1. Dokumen ini membahas latar belakang dan tujuan pelaksanaan kerja praktek di PT Dirgantara Indonesia. Kerja praktek ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa tentang aplikasi ilmu yang dipelajari di perguruan tinggi. 2. Pelaksanaan kerja praktek terdiri atas orientasi umum perusahaan dan kegiatan laboratorium. Data dikumpulkan melalui observasi, diskusi, dan studi literatur. 3. Laporan ker

1. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kerja Praktek merupakan mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh
mahasiswa S-1 Program Studi Elektronika dan Instrumentasi Universitas Gadjah
Mada. Kegiatan ini juga diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan
pengalaman mahasiswa tentang seluk beluk dunia industri.
Pemahaman tentang permasalahan di dunia industri diharapkan dapat
menunjang dan melengkapi pengetahuan secara teoritis yang diperoleh dari materi
perkuliahan. Selain itu mata kuliah Kerja Praktek menjadi salah satu pendorong
bagi mahasiswa agar mengenal kondisi di lapangan dan mengetahui bagaimana
aplikasi praktis ilmu yang telah diperoleh. Dengan demikian diharapkan mahasiswa
dapat menjadi sumber daya manusia yang siap menghadapi dan menjawab
tantangan era globalisasi.
PT. Dirgantara Indonesia (PTDI) Departemen Operasi Produk Strategis KP
III Tasikmalaya merupakan salah satu perusahaan pembuat dan pengembang roket
Indonesia. PT. Dirgantara Indonesia tentunya telah banyak berpengalaman dalam
menerapkan aplikasi ilmu dan teknologi dibidang instrumentasi baik di bidang
produksi, pemeliharaan, monitoring, maupun perancangan, sehingga pemohon
berkeyakinan bahwa dengan melaksanakan Kerja Praktek di PT. Dirgantara
Indonesia akan banyak memberikan manfaat dalam rangka perluasan wawasan
tentang dunia industri bagi mahasiswa secara nyata.
1.2 Tujuan dan Manfaat
1.2.1 Tujuan umum
Tujuan umum dari dilaksanakannya kerja praktek ini adalah sebagai berikut:
a. Terciptanya suatu hubungan yang sinergis, jelas dan terarah antara dunia
pendidikan (perguruan tinggi) dan dunia industri sebagai pengguna outputnya.
b. Meningkatkan kepedulian dan partisipasi dunia industri dalam memberikan
kontribusinya pada sistem pendidikan nasional.

2. 2
c. Membuka wawasan mahasiswa agar mengetahui dan memahami aplikasi ilmu
di dunia industri pada umumnya serta mampu berasosiasi dengan dunia kerja
secara utuh.
d. Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami sistem kerja di lapangan yang
sebenarnya sekaligus mampu mengadakan pendekatan masalah secara utuh dan
terstruktur
e. Menumbuhkan dan menciptakan pola berpikir konstruktif yang lebih
berwawasan bagi mahasiswa.
1.2.2 Tujuan khusus
Tujuan khusus dari dilaksanakannya kerja praktek ini adalah sebagai berikut:
a. Untuk memenuhi beban Satuan Kredit Semester ( SKS ) yang harus ditempuh
sebagai persyaratan kelulusan di program studi Elektronika dan Instrumentasi
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.
b. Mengenal lebih jauh tentang ilmu dan teknologi yang dipelajari di program studi
Elektronika dan Instrumentasi beserta penerapan teknologinya di PT. Dirgantara
Indonesia Departemen Operasi Produk Strategis KP III.
c. Mengenal dan mamahami secara khusus bidang yang menjadi minat dan
keahlian pemohon yaitu bidang penggunaan berbagai macam alat instrumentasi
seperti PLC, HMI Scada, Speed indicator / governor, mikrokontroler atau
kebijakan dari PT. Dirgantara Indonesia.
1.2.3 Manfaat kerja praktek
Kerja praktek ini dapat dipergunakan oleh mahasiswa sebagai bekal
kedepannya setelah menempuh dan menyelesaikan jenjang pendidikan strata-1 (S1)
di kampus dalam memasuki dunia kerja. Sehingga diharapkan mahasiswa dapat
memiliki kemampuan dan pengalaman untuk bisa mengabdikan dirinya pada
masyarakat luas. Di samping itu, bagi institusi Universitas Gadjah Mada diharapkan
akan dapat meningkatkan kerja sama lebih lanjut dalam rangka meningkatkan
wawasan, kualitas dan mutu pendidikan khususnya dalam bidang elektronika dan
instrumentasi.

3. 3
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek
Adapun waktu dan tempat pelaksanaan kerja praktek ini yaitu :
Tempat : PT. Dirgantara Indonesia Departemen Operasi Produk Strategis
KP III, Indonesian Aerospace Jl. LetKol Basir Surya, Cibeureum
Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia
Waktu : 21 Januari s/d 8 Februari 2014
Waktu pelaksanaan kegiatan kerja praktek diatas merupakan waktu sebenarnya
pelaksanaan kerja praktek berdasarkan jadwal yang ditetapkan oleh PT. Dirgantara
Indonesia.
1.4 Pelaksanaan Kegiatan
Secara umum pelaksanaan kerja praktek di PT. Dirgantara Indonesia SU-
Defence KP III Tasikmalaya dapat dibagi menjadi dua bagian yang terdiri dari
Orientasi Umum dan Kegiatan Laboratorium.
1.4.1 Orientasi umum
Orientasi umum ini dilaksanakan pada minggu pertama pelaksanaan kerja
praktek selama 2 hari. Tujuan dari pelaksanaan Oriantasi Umum ini yaitu untuk
lebih mengenal tentang PT. Dirgantara Indonesia Departemen Operasi Produk
Strategis KP III di Tasikmalaya yang berkonsen pada produksi roket dan program-
program yang dimiliki untuk mencapai visi dan misinya. Orientasi umum ini
meliputi pengenalan pada beberapa bagian industri yaitu Sales, Production,
Resident Quality Control (QC), Resident Logistic, Resident Finance, dan Resident
Administrasi SDM
1.4.2 Kegiatan laboratorium
Pada kegiatan ini dibagi menjadi dua bagian yaitu Orientasi Khusus dan
Pengambilan Tugas Khusus. Pada minggu kedua dilaksanakan orientasi khusus
yang bertempat di ruang Metrologi dan Kalibrasi alat ukur serta laboratorium
Assembly Motor Roket. Pada minggu kedua dilaksanakan Tugas Khusus untuk

4. 4
setiap masing-masing mahasiswa setelah mendapatkan masalah yang akan
dipecahkan.
1.5 Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam kegiatan praktek kerja ini terdiri dari kegiatan
observasi, diskusi dan studi literatur.
1.5.1 Observasi
Metode ini digunakan untuk mendapatkan informasi berupa data-data berupa
alat-alat, komponen, dan spesifikasi yang digunakan di seputar dunia industri
pembuatan roket. Observasi ini sangat dibutuhkan baik untuk menambah
pengetahuan mahasiswa dan juga sebagai salah satu referensi untuk menyusun
laporan kerja praktek.
1.5.2 Diskusi
Metode inin digunakan untuk menambah informasi yang sebelumnya telah
diperoleh melalui metode observasi. Metode diskusi ini dilakaukan kepada para
karyawan (instruktur) laboratorium untuk memperoleh penjelasan tentang suatu
instrument / piranti. Metode ini biasanya digunakan untuk mempelajari situasi dan
kondisi tertentu sehingga diharapkan solusi yang lebih baik dari permasalahan
tersebut.
1.5.3 Studi literatur
Studi literatur merupakan salah satu metode yang sangat efektif dalam rangka
mencari informasi-informasi yang dibutuhkan. Studi literature ini biasanya
dilakukan dengan mendapatkan data dari unit ADM SDM dan PAM yang memiliki
data-data yang cukup lengkap dan akurat. Disamping itu unit ADM SDM dan PAM
juga dilakukan pembahasan terhadap laporan-laporan kerja praktek yang telah
dilakukan sebelumnya.

5. 5
1.6 Sistematika Laporan
Laporan kerja praktek ini terdiri dari beberapa bagian yaitu :
a. BAB I. Pendahuluan
b. BAB II. Orientasi Umum
c. BAB III. Laboratorium Assembly Motor Roket
d. BAB IV. Tugas Khusus
e. BAB V. Penutup
Selain itu, pada bagian belakang laporan ini juga terdapat lampiran-lampiran baik
yang berhubungan dengan hasil praktikum maupun bagan-bagan untuk
kelengkapan laporan kerja praktek.