1. Polres Sanggau : Pelatihan Hari ketiga
Cyber Troops Polres Sanggau
Polda Kalbar - Polres Sanggau - Masifnya penyebaran informasi berita bohong
atau yang belakangan tren disebut hoax tak bisa dipandang enteng. Sebagian berita
hoax yang beredar rentan mengancam stabilitas keamanan di suatu daerah, tak
terkecuali Sanggau.
Kendati terbilang sebagai daerah yang aman, penyebaran berita bohong di media
sosial kerap terjadi termasuk di Kabupaten Sanggau
2. Berangkat dari hal tersebut, Kapolres Sanggau AKBP Rachmad Kurniawan, SH, S. IK,
MM menggelar pelatihan Cyber Troops kepada jajaran Polres Sangaau. Pelatihan yang
di selenggarakan selama 3 (tiga) hari ini bertujuan agar nantinya setiap anggota dapat
melakukan pengawasan media sosial yang melakukan ‘counter issue’.
3. Menyaring adanya peredaran isu negatif menjadi hal yang positif. Membantu proses
diseminasi (penyebaran) yang positif dalam upaya-upaya yang dilakukan Polri. Serta
melakukan counter issue, klarifikasi terhadap hal-hal yang tidak benar.
Memasuki hari ke-3 Pelatihan Cyber Troops, Moh. Khoirul Amin SH, S. Kom, M. Kom
beserta tim memberikan materi tentang pendalaman Fanpage, Bloger dan Cyber
Patrol dengan admin masing masing anggota polsek tersebut dan dilanjutkan dengan
belajar bersama Teori penyebaran Postingan pada Fanpage yang sudah dibuat dan
diharapkan agar mampu menjadi berita pembanding dan counter opini, Rabu
(31/01/2018).
Moh. Khoirul Amin SH, S. Kom, M. Kom mengatakan Pelatihan hari ini dilangsungkan di
Aula Sementara Polres Sanggau. “Hari pertama dan kedua kemarin diikuti seluruh PJU
Polres, karena membentuk Cyber Troops yang sebenarnya termasuk hal yang
gampang-gampang susah. Hari berikutnya dengan peserta, seluruh anggota Polres dan
Polsek secara bergantian” jelas Muh. Amin.
4. “Untuk hari ini kita tinggal menaikkan rating fanpage dan menambah like pada
masing-masing fanpage Polsek jajaran,” jelas Moh. Khoirul Amin
Moh. Khoirul Amin SH, S. Kom, M. Kom sendiri merupakan pencetus beberapa inovasi
Polri. Menuangkan ilmunya mulai dari website, blog, dan akun-akun sosial media yang
dibutuhkan utuk perang melawan situs-situs radikal, dan masih banyak lagi teori-teori
yang digunakan untuk mengcounter opini atau meminimalisir berita negatif.
“Adapun target dalam pelatihan ini adalah, Tim Cyber Troops Polres Sanggau dapat
melakukan tugas secara mandiri dalam melaksanakan tugas sebagai anggota Cyber
Troops yang sebenarnya, sehingga citra Polri dapat terjaga dengan keahlian dari
masing-masing individudalam mengcounter, menyebarkan dan mengagresi akun
maupun berita negatif terutama di media sosial,” pungkasnya.