Bukti digital berperan penting dalam mengungkap kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Dennis Rader setelah 30 tahun. Dennis tertangkap setelah analisis floppy disk dan tes DNA yang dikirim dan diambil dari putrinya."
1. Peran Bukti Digital dalam Kasus BTK Dennis Rader
Hoiriyah : 14917141
Magister Teknik Informatika, Fakultas Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia
Jl. Kaliurang Km 14,5 Yogyakarta 55584
Telp. (0274) 895287
A. SEKILAS TENTANG DENNIS RADER
Dennis Rader merupakan seorang pembunuh berantai di Amerika
Serikat, dia menamakan dirinya dengan sebutan BTK yang berarti
“Bind, Torture, Killer” atau jika diterjemahkan dalam bahasa
Indonesia adalah “Mengikat, Menyiksa, Membunuh” dan dikenal
juga sebagai Strangler (Pencekik), dia telah membunuh 10 orang
dengan cara yang sama. Tidak ada unsur dendam pada korban, dia
menganggap para korban adalah projeknya dalam memenuhi
fantasinya sebegai seseorang yang senang membunuh. Dennis membunuh dari 1974-1991
dan menjadi buron selama 30 tahun. Pada tanggal 25 Februari dia ditangkap atas
ditemukannya bukti digital yang dianalisis melalui Floppy Disk yang ia kirimkan ke kantor
polisi setempat dan diperkuat oleh tes DNA yang dilakukan kepada putrinya dan kemudian
dicocokkan dengan DNA air mani yang ditemukan pada area pembunuhan atau dekat jasad
korban (1974-1991).
Bukti digital merupakan salah satu bukti yang berperan penting dalam kasus pengungkapan
pembunuhan yang dilakukan oleh Dennis Rader. Selama 30 tahun membunuh, Dennis Rader
tidak pernah tertangkap atas akasi pembunuhannya, meski Dennis Rader selalu meninggalkan
jejak, namun aparat kepolisian tidak dapat melacak keberadaan pembunuh tersebut, hingga
akhirnya Dennis Rader menggunakan Floppy Disk untuk mengirim pesan ke kantor polisi.
Dari bukti elektronik itulah keberadaan Dennis Rader dapat terlacak dan akhirnya tertangkap
pada tahun 2005, lalu bagaimanakah peran bukti digital dalam kasus ini? Bagaimana cara
penelusurannya?
B. BIOGRAFI DENNIS RADER
Dennis Lynn Rader merupakan nama lengkap dari Dennis Rader, lahir
pada tanggal 9 Maret 1945 di Pittsburg, Kansas, Amerika Serikat.
Dennis Rader adalah anak pertama dari 4 bersaudara dari perkawinan
William dan Dorothea Rader. Dia dibaptis di Gereja Sion Lutheran di
Pittsburg, Kansas. Ayahnya adalah anggota dari Korps Marinir AS,
yang kemudian bekerja untuk utilitas listrik KG & E dimulai pada
tahun 1948. Keluarganya pindah ke kota terbesar di Kansas, Wichita,
dan besar di Wichita. Dia mengaku bahwa dirinya memiliki fantasi
tentang perbudakan, mengawasi, dan menyiksa sejak usia dini. Ketika masih di Sekolah
Dasar, Dennis mempunyai mimpi untuk mengikat para gadis dan berjalan bersama mereka.
1
2. Annette Funicello adalah salah satu target dari imajenasi perbudakan dalam fantasinya. Pada
masa kanak-kanak, Dennis Rader telah membunuh beberapa kucing dan anjing dengan cara
menggantung binatang-binatang tersebut dan diimajenasikan binatang-binatang tersebut
sebagai pemuda.
Dennis Rader dikenal sebagai pribadi yang tenang dan sopan, ia juga aktif dalam kegiatan
sosial di Sekolahnya. Beberapa temannya mengatakan bahwa Dennis kurang humoris namun
ia rajin dan selalu fokus, sangat memperhatikan kata-katanya sebelum berbicara.
Dennis Rader lulus dari sekolah menengah di Wichita tahun
1963, kemudian pada tahun 1965 dia masuk perguruan
tinggi di Kansas Wesleyan’College di Salina dan hanya
bertahan 2 semester saja. Pada tahun 1966, Rader bergabung
dengan Angkatan Udara As. Ia mengakhiri pengabdiannya
di Angkatan Udara As pada tahun 1970 dan menghabiskan
waktunya di Korea, Yunani dan Turki. Selama 4 tahun aktif
di Angkatan Udara AS, Rader memperoleh pangkat
sargeant dan bekrja di bagian instalasi peralatan antena, ia
juga memiliki keahlian dalam menembak.
Pada tanggal 22 Mei 1971, Dennis Rader (26) menikah dengan Paula Diets (23) dan menetap
di Park City. Dennis bekerja di Supermarket IGA di bagian departemen daging dan Paula
sebagai penjaga toko buku.
Pada tahun 1972, Rader bekerja di Coleman Co, yaitu sebuah perusahaan manufaktur yang
merupakan perusahaan terbesar di Wichita pada waktu itu. Pada tahun 1973 Rader mulai
melanjutkan studinya di Wichita State University, dia termasuk mahasiswa miskin dan
mendapatkan nilai C dan D pada mata kuliahnya, dia tidak bisa mengeja dengan baik yang
tercermin dari tatanan grammer dalam tulisannya. Pada awal 1974 dia memiliki tugas bekerja
di Cessna, Produsen kerangka pesawat, tetapi kemudian ia dipecat. Setelah kejadian itu, dia
merasa bahwa dirinya rendah, pengangguran, tidak bahagia dengan waktu yang dia punya.
Dengan keadaan seperti itu, dia mulai masuk dalam dunia fantasi yang dia punya sejak kecil,
dia ingin tau bagaiman rasanya mencekik seseorang hingga mati?
Pada bulan November 1974 Dennis Rader akhirnya menemukan pekerjaan tetap di ADT
Security, sebuah perusahaan yang menjual dan instalasi sistem alarm. Dennis juga seorang
Supervisor sensur operasi di lapangan untuk daerah Wichita pada tahun 1989.
C. AWAL PEMBUNUHAN BERANTAI DENNIS RADER
1. Pembunuhan Keluarga Otero
Pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Dennis Rader berawal pada tahun 1974, pada
bulan Januari 1974 Dennis Rader mulai gelisah, istrinya yang bekerja di Rumah Sakit VA di
Wichita dan tidak suka mengemudi di salju dan es, sehingga kadang-kadang Dennis
mengantar istrinya ke tempat kerja istrinya.
2
3. Rader berkeliling menggunakan mobilnya di lingkungan tertentu atau kampus dan mengamati
perempuan yang akan dijadikan objek untuk masuk ke ranah fantasi perbudakan, penyiksaan,
dan membunuh, membayangkan apa yang akan ia lakukan pada mereka. Mengikat, menyiksa
dan membunuh mereka.
Ada sebuah keluarga hispanic yang baru pindah ke daerah sekitar Edgemoor dan Murdock.
Setelah mengantar istrinya, Rader mengamati gerak gerik dari keluarga Hispanic tersebut,
dan memantau kapan keluarga tersebut keluar dan pulang ke rumah mereka. Diketahui
keluarga hispanic tersebut bernama Joe Otero (38), Julie Otero (34), putrinya Josephine (11)
dan joey (9). Setelah melakukan pengamatan, Rader menyiapkan alat untuk melakukan aksi
kejahatannya, alat tersebut berupa pistol, tali, pisau dan berbagai alat lainnya yang digunakan
untuk masuk ke rumah target.
Pada tanggal 15 Januari 1974 pukul 08:00 waktu setempat, Rader menyelinap masuk ke
rumah target dan memotong saluran telepon dan menerobos masuk, apesnya ternyata
keluarga tersebut masih berada didalam rumah, namun Rader bisa menguasai keadaan rumah
tersebut, Rader mengatakan bahwa dia adalah seorang buronan kriminal dan membutuhkan
uang dan mobil untuk melarikan diri, kemudian keluarga tersebut diikat dan dibunuh satu
persatu dengan cara dicekik. Namun Rader tidak mengetahui bahwa ada keluarga Otero yang
masih hidup, yaitu Charlie (15), Daniel (14), dan Carmen (13). Mereka menemukan orang tua
dan saudara mereka dalam keadaan terbunuh sepulang dari sekolah sore itu.
Berikut Foto-Foto yang ditampilkan di pengadilan dari kasus pembunuhan keluarga Otero
pada tanggal 15 Januari 1974.
Joseph Otero Julie Otero Josephine Otero Joseph Otero II
3
4. 2. Pembunuhan Terhadap Kathryn Bright
Pada bulan april Dennis melanjutkan aksinya, kali ini targetnya adalah seorang wanita, dia
adalah Kathryn Bright usia 21 tahun. Dennis menguntit aktivitas Kathryn, suatu hari Dennis
melihat Kathryn memasuki rumahnya yang berada di kawasan Wichita. Pada tanggal 4 April
ia masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang dan bersembunyi di kamar tidur korban.
Setibanya korban di rumahnya yang saat itu ia bersama saudara laki-lakinya Kevin 19 tahun,
mereka dikagetkan dengan penodongan senjata oleh Dennis yang tiba-tiba muncul dari
kamar. Dennis memakai alasan yang sama seperti ketika berada di rumah keluarga Otero, dia
mengaku kalau dia adalah seorang buronan kriminal. Dennis menodong pistolnya kepada
mereka dan memaksa Kevin untuk mengikat Kathryn. Dennis berusaha mengikat Kevin,
namun itu tidak berhasil karena Dennis tidak membawa tali lebih, Kevin dan Dennis terlibat
perkelahian dan akhirnya Kevin terkena tembakan di wajah dan kepalanya, mengira kevin
telah mati, Dennis pergi ke Kethryn dan berusaha mencekik dan menusuknya. Sementara
kevin yang dalam terluka parah lari keluar dan berteriak minta tolong. Dennis akhirnya lari
terbririt-birit, namun dia masih bisa lolos.
Kathryn meninggal di rumah sakit, sedangkan Kevin selamat dari maut meski dia
menanggung kerusakan karena adanya luka dikepala Kevin.
Kathryn Bright Kevin
Pada bulan Oktober 1974 Editor dari koran Wichita Eagle menerima telepon yang
memberitahukan bahwa ada surat tersembunyi didalam buku teknik di Perpustakaan Umum
Wichita. Surat tersebut sengaja ditinggalkan oleh Dennis dan menceritakan bagaimana dia
membunuh keluarga Otero dan surat tersebut berisi kode B.T.K diambil dari kata “Bind them,
Torture them, Kill them”
3. Pembunuhan Terhadap Shirley Vian
4
5. Pada 17 maret 1977, Rader malakukan pembunuhan
terhadap Shirley Vian. Awalnya, Dennis bertemu dengan
wanita yang menarik perhatiannya di bar, namanya
Cheryl. Dennis menemukan alamat Cheryl dan
kemudian /dennis mempersiapkan alat yang biasa
dibawanya untuk membunuh. Setibanya di rumah Cheryl,
Dennis tidak menemukan seorangpun disana, karena pada
waktu itu Cheryl sedang keluar bersama teman-temannya.
Dennis memutuskan untuk mencari rumah lain untuk
dijadikan korban, namun lagi-lagi dia tidak menemukan penghuni dari rumah tersebut,
hingga akhirnya dia bertemu dengan Steven Relford (5) dan berpura-pura menanyakan
seseorang yang ada difoto yang sedang dipegang Dennis yang mana foto tersebut adalah foto
anak dan istrinya, Steven menjawab tidak mengenal orang yang ada pada foto tersebut dan ia
bergegas menuju rumahnya. Dennis berusaha masuk ke dalam rumah tersebut dengan
menyamar sebagai seorang detektif, setelah berhasil masuk, ia langsung menyandera steven
dan 2 saudaranya. Shirley Vian (24) keluar dari kamar mandi dan shock dengan apa yang
dilihatnya. Kemudian Dennis menyuruh anak-anak ke kamar mandi dan Shirley Vian diikat
dan di cekik hingga tewas.
4. Pembunuhan Terhadap Nancy Fox
Dennis membuntuti Nancy Fox (25) mulai dari tempat kerja
hingga kerumahnya. Pada tanggal 8 Desember 1977 Dennis
masuk ke rumah Nancy Fox dan menunggu kedatangannya,
ketika Nancy datang, Dennis langsung melakukan aksinya
dan mengatakan bahwa dia mengalami kelainan seksual
sehingga ia akan mengikat dan memperkosanya, tidak ada
perlawanan dari Nancy dan akhirnya Dennis juga membunuh
Nancy Fox dengan mencekiknya dan meninggalkan barang
bukti berupa air mani pada baju yang ditemukan disebelah
tubuh Nancy Fox.
Keesokan harinya, Dennis memberitahukan kepada polisi melalui telepon bahwa telah terjadi
pembunuhan di rumah Nancy Fox. Polisi memutar suara rekaman si penelpon (Dennis Rader)
pada media – media yang ada di Wichita, tapi tak seorangpun yang mengenal suara tersebut
termasuk keluarga dan teman kerja Dennis Rader.
Pada awal tahun 1978 Rader mengirim surat ke Wichita Eagle dengan isi pesan “Shirley
Locks”, namun tidak seorangpun yang menghiraukannya padahal surat itu penting, dan
disusul surat yang isinya sangat serius, yaitu terdapat tulisan bahwa yang mengirim pesan
tersebut merupakan seseorang yang bertanggung jawab atas pembunuhan keluarga Otero,
Kathryn Bright, Shirley Vian dan Nancy Fox. Dalam surat tersebut, Dennis juga
mencantumkan kode B.T.K dan dengan gaya tulisan yang sama dengan surat pada tahun
1974 silam.
Pada tahun 1980-an, Dennis Rader aktif di Greja dan menjadi pemimpin pramuka
5
6. 5. Pembunuhan Terhadap Marine Hedge
Marine Hedge (53) adalah seorang janda yang merupakan tetangga Dennis Rader, Marine
dikenal ramah dan ibu dari empat orang anak. Pada tanggal 27 April 1985, Dennis memotong
saluran kabel telepon milik Marine dan masuk ke dalam rumah tersebut, beberapa saat
kemudian Marine datang bersama temannya Gerald Poter. Setelah Gerald pulang, Marine
langsung ke kamar dan tertidur, kemudia Dennis menyerang Marine yang sedang tertidur dan
mencekiknya hingga tewas. Belum puas dengan aksinya, Dennis kemudian menyeret tubuh
Marine dan memasukkannya ke dalam bagasi mobil, Dennis membawa jasad Marine ke
Greja dan menyeretnya ke ruang bawah tanah.
6. Pembunuhan Terhadap Vicki Wegerle
Pada bulan September 1986, Vicki Wegerle adalah seorang Ibu rumah
tangga berusia 28 tahun dan memiliki 2 orang anak. Vicki merupakan
project prospek pembunuhan Dennis Rader selanjutnya. Pada tanggal
16 September 1986, Dennis menyamar sebagai seorang reparasi
telepon dan masuk kedalam Rumah vicki, setelah berhasil masuk,
Dennis menodongkan pistol pada korban dan mengikat lalu
mencekiknya hingga tewas.
7. Pembunuhan Terhadap Dolores E. Davis
Awal tahun 1991 Dennis telah menentukan PJ (Project) berikutnya,
kali ini dia melakukan pengintaian terhadap wanita tua yang berusia
62 tahun, Dolores Davis. Dolores Davis merupakan seorang
sekretasris eksekutif di Wichita.
Pada suatu malam, Dennis mulai melakukan aksinya, dia pergi ke
tempat tinggal Dolores, dia melihat bahwa Dolores masih terjaga dan
sedang membaca dikamarnya, dia menunggu hingga lampu kamar
Dolores mati. Dennis mendobrak pintu, dan Dolorespun keluar dari
kamarnya, Dennis menyamar menjadi seorang gelandangan dan meminta makanan, uang dan
mobil dan kemudian Dennis mengikat Dolores dan mencekiknya dengan tali hingga tewas.
D. BUKTI-BUKTI YANG DITEMUKAN DALAM KASUS DENNIS RADER
Hampir disetiap pembunuhan, Dennis meninggalkan jejak berupa air mani yang berada
disekitar jasa korban. Dennis kerap mengirim surat kepada media dan pihak kepolisian untuk
memberikan petunjuk kepada aparat hukum bahwa BTK itu adalah Dennis Rader, Seorang
pimpinan Greja di daerah Wichita.
Pada tahun 2004, penyelidikan kepada BTK sangant gencar dilakukan. Dennis mengirim
surat kepada Polisi dan mengaku bahwa dia bertanggung jawab atas pembunuhan yang tidak
dikaitkan kepadanya. Kemudian Polisi melakukan tes DNA kepada ratusan orang untuk
menemukan siapa BTK itu sebenarnya dengan perbandingan 1:100 orang.
6
7. Polisi mengadakan komunikasi dengan BTK (Dennis) melalui Wichita Eagle dan Dennis
bertanya kepada Polisi apakah bisa melacak informasi tentang dirinya dari Floppy Disk?,
kemudain Kepolisian menjawab “would be Ok”, Lalu, BTK mengirim pesan menggunakan
Floppy Disk ke kantor polisi, dengan cepat polisi menganalisa metadata dari dokumen
Microsoft Word. Dalam metadata, mereka menemukan bahwa dokumen tersebut telah dibuat
oleh seorang pria yang menyebut dirinya Dennis. Mereka juga menemukan link ke Gereja
Lutheran. Ketika polisi mencari di Internet dengan kata kunci 'Lutheran Church Wichita
Dennis', mereka menemukan nama keluarganya, dan dapat mengidentifikasi tersangka:
Dennis Rader, seorang Gerejawan Lutheran. Polisi juga tahu BTK memiliki Jeep Cherokee
hitam. Ketika Investigator melakukan penyelidikan, ternyata benar, Jeep tersebut berada di
rumah Dennis Rader. Untuk lebih meyakinkan lagi, polisi melakukan tes DNA terhadap
Dennis dan tes papsmear terhadap putri Dennis, Dengan adanya bukti – bukti tersebut,
Dennis akhirnya ditangkap dan dijatuhi hukuman seumur hidup dari masing-masing korban,
jika ditotal dari umur korban, Dennis Rader akan menjalani hukuman selama 175 tahun.
E. PERAN BUKTI DIGITAL DALAM PENANGKAPAN DENNIS RADER
Dalam rentang waktu 30 tahun (1974-2004), Dennis Rader
merupakan buronan Polisi di Wichita atas kasus pembunuhan
berantai yang menyebut dirinya BTK “Bind, Torture, Kill”. Polisi
kesulitan dalam mengidentifikasi siapa pelaku tersebut karena
pembunuhan yang dilakukan dengan cara manual dan tidak ada
kaitan antara korban yang satu dan korban yang lain. Selain itu,
Dennis Rader merupakan orang yang memiliki catatan baik di
Wichita, dia merupakan Pimpinan Jemaat Greja, sehingga tidak
seorangpun yang curiga padanya meski dia sering mengirim surat kepada media dan kantor
polisi. Hingga suatu ketika, ia mengirim pesan melalui Floppy Disk berwarna ungu dan
berukuran 1,44 MB ke kantor polisi, dan dari Floppy Disk itulah polisi menemukan jejak
yang jelas siapa pelaku pembunuhan berantai yang menamakan dirinya sebagai BTK.
Adapun proses pencarian jejak Dennis Rader melalui Floppy Disk adalah sebagai berikut :
1) Polisi memeriksa metadata dokumen Microsoft Word yang ada pada Floppy Disk
2) Dari metadata tersebut diketahui bahwa yang membuat dokumen tersebut adalah
seorang pria yang menyebut dirinya Dennis
3) Dari metadata tersebut juga ditemukan link yang mengarah pada Gereja Lutheran
4) Polisi mencari data yang ditemukan menggunakan internet dengan kata kunci
“Lutheran Church Wichita Dennis”, kemudian muncul data-data yang dicari seperti
nama keluarganya yaitu Dennis Rader
5) Polisi mengetahui bahwa BTK memiliki Jeep Cherokee hitam, investigator
menyelidiki rumah Dennis Rader dan ternyata benar Jeep tersebut terparkir dirumah
Dennis Rader
Dengan adanya bukti digital dan bukti dari hasil DNA, pada tanggal 25 Februari 2005 Dennis
Rader ditangkap dan diproses secara hukum atas kejahatan yang ia lakukan.
Berikut keterangan tentang kejahatan dan hukuman yang dijatuhkan kepada Dennis Rader.
7
8. Name Dennis Lynn Rader
A.K.A The BTK Killer
Classification Serial Killer
Characteristics Sadist - Fetishist
Number of victims 10
Date of murder 1974-1991
Date of arrest February 25, 2005
Date of birth March 9, 1945
Victims profile
Joseph Otero, 38, his wife Julie, 34, and two of their children: Joseph
II, 9, and Josephine, 11 / Kathryn Bright, 21 / Shirley Vian, 24 /
Nancy Fox, 25 / Marine Hedge, 53 / Vicki Wegerle, 28 / Dolores E.
Davis, 62
Method of murder Ligature strangulation - Stabbing with knife
Location Sedgwick Country, Kansas, USA
Status
Sentenced to serve 10 consecutive life sentences on
August 18, 2005.Rader would be eligible for parole
after 175 years of imprisonment
Beberapa foto dari rangkaian proses hukum BTK Dennis Rader
Foto keterangan
Penangkapan Dennis Rader
Foto BTK dirilis setelah Dennis Rader ditangkap
Kaos yang diambil dari kepala Joey Otero yang digunakan oleh
Dennis untuk membunuh
Keluarga korban Vicki Wegerle saat hadir di persidangan dan
mendengarkan proses hukum Dennis Rader
8
9. Carmen, merupakan anak dari keluarga Otero yang selamat
karena pada waktu pembunuhan, carmen dan ke 2 kakaknya
sudah berangkat sekolah. Dia juga hadir di persidangan BTK
Dennis Rader.
Steven Relford, anak dari Shirley Vian yang pada waktu kejadian
masih berumur 5 tahun dan sempat berbicara dengan Dennis pada
waktu itu.
Dennis Rader dikawal ke lembaga permasyarakatan El Dorado
Saat tiba di El Dorado
TIMELINE BTK-DENNIS RADER
9
10. PETA KEJAHATAN DAN PESAN YANG DITINGGALKAN (KOMUNIKASI) OLEH
BTK-DENNIS RADER
10
