Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gerakan Pramuka merekomendasikan ekstrakurikuler wajib pramuka di sekolah dan mewajibkan keanggotaan Gugusdepan secara sukarela. Rakernas juga menyarankan penginformasian kegiatan nasional dan internasional enam bulan sebelumnya.
1. Wacana Ekstrakurikuler Pramuka Wajib
Mewarnai Rekomendasi Rakernas
Setelah berdiskusi dan membahas berbagai hal berkaitan dengan agenda Rapat Kerja Nasional
(Rakernas) yang dilaksanakan pada 17-19 April 2013 di Kompleks Pendidikan dan Pelatihan Gerakan
Pramuka Tingkat Nasional (Pusdiklatnas) Cibubur, Jakarta. Peserta Rakernas yang terdiri dari
Pengurus Kwarda seluruh Indonesia akhirnya merekomendasikan beberapa hal.
Rekomendasi itu diantaranya, menegaskan dalam menerapkan Ektrakurikuler wajib di sekolah
dengan mewajibkan fungsi Gugusdepan, sehingga sekolah wajib memiliki Gugusdepan serta
menegasakan keanggotaan di Gugusdepan tersebut sifatnya sukarela. Maka Pusat Pendidikan dan
Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Nasional (Pusdiklatnas) diharapkan juga semakin menguatkan
pendukungnya berupa dokumen sumplemen kegiatan pendidikan.
Pada rekomendasi tersebut juga disampaikan, kepada Pengurus Kwarnas untuk menginformasikan
enam bulan sebelumnya berkaitan dengan pengumuman kegiatan nasional maupun internasional.
Tim Perumus yang merupakan perwakilan dari Dewan Kerja Nasional, Kwarda Maluku, Kepulauan
Riau, Papua Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan Barat dan Jawa Timur yang berjumlah sembilan
orang.
Pada sambutan penutupan Rakernas, Kak Azrul sempat mengajak seluruh peserta Rakernas untuk
siap dan mempersiapkan untuk mengikuti Musyawarah Nasional yang rencananya dilaksanakan di
Nusa Tenggara Timur, 10-20 November 2013.
Rakernas Gerakan Pramuka Tahun 2013 yang dilaksanakan pada 17-19 April 2013 di Kompleks
Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Tingkat Nasional (Pusdiklatnas) Cibubur, Jakarta.
[Humas Kwarnas/Dd]