1. IP address
• sederetan angka biner yang menjadi ‘alamat’
identifikasi dari suatu devices seperti
komputer, printer, router, modem,dsb pada
suatu jaringan computer
• Jaringan berbasis TCP/IP ditugaskan dengan
alamat unik yang dikenal sebagai alamat IP
2. IP address
• Alamat lapisan jaringan (alamat IP)
panjangnya 32 bit.
• Disajikan sebagai empat oktet dalam format
desimal bertitik.
• Alamat IP memiliki dua komponen: Network
ID dan Host ID.
4. IP address classes
• Alamat kelas yang berbeda mencadangkan
jumlah bit yang berbeda untuk bagian Jaringan
dan Host dari alamat tersebut
• Memberikan fleksibilitas yang diperlukan untuk
mendukung jaringan ukuran yang berbeda
H
H H
H
H
H
6. IP address classes: Class A
• Bit pertama dari alamat Kelas A selalu 0.
• 8 bit pertama mengidentifikasi bagian jaringan
dari alamat.
• Kemungkinan alamat jaringan dari 1.0.0.0
hingga 127.0.0.0.
• Sisa tiga oktet digunakan untuk bagian host dari
alamat.
• Setiap jaringan kelas A memiliki hingga
16.777.214 kemungkinan alamat IP.
8. IP address classes: Class B
• 2 bit pertama dari alamat Kelas B selalu 10.
• Dua oktet pertama mengidentifikasi bagian
jaringan dari alamat.
• Kemungkinan alamat jaringan dari 128.1.0.0
hingga 191.254.0.0.
• Sisa dua oktet digunakan untuk bagian host dari
alamat.
• Jaringan Kelas B memiliki hingga 65.534
kemungkinan alamat IP.
10. IP address classes: Class C
• 3 bit pertama dari alamat Kelas C selalu 110.
• Tiga oktet pertama mengidentifikasi bagian
jaringan dari alamat.
• Kemungkinan alamat jaringan dari 192.0.1.0
hingga 223.255.254.0.
• Oktet terakhir yang tersisa digunakan untuk
bagian host dari alamat.
• Jaringan Kelas C memiliki hingga 254
kemungkinan alamat IP.
14. Bits on the IP address
• Network Bits :
– Identifies network ID
– Identifies class of the IP address
– All of bits are 0: not allowed
• Host Bits :
– Identifies host ID
– All of bits are 0: reserved for network address
– All of bits are 1: reserved for broadcast address
15. IP address classes: Summary
• 1.0.0.0 - 126.0.0.0 : Class A.
• 127.0.0.0 : Loopback network.
• 128.1.0.0 - 191.254.0.0 : Class B.
• 192.0.1.0 - 223.255.254.0 : Class C.
• 224.0.0.0 - 239.255.255.255: Class D,
multicast.
• >= 240.0.0.0 : Class E, reserved.
16. Network address
• menyediakan cara mudah untuk merujuk ke
semua alamat di jaringan atau subnetwork
tertentu.
• Dua host dengan alamat jaringan berbeda
memerlukan perangkat, biasanya router,
untuk berkomunikasi.
• Alamat IP yang diakhiri dengan biner 0 di
semua bit host dicadangkan untuk alamat
jaringan.
17. Broadcast address
• Broadcast pergi ke setiap host dengan nomor
ID jaringan tertentu.
• Alamat IP yang diakhiri dengan biner 1 di
semua bit host disimpan untuk alamat
broadcast yang diarahkan.
• Alamat IP dengan biner 1 di semua bit
jaringan dan bit host disimpan untuk alamat
siaran lokal.
18. Example: 172.16.20.200
• 172.16.20.200 is Class B address
• Network portion: 172.16
• Host portion: 20.200
• Network address: 172.16.0.0
• Broadcast address: 172.16.255.255
19. Private addresses
• Berdasarkan RFC-1918.
• sebuah alamat atau IP Address yang
diberikan ke komputer atau laptop yang dan
tidak terhubung ke jaringan internet.
• Class A: 10.0.0.0.
• Class B: 172.16.0.0 - 172.31.0.0.
• Class C: 192.168.0.0 - 192.168.255.0.