SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
MENGENAL DOSA ATAU
PERILAKU TERCELA
Oleh Kelompok 4:
Achmad Khaerudin
Akbar Bahari D.
Aldi Faturrahman
Haeva Nurani
Mugia Islami
Kelas 2A
Prodi D3 Teknik Pendingin dan Tata Udara
Politeknik Negeri Bandung
Pengertian Dosa
Dosa adalah perbuatan yang melanggar
ketentuan Allah dan Rasul-Nya atau
perbuatan yang melanggar ketentuan Al-
Quran dan Sunnah Rasul. Secara psikologoi
dosa adalah sesuatu yang terasa salah
dalam hati apabila kita mengerjakannya dan
tidak senang atau takut jika ada orang lain
yang mengetahuinya.
Macam-macam Dosa
Dosa terbagi menjadi beberapa macam menurut sumber, sasaran, dan
beratnya pelanggaran.
a. Menurut Sumbernya
Menurut sumbernya, dosa terbagi menjadi dosa dalam hati, dosa lisan, dan
dalam perbuatan.
1) Dosa dalam hati
Contoh dosa dalam hati adalah syirik, hasad (dengki), iri, bakhil, takabur, ujub,
dan suuzan.
2) Dosa Lisan
Contoh dosa lisan adalah sumpah palsu, berdusta, memfitnah, mengadu
domba, membual, mencaci maki, mengejek dan menghina.
3) Dosa Perbuatan
Contoh dosa perbuatan adalah mencuri, berzina, membunuh, mendurhakai
orang tua, berbuat zalim, menyakiti fisik orang lain.
b. Menurut sasaranya
Menurut sasaranya, dosa terbagi menjadi dosa terhadapdiri sendiri, terhadap
orang lain dan dosa terhadap Allah.
1) Dosa terhadap diri sendiri
Contoh dosa terhadap diri sendiri adalah bakhil, takabur, ujub, dan bunuh diri.
2) Dosa terhadap Orang lain
Contoh dosa terhadap orang lain adalah membunuh, mencuri, menzalimi,
menyakiti orang lain,memfitnah, mengadu domba, dan mendurhakai orang tua.
3) Dosa terhadap Allah.
Contoh dosa terhadap Allah adalah syirik, tidak mengerjakan sholat lima waktu, dan tidak
berpuasa
c. Menurut Berat pelanggaranya.
Menurut beratnya pelanggaran, dosa terbagi menjadi dosa kecil dan dosa besar.
1) Dosa Kecil
Dosa kecil adalah pelanggaran hokum atas perbuatan yang tidak dirinci bahwa
pelanggaran tersebut adalah perbuatan dosa besar. Contoh : Melihat sesuatu
yang dilarang dan berbohong. Menurut sebagian ulama, dosa kecil yang dilakukan
terus menerus dapat dinilai sama dengan dosa besar.
2) Dosa Besar
Dosa besar adalah pelanggaran hukum atas perbuatan yang telah ditentukan,
seperti musyrik, mendurhakai orang tua, bersaksi palsu, bunuh diri, membunuh
orang lain, mencuri, merampok dan berzina.
Contoh
Perbuatan
Dosa Besar
›1. Dosa besar terhadap Allah swt
 Syirik, dalam ilmu tauhid merupakan perbuatan menyekutukan Allah swt
dengan sesuatu selain Allah
 Kufur, yaitu mengingkari adanya Allah swt dan segala ajaran Allah yang
disampaikan oleh nabi/rasul.
 Nifak, yaitu menampakkan sikap, ucapan, dan perbuatan yang
sesungguhnya bertentangan dengan apa yang tersembunyi dalam
hatinya, seperti berpura-pura memeluk agama Islam padahal hatinya
kufur. Orang yang berperilaku nifak disebut Munafik.
 Fasik, yaitu melupakan Allah swt. Orang yang fasik akan meninggalkan
kewajiban agamanya.
›2. Dosa besar terhadap diri sendiri.
Dosa besar terhadap diri sendiri yakni perbuatan yang sengaja dilakukan oleh
seseorang dengan membiarkan dirinya dalam kemudaratan. Adapun contoh dari
dosa besar terhadap diri sendiri adalah bunuh diri. Bunuh diri merupakan
perbuatan tercela yang sangat dilarang Allah karena apapuan alasan dari bunuh
diri merupakan wujud dari refleksi orang yang putus asa sedangkan putus asa
dilarang dalam islam. Dan bunuh diri itu sendiri haram hukumnya bagi umat islam
dan tergolong ke dalam dosa besar karena hanya Allah-lah yang berhak atas
nyawa seseorang. Hal ini seperti yang dijelaskan allah dalam surah An-Nisa ayat
29
› ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ُ‫ك‬ْ‫أ‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ‫وا‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫آ‬ َ‫ِين‬‫ذ‬َّ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬ ‫ا‬َ‫ي‬َ‫ت‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬ َّ‫َل‬ِ‫إ‬ ِ‫ل‬ِ‫اط‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬َ‫ون‬ُ‫ك‬
ً‫ة‬َ‫ار‬َ‫ج‬ِ‫ت‬ٍ‫اض‬َ‫ر‬َ‫ت‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ُ‫ت‬ْ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ۚ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ب‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ َ َّ‫اَّل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۚ ْ‫م‬ُ‫ك‬ََُ‫ُف‬‫ا‬ً‫م‬‫ي‬ ِ‫ح‬َ‫ر‬
Artinya : Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta
sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang
berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu
membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu
›3. Dosa besar dalam keluarga.
Melakukan penganiayaan
Mencaci maki anggota keluarga
Mengancam anggota keluarga
4. Dosa Besar dalam Pemenuhan
Seksual.
Zina
Ialah persetubuhan
antara laki-laki dan
perempuan di luar
pernikahan yang
sah yakni
pernikahan yang
sesuai dengan
ketentuan syara.
Homoseksual
adalah pemuasan
nafsu seks antara
sesama jenis,
sesama pria atau
sesama wanita.
Dalam ilmu fikih
disebut al-liwat.
Pelecehan seksual
Penghinaan terhadap
nilai seksual seseorang
yang ada dalam
tubuhnya. Hal itu dapat
berupa ucapan, tulisan,
tindakan yang dinilai
menganggu atau
merendahkan mertabat
kewanitaan, seperti
mencolek, meraba,
mencium mendekap.
5. Dosa besar dalam Makanan dan Minuman
a. Memakan makanan yang haram
Sebagaimana dijelaskan pada surat al-maidah ayat 3 yang artinya:
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah,
daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas
nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang
jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas,
kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan
(diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala.
Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak
panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu)
adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir
telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu,
sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan
takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah
Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah
Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-
ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang
siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja
berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang
b. Meminum khamar
Perkataan khamar berasal dari kata khamran
yang artinya tertutup, terhalang, atau
tersembunyi. Selanjutnya kata khamar
digunakan sebagai sebutan bagi setiap yang
memabukkan dan menutup atau menghalangi
akal sehat peminumnya dari mengerjakan
perintah Allah dan rasul-Nya.
Cara Menghindari
Perbuatan Dosa
Iblis atau setan senantiasa berusaha
menggoda manusia untuk melakukan perbuatan
tercela. Mereka telah bersumpah untuk menyesatkan
manusia sepanjang masa. Oleh karena itu, kita harus
berusaha semaksimal mungkin agar tidak terjebak
atau tergoda rayuan iblis atau setan.
1. Mendekatkan diri Kepada Allah
Kita meyakini bahwa Allah SWT adalah
Tuhan semesta alam yang Mahakuasa
serta maha berkehendak, sedangkan
semua makhluk Nya berada didalam
kekuasaan Nya. Oleh karena itu, kita
harus mendekatkan diri kepada Allah
SWT dengan cara memohon perlindungan
hanya kepada Allah SWT dari segala
godaan setan yang terkutuk.
“Dan tidak layak bagi seorang mukmin membunuh
seorang mukmin (yang lain), kecuali karena tersalah
(tidak sengaja), dan barangsiapa membunuh seorang
mukmin karena tersalah (hendaklah) ia
memerdekakan seorang hamba sahaya yang
beriman serta membayar diat yang diserahkan
kepada keluarganya (si terbunuh itu), kecuali jika
mereka (keluarga terbunuh) bersedekah. Jika ia (si
terbunuh) dari kaum (kafir) yang ada perjanjian
(damai) antara mereka dengan kamu, maka
(hendaklah si pembunuh) membayar diat yang
diserahkan kepada keluarganya (si terbunuh) serta
memerdekakan hamba sahaya yang
beriman.Barangsiapa yang tidak memperolehnya,
maka hendaklah ia (si pembunuh) berpuasa dua
bulan berturut-turut untuk penerimaan taubat dari
pada Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Bijaksana. Dan barangsiapa yang membunuh
seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya
ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah
murka kepadanya, dan mengutukinya serta
menyediakan azab yang besar baginya.”
2. Senantisa menyadari bahwa
dosa besar akan berakibat buruk
terutama akan menimpa
pelakunya sendiri baik itu di
dunia maupun di akhirat. Hal ini
seperti yang dijelaskan allah
dalam surah An-Nisa ayat 92-93.
3. Semakin berdisiplin dalam menjalankan salat
karena salat dapat mencegah perbuatan keji dan
munkar. Hal ini seperti yang dijelaskan allah dalam
surah Al-Ankabut ayat 45
ِ‫ب‬‫ا‬َ‫ت‬ِ‫ك‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ْك‬‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ َ‫ي‬ ِ‫وح‬ُ‫أ‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ل‬ْ‫ت‬‫ا‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۖ َ‫ة‬ َ‫َل‬َّ‫ص‬‫ال‬ ِ‫م‬ِ‫ق‬َ‫أ‬ َ‫و‬
َ‫و‬ ِ‫َاء‬‫ش‬ْ‫ح‬َ‫ُف‬ْ‫ال‬ ِ‫ن‬َ‫ع‬ ٰ‫ى‬َ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ت‬ َ‫ة‬ َ‫َل‬َّ‫ص‬‫ال‬ِ َّ‫اَّل‬ ُ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ذ‬َ‫ل‬ َ‫و‬ ۗ ِ‫ر‬َ‫ك‬ْ‫ن‬ُ‫م‬ْ‫ال‬
‫ا‬َ‫م‬ ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ُ َّ‫اَّل‬ َ‫و‬ ۗ ُ‫ر‬َ‫ب‬ْ‫ك‬َ‫أ‬َ‫ن‬ْ‫ص‬َ‫ت‬َ‫ون‬ُ‫ع‬
“Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al
Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat
itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar.
Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih
besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan
Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
4. Senantiasa berlomba-lomba dalam kebaikan agar
mendapatkan pahala dari allah. Hal ini seperti yang
dijelaskan allah dalam surah Al-Baqarah ayat 148
َ‫ف‬ ۖ ‫ا‬َ‫ه‬‫ي‬ٍِّ‫ل‬ َ‫و‬ُ‫م‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ ٌ‫ة‬َ‫ه‬ْ‫ج‬ِ‫و‬ ٍٍّ‫ل‬ُ‫ك‬ِ‫ل‬ َ‫و‬ۚ ِ‫ت‬‫ا‬َ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ْ‫ال‬ ‫وا‬ُ‫ق‬ِ‫ب‬َ‫ت‬َْ‫ا‬‫ا‬َ‫م‬ َ‫ْن‬‫ي‬َ‫أ‬
ً‫ع‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ج‬ ُ َّ‫اَّل‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ب‬ ِ‫ت‬ْ‫أ‬َ‫ي‬ ‫وا‬ُ‫ن‬‫و‬ُ‫ك‬َ‫ت‬ٍِّ‫ل‬ُ‫ك‬ ٰ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ َ َّ‫اَّل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۚ ‫ا‬ٍ‫ء‬ْ‫َي‬‫ش‬
ٌ‫ِير‬‫د‬َ‫ق‬
“Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia
menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah (dalam
membuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti
Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari
kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu.”
5. Menghindar dari lingkungan
yang jelek. Seperti dalam kisah
seorang yang membunuh 100
orang. Gurunya berkata:
“Pergilah ke negeri sana …
sesungguhnya disana ada
orang-orang yang menyembah
Allah dengan baik, maka
sembahlah Allah disana
bersama mereka dan janganlah
kamu kembali ke negerimu,
karena negerimu adalah negeri
yang jelek.”
6. Mengetahui
keagungan Allah
yang Maha Pencipta.
Para ulama salaf
berkata: “Janganlah
engkau melihat akan
kecilnya maksiat,
tapi lihatlah
keagungan yang
engkau durhakai.”
DOSABESAR

More Related Content

What's hot

Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)
Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)
Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)Tyo Maulana
 
husnudzon, ukhuwah, mawas diri
husnudzon, ukhuwah, mawas dirihusnudzon, ukhuwah, mawas diri
husnudzon, ukhuwah, mawas diriYoga Fachruddin
 
Agama Kelompok Moenica
Agama Kelompok MoenicaAgama Kelompok Moenica
Agama Kelompok MoenicaMoenica
 
Qs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-Nafs
Qs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-NafsQs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-Nafs
Qs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-NafsJuaria Muin
 
Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)Aida Anisa
 
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...Adisa Alifya
 
Pai menghindari perilaku tercela
Pai menghindari perilaku tercelaPai menghindari perilaku tercela
Pai menghindari perilaku tercelaUni Handayani
 
Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...
Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...
Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...Debby Zalina
 
Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah
Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah
Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah Dzakirotur Rifdah
 
Mencintai karena allah
Mencintai karena allahMencintai karena allah
Mencintai karena allahCahaya Ilahi
 
Perintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaan
Perintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaanPerintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaan
Perintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaanMuhsin Hariyanto
 
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y SiauwMencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y SiauwAzka Napsiyana
 
1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon
1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon
1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhonadulcharli
 

What's hot (19)

Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)
Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)
Akhlaqul Karimah (Mujahadah,Husnuzan,Ukhuwah)
 
Ringkasan Materi PAI Kelas 8 Bab 4 Akhlak Mazmumah
Ringkasan Materi PAI Kelas 8 Bab 4 Akhlak MazmumahRingkasan Materi PAI Kelas 8 Bab 4 Akhlak Mazmumah
Ringkasan Materi PAI Kelas 8 Bab 4 Akhlak Mazmumah
 
husnudzon, ukhuwah, mawas diri
husnudzon, ukhuwah, mawas dirihusnudzon, ukhuwah, mawas diri
husnudzon, ukhuwah, mawas diri
 
Agama Kelompok Moenica
Agama Kelompok MoenicaAgama Kelompok Moenica
Agama Kelompok Moenica
 
Qs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-Nafs
Qs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-NafsQs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-Nafs
Qs. Al-Anfal/8:72 Tentang Mujahadah An-Nafs
 
Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
Kontrol diri (mujahadah), prasangka baik (husnudzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
 
membiasakan perilaku terpuji
membiasakan perilaku terpujimembiasakan perilaku terpuji
membiasakan perilaku terpuji
 
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
 
Modul 14 kb 4
Modul 14 kb 4Modul 14 kb 4
Modul 14 kb 4
 
Pai menghindari perilaku tercela
Pai menghindari perilaku tercelaPai menghindari perilaku tercela
Pai menghindari perilaku tercela
 
Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...
Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...
Tugas agama - Memahami kandungan QS Al Anfal ayat 72, Al Hujarat ayat 10 dan ...
 
Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah
Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah
Hikmah dan manfaat mujadalah,husnudzan dan ukhuwah
 
Mencintai karena allah
Mencintai karena allahMencintai karena allah
Mencintai karena allah
 
Akhlak Madzmumah
Akhlak MadzmumahAkhlak Madzmumah
Akhlak Madzmumah
 
Ringkasan Materi PAI Kelas 9 bab 4 Qana'ah dan Tasamuh
Ringkasan Materi PAI Kelas 9 bab 4 Qana'ah dan TasamuhRingkasan Materi PAI Kelas 9 bab 4 Qana'ah dan Tasamuh
Ringkasan Materi PAI Kelas 9 bab 4 Qana'ah dan Tasamuh
 
Perintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaan
Perintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaanPerintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaan
Perintah untuk saling menolong dalam mewujudkan kebaikan dan ketakwaan
 
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y SiauwMencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
Mencintai Karena Allah by Ust. Felix Y Siauw
 
1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon
1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon
1.al qur'an tentang nafs dan husnu dhon
 
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwahBab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
 

Viewers also liked

PPT Perilaku tercela
PPT Perilaku tercela PPT Perilaku tercela
PPT Perilaku tercela Elyn_Noriin
 
PPT Tentang perilaku tercela
PPT Tentang perilaku tercelaPPT Tentang perilaku tercela
PPT Tentang perilaku tercelaEvaariva
 
Perilaku tercela
Perilaku tercelaPerilaku tercela
Perilaku tercelaScifi
 
Su’udzon dan husnudzon
Su’udzon dan husnudzonSu’udzon dan husnudzon
Su’udzon dan husnudzonS Narutama
 
Pak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-dave
Pak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-davePak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-dave
Pak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-daveDave Alexius Inkiriwang
 
Macam macam kepekaan rasa
Macam  macam kepekaan rasaMacam  macam kepekaan rasa
Macam macam kepekaan rasarahmalights
 
menghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ips
menghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ipsmenghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ips
menghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ipsRista airen
 
[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...
[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b  -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b  -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...
[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...Zhulkeflee Ismail
 
ETIKA DAN ETIKET
ETIKA DAN ETIKETETIKA DAN ETIKET
ETIKA DAN ETIKETDiana Eris
 
Optimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitan
Optimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitanOptimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitan
Optimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitanFenti 000
 
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)Awanda Gita
 
Israf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnahIsraf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnahtatik1994
 
program linier
program linierprogram linier
program liniermfebri26
 

Viewers also liked (20)

Praktek Sistem Tata Udara
Praktek Sistem Tata UdaraPraktek Sistem Tata Udara
Praktek Sistem Tata Udara
 
Etika profesi chapter 2
Etika profesi chapter 2Etika profesi chapter 2
Etika profesi chapter 2
 
PPT Perilaku tercela
PPT Perilaku tercela PPT Perilaku tercela
PPT Perilaku tercela
 
PPT Tentang perilaku tercela
PPT Tentang perilaku tercelaPPT Tentang perilaku tercela
PPT Tentang perilaku tercela
 
Perilaku tercela
Perilaku tercelaPerilaku tercela
Perilaku tercela
 
Su’udzon dan husnudzon
Su’udzon dan husnudzonSu’udzon dan husnudzon
Su’udzon dan husnudzon
 
Pak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-dave
Pak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-davePak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-dave
Pak kelas6 bahan bab9 hati nurani sm2-dave
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Macam macam kepekaan rasa
Macam  macam kepekaan rasaMacam  macam kepekaan rasa
Macam macam kepekaan rasa
 
menghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ips
menghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ipsmenghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ips
menghindari perilaku tercela Akidah Akhlaq kelas Xi ips
 
[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...
[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b  -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b  -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...
[Slideshare] tafaqqahu-(2014)-#3b -daily-application-(wudhu'-ablution)-cont'...
 
Program linear
Program linearProgram linear
Program linear
 
ETIKA DAN ETIKET
ETIKA DAN ETIKETETIKA DAN ETIKET
ETIKA DAN ETIKET
 
Optimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitan
Optimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitanOptimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitan
Optimalisasi peran mahasiswa untuk perubahan dan kebangkitan
 
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
Sifat sifat tercela (akhlakul madzmumah)
 
Etika kepribadian
Etika kepribadianEtika kepribadian
Etika kepribadian
 
Israf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnahIsraf, tabzir, gibah dan fitnah
Israf, tabzir, gibah dan fitnah
 
program linier
program linierprogram linier
program linier
 
Ppt mahasiswa
Ppt mahasiswaPpt mahasiswa
Ppt mahasiswa
 
Ppt dosa besar
Ppt dosa besarPpt dosa besar
Ppt dosa besar
 

Similar to DOSABESAR

10. perilaku tercela sm t2
10. perilaku tercela sm t210. perilaku tercela sm t2
10. perilaku tercela sm t2adulcharli
 
Bahaya maksiat
Bahaya maksiatBahaya maksiat
Bahaya maksiatalaulawy
 
10.perilakutercela
10.perilakutercela10.perilakutercela
10.perilakutercelainspekturade
 
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa BesarPendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa BesarTalitha Syaifur
 
Hadist : Akhlaqul Madzmumah
Hadist : Akhlaqul Madzmumah Hadist : Akhlaqul Madzmumah
Hadist : Akhlaqul Madzmumah Ririn Ariyaniie
 
PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"
PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"
PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"Wulan Darunnisa
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2yadilia
 
Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)Nisaa Syuraih
 
Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)anindianr
 
Aqidah, syariah dan akhlaq mulia
Aqidah, syariah dan akhlaq muliaAqidah, syariah dan akhlaq mulia
Aqidah, syariah dan akhlaq muliaChamid Imamsyafi'i
 
Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirikamrin syahrafi
 
Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2darma wati
 

Similar to DOSABESAR (20)

10. perilaku tercela sm t2
10. perilaku tercela sm t210. perilaku tercela sm t2
10. perilaku tercela sm t2
 
Bab x
Bab xBab x
Bab x
 
Bahaya maksiat
Bahaya maksiatBahaya maksiat
Bahaya maksiat
 
Akhlak tercela
Akhlak tercelaAkhlak tercela
Akhlak tercela
 
Bab x
Bab xBab x
Bab x
 
10.perilakutercela
10.perilakutercela10.perilakutercela
10.perilakutercela
 
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa BesarPendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
 
Hadist : Akhlaqul Madzmumah
Hadist : Akhlaqul Madzmumah Hadist : Akhlaqul Madzmumah
Hadist : Akhlaqul Madzmumah
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"
PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"
PAI Kelas 11 : ''Menghindari Dosa Besar"
 
Ghibah
GhibahGhibah
Ghibah
 
Pertemuan 2
Pertemuan 2Pertemuan 2
Pertemuan 2
 
Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)
 
Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)Perilaku tercela (syiril, dll)
Perilaku tercela (syiril, dll)
 
Aqidah, syariah dan akhlaq mulia
Aqidah, syariah dan akhlaq muliaAqidah, syariah dan akhlaq mulia
Aqidah, syariah dan akhlaq mulia
 
Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirik
 
Tugas Aqidah
Tugas AqidahTugas Aqidah
Tugas Aqidah
 
Induk akhlak islami
Induk akhlak islamiInduk akhlak islami
Induk akhlak islami
 
Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2Sifat sifat tercela2
Sifat sifat tercela2
 
Bab iv s2
Bab iv s2Bab iv s2
Bab iv s2
 

DOSABESAR

  • 1. MENGENAL DOSA ATAU PERILAKU TERCELA Oleh Kelompok 4: Achmad Khaerudin Akbar Bahari D. Aldi Faturrahman Haeva Nurani Mugia Islami Kelas 2A Prodi D3 Teknik Pendingin dan Tata Udara Politeknik Negeri Bandung
  • 2. Pengertian Dosa Dosa adalah perbuatan yang melanggar ketentuan Allah dan Rasul-Nya atau perbuatan yang melanggar ketentuan Al- Quran dan Sunnah Rasul. Secara psikologoi dosa adalah sesuatu yang terasa salah dalam hati apabila kita mengerjakannya dan tidak senang atau takut jika ada orang lain yang mengetahuinya.
  • 3. Macam-macam Dosa Dosa terbagi menjadi beberapa macam menurut sumber, sasaran, dan beratnya pelanggaran. a. Menurut Sumbernya Menurut sumbernya, dosa terbagi menjadi dosa dalam hati, dosa lisan, dan dalam perbuatan. 1) Dosa dalam hati Contoh dosa dalam hati adalah syirik, hasad (dengki), iri, bakhil, takabur, ujub, dan suuzan. 2) Dosa Lisan Contoh dosa lisan adalah sumpah palsu, berdusta, memfitnah, mengadu domba, membual, mencaci maki, mengejek dan menghina. 3) Dosa Perbuatan Contoh dosa perbuatan adalah mencuri, berzina, membunuh, mendurhakai orang tua, berbuat zalim, menyakiti fisik orang lain.
  • 4. b. Menurut sasaranya Menurut sasaranya, dosa terbagi menjadi dosa terhadapdiri sendiri, terhadap orang lain dan dosa terhadap Allah. 1) Dosa terhadap diri sendiri Contoh dosa terhadap diri sendiri adalah bakhil, takabur, ujub, dan bunuh diri. 2) Dosa terhadap Orang lain Contoh dosa terhadap orang lain adalah membunuh, mencuri, menzalimi, menyakiti orang lain,memfitnah, mengadu domba, dan mendurhakai orang tua. 3) Dosa terhadap Allah. Contoh dosa terhadap Allah adalah syirik, tidak mengerjakan sholat lima waktu, dan tidak berpuasa
  • 5. c. Menurut Berat pelanggaranya. Menurut beratnya pelanggaran, dosa terbagi menjadi dosa kecil dan dosa besar. 1) Dosa Kecil Dosa kecil adalah pelanggaran hokum atas perbuatan yang tidak dirinci bahwa pelanggaran tersebut adalah perbuatan dosa besar. Contoh : Melihat sesuatu yang dilarang dan berbohong. Menurut sebagian ulama, dosa kecil yang dilakukan terus menerus dapat dinilai sama dengan dosa besar. 2) Dosa Besar Dosa besar adalah pelanggaran hukum atas perbuatan yang telah ditentukan, seperti musyrik, mendurhakai orang tua, bersaksi palsu, bunuh diri, membunuh orang lain, mencuri, merampok dan berzina.
  • 7. ›1. Dosa besar terhadap Allah swt  Syirik, dalam ilmu tauhid merupakan perbuatan menyekutukan Allah swt dengan sesuatu selain Allah  Kufur, yaitu mengingkari adanya Allah swt dan segala ajaran Allah yang disampaikan oleh nabi/rasul.  Nifak, yaitu menampakkan sikap, ucapan, dan perbuatan yang sesungguhnya bertentangan dengan apa yang tersembunyi dalam hatinya, seperti berpura-pura memeluk agama Islam padahal hatinya kufur. Orang yang berperilaku nifak disebut Munafik.  Fasik, yaitu melupakan Allah swt. Orang yang fasik akan meninggalkan kewajiban agamanya.
  • 8. ›2. Dosa besar terhadap diri sendiri. Dosa besar terhadap diri sendiri yakni perbuatan yang sengaja dilakukan oleh seseorang dengan membiarkan dirinya dalam kemudaratan. Adapun contoh dari dosa besar terhadap diri sendiri adalah bunuh diri. Bunuh diri merupakan perbuatan tercela yang sangat dilarang Allah karena apapuan alasan dari bunuh diri merupakan wujud dari refleksi orang yang putus asa sedangkan putus asa dilarang dalam islam. Dan bunuh diri itu sendiri haram hukumnya bagi umat islam dan tergolong ke dalam dosa besar karena hanya Allah-lah yang berhak atas nyawa seseorang. Hal ini seperti yang dijelaskan allah dalam surah An-Nisa ayat 29 › ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ُ‫ك‬ْ‫أ‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ ‫وا‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫آ‬ َ‫ِين‬‫ذ‬َّ‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬ ‫ا‬َ‫ي‬َ‫ت‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬ َّ‫َل‬ِ‫إ‬ ِ‫ل‬ِ‫اط‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬َ‫ون‬ُ‫ك‬ ً‫ة‬َ‫ار‬َ‫ج‬ِ‫ت‬ٍ‫اض‬َ‫ر‬َ‫ت‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ُ‫ت‬ْ‫ق‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ۚ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ب‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ َ َّ‫اَّل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۚ ْ‫م‬ُ‫ك‬ََُ‫ُف‬‫ا‬ً‫م‬‫ي‬ ِ‫ح‬َ‫ر‬ Artinya : Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu
  • 9. ›3. Dosa besar dalam keluarga. Melakukan penganiayaan Mencaci maki anggota keluarga Mengancam anggota keluarga
  • 10. 4. Dosa Besar dalam Pemenuhan Seksual. Zina Ialah persetubuhan antara laki-laki dan perempuan di luar pernikahan yang sah yakni pernikahan yang sesuai dengan ketentuan syara. Homoseksual adalah pemuasan nafsu seks antara sesama jenis, sesama pria atau sesama wanita. Dalam ilmu fikih disebut al-liwat. Pelecehan seksual Penghinaan terhadap nilai seksual seseorang yang ada dalam tubuhnya. Hal itu dapat berupa ucapan, tulisan, tindakan yang dinilai menganggu atau merendahkan mertabat kewanitaan, seperti mencolek, meraba, mencium mendekap.
  • 11. 5. Dosa besar dalam Makanan dan Minuman a. Memakan makanan yang haram Sebagaimana dijelaskan pada surat al-maidah ayat 3 yang artinya: Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku- ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang
  • 12. b. Meminum khamar Perkataan khamar berasal dari kata khamran yang artinya tertutup, terhalang, atau tersembunyi. Selanjutnya kata khamar digunakan sebagai sebutan bagi setiap yang memabukkan dan menutup atau menghalangi akal sehat peminumnya dari mengerjakan perintah Allah dan rasul-Nya.
  • 13. Cara Menghindari Perbuatan Dosa Iblis atau setan senantiasa berusaha menggoda manusia untuk melakukan perbuatan tercela. Mereka telah bersumpah untuk menyesatkan manusia sepanjang masa. Oleh karena itu, kita harus berusaha semaksimal mungkin agar tidak terjebak atau tergoda rayuan iblis atau setan.
  • 14. 1. Mendekatkan diri Kepada Allah Kita meyakini bahwa Allah SWT adalah Tuhan semesta alam yang Mahakuasa serta maha berkehendak, sedangkan semua makhluk Nya berada didalam kekuasaan Nya. Oleh karena itu, kita harus mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara memohon perlindungan hanya kepada Allah SWT dari segala godaan setan yang terkutuk.
  • 15. “Dan tidak layak bagi seorang mukmin membunuh seorang mukmin (yang lain), kecuali karena tersalah (tidak sengaja), dan barangsiapa membunuh seorang mukmin karena tersalah (hendaklah) ia memerdekakan seorang hamba sahaya yang beriman serta membayar diat yang diserahkan kepada keluarganya (si terbunuh itu), kecuali jika mereka (keluarga terbunuh) bersedekah. Jika ia (si terbunuh) dari kaum (kafir) yang ada perjanjian (damai) antara mereka dengan kamu, maka (hendaklah si pembunuh) membayar diat yang diserahkan kepada keluarganya (si terbunuh) serta memerdekakan hamba sahaya yang beriman.Barangsiapa yang tidak memperolehnya, maka hendaklah ia (si pembunuh) berpuasa dua bulan berturut-turut untuk penerimaan taubat dari pada Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya.” 2. Senantisa menyadari bahwa dosa besar akan berakibat buruk terutama akan menimpa pelakunya sendiri baik itu di dunia maupun di akhirat. Hal ini seperti yang dijelaskan allah dalam surah An-Nisa ayat 92-93.
  • 16. 3. Semakin berdisiplin dalam menjalankan salat karena salat dapat mencegah perbuatan keji dan munkar. Hal ini seperti yang dijelaskan allah dalam surah Al-Ankabut ayat 45 ِ‫ب‬‫ا‬َ‫ت‬ِ‫ك‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ْك‬‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ َ‫ي‬ ِ‫وح‬ُ‫أ‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫ل‬ْ‫ت‬‫ا‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۖ َ‫ة‬ َ‫َل‬َّ‫ص‬‫ال‬ ِ‫م‬ِ‫ق‬َ‫أ‬ َ‫و‬ َ‫و‬ ِ‫َاء‬‫ش‬ْ‫ح‬َ‫ُف‬ْ‫ال‬ ِ‫ن‬َ‫ع‬ ٰ‫ى‬َ‫ه‬ْ‫ن‬َ‫ت‬ َ‫ة‬ َ‫َل‬َّ‫ص‬‫ال‬ِ َّ‫اَّل‬ ُ‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ذ‬َ‫ل‬ َ‫و‬ ۗ ِ‫ر‬َ‫ك‬ْ‫ن‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ‫ا‬َ‫م‬ ُ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ُ َّ‫اَّل‬ َ‫و‬ ۗ ُ‫ر‬َ‫ب‬ْ‫ك‬َ‫أ‬َ‫ن‬ْ‫ص‬َ‫ت‬َ‫ون‬ُ‫ع‬ “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
  • 17. 4. Senantiasa berlomba-lomba dalam kebaikan agar mendapatkan pahala dari allah. Hal ini seperti yang dijelaskan allah dalam surah Al-Baqarah ayat 148 َ‫ف‬ ۖ ‫ا‬َ‫ه‬‫ي‬ٍِّ‫ل‬ َ‫و‬ُ‫م‬ َ‫و‬ُ‫ه‬ ٌ‫ة‬َ‫ه‬ْ‫ج‬ِ‫و‬ ٍٍّ‫ل‬ُ‫ك‬ِ‫ل‬ َ‫و‬ۚ ِ‫ت‬‫ا‬َ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ْ‫ال‬ ‫وا‬ُ‫ق‬ِ‫ب‬َ‫ت‬َْ‫ا‬‫ا‬َ‫م‬ َ‫ْن‬‫ي‬َ‫أ‬ ً‫ع‬‫ي‬ِ‫م‬َ‫ج‬ ُ َّ‫اَّل‬ ُ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ب‬ ِ‫ت‬ْ‫أ‬َ‫ي‬ ‫وا‬ُ‫ن‬‫و‬ُ‫ك‬َ‫ت‬ٍِّ‫ل‬ُ‫ك‬ ٰ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ َ َّ‫اَّل‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۚ ‫ا‬ٍ‫ء‬ْ‫َي‬‫ش‬ ٌ‫ِير‬‫د‬َ‫ق‬ “Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah (dalam membuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
  • 18. 5. Menghindar dari lingkungan yang jelek. Seperti dalam kisah seorang yang membunuh 100 orang. Gurunya berkata: “Pergilah ke negeri sana … sesungguhnya disana ada orang-orang yang menyembah Allah dengan baik, maka sembahlah Allah disana bersama mereka dan janganlah kamu kembali ke negerimu, karena negerimu adalah negeri yang jelek.” 6. Mengetahui keagungan Allah yang Maha Pencipta. Para ulama salaf berkata: “Janganlah engkau melihat akan kecilnya maksiat, tapi lihatlah keagungan yang engkau durhakai.”