2. Pengertian Tsunami dan Dampak
Negatif yang Timbul
Dalam bahasa jepang yaitu tsu artinya
pelabuhan
dan nami artinya gelombang.
Secara harfiah berarti ombak besar di
pelabuhan adalah perpindahan badan
air yang disebabkan oleh perubahan
permukaan laut secara vertikal yang
datang dengan tiba-tiba.
3. Dampak negatif yang ditimbulkan setelah
tsunami adalah tsunami merusak apa saja
yang dilaluinya, seperti bangunan,
tumbuh-tumbuhan, dan mengakibatkan
korban jiwa manusia serta menyebabkan
genangan air, pencemaran air, tanah, dan
air bersih. Tsunami di Aceh tidak hanya
mengakibatkan hilangnya ratusan ribu
nyawa manusia tetapi juga rusak nya
daerah tersebut dan tercemarnya
lingkungan hidup.
4. Masalah yang Terjadi Pasca Bencana
Ada beberapa masalah yang ditimbulkan pasca terjadinya
bencana tsunami, diantaranya seperti pencemaran air
karena kuman yang berasal dari kotoran manusia dan
hewan. Selain itu jezanah yang hanyut dan terlentar
akibat tsunami dapat menyebabkan bau busuk yang tidak
menyenangkan dan juga jamur pembusuk jenazah dapat
menimbulkan keracunan bila tercemar ke sumber air
bersih. Selain itu ditambah lagi dengan sisa-sisa lumpur
laut yang kaya dengan zat organik yang dapat membusuk
sehingga terjadi pencemaran air.
Selain itu ditambah lagi dengan sisa-sisa lumpur laut yang
kaya dengan zat organik yang dapat membusuk sehingga
terjadi pencemaran air.
5. Penularan lewat makanan dan minuman
dapat menimbulkan gangguan saluran
pencernaan, diare bahkan kolera. Penularan
lewat kulit dapat menyebabkan berbagai
penyakit kulit dan yang lebih berbahaya
adalah merebaknya penyakit yang ditularkan
oleh nyamuk seperti malaria dan demam
berdarah. Penularan melalui pernafasan
dapat menimbulkan berbagai penyakit paru-
paru dan saluran pernafasan, mulai dari
infeksi saluran pernafasan akut sampai TBC.
6. Polusi air adalah penyimpangan sifat-sifat
air dari keadaan normalnya. Tsunami di
Aceh menyebabkan polusi air dan timbulnya
wabah penyakit. Adapun sebab-sebabnya
adalah:
1. Bangkai, mayat manusia, binatang dan
ikan yang membusuk
2. Sampah / kotoran yang berasal dari
tumpukan tanaman dan kotoran di selokan
3. Makanan: bahan makanan dari rumah-
rumah dan pertokoan yang membusuk
4. Sumur dan air minum: air tanah
terkontaminasi oleh air laut dan air sungai
yang tercemar
7. Faktor Geografis
Peristiwa Tsunami menyebabkan pergeseran bumi
sehingga berubahnya sifat kimia dan sifat fisik air.
Faktor Fisik
Kecerahan, Suhu, Gelombang, Salinitas dsb. Tsunami
menyebabkan tergerusnya sedimen2 Menyebabkan unsur2
kimia tercampur.
Faktor Kimia
Nilai pH, keasaman dan alkalinitas, Suhu, Nilai BOD/
COD, Kandungan logam berat
Pergeseran lempeng maka sedimen perairan ikut naik keatas
sehingga mengakibatkan percampuran antara sedimen
perairan ke perairan
8. Sifat-sifat air yang terpolusi yang umum dan
dapat digunakan untuk menentukan tingkat
polusi air misalnya:
1. Nilai pH, keasaman dan alkalinitas
2. Suhu
3. Bau, warna dan rasa
4. Nilai BOD/ COD
5. Kandungan logam berat
6. Pencemaran mikroorganisme pathogen
7. Kandungan minyak
8. Jumlah padatan
9. Kandungan bahan radioaktif