3. Strategi
USP : Batik Bergaya Casual,
dapat dipakai untuk semua
kegiatan, custom dalam
pemilihan modelnya,dan
menambahkan model batik
pada beberapa fungsi.
4. TA (Target Audience)
Umur : 20 – 40th (berjiwa muda)
SES : A,B (Urban)
Pria dan wanita
Tagline dan konsep :
Batikku Gayaku
“MOBAT” ( Modern Batik )
5. IDE
•Nasionalis : dibuat sebuah TVC yg berdurasi
30sec dengan ide nasionalis,
Dalam cerita : orang – orang Indonesia yang
berada atau tinggal di luar negeri, yang mencintai
anah airnya, sebagai bentuk rasa cinta akan tanah
airnya mereka membuat suatu komunitas pencinta
batik di Negara mereka tinggal, dengan tujuan
agar mereka dapat selalu mengingat tanah airnya
dan agar masyarakat tempat mereka tinggal pun
mengetahui apa itu batik dan menjelaskan ke
unikan dan keragaman dari batik.
6. Modern : Batik tidak lagi menjadi sesuatu yang Kuno
atau ketinggalan zaman, membuat berbagai macam
desain batik, yaitu dengan ide awal, orang
menggunakan pakaian batik, lalu selanjutnya lagi
batik masuk dalam desain body kendaraan bermotor
dan selanjutnya masuk kedalam corak bangunan –
bangunan gedung perkantoran ataupun perumahan
yang menawarkan konsep model batik
7. Fashionable : membuat sebuah kegiatan fashion show
imana acara tersebut bertemakan Batik, dan setiap
modelnya menggunakan batik, baik itu pria dan wanita,
model batik tidak hanya digunakan pada pakaian modelnya
aja namun juga tubuh para model di balur lukisan batik
gar lebih terkesan unik dan artistic.
8. Heritage : Batik kini bukan lagi sebagai budaya Indonesia
namun kini batik sudah menjadi salah satu warisan
budaya dunia yang berasa dari Indonesia, dengan itu kami
mencoba membuat iklan, yang dimana iklan tersebut akan
dikemas dalam bentuk, yaitu memperkenalkan awal mula
batik itu ada serta perjalanannya hingga menjadi warisan
dunia.
9. •Party : disini kami membuat iklan, dimana biasanya anak-anak
muda mengadakan pesta itu menggunakan kemeja ataupun jas,
dan lambat laun kami mengganti konep party tersebut dan anak
– anak muda itu menggunakan batik sebagai dresscode party
tersebut dan dikemas dalam berbagai macam bentuk baik itu
kemeja/gaun ataupun sebuah kaos yang bermotifkan batik dan
untuk pria mereka bias memadukan batik tersebut dengan
bawahan jeans ataupun celana bahan.
•Sporty : simple dan cukup menarik yaitu menggunakan atlet –
atlet Indonesia sebagai bintang iklannya, dan membiarkan
mereka mengenakan seragam mereka yang bercorak batik
dalam setiap pertandingan.
10. Mendunia : Mengadakan Sebuah Pameran yang dimana
para pesertanya adalah para pengusaha dan pengrajin
batik, namun ada yang berbeda dari pameran ini yaitu
para pengrajin batik di tantang membuat batik di tempat
pameran ini berlangsung tujuan agar mereka yang hadir
dapat merasakan dan mengetahui bagaimana cara
pembuatan batik, mulai dari yang di cetak hingga yang di
ulis, dengan demikian mereka yang hadir diharapkan
ebih dapat menghargai sebuah karya batik dan dapat
menilai kualitas sebuah batik melalui pengalaman
ersebut, dan pameran ini tidak dilaksanakan di dalam
negeri melainkan di luar negeri, tujuan agar para
pengusaha ataupun pengerajin batik dapat membuka
pasar baru.
11. •Wisata Pendidikan : bekerja sama dengan dinas
pariwisata, membuat sebuah museum batik,
dimana museum ini nantinya memamerkan hasil
kerajinan batik dari seluruh Indonesia, tidak
hanya itu saja namun juga memamerkan
perkembangan alat-alat pembuat batik dari yang
sederhana hingga ke yang sudah modern.
12. Wedding Batik : Memperkenalkan Batik pada konsep
ernikahan, karena pada saat ini baju pernikahan masih
menggunakan budaya luar selalu menggunakan gaun putih
ntuk wanita dan jas untuk pria, dan dengan ide batik ini
ebagai pakaian yang juga dapat digunakan sebagai
akaian pernikahan, bahwa dengan menggunakan batik
ebagai pakaian pernikahan, maka akan terlihat baru dan
nik.
13. •Dinamis Batik :Batik yang dapat mengikuti
alur perkembangan zaman, yang dahulu
batik selalu identik dengan pakaian yang
resmi hingga kini batik dapat juga dipakai
untuk anak muda dalam kegiatan sehari –
harinya. Dinamis dan modern