SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Physical Layer
1
Tiga Bentuk Dasar Media Jaringan :
2
Kabel tembaga (Copper cable)
Fiber optic
Microwave radio
3
Tiga Fungsi Dasar Physical Layer :
1. Komponen Fisik  berupa media fisik yang digunakan untuk mengirimkan bit
-bit informasi ke penerima baik berupa sinyal digital maupun analog.
2. Data Encoding  cara merubah suatu aliran bit data ke dalam kode standar.
Kode adalah pengelompokkan bit yang digunakan untuk memberikan pola ter
tentu yang dapat diakui oleh pengirim dan penerima.
3. Signaling  Lapisan fisik harus menghasilkan sinyal-sinyal listrik, optic atau
nirkabel yang mewakili “1” dan “0” pada media. Standar lapisan fisik harus m
enentukan apa yang merupakan jenis sinyal “1” dan “0”.
4
Media Tranmisi pada Phsyical Layer
Copper
Fiber Optic
Wireless Radio
5
Kabel Jenis Unshielded Twisted Pair (UTP)
6
Panduan Kabel UTP dengan Connector RJ-45
7
Kabel Jenis Shielded Twisted Pair (STP)
8
Komponen Kabel STP
Komponen dari kabel STP antara lain :
Kawat tembaga  berfungsi sebagai media konduktor listrik.
Foil Shielding merupakan lapisan berupa alumunium foil yang dipasan
g di setiap pasang dawai kabel untuk melindungi diri terhadap ganggua
n interferensi elektromagnetik.
Copper Mesh  berfungsi sebagai lapisan perlindungan ekstra terhad
ap gangguan interferensi elektromagnetik.
Insulator  berfungsi untuk melindungi kawat tembaga agar tidak bers
entuhan langsung dengan kawat tembaga lainnya saat dipilin.
Cable Jacket  berfungsi sebagai pelindung kabel STP itu sendiri terh
adap gangguan dari luar.
9
Media Yang Digunakan dalam Physical
Layer – FIBER OPTIC
2. Kabel Fiber Optic
Fiber Optik adalah sebuah kaca murni yang panjang dan tipis serta be
rdiameter sebesar rambut manusia.
Dalam penggunaannya beberapa fiber optik dijadikan satu dalam seb
uah tempat yang dinamakan kabel optik dan digunakan untuk menganta
rkan data digital yang yang berupa sinar dalam jarak yang sangat jauh.
Core adalah kaca tipis yang merupakan bagian inti dari fiber optik dim
ana pengiriman sinar dilakukan.
Cladding adalah materi yang mengelilingi inti yang berfungsi memantu
lkan sinar kembali ke dalam inti (core)
Buffer Coating adalah plastik pelapis yang melindugi fiber dari kerusak
an.
10
Lapisan Kabel Fiber Optic
11
Jenis FO Berdasarkan Mode
 Single mode : serat optik dengan inti (core) yang sangat kecil (biasan
ya sekitar 8,3 mikron), diameter intinya sangat sempit mendekati pan
jang gelombang sehingga cahaya yang masuk ke dalamnya tidak ter
pantul-pantul ke dinding selongsong (cladding).
 Multi mode : serat optik dengan diameter core yang agak besar yang
membuat laser di dalamnya akan terpantul-pantul di dinding cladding
yang dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth dari serat optik je
nis ini.
12
Patch Cord
Patchcord adalah kabel fiber optik dengan panjang tertentu yang sudah terpas
ang konektor di ujungnya. digunakan untuk menghubungkan antar perangkat
atau ke koneksi telekomunikasi.
13
Kode Warna pada Kabel Patch Cord
Konektor Patch Cord
FC (Fiber Connector): digunakan untuk kabel single mode deng
an akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel den
gan transmitter maupun receiver.
SC (Subsciber Connector): digunakan untuk kabel single mode,
dengan sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, s
impel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila
dipasangkan ke perangkat lain.
ST (Straight Tip): bentuknya seperti bayonet berkunci hampir m
irip dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik untuk
kabel multi mode maupun single mode.
14
Konektor Patch Cord
Biconic: Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam k
omunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan.
LC: adalah jenis konektor fiber optik yang saat ini paling sering di
gunakan untuk menghubungkan antar switch
15
16
Media Yang Digunakan dalam Physical
Layer – MICROWAVE RADIO
3. Microwave Radio
Microwave atau gelombang pendek adalah gelombang elektromagneti
k yang memiliki panjang gelombang antara 1 mm (milimeter) samapi 1
m (meter) yang berarti range frekuensinya antara 0,3 GHz (Giga Herz) s
ampai 300 GHz (Giga Herz).
Range frekuensi microwave dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu :
1) Ultra High Frequency (UHF) : 0,3 – 3 GHz
2) Super High Frequency (SHF) : 3 – 30 GHz
3) Extra High Frequency (EHF) : 30 – 300 GHz
17
Perbandingan Sp ektrum Elektromagnet
18
Media Yang Digunakan dalam Physical
Layer – MICROWAVE RADIO
 Aplikasi pemakaian microwave sangat banyak, diantaranya adalah u
ntuk radar, GPS, pemanas oven, komunikasi televisi, radio wireless,
komunikasi satelit, dll.
 Kelebihan dari penggunaan microwave yaitu :
1) Bandwidth yang lebar
2) Kemampuan hantar yang tinggi
3) Mudah dalam instalasi
 Kerugian penggunaan Microwave yaitu :
1) Jarak jangkauan yang terbatas
2) Rawan interferensi RF
3) Rawan terhadap perubahan cuaca
19
Sekian
Terima Kasih
20

More Related Content

Similar to PERTEMUAN_3_PHYSICAL_LAYER.pptx

Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
Pertemuan 5   media transmisi-wire okPertemuan 5   media transmisi-wire ok
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
eli priyatna laidan
 
WANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWAN
WANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWAN
WANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWAN
smkmuhammadiyah1prob
 
Digital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literatur
Digital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literaturDigital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literatur
Digital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literatur
ampas03
 
Ahmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasi
Ahmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasiAhmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasi
Ahmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasi
Ahmad Surya Arifin
 

Similar to PERTEMUAN_3_PHYSICAL_LAYER.pptx (20)

Kelompok 8
Kelompok 8Kelompok 8
Kelompok 8
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Kelompok 8
Kelompok 8Kelompok 8
Kelompok 8
 
Fiber optic cable
Fiber optic cableFiber optic cable
Fiber optic cable
 
Chapter 4 teknologi jaringan lokal fiber optik
Chapter 4   teknologi jaringan lokal fiber optikChapter 4   teknologi jaringan lokal fiber optik
Chapter 4 teknologi jaringan lokal fiber optik
 
Fiber optik instrumen
Fiber optik instrumenFiber optik instrumen
Fiber optik instrumen
 
Media Transmisi Guided Dan Unguided
Media Transmisi Guided Dan UnguidedMedia Transmisi Guided Dan Unguided
Media Transmisi Guided Dan Unguided
 
komponen pembentuk jaringan komputer
komponen pembentuk jaringan komputerkomponen pembentuk jaringan komputer
komponen pembentuk jaringan komputer
 
Pertemuan 5 (media transmisi)
Pertemuan 5 (media transmisi)Pertemuan 5 (media transmisi)
Pertemuan 5 (media transmisi)
 
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
Pertemuan 5   media transmisi-wire okPertemuan 5   media transmisi-wire ok
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
 
Media transmisi
Media transmisiMedia transmisi
Media transmisi
 
Modul fiber optik untuk mahasiswa tingkat universitas
Modul fiber optik untuk mahasiswa tingkat universitasModul fiber optik untuk mahasiswa tingkat universitas
Modul fiber optik untuk mahasiswa tingkat universitas
 
WANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWAN
WANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWAN
WANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWANWAN
 
Jaringan komputer adalah hubungan antara dua komputer atau lebih menggunakan ...
Jaringan komputer adalah hubungan antara dua komputer atau lebih menggunakan ...Jaringan komputer adalah hubungan antara dua komputer atau lebih menggunakan ...
Jaringan komputer adalah hubungan antara dua komputer atau lebih menggunakan ...
 
Digital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literatur
Digital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literaturDigital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literatur
Digital 131341 t 27623-analisis kualitas-tinjauan literatur
 
Ahmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasi
Ahmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasiAhmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasi
Ahmad surya arifin (1015031024) medium transmisi pada telekomunikasi
 
Media penghantaran
Media penghantaranMedia penghantaran
Media penghantaran
 

PERTEMUAN_3_PHYSICAL_LAYER.pptx

  • 2. Tiga Bentuk Dasar Media Jaringan : 2 Kabel tembaga (Copper cable) Fiber optic Microwave radio
  • 3. 3 Tiga Fungsi Dasar Physical Layer : 1. Komponen Fisik  berupa media fisik yang digunakan untuk mengirimkan bit -bit informasi ke penerima baik berupa sinyal digital maupun analog. 2. Data Encoding  cara merubah suatu aliran bit data ke dalam kode standar. Kode adalah pengelompokkan bit yang digunakan untuk memberikan pola ter tentu yang dapat diakui oleh pengirim dan penerima. 3. Signaling  Lapisan fisik harus menghasilkan sinyal-sinyal listrik, optic atau nirkabel yang mewakili “1” dan “0” pada media. Standar lapisan fisik harus m enentukan apa yang merupakan jenis sinyal “1” dan “0”.
  • 4. 4 Media Tranmisi pada Phsyical Layer Copper Fiber Optic Wireless Radio
  • 5. 5 Kabel Jenis Unshielded Twisted Pair (UTP)
  • 6. 6 Panduan Kabel UTP dengan Connector RJ-45
  • 7. 7 Kabel Jenis Shielded Twisted Pair (STP)
  • 8. 8 Komponen Kabel STP Komponen dari kabel STP antara lain : Kawat tembaga  berfungsi sebagai media konduktor listrik. Foil Shielding merupakan lapisan berupa alumunium foil yang dipasan g di setiap pasang dawai kabel untuk melindungi diri terhadap ganggua n interferensi elektromagnetik. Copper Mesh  berfungsi sebagai lapisan perlindungan ekstra terhad ap gangguan interferensi elektromagnetik. Insulator  berfungsi untuk melindungi kawat tembaga agar tidak bers entuhan langsung dengan kawat tembaga lainnya saat dipilin. Cable Jacket  berfungsi sebagai pelindung kabel STP itu sendiri terh adap gangguan dari luar.
  • 9. 9 Media Yang Digunakan dalam Physical Layer – FIBER OPTIC 2. Kabel Fiber Optic Fiber Optik adalah sebuah kaca murni yang panjang dan tipis serta be rdiameter sebesar rambut manusia. Dalam penggunaannya beberapa fiber optik dijadikan satu dalam seb uah tempat yang dinamakan kabel optik dan digunakan untuk menganta rkan data digital yang yang berupa sinar dalam jarak yang sangat jauh. Core adalah kaca tipis yang merupakan bagian inti dari fiber optik dim ana pengiriman sinar dilakukan. Cladding adalah materi yang mengelilingi inti yang berfungsi memantu lkan sinar kembali ke dalam inti (core) Buffer Coating adalah plastik pelapis yang melindugi fiber dari kerusak an.
  • 11. 11 Jenis FO Berdasarkan Mode  Single mode : serat optik dengan inti (core) yang sangat kecil (biasan ya sekitar 8,3 mikron), diameter intinya sangat sempit mendekati pan jang gelombang sehingga cahaya yang masuk ke dalamnya tidak ter pantul-pantul ke dinding selongsong (cladding).  Multi mode : serat optik dengan diameter core yang agak besar yang membuat laser di dalamnya akan terpantul-pantul di dinding cladding yang dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth dari serat optik je nis ini.
  • 12. 12 Patch Cord Patchcord adalah kabel fiber optik dengan panjang tertentu yang sudah terpas ang konektor di ujungnya. digunakan untuk menghubungkan antar perangkat atau ke koneksi telekomunikasi.
  • 13. 13 Kode Warna pada Kabel Patch Cord
  • 14. Konektor Patch Cord FC (Fiber Connector): digunakan untuk kabel single mode deng an akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel den gan transmitter maupun receiver. SC (Subsciber Connector): digunakan untuk kabel single mode, dengan sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, s impel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke perangkat lain. ST (Straight Tip): bentuknya seperti bayonet berkunci hampir m irip dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik untuk kabel multi mode maupun single mode. 14
  • 15. Konektor Patch Cord Biconic: Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam k omunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan. LC: adalah jenis konektor fiber optik yang saat ini paling sering di gunakan untuk menghubungkan antar switch 15
  • 16. 16 Media Yang Digunakan dalam Physical Layer – MICROWAVE RADIO 3. Microwave Radio Microwave atau gelombang pendek adalah gelombang elektromagneti k yang memiliki panjang gelombang antara 1 mm (milimeter) samapi 1 m (meter) yang berarti range frekuensinya antara 0,3 GHz (Giga Herz) s ampai 300 GHz (Giga Herz). Range frekuensi microwave dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu : 1) Ultra High Frequency (UHF) : 0,3 – 3 GHz 2) Super High Frequency (SHF) : 3 – 30 GHz 3) Extra High Frequency (EHF) : 30 – 300 GHz
  • 17. 17 Perbandingan Sp ektrum Elektromagnet
  • 18. 18 Media Yang Digunakan dalam Physical Layer – MICROWAVE RADIO  Aplikasi pemakaian microwave sangat banyak, diantaranya adalah u ntuk radar, GPS, pemanas oven, komunikasi televisi, radio wireless, komunikasi satelit, dll.  Kelebihan dari penggunaan microwave yaitu : 1) Bandwidth yang lebar 2) Kemampuan hantar yang tinggi 3) Mudah dalam instalasi  Kerugian penggunaan Microwave yaitu : 1) Jarak jangkauan yang terbatas 2) Rawan interferensi RF 3) Rawan terhadap perubahan cuaca
  • 19. 19