hitungan ini adalah seorang ahli Pisika dari Mesir bernama DR. Mansour Hassab ElNaby Al Quran, kitab suci umat Islam
  • 4. Dalam Alquran dinyatakan: “ Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya seribu tahun menurut perhitunganmu."(32:5) ” Dialah (Allah) yang menciptakan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkanya tempat-tempat bagi perjalanan bulan itu agar kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu)" (10:5) ” Dialah (Allah) yang menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing beredar dalam garis edarnya" (21:33).
  • 5. Berdasar ayat-ayat tersebut diatas, terutama ayat yang terakhir (ayat 32:5) dapat disimpulkan bahwa : C . t = 12000 . L dimana : C = kecepatan Sang urusan t = waktu selama satu hari L = panjang rute edar bulan selama satu bulan Jarak yang dicapai Sang urusan selama satu hari sama dengan jarak yang ditempuh bulan selama 1000 tahun atau 12000 bulan
  • 6. Berbagai sistem kalender telah diuji, namun “ Sistem kalender bulan sidereal ” menghasilkan nilai C yang persis sama dengan nilai C yang sudah diketahui melalui pengukuran Ada dua macam sistem kalender bulan: 1. Sistem sinodik , didasarkan atas penampakan semu gerak bulan dan matahari dari bumi. 1 hari = 24 jam 1 bulan = 29.53059 hari 2. Sistem sidereal , didasarkan atas pergerakan relatif bulan dan matahari terhadap bintang dan alam semesta. 1 hari = 23 jam 56 menit 4.0906 detik = 86164.0906 detik 1 bulan = 27.321661 hari
  • 7. 26.92484 o Perhatikan posisi bulan ! Perhatikan posisi bulan setelah 29.52 hari Simulasi berikut ini memberikan gambaran kepada anda tentang perbedaan antara bulan sidereal dan sinodik tersebut Waktu tempuh 360 o revolusi bulan = 26.92484 o revolusi bumi Jarak ini ditempuh selama 27.321661 hari atau 655.71586 jam. dan dinamakan “ Satu bulan sidereal ” Bulan kembali ke posisi semula tepat pada garis lurus antara matahari dan bumi. Periode ini disebut “ satu bulan sinodik”   29.1061 o
  • 8. Selanjutnya perhatikan rute bulan selama satu bulan sidereal Rutenya bukan berupa lingkaran seperti yang mungkin anda bayangkan melainkan berbentuk kurva yang panjangnya L = v . T = v. T Dimana: v = kecepatan bulan T = periode revolusi bulan = 27.321661 hari 26.92848 o  L 27.321661 days 365.25636 days * 360 o = 26.92848 o  =
  • 9. Sebuah catatan tentang kecepatan bulan (v) Ada dua tipe kecepatan bulan : 1. Kecepatan relatif terhadap bumi yang bisa dihitung dengan rumus berikut: v e = 2 .  . R / T dimana R = jari-jari revolusi bulan = 384264 km T = periode revolusi bulan = 655.71986 jam 2. Kecepatan relatif terhadap bintang atau alam semesta. Yang ini yang akan diperlukan. Einstein mengusulkan bahwa kecepatan jenis kedua ini dihitung dengan mengalikan yang pertama dengan cosinus  , sehingga: v = V e * Cos  Dimana  adalah sudut yang dibentuk oleh revolusi bumi selama satu bulan sidereal  = 26.92848 o Jadi v e = 2 * 3.14162 * 384264 km / 655.71986 jam = 3682.07 km/jam
  • 10. Jadi: C . t = 12000 . L C . t = 12000 . v . T C . t = 12000 . ( v e . Cos  ) . T C = 12000 . v e . Cos  . T / t C = 12000 * 3682.07 km/jam * 0.89157 * 655.71986 jam / 86164.0906 det C = 299792.5 km/det Ingat ! L = v . T Ingat ! v = v e . Cos  Ingat ! v e = 3682.07 km/jam  = 26.92848 o T = 655.71986 jam t = 86164.0906 det
  • 11.
  • 12.
  • 13. Kesimpulan (dari Artikel Prof Elnaby) “ Perhitungan ini membuktikan keakuratan dan konsistensi nilai konstanta C hasil pengukuran selama ini dan juga menunjukkan kebenaran AlQuranul karim sebagai wahyu yang patut dipelajari dengan analisis yang tajam karena penulisnya adalah Sang pencipta alam semesta.”
  • 14. Referensi: Elnaby, M.H., 1990, A New Astronomical Quranic Method for The Determination of The Greatest Speed C http://www.islamicity.org/Science/960703A.HTM Fix, John D. 1995, Astronomy, Journey of the Cosmic Frontier, 1st edition, Mosby-Year Book, Inc., St Louis, Missouri The Holy Quran online, http://islam.org/mosque/quran.htm
  • 15. SEKIAN Muhammad Zuhdi http://www.angelfire.com/mo/zuhdi email : [email_address] [email_address] [email_address] Penulis: