SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
1
Keamanan &Keamanan &
Kesehatan KaryawanKesehatan Karyawan
1
• Dasar dan Peraturan Pemerintah penerapan SistemDasar dan Peraturan Pemerintah penerapan Sistem
Manajemen Kesehatan dan Keselamatan KerjaManajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1. Kecelakaan di tempat kerja sebagian besar disebabkan
oleh faktor manusia
2. Untuk menjamin Kesehatan dan Keselamatan tenaga
kerja, maupun orang lain yang berada di tempat kerja
dalam keadaaan aman.
3. Undang-undang Nomor 1 tahun 1970 tentang
Keselamatan Kerja
4. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 tahun 1996
tentang Sistem manajemen Kesehatan dan
Keselamatan Kerja (SMK3)
2
• Menciptakan suatu sistem Kesehatan dan
Keselamatan kerja di tempat kerja dengan
melibatkan unsur manajemen tenaga kerja,
kondisi lingkungan kerja yang terintegrasi dalam
rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan
dan penyakit akibat kerja serta terciptanya
tempat kerja yang aman, efisien dan produktif
• Keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
merupakan instrumen yang memproteksi
pekerja, perusahaan, lingkungan hidup, dan
masyarakat sekitar dari bahaya akibat
kecelakaan kerja. 3
• Perlindungan tersebut merupakan hak asasi yang
wajib dipenuhi oleh perusahaan. K3 bertujuan
mencegah, mengurangi, bahkan menihilkan risiko
kecelakaan kerja (zero accident).
• Penerapan konsep ini tidak boleh dianggap
sebagai upaya pencegahan kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja yang menghabiskan banyak
biaya (cost) perusahaan, melainkan harus
dianggap sebagai bentuk investasi jangka
panjang yang memberi keuntungan yang
berlimpah pada masa yang akan datang.
4
5
Sistem Manajemen Keselamatan DanSistem Manajemen Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja (SMK3)Kesehatan Kerja (SMK3)
KomitmenKomitmen
dandan
KebijakanKebijakan
PerencanaanPerencanaan
SMK3SMK3
PenerapanPenerapan
SMK3SMK3
PengukuranPengukuran
dandan
EvaluasiEvaluasi
Peningkatan
Berkelanjutan
PeninjauanPeninjauan
UlangUlang&&
PeningkatanPeningkatan
oleh manajemenoleh manajemen
PeninjauanPeninjauan
UlangUlang
&&
PeningkatanPeningkatan
oleh Manajemenoleh Manajemen
1
TINDAKAN TIDAK AMANTINDAKAN TIDAK AMAN
Adalah suatu pelanggaran terhadap prosedur
keselamatan yang memberikan peluang
terhadap terjadinya kecelakaan
KONDISI TIDAK AMANKONDISI TIDAK AMAN
Adalah suatu kondisi fisik atau keadaan yang
berbahaya yang mungkin dapat langsung
mengakibatkan terjadinya kecelakaan
6
MENGAPA PERBUATAN TIDAK AMANMENGAPA PERBUATAN TIDAK AMAN
DILAKUKAN ?DILAKUKAN ?
• Kurang pengetahuan
• Kurang terampil/ pengalaman
• Tidak ada kemauan
• Faktor kelelahan
• Jenis pekerjaan yg tidak sesuai
• Gangguan mental
• Kesalahan dalam sifat dan tingkah laku manusia
7
PERBUATAN BERBAHAYAPERBUATAN BERBAHAYA (UNSAFE ACTION)(UNSAFE ACTION)
• Menjalankan Mesin/
Peralatan tanpa
wewenang
• Menjalankan Mesin/
Peralatan dgn
kecepatan yg tidak
semestinya
• Membuat Alat
Pengaman tidak
berfungsi
• Lalai menggunakan
APD
• Mengangkat barang
dengan cara yg salah 8
• Mengambil posisi pada tempat
yang berbahaya
• Membetulkan mesin dalam
keadaan jalan
• Lalai memberikan peringatan atau
lupa mengamankan tempat kerja
• Bersenda gurau tidak pada
tempatnya
• Memaksakan diri untuk bekerja
walaupun sakit
• Merancang /memasang peralatan
tanpa pengaman
KONDISI BERBAHAYAKONDISI BERBAHAYA (UNSAFE CONDITION)(UNSAFE CONDITION)
• Pelindung atau
pembatas/pengaman yang
tidak memadai
• Peralatan/ perkakas dan
bahan yang rusak tetap
digunakan
• Penempatan barang yang
salah
• Sistem peringatan yang
tidak memadai
• Pengabaian terhadap
perkiraan bahaya
kebakaran/peledakan
9
• Kebersihan lingkungan kerja yang
jelek
• Polusi udara di ruangan kerja (gas,
uap, asap, debu, dsb.)
• Kebisingan yang berlebihan
• Pemaparan Radiasi
• Ventilasi yang tidak memadai
• Penerangan yang tidak memadai
bising, getaran, radiasi,
Penerangan kurang
baik, temperature
extremes
debu, gas, uap,
asap, kabut, dll.
Tenaga terlalu diporsir, berdiri
lama/berlebihan, salah gerakan, angkat
beban terlalu berat, job monotony, dll
virus, bakteri, jamur,
parasites, insects, dll
Faktor Fisika
Faktor Biologi
Faktor Ergonomi
Faktor Kimia
Faktor Psikologi
Hub dg : orang, pekerjaan, dan lingk. kerja
Faktor-Faktor Lingkungan Kerja
11
DEFINISIDEFINISI
Bagian dari sistem manajamen secara
keseluruhan yang dibutuhkan bagi :
pengembangan, penerapan, pencapaian,
pengkajian dan pemeliharaan kebijakan K3
dalam rangka pengendalian resiko yang
berkaitan dengan kegiatan kerja
guna terciptanya tempat kerja yang aman,
efisien dan produktif
12
LATAR BELAKANG KEBIJAKANLATAR BELAKANG KEBIJAKAN
• K3 masih belum mendapatkan perhatian yang
memadai semua pihak
• Kecalakaan kerja yang terjadi masih tinggi
• Pelaksanaan pengawasan masih bersifat parsial dan
belum menyentuh aspek manajemen
• Relatif rendahnya komitment pimpinan perusahaan
dalam hal K3
• Kualitas tenaga kerja berkorelasi dengan kesadaran
atas K3
• Tuntutan global dalam perlindungan tenaga kerja
yang diterapkan oleh komunitas perlindungan hak
buruh internasional
• Desakan LSM internasional dalam hal hak tenaga
kerja untuk mendapatkan perlindungan
4
13
K3 masih belum mendapatkan perhatian yangK3 masih belum mendapatkan perhatian yang
memadai semua pihak:memadai semua pihak:
• Masalah K3 masih belum menjadi prioritas program
• Tidak ada yang mengangkat masalah K3 menjadi issue
nasional baik secara politis maupun sosial
• Masalah kecelakaan kerja masih dilihat dari aspek
ekonomi, dan tidak pernah dilihat dari pendekatan
moral
• Tenaga kerja masih ditempatkan sebagai faktor
produksi dalam perusahaan, belum dirtempatkan
sebagai mitra usaha
• Alokasi anggaran perusahaan untuk masalah K3 relatif
kecil
5
14
TUJUAN PENERAPAN SMK3TUJUAN PENERAPAN SMK3
• Menempatkan tenaga kerja sesuai dengan harkat dan
martabatnya sebagai manusia (pasal 27 ayat 2 UUD
1945)
• Meningkatkan komitment pimpinan perusahaan dalam
melindungi tenaga kerja
• Meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja untuk
menghadapi kompetisi perdagangan global
• Proteksi terhadap industri dalam negeri
• Meningkatkan daya saing dalam perdagangan
internasional
• Mengeliminir boikot LSM internasional terhadap produk
ekspor nasional
• Pelaksanaan pencegahan kec. masih bersifat parsial
• Perlunya upaya pencegahan terhadap problem sosial
dan ekonomi yang tekait dengan penerapan K3
7
15
KRITERIA PERUSAHAANKRITERIA PERUSAHAAN
• Perusahaan dengan :
- tk 100 atau lebih dan atau
- potensi bahaya peledakan,
kebakaran, pencemaran dan penyakit
akibat kerja
Pasal 3 Per. Menaker No.05/Men/1996
16
AZAS SM K3AZAS SM K3
Peningkatan K3 secara terus menerus dengan pola
mandiri
Bagian dari sistem pengawasan K3
Bersifat wajib
Sejalan dengan kaidah internasional
Diaudit oleh Badan Audit Independen (eksternal)
Dilakukan oleh Auditor
17
Sehubungan dengan praktikum
kegiatan kesekretariatan
(keyboarding, lab bahasa, lab table
manner, prak. Komputer, dll)
diskusikan hal-hal dan peralatan
yang diperlukan dalam keselamatan
kerja (praktikum).
19
Thank U

More Related Content

What's hot

Uu & k3 pertambangan 2011
Uu & k3 pertambangan 2011Uu & k3 pertambangan 2011
Uu & k3 pertambangan 2011irfaaaaaaaaaaan
 
Pertemuan 5, 6 & 7
Pertemuan 5, 6 & 7Pertemuan 5, 6 & 7
Pertemuan 5, 6 & 7Basiroh M.Kom
 
Ppt osha 1994
Ppt osha 1994Ppt osha 1994
Ppt osha 1994tiara3596
 
Pencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerjaPencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerjatitis007
 
Occupational safety and health (OSHA)
Occupational safety and health (OSHA)Occupational safety and health (OSHA)
Occupational safety and health (OSHA)Nur Suhadah
 
Pengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health Commitee
Pengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health CommiteePengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health Commitee
Pengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health CommiteeTs. Dr. Mohammad Lui Juhari
 
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerjaKeamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerjaWicah
 
Manual jkkp hcm
Manual jkkp hcmManual jkkp hcm
Manual jkkp hcmLee Oi Wah
 
Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2
Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2
Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2Agus Candra
 
Makalah k3 bidang konstruksi ipan juanda
Makalah k3 bidang konstruksi   ipan juandaMakalah k3 bidang konstruksi   ipan juanda
Makalah k3 bidang konstruksi ipan juandaJuanda Ipan
 
K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3
K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3 K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3
K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3 MOCHAMAD RIZKY BINTANG ARDYANSYAH
 
Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994
Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994
Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994Tengkurex
 
AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514
AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514
AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514Muhammad Nasrullah
 

What's hot (19)

Uu & k3 pertambangan 2011
Uu & k3 pertambangan 2011Uu & k3 pertambangan 2011
Uu & k3 pertambangan 2011
 
Pertemuan 5, 6 & 7
Pertemuan 5, 6 & 7Pertemuan 5, 6 & 7
Pertemuan 5, 6 & 7
 
Uu k3 daru
Uu k3 daruUu k3 daru
Uu k3 daru
 
Ppt osha 1994
Ppt osha 1994Ppt osha 1994
Ppt osha 1994
 
Pencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerjaPencegahan kecelakaan kerja
Pencegahan kecelakaan kerja
 
Occupational safety and health (OSHA)
Occupational safety and health (OSHA)Occupational safety and health (OSHA)
Occupational safety and health (OSHA)
 
Pengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health Commitee
Pengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health CommiteePengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health Commitee
Pengenalan JKKP / DOSH & Safety and Health Commitee
 
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerjaKeamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
 
Pencegahan
PencegahanPencegahan
Pencegahan
 
Manual jkkp hcm
Manual jkkp hcmManual jkkp hcm
Manual jkkp hcm
 
Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2
Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2
Dasar kesehatan kerja.sesi.1 2
 
Jurnal Kreesna BBS K3 2012 C
Jurnal Kreesna BBS K3 2012 CJurnal Kreesna BBS K3 2012 C
Jurnal Kreesna BBS K3 2012 C
 
Makalah k3 bidang konstruksi ipan juanda
Makalah k3 bidang konstruksi   ipan juandaMakalah k3 bidang konstruksi   ipan juanda
Makalah k3 bidang konstruksi ipan juanda
 
Osha ete 101
Osha ete 101Osha ete 101
Osha ete 101
 
K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3
K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3 K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3
K3 dan ketenagakerjaan : Tujuan K3, Keuntungan tentang penerapan K3
 
OSHA
OSHAOSHA
OSHA
 
Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994
Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994
Akta keselamatan dan kesihatan perkerjaan 1994
 
AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514
AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514
AKTA KESELAMATAN DAN KESIHATAN PEKERJAAN 1994 - AKTA 514
 
Osha94
Osha94Osha94
Osha94
 

Similar to Keselamatan Kerja Praktikum

K3 131118024149-phpapp01
K3 131118024149-phpapp01K3 131118024149-phpapp01
K3 131118024149-phpapp01hanu suwardi
 
k3-131118024149-phpapp01 (4).pdf
k3-131118024149-phpapp01 (4).pdfk3-131118024149-phpapp01 (4).pdf
k3-131118024149-phpapp01 (4).pdfLutfi419753
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)Herry Prakoso
 
dokumen.tips_presentasi-k3ppt.ppt
dokumen.tips_presentasi-k3ppt.pptdokumen.tips_presentasi-k3ppt.ppt
dokumen.tips_presentasi-k3ppt.pptsyarifmuflih
 
bahan ajar telkom university pk dan e
bahan ajar telkom university pk dan ebahan ajar telkom university pk dan e
bahan ajar telkom university pk dan eaanansor
 
Kesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptx
Kesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptxKesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptx
Kesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptxNurHalimah115
 
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.pptFaisal Rahman
 
Bekerja dengan aman alat berat
Bekerja dengan aman alat beratBekerja dengan aman alat berat
Bekerja dengan aman alat beratheru khoeruman
 
PPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptx
PPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptxPPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptx
PPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptxZhulvardyanArmayrish
 
M. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptx
M. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptxM. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptx
M. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptxKetutSujane1
 
K3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdfK3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdfVicqeenWidi
 

Similar to Keselamatan Kerja Praktikum (20)

K3 131118024149-phpapp01
K3 131118024149-phpapp01K3 131118024149-phpapp01
K3 131118024149-phpapp01
 
K3
K3 K3
K3
 
K3
K3 K3
K3
 
k3-131118024149-phpapp01 (4).pdf
k3-131118024149-phpapp01 (4).pdfk3-131118024149-phpapp01 (4).pdf
k3-131118024149-phpapp01 (4).pdf
 
Sesi 1 smk3
Sesi 1 smk3Sesi 1 smk3
Sesi 1 smk3
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
 
K3
K3K3
K3
 
dokumen.tips_presentasi-k3ppt.ppt
dokumen.tips_presentasi-k3ppt.pptdokumen.tips_presentasi-k3ppt.ppt
dokumen.tips_presentasi-k3ppt.ppt
 
k3 presentase.ppt
k3 presentase.pptk3 presentase.ppt
k3 presentase.ppt
 
bahan ajar telkom university pk dan e
bahan ajar telkom university pk dan ebahan ajar telkom university pk dan e
bahan ajar telkom university pk dan e
 
Kesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptx
Kesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptxKesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptx
Kesehatan dan Keselamatan kerja (K3).pptx
 
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
 
Bekerja dengan aman alat berat
Bekerja dengan aman alat beratBekerja dengan aman alat berat
Bekerja dengan aman alat berat
 
Bab I K3 Pendahuluan
Bab I K3 PendahuluanBab I K3 Pendahuluan
Bab I K3 Pendahuluan
 
PPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptx
PPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptxPPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptx
PPT KESEHATAN KESELAMATAN KERJA (K3) PERKANTORAN.pptx
 
M. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptx
M. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptxM. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptx
M. Vindy Eka Putra Candra Dinata_20411072_KUIS 2 K3.pptx
 
K3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdfK3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdf
 
Dasar_dasar_K3.ppt
Dasar_dasar_K3.pptDasar_dasar_K3.ppt
Dasar_dasar_K3.ppt
 
Dasar_dasar_K3.ppt
Dasar_dasar_K3.pptDasar_dasar_K3.ppt
Dasar_dasar_K3.ppt
 
Dasar_dasar_K3.ppt
Dasar_dasar_K3.pptDasar_dasar_K3.ppt
Dasar_dasar_K3.ppt
 

Keselamatan Kerja Praktikum

  • 1. 1 Keamanan &Keamanan & Kesehatan KaryawanKesehatan Karyawan 1
  • 2. • Dasar dan Peraturan Pemerintah penerapan SistemDasar dan Peraturan Pemerintah penerapan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan KerjaManajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja 1. Kecelakaan di tempat kerja sebagian besar disebabkan oleh faktor manusia 2. Untuk menjamin Kesehatan dan Keselamatan tenaga kerja, maupun orang lain yang berada di tempat kerja dalam keadaaan aman. 3. Undang-undang Nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja 4. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 05 tahun 1996 tentang Sistem manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) 2
  • 3. • Menciptakan suatu sistem Kesehatan dan Keselamatan kerja di tempat kerja dengan melibatkan unsur manajemen tenaga kerja, kondisi lingkungan kerja yang terintegrasi dalam rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif • Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan instrumen yang memproteksi pekerja, perusahaan, lingkungan hidup, dan masyarakat sekitar dari bahaya akibat kecelakaan kerja. 3
  • 4. • Perlindungan tersebut merupakan hak asasi yang wajib dipenuhi oleh perusahaan. K3 bertujuan mencegah, mengurangi, bahkan menihilkan risiko kecelakaan kerja (zero accident). • Penerapan konsep ini tidak boleh dianggap sebagai upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang menghabiskan banyak biaya (cost) perusahaan, melainkan harus dianggap sebagai bentuk investasi jangka panjang yang memberi keuntungan yang berlimpah pada masa yang akan datang. 4
  • 5. 5 Sistem Manajemen Keselamatan DanSistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (SMK3)Kesehatan Kerja (SMK3) KomitmenKomitmen dandan KebijakanKebijakan PerencanaanPerencanaan SMK3SMK3 PenerapanPenerapan SMK3SMK3 PengukuranPengukuran dandan EvaluasiEvaluasi Peningkatan Berkelanjutan PeninjauanPeninjauan UlangUlang&& PeningkatanPeningkatan oleh manajemenoleh manajemen PeninjauanPeninjauan UlangUlang && PeningkatanPeningkatan oleh Manajemenoleh Manajemen 1
  • 6. TINDAKAN TIDAK AMANTINDAKAN TIDAK AMAN Adalah suatu pelanggaran terhadap prosedur keselamatan yang memberikan peluang terhadap terjadinya kecelakaan KONDISI TIDAK AMANKONDISI TIDAK AMAN Adalah suatu kondisi fisik atau keadaan yang berbahaya yang mungkin dapat langsung mengakibatkan terjadinya kecelakaan 6
  • 7. MENGAPA PERBUATAN TIDAK AMANMENGAPA PERBUATAN TIDAK AMAN DILAKUKAN ?DILAKUKAN ? • Kurang pengetahuan • Kurang terampil/ pengalaman • Tidak ada kemauan • Faktor kelelahan • Jenis pekerjaan yg tidak sesuai • Gangguan mental • Kesalahan dalam sifat dan tingkah laku manusia 7
  • 8. PERBUATAN BERBAHAYAPERBUATAN BERBAHAYA (UNSAFE ACTION)(UNSAFE ACTION) • Menjalankan Mesin/ Peralatan tanpa wewenang • Menjalankan Mesin/ Peralatan dgn kecepatan yg tidak semestinya • Membuat Alat Pengaman tidak berfungsi • Lalai menggunakan APD • Mengangkat barang dengan cara yg salah 8 • Mengambil posisi pada tempat yang berbahaya • Membetulkan mesin dalam keadaan jalan • Lalai memberikan peringatan atau lupa mengamankan tempat kerja • Bersenda gurau tidak pada tempatnya • Memaksakan diri untuk bekerja walaupun sakit • Merancang /memasang peralatan tanpa pengaman
  • 9. KONDISI BERBAHAYAKONDISI BERBAHAYA (UNSAFE CONDITION)(UNSAFE CONDITION) • Pelindung atau pembatas/pengaman yang tidak memadai • Peralatan/ perkakas dan bahan yang rusak tetap digunakan • Penempatan barang yang salah • Sistem peringatan yang tidak memadai • Pengabaian terhadap perkiraan bahaya kebakaran/peledakan 9 • Kebersihan lingkungan kerja yang jelek • Polusi udara di ruangan kerja (gas, uap, asap, debu, dsb.) • Kebisingan yang berlebihan • Pemaparan Radiasi • Ventilasi yang tidak memadai • Penerangan yang tidak memadai
  • 10. bising, getaran, radiasi, Penerangan kurang baik, temperature extremes debu, gas, uap, asap, kabut, dll. Tenaga terlalu diporsir, berdiri lama/berlebihan, salah gerakan, angkat beban terlalu berat, job monotony, dll virus, bakteri, jamur, parasites, insects, dll Faktor Fisika Faktor Biologi Faktor Ergonomi Faktor Kimia Faktor Psikologi Hub dg : orang, pekerjaan, dan lingk. kerja Faktor-Faktor Lingkungan Kerja
  • 11. 11 DEFINISIDEFINISI Bagian dari sistem manajamen secara keseluruhan yang dibutuhkan bagi : pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian dan pemeliharaan kebijakan K3 dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif
  • 12. 12 LATAR BELAKANG KEBIJAKANLATAR BELAKANG KEBIJAKAN • K3 masih belum mendapatkan perhatian yang memadai semua pihak • Kecalakaan kerja yang terjadi masih tinggi • Pelaksanaan pengawasan masih bersifat parsial dan belum menyentuh aspek manajemen • Relatif rendahnya komitment pimpinan perusahaan dalam hal K3 • Kualitas tenaga kerja berkorelasi dengan kesadaran atas K3 • Tuntutan global dalam perlindungan tenaga kerja yang diterapkan oleh komunitas perlindungan hak buruh internasional • Desakan LSM internasional dalam hal hak tenaga kerja untuk mendapatkan perlindungan 4
  • 13. 13 K3 masih belum mendapatkan perhatian yangK3 masih belum mendapatkan perhatian yang memadai semua pihak:memadai semua pihak: • Masalah K3 masih belum menjadi prioritas program • Tidak ada yang mengangkat masalah K3 menjadi issue nasional baik secara politis maupun sosial • Masalah kecelakaan kerja masih dilihat dari aspek ekonomi, dan tidak pernah dilihat dari pendekatan moral • Tenaga kerja masih ditempatkan sebagai faktor produksi dalam perusahaan, belum dirtempatkan sebagai mitra usaha • Alokasi anggaran perusahaan untuk masalah K3 relatif kecil 5
  • 14. 14 TUJUAN PENERAPAN SMK3TUJUAN PENERAPAN SMK3 • Menempatkan tenaga kerja sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai manusia (pasal 27 ayat 2 UUD 1945) • Meningkatkan komitment pimpinan perusahaan dalam melindungi tenaga kerja • Meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja untuk menghadapi kompetisi perdagangan global • Proteksi terhadap industri dalam negeri • Meningkatkan daya saing dalam perdagangan internasional • Mengeliminir boikot LSM internasional terhadap produk ekspor nasional • Pelaksanaan pencegahan kec. masih bersifat parsial • Perlunya upaya pencegahan terhadap problem sosial dan ekonomi yang tekait dengan penerapan K3 7
  • 15. 15 KRITERIA PERUSAHAANKRITERIA PERUSAHAAN • Perusahaan dengan : - tk 100 atau lebih dan atau - potensi bahaya peledakan, kebakaran, pencemaran dan penyakit akibat kerja Pasal 3 Per. Menaker No.05/Men/1996
  • 16. 16 AZAS SM K3AZAS SM K3 Peningkatan K3 secara terus menerus dengan pola mandiri Bagian dari sistem pengawasan K3 Bersifat wajib Sejalan dengan kaidah internasional Diaudit oleh Badan Audit Independen (eksternal) Dilakukan oleh Auditor
  • 17. 17
  • 18. Sehubungan dengan praktikum kegiatan kesekretariatan (keyboarding, lab bahasa, lab table manner, prak. Komputer, dll) diskusikan hal-hal dan peralatan yang diperlukan dalam keselamatan kerja (praktikum).