1. Pengertian Bahan Lunak
Bahan adalah material yang memiliki sifat tertentu yang dapat mempengaruhi hasil karya
yang dibuat dari material tersebut. Terdapat tiga kategori bahan, yaitu:
1. Bahan lunak, yaitu bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat
mudah dibentuk. Contoh yang sering dpakai sebagai bahan dalam pembuatan produk
kerajinan tangan adalah sabun batangan, lilin parafin, tanah liat, bubur kertas dan
clay.
2. Bahan sedang, yaitu bahan yang memiliki sifat fisik tidak terlalu lunak namun juga
tidak terlalu keras. Contoh yang sering dipakai sebagai bahan kerajinan tangan adalah
kardus, kayu balsa, kayu waru, kayu randu dan kayu sengon.
3. Bahan keras, yaitu bahan yang memiliki sifat fisik keras sehingga sukar dibentuk
tanpa bantuan peralatan yang memadai. Contohnya adalah batu, kayu jati, padas dsb.
Produk Kerajinan dari Bahan Lunak Alami
Tanah Liat
Tanah liat dihasilkan oleh alam yang berasal dari pelapukan kerak bumi. Tanah liat memiliki
karakteristik:
• Sulit menyerap air sehingga lahan yang berupa tanah liat primer tidak cocok untuk
dijadikan sebagai lahan pertanian.
• Tekstur tanahnya cenderung lengket bila dalam keadaan basah dan kuat menyatu
antara butiran tanah yang satu dengan lainnya.
• Dalam keadaan kering, butiran tanahnya terpecah-pecah secara halus.
• Merupakan bahan baku pembuatan tembikar dan kerajinan tangan lainnya yang dalam
pembuatannya harus dibakar dengan suhu diatas 1.000o
C.
Jenis tanah liat:
• Tanah liat primer, dihasilkan dari pelapukan batuan karena tenaga endogen namun
tidak berpindah dari batuan induknya, sehingga sifatnya lebih murni daripada tanah
liat sekunder. Tanah liat jenis ini berwarna putih atau putih kusam. Termasuk tanah
liat jenis ini adalah kaolin, bentonite, feldspatik, kwarsa dan dolomite.
Ciri-ciri tanah liat primer adalah:
o warna putih sampai putih kusam
o cenderung berbutir kasar,
o tidak plastis,
o daya lebur tinggi,
o daya susut kecil
o bersifat tahan api
2. o Suhu matangnya antara 1.300o
C hingga 1.400o
C
• Tanah liat Sekunder, merupakan jenis tanah liat hasil pelapukan batuan oleh tenaga
eksogen sehingga mengalami perpindahan tempat atau terpisah jauh dari batuan
induknya, dan kemudian mengendap di suatu tempat.
Ciri-ciri tanah liat sekunder:
o Kurang murni
o Cenderung berbutir halus
o Berwarna krem/abu-abu/coklat/merah jambu/kuning
o Lebih plastis daripada tanah liat primer
o Daya susut lebih besar daripada tanah liat primer
o Suh matangnya antara 900o
C hingga 1.400o
C
contoh produk Tanah liat :