2. KASUS CYBER CRIME YANG TERJADI DI INDONESIA
BESERTA MODUS DAN ANALISA
PENYELESAIANNYA
3. Seiring berjalannya waktu perkembangan teknologi internet,menyebabkan munculnya
kejahatan yang disebut dengan”CYBER CRIME” di indonesia seperti pencurian kartu kredit,
hacking beberapa situs,menyadap transmisi data orang lain misalnya email,dan memanipulasi
data dengan cara menyiapkan perintah yang tidak dikehendaki ke dalam progremmer
komputer.sehingga dalam kejahatan komputer di mungkinkan adanya detik formil dan materil
Adanya Cyber crime telah menjadi ancaman stabilitas, sehingga pemerintah sulit mengimbangi
teknik kejahatan yang di lakukan dengan teknologi komputer,khususnya jaringan internet dan
internet.
4. BERIKUT ADALAH 5 CONTOH KASUS CYBER CRIME YANG PERNAH TERJADI
BESERTA MODUS DAN ANALISA PENYELESAIANNYA
KASUS 1
Pada tahun 1982 telah terjadi penggelapan uang di bank melalui komputer sebagaimana di
beritakan “suara pembaharuan” edisi 10 januari 19991 tentang dua orang mahasiswa yang
membobol uang dari sebuah bank swasta di jakarta sebanyak Rp.372.100.000.00 dengan
menggunakan sarana komputer perkembangan lebih lanjut dari teknologi komputer adalah
berupa computer network yang kemudian melahirkan suatu ruang komunikasi dan informasi
global yang di kenal dengan internet
Mudusnya adalah murni criminal, kejahatan jenis ini biasanya menggunakan internet hanya
sebagai sarana kejahatan
Penyelesaiainnya, krena kejahatan ini termaksuk penggelapan uang pada banlk dengan
menggunakan komputer sebagai alat melakukan kejahatan. Sesuai dengan undang-undang
yang ada di indonesia maka, orang tersebut diancam pada pasal 362 KUHP atau pasal 378
KUHP tergantung dari mudus perbuatan yang di lakukannya
5. KASUS 2
Istilah hacker biasanya mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk mempelajari sistem komputer
secara detail dan bagaimana meningkatkan kapasitasnya.adapun mereka yang sering melakukan aksi-aksi
perusakan di internet lazimnya di sebut cracker. Boleh di bilang cracker ini sebenarnya adalah hacker yang
memanfaatkan kemampuannya untuk hal-hal yang negatif.aktivitas cracking di internet memiliki lingkup yang
sangat luas, mulai dari pembahasan situs web, probing, menyebarkan virus hingga perlumpuhan target sasaran.
Pada kasus hacking ini biasanya modus seorang hacker adalah untuk menipu atau mengacak-acak data sehingga
pemilik tersebut tidak dapat mengakses web miliknya.
Penyelesaiannaya,untuk kasus ini pasal 406 KUHP dapat dikenakan pada kasus deface atau hacking yang
membuat sistem pemilik orang lain, seperti website atau program menjadi tidak berfungsi atau dapat digunakan
sebaimana semestinya.
KASUS 3
Carding salah satu jenis cyber crime yang terjadi di bandung sekitar tahun 2003. crding merupakan kejahatan
yang di lakukan untuk mencuti nomor kartu kredit milik orang lain dengan di gunakan transaksin perdagangan di
internet.para pelaku yang kebanyakan remaja tanggung dan mahasiswa ini, di grebek aparat kepolisian setelah
bebrapa kali berhasil melakukan transaksi di internet menggunakan kartu kredit orang lain.
Modus kejahatan ini adalah pencurian, karena pelaku memakai kartu kredit orang lain untuk mencari barang yang
mereka inginkan di situs leleng barang.
Penyelesaiannya, dibidik dengan pelanggaran pasal 378 KUHP tentang penipuan, pasal 363 tentang pencutian
dan pasal 263 tentang pemalsuan indentitas
6. KASUS 4
Penyebaran virus dengan sengaja, ini adalah salah satu jenis kasus cyber crime yang terjadi pada bulan juli
2009,twitter salah satu jejaring social menjadi media infeksi modifikasi new koobface, worm yang mampu membajak
akun twitter dan menular melalui potingannya, dan menjangkiti semua follwer.
Modus serangannya adalah selain menginfeksi virus, akun yang bersangkutan bahkan si pemiliknya terkena
imbal.karena si pelaku mampu mencuru nama dan passowrd pengguna, lalu menyebarkan pesan palsu yang mampu
merugikan orang lain, seperti permintaan transfer uang.
Penyelesaiannya, tim keaman dari twitter sudah membuang infeksi tersebut. Tapi perihal hukuman yang di berikan
kepada penyebar virusnya belum ada kepastiam.
KASUS 5
Cybersquatting adalah mendaftar menjual atau menggunakan nama domain dengan maksud mengambil keuntungan
dari merek dagangan atau nama lain. Umumnya mengacu pada praktek membeli nama domain yang menggunakan
nama-nama bisnis yang sudah ada atau nama orang terkenal dengan maksud untuk menjual nama untuk keuntungan
bagi bisnis mereka.
Modus nya memperdagangkan popularitas perusahaan dan keyword carlos slim dengan menjual iklan geogle kepada
para pesaingnya.
Penyelesainya kasus ini adalah dengan menggunakan anticybersquatting consumer protection act(ACPA) memberi
hak untuk pemilik merek dagang untuk menuntut sebuah cybersquatting di pengadilan federal dan mentransfer
nama domain kembali ke pemilik merek dagang. Dalam beberapa kasus ini cybersquatting harus membayar ganti
rugi.