Dokumen tersebut membahas tentang 7 langkah membangun sistem informasi yaitu perencanaan, analisis, desain, pengembangan, testing, implementasi, dan pengoperasian serta pemeliharaan. Juga dibahas beberapa contoh sistem informasi global seperti data warehouse, enterprise resource planning, enterprise systems, expert systems, geographic information system, dan global information system.
Sim 5 - ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali mm. cma., sumber daya komputas...
SIM 9, Ahmad Fauji,Hapzi Ali,Sistem Informasi Global,Universitas Mercu Buana 2017
1. Universitas Mercubuana
Fakultas Ilmu Komputer/Sistem Informasi
Nama: Ahmad Fauji
Nim: 41815010152
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Hapzi, MM
Selasa,9Mei 2017
Ada 7 Langkah membangun sistem Informasi , yakni :
1. Perencanaan
orang bijak mengatakan untuk mencapai seribu langkah harus dimulai dengan satu langkah. Demikian juga
dengan membangun sistem informasi, langkah pertama kita adalah membuat perencanaan(planning).
Perencanaan adalah membuat semua rencana yang berkaitan dengan proyek sistem informasi. kalau kita
ingin membangun rumah maka kita akan melakukan perencanaan bagaimana pondasinya , bagaimana
struktur bangunannya, mau memakai materialapa saja, apa warna dindingnya, tak ketinggalakan pula
merencanakan anggaranbudget yang harus kita keluarkan.
2. Analisa
Setelah perencanaan selesai, langkah berikutnya adalah membuat analisa (analyst). Analisa adalah
menganalisa workflow sistem informasi yang sedang berjalan dan mengindentifikasi apakah workflow telah
efisien dan sesuai standar tertentu.
Analisa dilakukan oleh Business Processs Analyst (BPA) yang berpengalaman dan/atau memahami workflow
sistem manajemen di area yang sedang dianalisa.
3. Desain
Setelah proses analisa selesai, selanjutnya adalah membuat desain (desgin). Desain adalah langkah yang
sangat penting dalam siklus SDLC karena langkah ini menentukan fondasi sistem informasi. kesalahan dalam
desain dapat menimbulkan hambatan bahkan kegagalanproyek.
Ada 2 jenis desain yang dibuat di langkah ini, yaitu desain proses bisnis dan desain pemrograman.
a. Desain Proses Bisnis
b. Desain Pemrograman
Desain pemrograman dilakukan oleh Sistem Analis (SA) yaitu membuat desain yang diperlukan untuk
pemrograman berdasarkan desain proses bisnis yang telah dibuat oleh BPA. desain ini akan menjadi
pedoman bagi programmer untuk menulis source code. Desain pemrograman meliputi :
1). Desain database
2). Desain Screen Layout
3). Desain DiagramProses
4). Desain Report Layout
4. Pengembangan
2. Pekerjaan yang dilakukan di tahap pengembangan (development) adalah pemrograman. Pemrograman
adalah pekerjaan menulis program komputer dengan bahasa pemrograman berdasarkan algoritma dan logika
tertentu. orangnya disebut Programmer.
5. Testing
Tak ada gading yang tak retak, sebuah peribahasa yang berarti tidak ada yang sempurna di dunia ini.Hal ini
berlaku juga pada sistem informasi buatan manusia. oleh sebab itu, perlu suatu proses untuk menguji mutu
sistem informasi . proses ini lazim disebut testing.
Testing adalah proses yang dibuat sedemikian rupa untuk mengidentifikasi ketidaksesuaian hasil sebuah
sistem informasi dengan hasil yang diharapkan.
6. Implementasi
Implementasi adalah proses untuk menerapkan sistem informasi yang telah dibangun agaruser
menggunakannya menggantikan sistem informasi yang lama.
Proses Implementasi :
a. Memberitahu user
b. Melatih user
c. Memasang sistem (install system)
d. Entri/Konversi data
e. Siapkan user ID
7. Pengoperasian dan Pemeliharaan
Langkah Paling akhir adalah pengoperasian dan pemeliharaan. selama sistem informasi beroperasi, terdapat
beberapa pekerjaa rutin yang perlu dilakukan terhadap sistem informasi, antara lain :
a. System Maintenance
b. Backup & Recovery
c. Data Archive
3. Dampak positif dan negatif dari sistem informasiGlobal
Dampak Positif Pesatnya perkembangan media digital secara nyata akan membawa suatu pola pikir, sikap
dan tindakan / prilaku bagi setiap individu. Dalam wacana praktis, perubahan tersebut paling tidak akan
membawa individu ke dalam pola hidup yang menurutnya efektif dan efesien. Alasan dasar inilah bagi para
kaum kosmopolitan bahwa perkembangan media digital merupakan media pencerah peradaban yang lebih
maju. Yang jelas pada aras ini, perkembangan media digital akan membawa dampak positivisme sehingga
dapat meningkatkan kualitas hidupnya. Seperti yang dikutip oleh Zulkarimien Nasution Dalam bukunya
Teknologi Komunikasi Dalam Perspektif, suatu lokakarya kebijakan komunikasi yang bertema “The power of
the individual in the information age” di Aspen Istitute, Colorado, Amerika, dimana media digital sebagai
sebuah aset terutama dalam hal revolusi teknologi komunikasi dan informasi, maka ada kecendrungan
membawa harapan-harapan berupa:
A. Kebebasan dan kompetensi individual akan ditingkatkan:
Kemajuan dalam pengolahan informasi dapat memperluas daya bakat dan kemampuan manusia (human
talent). Seyogiyannya beasiswa atauprogram lainya digunakan untuk “ mendorong kecapatan adaptasi”
untuk membujuk masyarakat dari lapangan yang berbeda agarbelajar begaimana menggunakan dan
memetik manfaat dari teknologi infomasi.
Sistem-sistem yang baru akan menjamin kenyamanan pribadi yang lebih besar pada individu, suatu rumah
yang lebih aman, dan bahkan” kesepian yang lebih bekurang.”
Masyarakat akan menulis lebih baik dan lebih cepat dan menyimpan dan berhubungan dengan ide sacara
lebih baik, terima kasih kepada pengolah kata (word-processors).
Individu akan menikmati bukan sekedar effisiensi yang lebih tinggi dalam melakukan tugas harian, tapi
interaksi yang lebih besar dengan orang dan kepentingan yang lain, jadi merangsang kreatifitas dan
partisipasi pribadi.
Pendidikan dapat dibuat lebih demokratis: metoda mengajar dengan menggunakan computer akan bersifat
responsive kepada individu, kepada kebutuhan dan gaya belajar siswa tertentu.
Karakteristik sebagian besar dari penanganan informasi saat ini yang membosankan akan dapat
disembuhkan, membebaskan untuk menggunakan waktu pada kreatifitas yang tinggi.
B. Kemajuan yang berikutnya akan memperkokoh ekonomi:
4. Teknologi yang lebih efesien akan membantu pekerjaan informasi lebih produktif.
Teknologi dapat menjadi subsitusi yang bersih dan energy-lean bagi proses-proses lain yang menimbulkan
polusi dan menghabiskan sumber daya enerji.
Informasi pasar lebih mudah diperoleh, menghasilkan transaksi yang lebih efesien dan langkah yang lebih
persis untuk memperbaiki kegagalan.
Penyampaian jasa akan menjadi lebih murah, sebab sistem baru memperluas “kehadiran” penyedia jasa
dan membantu dalam membangkitakan pasar.
Dengan berkurangya ketidakpastian, penyesuaian perniagaan dan pemerintah kepada kondisi yang baru
akan bertambah cepat dan lebih efektif.
C. Tawaran dari media akan menyajikan suatu rentang minat dan selara yang luas
Berkembangnya biaknya saluran media ke rumah.
Sistem-sistem baru seperti videoteks akan memudahkan biaya dan keikutsertaan dalam kompetisi media
dan jasa informasi baru, membuat bertambah mendekatnya masa dimana “ setiap orang merupakan
penerbit sendiri.”
Konvergensi dari teknologi akan menuju suatu fleksibilitas modes komunikasi yang lebih besar, seperti telah
dicontohkan oleh mulainya suratkabar ke dalam bentuk penyampaian digital yang berbentuk khusus.
D. Ikatan Komunitas akan bertambah luas dan kokoh:
Media interaktif akan memperluas respon terhadap kebutuhan manusia.
Computer akan membuat sistem informasi yang saat sekarang masih incompatible menjadi compatible.
Dampak Negatif Bagicara pandang kaum fundamental akan sangat berbeda dengan kaum kosmopolitan.
Mereka menganggap pesatnya pekembangan media digital sebagai salah satu faktor yang dapat
mengaakibatkan perbenturan budaya. Dalam pandangan Mark Slouka, ini seperti sebuah paradoks. Di satu
pihak, media digital dapat membuka cakrawala dunia yang sangat menjanjikan yang kaya warna, kaya
nuansa, kaya citra, namun disisi lain ini akan menjadi sebuah dunia yang seakan-akan tanpa kendali.
Karenanya menurut hemat saya, dampak pesatnya media digital paling tidak akan membawa beberapa
dampak perubahan negatif seperti:
Membudayanya budaya massa dalam suatu komunitas masyarakat, dimana pola kehidupan yang dinamis
ditimbulkan karena adanya keinginan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Rasa sosial terhadap lingkungan sekitar menjadi acuh.
Terjadinya polusi informasi.
Merebaknya kejahatan teknologi seperti pelanggaran hak cipta / pembajakan, cybercrime (kejahatan
maya).
Tumbuhnya sikap hedonisme dan konsumtif.
Berikut Contoh Contoh Sistem Informasi Global
Data Warehouses
Data Warehousesadalahsuatusistemkomputeruntukmengarsipkandanmenganalisisdatahistoris
suatuorganisasi seperti datapenjualan,gaji,daninformasilaindari operasi harian.Padaumumnya
5. Enterprise Resource Planning
Perencanaansumberdayaperusahaan(ERP) adalahsuatusistemmengintegrasikaninternal dan
eksternal manajemeninformasidi seluruhorganisasi,merangkulkeuangan/akuntansi ,manufaktur,
penjualandanlayanan,manajemenhubunganpelanggan,dll sistemERPmengotomatisasi kegiatanini
denganterpadusoftware aplikasi.Tujuandari ERPadalahuntukmemfasilitasialiraninformasi antara
semuafungsi bisnisdi dalambatas-batasorganisasidanmengelolakoneksike stakeholderluar.Sistem
ERP dapat dijalankan padaberbagai perangkatkeraskomputerdanjaringankonfigurasi,biasanya
menggunakansebuahbasisdatasebagai tempatpenyimpananinformasi.Jadi,enterprise resource
planningatauperencanaansumberdayaperusahaanmerupakansistemyangmengintegrasikansecara
internal daneksternal manajemeninformasi di seluruhorganisasi.
6. Enterprise Systems
EntreprisesSystems/Sistemperusahaan(ES) adalahskalabesarperangkatlunakaplikasisistem
perusahaantermasukperencanaansumberdayaperusahaan(ERP) sistem, sistemperencanaan
perusahaan,dan manajemenhubunganpelangganperangkatlunak.Meskipundatapergudanganatau
intelijenbisnisNetWeaverdanOracle Fusion,dandatabase.Dari perspektif hardware,sistem
perusahaanadalahserver,penyimpanandanperangkat lunakterkaitbahwabisnisbesarmenggunakan
sebagai dasaruntukinfrastrukturTImereka.Sistemini dirancanguntukmengelolavolumebesardata
penting.Sistemini dirancanguntukmemberikantingkatkinerjayangtinggi transaksi dankeamanan
data. Vendordalamruangini termasukIBM, Oracle,HPdan banyaklagi.
Jadi,enterprise systematausistemperusahaanmerupakanpaketperangkatlunakaplikasi yang
mendukungprosesbisnis,arusinformasi,pelaporan,dananalisisdatadalamorganisasi.paketyang
mendukungprosesbisnis,arusinformasi,pelaporan,dananalisisdatadalamorganisasi yangkompleks.
Singkatnya,ESdikemasperusahaanperangkatlunakaplikasi(PEAS)sistem.Jenissistemyangenterprise-
wide software paketaplikasi seringdijualolehvendor ES,karenamerekatidaklangsungmendukung
pelaksanaanprosesbisnis,merekaseringdikecualikandari istilah.Sistemperusahaanyangdibangun
pada platformsoftware,seperti SAP.
Expert Systems
Expertsystematausistempakaradalahsistemkomputeryangmengemulasi kemampuanpengambilan
keputusandari ahli manusia.Sistempakardirancanguntukmemecahkanmasalahkompleksdengan
penalarantentangpengetahuan,seperti seorangahli,danbukandenganmengikuti prosedurdari
sebuahpengembangseperti halnya dalampemrogramankonvensional.Sistempakarpertama
diciptakanpadatahun1970 dan kemudiantumbuhdanberkembangdi tahun1980-an. Sistempakar
adalahsalahsatu bentukyangbenar-benarsuksespertamaAIperangkatlunak.
Sebuahsistempakarmemiliki strukturyangunik,berbedadari tradisional program.Hal ini dibagi
menjadi duabagian,satutetap,independendari sistempakar:variabel mesininferensi,dansatu:basis
pengetahuan.Untukmenjalankansistempakar,alasanmesintentangbasispengetahuanseperti
manusia.Padatahun80-an bagianketigamuncul dialogantarmukauntukberkomunikasi dengan
pengguna.Kemampuanuntukmelakukanpercakapandenganpenggunakemudiandisebut"percakapan
". Jadi,expertsystematausistempakarmerupakansistemkomputeryangmengemulasikemampuan
pengambilankeputusan.
7. GeographicInformationSystem
Sisteminformasi geografis(GIS) adalahsebuahsistemyangdirancanguntukmenangkap,menyimpan,
memanipulasi,menganalisis,mengelola,danmenyajikansemuajenisdatageografis.SingkatanGIS
kadang-kadangdigunakanuntukilmuinformasi geografisataustudi informasigeospasial untukmerujuk
pada disiplinakademisataukarirbekerjadengansisteminformasigeografis.Dalamistilahsederhana,
GIS adalahpenggabungankartografi ,analisisstatistik,danbasisdata teknologi.GISdapatdianggap
sebagai sistem-hal digital menciptakandan"memanipulasi"areaspasial yangmungkinyurisdiksi,tujuan,
atau aplikasi-oriented.Umumnya,GISadalahcustom-dirancangbagi suatuorganisasi.Olehkarenaitu,
GIS dikembangkanuntukaplikasi,yurisdiksi,perusahaan,atautujuanmungkintidaktentuinteroperabel
atau yang kompatibeldenganGISyangtelahdikembangkanuntukbeberapaaplikasi lain,yurisdiksi,
perusahaan,atautujuan.Apayang melampaui GISmerupakaninfrastrukturdataspasial,sebuahkonsep
yang tidakmemiliki batasmembatasiseperti itu.Jadi,GeographicInformationSystematausistem
informasi geografismerupakansistemuntukmenangkap,menyimpan,memanipulasi,menganalisis,
mengelola,danmenyajikansemuajenisdatageografis.
Global InformationSystem
Ada berbagai definisidanpemahamandari SistemInformasi Global (GIS),seperti Sebuahsistem
informasi global adalahsebuahsisteminformasiyangdikembangkandan/atau digunakandalam
konteksglobal.Sebuahsisteminformasiglobal adalahsetiapsisteminformasi yangmencobauntuk
memberikantotalitasdataterukurdi seluruhduniadalamkonteksdidefinisikan.
Umum untukkelasini sisteminformasi adalahbahwakonteksnyaadalahpengaturanglobal,baikuntuk
penggunaanatauprosespembangunan.Ini berarti bahwaitusangatberkaitandengansistem
terdistribusi/komputasi terdistribusi dimanadistribusi adalahglobal.Istilahini jugamencakupaspek
pengembanganperangkatlunak global danadaoutsourcingyang(ketikalokasi outsourcingglobal
didistribusikan) danoffshoringaspek.Sebuahaspektertentudari sisteminformasiglobal adalahkasus
(domain) dari pengembanganperangkatlunakglobal.Sebuahaspekpenelitianutamadi bidangini
menyangkutkoordinasi dankolaborasi antaratimvirtual.Aspekpentingselanjutnyaadalah
internasionalisasi danbahasalokalisasi komponensistem.Jadi,globalinformationsystematausistem
informasi global merupakansisteminformasi yangdikembangkandandigunakanuntukmemberikan
totalitasdataterukurdi seluruhdunia.
8. Office Automation
Otomatisasi kantormengacupadaberagamkomputermesindansoftware yangdigunakanuntukdigital
membuat,mengumpulkan,menyimpan,memanipulasi,daninformasi kantorestafetyangdiperlukan
untukmenyelesaikantugas-tugasdasar.Raw penyimpanandata,transferelektronik,danmanajemen
informasi bisniselektronikmeliputi kegiatandasardari sistemotomatisasikantor.Otomatisasi kantor
membantudalammengoptimalkanataumengotomatisasi prosedurkantoryangsudahada.
Tulangpunggungotomatisasi kantoradalahLAN , yangmemungkinkanpenggunauntukmengirimkan
data, voice mail danbahkandi seluruhjaringan.Semuafungsi kantor,termasukdikte,mengetik,
pengarsipan,menyalin,faks,mikrofilmTelex,danmanajemencatatan,telepondanswitchboardtelepon
operasi,termasukdalamkategori ini.Otomatisasi kantoradalahistilahyangpopulerpada1970-an dan
1980-an sebagai komputerdesktopmeledakke adegan.KEUNGGULAN adalah:- otomatisasi 1.office
bisamendapatkanfatserbanyaktugasdicapai.2.itmenghilangkankebutuhanuntukstaf yangbesar.
3.lessdiperlukanuntukdatauntukmenyimpan.Orang4.multipledapatdiperbaruidataBersamaan
dalamhal terjadi perubahanjadwal.Jadi,office automationatauotomatisasi kantormerupakan
komputermesindansoftware untukdigitalmembuat,mengumpulkan,menyimpan,memanipulasi,dan
informasi kantorestafetyangdiperlukanuntukmenyelesaikantugasdasar
Dan apakahaplikasiGoogle Map dan Waze merupakan contoh
dari Sistem Informasi Global?
Iya,Google Map Dan Waze MerupakanSistemInformasi Global yangberjenisGeographicInformation
Systemkarenaaplikasi tersebutmemnaipulasidatayangbersifatgeografis.
Source :
https://amahrizal.wordpress.com/2011/10/20/7-langkah-membangun-sistem-informasi/
http://putrilele.blogspot.co.id/2010/10/dampak-positif-dan-negatif-dari-sistem.html
http://blogmnurcahyo.blogspot.co.id/2012/10/beberapa-contoh-sistem_3383.html