SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
INDUSTRI KREATIF MUHAMADFARISAFFAR.
181270000219
CONCEPT
DESIGN “Bind-Up Leather “ merupakan sebuah produk inovatif berupa
ekstensi atau piranti tambahan yang bisa di pasang pada sebuah binder
(alat tulis yang lazim digunakan mahasiswa) untuk menambah efektivitas
serta nilai fungsinya yang sifatnya praktis dan serbaguna atau all in one.
Wujud dari “Bind-Up Leather “ ini sendiri adalah sebuah loose leaf
(lembar kertas temporer) yang di permukaannya terintegrasi dengan
banyak slot dan kantong yang fungsi utamanya adalah untuk menaruh
dan menyimpan alat alat tulis seperti pensil hingga pena dan beberapa
kantong kecil tertutup untuk menyimpan benda yang sifatnya lumayan
penting seperti kartu identitas hingga pecahan uang tunai. Selain
beberapa slot dan kantong juga terdapat bagian yang tak kalah
penting, yakni kolom untuk tempat menulis identitas pribadi sebagai
penanda kepemilikan disertai kantong kecil untuk menyelipkan foto
berukuran 3X4 bila diperlukan.
“Bind-Up Leather “ Ini dirancang dengan wujud yang estetik dan
memikat secara visual, sehingga partisi ini memilki kesan dan karakter
yang kuat. Cara yang ditempuh salah satunya adalah dengan
menggunakan bahan yang berkarakter seperti penggunaan leather
sintetis dengan finishing ala jahitan tangan. Karena pesan visual yang
ingin disampaikan sang kreator adalah klasik dan elegan.
PROBLEM
IDENTIFIED
Dikala perkuliahan berlangsung, wajah wajah sumringah para
mahasiswa tentulah tampak menghiasi seluruh ruang kelas. Namun
suasana itu tak lantas bertahan lama terlebih setelah dosen memasuki
kelas untuk mengisi perkuliahan karena itu berarti para mahasiswa harus
bergegas mempersiapkan alat tulisnya yang berada di dalam tas.
Mengambil binder, lalu pena, selanjutnya pensil. Dan berulang prosesnya
ketika mereka mengemas ulang alat alat tulis mereka ketika kelas selesai.
Melihat kerepotan yang lazim dialami oleh para mahasiswa dalam
aktivitas mereka menulis dikala perkuliahan berlangsung di dalam kelas,
membuat kreator memliki ide untuk membuat ekstensi yang bisa
ditempatkan di dalam binder. Jadi tujuan utama dari benda inovasi ini
adalah adanya kepraktisan dan efektivitas belajar yang meningkat
dikala menggunakan binder dengan hanya menambahkan ekstensi ini.
Mengingat repotnya pengguna binder saat harus mencari pena atau
pensil di tempat terpisah dan itu cukup merepotkan dan memakan waktu.
Sehingga diharapkan, dengan adanya partisi ini, kepraktisan dalam
menggunakan binder jadi semakin terasa, kita juga bisa hemat waktu
dalam menyiapkan peralatan untuk menulis dan mencatat sesuatu secara
cepat.
DESIGN
PLANNING -“Bind-Up Leather” terbuat dari bahan
leather sintetis tebal agar kuat
sebagai base-nya.
-Slot-slot dan kantongnya terbuat dar
bahan leather sintetis, karena cukup kuat
dan 'mewah'. Slot di sini berfungsi untuk menaruh
pena dan pensil dan kantong digunakan untuk
menyimpan benda benda kecil.
-Finishing ala jahitan tangan juga untuk
menguatkan kesan klasik dan elegan.
-Di sisi depan terdapat elemen
dekoratif bergambar ragam hias ukir
sebagai pemanis dan penambah kesan
klasik dan estetis
-Bagian kolom identitas dapat diisikan
kertas yang dapat ditulisi dengan pena
atau pensil
COST
PREDICTION Untuk memproduksi “Bind-Up Leather” memerlukan beberapa bahan dasar
dan peralatan yang sebagian besar mudah didapatkan. Berikut
rincian prediksi biaya yang dibutuhkan untuk membuat 1 buah “?” dan
disertai dengan harga jual pasaran yang disarankan.
- Faux Leather Base : Rp. 40.000,-/6 buah
: Rp. 5.000,-
- Faux Leather Variasai : Rp. 20.000,-/16 buah
: Rp. 1.100,-
- M10 3PLY Thread : Rp. 1000,-
- Kancing Magnet : Rp. 400,-
- Jasa Laser Leather : Rp. 15.000,-
- Jasa Jahit : Rp. 5000,-
- PROFIT/ item : Rp. 5.500,-
TOTAL (Harga Jual) : Rp. 33.000,-

More Related Content

Featured

Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Kurio // The Social Media Age(ncy)
 

Featured (20)

Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
 
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike RoutesMore than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
 
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
 

BIND UP PRESENTATION PRODUCT DESIGN

  • 2. CONCEPT DESIGN “Bind-Up Leather “ merupakan sebuah produk inovatif berupa ekstensi atau piranti tambahan yang bisa di pasang pada sebuah binder (alat tulis yang lazim digunakan mahasiswa) untuk menambah efektivitas serta nilai fungsinya yang sifatnya praktis dan serbaguna atau all in one. Wujud dari “Bind-Up Leather “ ini sendiri adalah sebuah loose leaf (lembar kertas temporer) yang di permukaannya terintegrasi dengan banyak slot dan kantong yang fungsi utamanya adalah untuk menaruh dan menyimpan alat alat tulis seperti pensil hingga pena dan beberapa kantong kecil tertutup untuk menyimpan benda yang sifatnya lumayan penting seperti kartu identitas hingga pecahan uang tunai. Selain beberapa slot dan kantong juga terdapat bagian yang tak kalah penting, yakni kolom untuk tempat menulis identitas pribadi sebagai penanda kepemilikan disertai kantong kecil untuk menyelipkan foto berukuran 3X4 bila diperlukan. “Bind-Up Leather “ Ini dirancang dengan wujud yang estetik dan memikat secara visual, sehingga partisi ini memilki kesan dan karakter yang kuat. Cara yang ditempuh salah satunya adalah dengan menggunakan bahan yang berkarakter seperti penggunaan leather sintetis dengan finishing ala jahitan tangan. Karena pesan visual yang ingin disampaikan sang kreator adalah klasik dan elegan.
  • 3. PROBLEM IDENTIFIED Dikala perkuliahan berlangsung, wajah wajah sumringah para mahasiswa tentulah tampak menghiasi seluruh ruang kelas. Namun suasana itu tak lantas bertahan lama terlebih setelah dosen memasuki kelas untuk mengisi perkuliahan karena itu berarti para mahasiswa harus bergegas mempersiapkan alat tulisnya yang berada di dalam tas. Mengambil binder, lalu pena, selanjutnya pensil. Dan berulang prosesnya ketika mereka mengemas ulang alat alat tulis mereka ketika kelas selesai. Melihat kerepotan yang lazim dialami oleh para mahasiswa dalam aktivitas mereka menulis dikala perkuliahan berlangsung di dalam kelas, membuat kreator memliki ide untuk membuat ekstensi yang bisa ditempatkan di dalam binder. Jadi tujuan utama dari benda inovasi ini adalah adanya kepraktisan dan efektivitas belajar yang meningkat dikala menggunakan binder dengan hanya menambahkan ekstensi ini. Mengingat repotnya pengguna binder saat harus mencari pena atau pensil di tempat terpisah dan itu cukup merepotkan dan memakan waktu. Sehingga diharapkan, dengan adanya partisi ini, kepraktisan dalam menggunakan binder jadi semakin terasa, kita juga bisa hemat waktu dalam menyiapkan peralatan untuk menulis dan mencatat sesuatu secara cepat.
  • 4. DESIGN PLANNING -“Bind-Up Leather” terbuat dari bahan leather sintetis tebal agar kuat sebagai base-nya. -Slot-slot dan kantongnya terbuat dar bahan leather sintetis, karena cukup kuat dan 'mewah'. Slot di sini berfungsi untuk menaruh pena dan pensil dan kantong digunakan untuk menyimpan benda benda kecil. -Finishing ala jahitan tangan juga untuk menguatkan kesan klasik dan elegan. -Di sisi depan terdapat elemen dekoratif bergambar ragam hias ukir sebagai pemanis dan penambah kesan klasik dan estetis -Bagian kolom identitas dapat diisikan kertas yang dapat ditulisi dengan pena atau pensil
  • 5. COST PREDICTION Untuk memproduksi “Bind-Up Leather” memerlukan beberapa bahan dasar dan peralatan yang sebagian besar mudah didapatkan. Berikut rincian prediksi biaya yang dibutuhkan untuk membuat 1 buah “?” dan disertai dengan harga jual pasaran yang disarankan. - Faux Leather Base : Rp. 40.000,-/6 buah : Rp. 5.000,- - Faux Leather Variasai : Rp. 20.000,-/16 buah : Rp. 1.100,- - M10 3PLY Thread : Rp. 1000,- - Kancing Magnet : Rp. 400,- - Jasa Laser Leather : Rp. 15.000,- - Jasa Jahit : Rp. 5000,- - PROFIT/ item : Rp. 5.500,- TOTAL (Harga Jual) : Rp. 33.000,-