2. Pengertian Mikrotik
Mikrotik adalah suatu RouterOS (Router Operating
System) yaitu sistem operasi atau software yang dapat
digunakan menjadi komputer router network yang handal
dengan berbagai fitur yang dibuat untuk mengatur ip
network dan jaringan wireless.
Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket
data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju
tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai
routing.
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau
lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke
jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch.
3. Sejarah Mikrotik
Tahun 1996 John dan Arnis memulai dengan sistem
Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi
Wireless LAN (W-LAN) Aeronet berkecepatan 2Mbps di
Moldova. Barulah kemudian melayani lima pelanggannya
di Latvia, karena ambisi mereka adalah membuat satu
peranti lunak router yang handal dan disebarkan ke seluruh
dunia. Prinsip dasar MikroTik bukan membuat Wireless ISP
(WISP), tapi membuat program router yang handal dan
dapat dijalankan di seluruh dunia. Hingga kini, MikroTik
telah melayani sekitar empat ratusan pelanggannya.
7. Address List
Mendukung serial PPP
dial-out
Fitur-fitur
dial-inMikrotik to
/ Poin
Point
Protocol
Bonding
Proxy
Bridge
Routing
Data Rate Management
SDSL
DHCP
Firewall dan NAT
Hotspot
IPSec
ISDN
Simple Tunnel
SNMP
Synchronous
Tool
M3P
UPnP
MNDP
VLAN
Monitoring / Accounting
VoIP
NTP
VRRP
WinBox
Tunneling
8. Kelebihan dan Kekurangan Mikrotik
Mikrotik
memiliki
Kelebihan mikrotik:
Operating System
Dari
segi
pengoprasiannya
Mikrotik
tergolong
friendly
dengan
software winbox yang
dimilikinya.
RouterOS
Mikrotik
juga
sudah
bisa
mendeteksi berbagai
macam ethernet card
dari berbagai vendor
yang ada.
Mikrotik
Kekurangan Mikrotik
mengeluarkan
sertifikasi,
namun
sertifikasi
tersebut
masih kurang populer
dibanding
dengan
vendor lain seperti
cisco yang sudah
diakui
international
Mungkin
kurang
bagus
untuk
menangani jaringan
sekala yang besar
karena
dukungan
hardwarenya.
9. Manfaat Mikrotik
Pengaturan koneksi internet dapat dilakukan secara
terpusat dan memudahkan untuk pengelolaannya.
Konfigurasi LAN dapat dilakukan dengan hanya
mengandalkan PC Mikrotik Router OS dengan hardware
requirements yang sangat rendah.
Blocking situs-situs terlarang dengan menggunakan
proxy di mikrotik.
Pembuatan PPPoE Server.
Billing Hotspot
Memisahkan bandwith traffic internasional dan local, dan
lainnya.
10. Hardware Requirement Program
Menggunakan processor minimal 100 MHz
Mikrotik
Memori (RAM) minimal 64 Mb dan maksimum 1
Gb,
Media penyimpanan (Hard Drive) menggunakan
sistem standar Kontroler IDE dan ATA
Jika instalasi menggunakan disket, gunakan
ukuran 3,5″ pada drive A.
CD ROM atau DVD Jika instalasi menggunakan
media CD, pastikan standar kontrolernya
adalah ATA/ATAPI.
LAN Card atau Network Interface yang lain. Jika
kita install melalui LAN, gunakan standar
ethernet tipe PCI.
11. Langkah-Langkah Instalasi
Mikrotik
Setelah semua komponen komputer terpasang dengan
baik dan benar, nyalakan komputer
Cepat-cepat menekan tombol Del / F2 / F3 untuk masuk
ke program BIOS, tombol yang ditekan disesuaikan
dengan jenis BIOS komputer anda
Seting BIOS agar PC boot pertama kali dari CD
Masukan CD Mikrotik
Restart PC
Bila proses boot melalui CD Mikrotik berhasil, biasanya
pada monitor akan muncul gambar
Selanjutnya akan muncul menu pilihan paket instalasi..
12. Kemudian akan muncu l peringatan bahwa
semua data dalam hard disk akan terhapus bila
melakukan proses instalasi. Tekan tombol “y”
untuk melanjutkan proses instalasi
Peringatan untuk tetap menggunakan
konfigurasi lama akan muncul. Tekan tombol “i”
untuk melanjutkan instalasi.
Proses instalasi akan berlangsung beberapa
menit, kurang lebih 10-15 menit.
Keluar CD, kemudian tekan enter untuk
reboot PC.
Sesaat setelah Router OS berhasil di boot,
Lakukan pengecekan sistem terhadap
kemungkinan kerusakan yang terjadi, tekan
tombol “Y”.
Sekarang Anda sudah selesai melalukan