Bab V membahas 20 adab yang harus dimiliki seorang guru terhadap dirinya sendiri, termasuk selalu mengawasi diri dengan mata hati, takut kepada Allah, bersikap tenang dan bijak, serta menjadikan Allah sebagai tempat meminta pertolongan dalam segala keadaan.

2. BAB V ADAB MU’ALIM TERHADAP DIRI SENDIRI
Mengenai Adab Mu’alim terhadap diri sendiri ada 20 adab, yaitu :
1. Selalu istiqomah dalam muraqobah kepada Allah SWT
Dapat dilakuakan baik di tempat sepi maupun ramai. Pengertian
Muroqobah ialah melihat Allah dengan mata hati dan menghubungkannya
dengan perbuatan yang dilakukan dengan mengambil hikmah yang
terbaik bagi dirinya.
2. Selalu berlaku Khauf (Takut kepada Allah) dalam segala ucapan maupun
perbuatannya.
Dapat dipercaya terhadap segala sesuatu yang di titipkan kepadanya,
baik berupa ilmu, hikmah, dan perasaan wedi kepada Allah
3. Selalu bersikap tenang

3. BAB V ADAB MU’ALIM TERHADAP DIRI SENDIRI
Mengenai Adab Mu’alim terhadap diri sendiri ada 20 adab, yaitu :
4. Selalu bersikap wara’ (bijaksana)
5. Selalu bersikap tawadlu’
6. Selalu bersikap Khusyu’ kepada Allah SWT.
Dawuhe Imam Malik kepada Harun ArRasyid, Apabila engkau mengerti
tentang ilmu, hendaknya engkau bisa melihat pengaruh yang ditimbulkan oleh
ilmu tersebut, wibawa, tenang, dan dermawa.
Maksud dari kata khusyu di atas adalah stabilnya hati dalam menghadap
kebenaran, namun sebagian ulama mengatakan bahwa khusyu’ adalah
membelenggu mata dari melihat sesuatu yang tidak pantas.

4. BAB V ADAB MU’ALIM TERHADAP DIRI SENDIRI
Mengenai Adab Mu’alim terhadap diri sendiri ada 20 adab, yaitu :
7. Menjadikan Allah sebagai tempat meminta pertolongan dalam
segala keadaan
8. Tidak menjadikannya ilmunya sebagai tangga untuk mencapai
keuntungan yang bersifat duniawi, baik berupa jabatan, harta,
didengar oleh orang banyak, terkenal, lebih maju dibandingan
dengan teman yang lainnya
9. Tidak memebedakan santri-santrinya karena berasal dari anak
penguasa untuk kepentingannya. Kecuali jika ada kemaslahatan
yang bisa diharapkan yang melebihi kehinaan.
Contoh guru pergi kerumah atau tempat orang-orang yang belajar
kepadanya.