SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Download to read offline
1
2
IKHWAFILLAH…HARINI KITA SEMUA JADI SAKSI BAHWA UMAT
ISLAM MAKIN HARI MAKIN LEMAH. LEMAH IDENTITAS, LEMAH EKONOMI, LEMAH
SOSIAL DAN BERBAGAI MASALAH LAINNYA.
LALU KAMI SADAR, BAHWA SOLUSI UMAT HARINI ADA DIDEPAN MATA. JIKA
ANDA MENGANGGAP MASJID HANYA SEBAGAI TEMPAT SHALAT DAN NGAJI,
BERARTI ANDA ADALAH TARGET EDUKASI KAMI YANG PALING UTAMA. KARENA
BAGI KAMI, MASJID ADALAH SOLUSI SEMUA PENYELESAIAN MASALAH
KEKINIAN UNTUK UMAT HARINI.
JANGAN HERAN JIKA NANTINYA, SEMUA MASJID AKAN PUNYA SUPERMARKET,
KLINIK, CAFE BAHKAN MASJID NANTINYA AKAN PUNYA BANYAK KARYAWAN.
KARENA………
SEJATINYA MASJID PUNYA POWER UNTUK MENGELOLA MASALAH-MASALAH
UMAT HARINI. Perubahan dan kemenangan itu adalah sebuah keniscayaan, saksikan
perubahan itu nyata. Hanya ada dua opsi untuk anda; hanya sebagai penonton atau sebagai
pemain yang IKUT berPERANg harini??
-Muhammad Bahauddin Amin-
3
DAFTARISI
MUKADDIMAH PENULIS ……………… 2
LATAR BELAKANG ……………… 3
SEJARAH MASJID ……………… 9
MASJID NAMIRA LAMONGAN ……………… 10
MASJID JOGOKARIAN JOGJA ……………… 12
KEANGGOTAAN JARINGAN PEJUANG MASJID (JPM) ……………… 17
SILLABUS MASJID PROFESIONAL……………… 23
PENUTUP ……………… 30
4
5
1. LATAR BELAKANG
Diinisiasi dimasjid Raya baiturrohim jayapura 17 agustus 2018 setahun lalu, didukung oleh ODOJ, KHALIFAH ORGANIZER, JPRMI,
Hotel Horizon, YBN-PLN, para pemuda, pengusaha muslim, dan dihadiri oleh DKM masjid sejayapura, da’i nasional ustad Subki al-bughuri
(yang sering dinilai oleh netizen sebagai salah satu da’i yang sangat “berisi”/berilmu), wakil walikota jayapura dan ketua JPRMI pusat,
gerakan “revitalisasi masjid” coba kami gaungkan kembali dari timur indonesia melalui seminar “islamic finance seminary dan Tabligh
akbar” atau IFS 2018 . Tak lupa kami ucapkan terima kasih juga pada beberapa inspirator karena hal yang sama juga sudah dimotori oleh
beberapa asatidz seperti ustad hanan, ustad salim A fillah, kang rendy dan ustad antonio syafii’e sehingga kami pun merasa tergerak dan
juga bermimpi ummat islam nanti akan kembali berjaya melalui masjid masjidnya yang profesional.
Berangkat dari kegelisahan kami dengan begitu banyaknya masjid kita, begitu banyaknya umat islam yang cinta masjidnya, tapi masjid
masih saja beroperasional dengan cara cara yang salah kaprah dan terlajur menjadi sebuah rutinitas. Bagaimana harusnya masjid
berjalan? rosulullah SAW sudah mencontohkan. sehingga masjid bukan saja tempat shalat dan ngaji, tapi masjid menjadi problem solving
Centre untuk masalah umat masa kini. kenapa harus kembali kemasjid? karena perpecahan saat ini sering terjadi karena masjid tidak lagi
berfungsi dengan benar.
Ironi ketika melihat masjid yang begitu banyak dan megah tapi miskin fungsi. bahkan pada basis utama saja gagal misal, karpet dan toilet
yg tidak terawat. apalagi mau mikirin pelayanan yang lain. Padahal investasi membangun masjid begitu mahal, tapi umat tidak mencari
masjid ketika ada masalah. anda tidak merasa ini adalah masalah? Bisa jadi karena hati kita mulai abai dengan kondisi umat sekarang.
Akuilah, perpecahan saat ini sering terjadi karena masjid tidak lagi berfungsi sebagaimana mesti.
6
MEREKA yang butuh pekerjaan, harusnya kemasjid. karena masjid punya info career Centre.
Mereka yang belum menikah harusnya kemasjid bukannya ke aplikasi jodoh. karena masjid mengatur dan memfasilitasi proposal hingga
walimah. Bahkan seminar pranikah rutin harus dilaksanakan agar mempersiapkan keluraga muda berkualitas dan menghindarkan anak
muda kita dari bahaya pacaran
MEREKA yang butuh modal kerja harusnya ke koperasi masjid, bukannya ke bank. karena masjid adalah tempat umat mempercayakan
dana agat dikelola kembali ke umat.
MEREKA yang ingin meeting Apapun harusnya ke cafe masjid bukannya ke cafe yang bahkan mushallah saja ga punya. karena cafe masjid
dikelola bukan hanya baik tapi juga halal. lagian shalatnya tidak telat disela sela meeting karena azan berkumandang, cafe akan break
MEREKA yang sakit, harusnya ke klinik masjid. karena dokter yang disediakan masjid juga paham syariat dan prinsip tibbun nabawi.
Bahkan nonmuslim dilayani di klinik ini.
MEREKA yang lagi cari sekolah buat anak harusnya kemasjid. karena pengelola sekolah elit dan bergengsi harusnya masjid bukan
perorangan atau yayasan. karena dimasjid berkumpul semua ahli pendidikan islam dan psikologi islam. Sejak kapan revolusi umat berawal
dari yayasan atau sekretariat? sejarah Peradaban kemajuan islam selalu dimulai dari masjid.
MEREKA yang ingin belanja bulanan harusnya ke masjid mart. harga sama, barang sama. bedanya belanja dimasjid berarti mengalirkan
uang kita pada Ummat dan endingnya memperkaya ummat.
7
MEREKA yang ingin investasi harusnya ke masjid, bukannya ke pasar saham. karena masjid punya banyak lini bursa investasi halal yang
masjid kelola bersama jaringan masjid.
MEREKA yang ingin latihan bela diri harusnya kemasjid. karena islam mewajibkan umatnya sehat dan kuat
MEREKA yang kelelahan, harusnya kemasjid dan bukan kehotel. karena masjid adalah tempat istirahat terbaik bagi musafir. Sambil
istirahat dapat banyak ilmu.
MEREKA yang tidak punya makanan dan rumah harusnya ke masjid. bukannya ngemis ke lampu merah. masjid harusnya punya solusi
agar muslim fakir tidak dipertontonkan didepan umum dan jadi bahan cemoohan dunia. cek siroh bagaimana baginda rosul SAW
menyelesaikan masalah kemiskinan dalam hitungan hari dengan cara 1 orang kaya tanggung jawab beberapa orang fakir. apa masjid
Sesulit itu mengkoordinir hal ini?
ANAK-ANAK tidak akan sungkan ke masjid jika ingin bermain. karena masjid punya playgroud dan pengurusnya ga suka teriakin anak anak
yang tawanya sangat riang di masjid. ingat pesan muhammad al fatih penakluk konstantinopel, “masa kejayaan islam akan berakhir jika
tawa Bahagia anak anak tidak terdengar lagi di masjid”
Bahkan KUCING liar yang hidup disekitar masjid harusnya tetap gemuk dan ceria. karena pengurus masjid rutin belanja makanan kucing
yang harganya kurang dari 30ribu perkilo itu. tidak Jarang saya memungut kucing di masjid yang saya singgahi karena terlihat lemas Dan
frustasi, kurus dan serinkali dii usir. padahal bisa saja orang yang mengusir dan menendang kucing Itu zikirnya tidak lebih banyak dari si
kucing (QS Al Isro:44)
8
REMAJA tidak akan bosan jika berkumpul bersama teman dimasjid. karena masjidnya ada cafe dan wifi. masjid jangan mau kalah sama
starbuck Donk… kalau perlu bayar pembuat kopi terbaik untuk kerja di masjid. Apa tidak ada anak muda sholeh kita yang ngerti buat
kopi??
Apakah itu semua sulit dilakukan? saya kiRa tidak. yang dibutuhkan hanya MAU Melayani atau TIDAK Mau melayani. masjid harini sangat
disayangi oleh jamaah bahkan yang non muslim pun akan lebih sayang sama masjid kalau masjidnya peduli sekitar.
INGAT wahai saudaraku.. Masjid tidak akan pernah kekurangan dana asal nilai tambah selalu ada. terbukti masjid bisa punya omset milyar
kalau bulan ramadhan. kenapa? karena program nya hidup, nilai tambahnya hidup. diluar ramadhan, suasana masjid kembali jadi aktiftas
zombie. miskin program, miskin jamaah apalagi subuh. akibatnya, jamaah jadi menahan diri untuk sedekah.
Intinya ikhwafillah.. masjid harusnya ramah untuk semua usia, dan berfungsi maximal untuk ummat. pengurus masjid yang suka numpuk uang di
bank riba sementara sekitar masjid banyak jamaah yang lapar, anaknya ga bisa sekolah, istrinya mau lahiran ga ada biaya, terpaksa hutang riba
karena modal bisnis habis, artinya pengurus masjid itu tidak amanah. JPM (jaringan pejuang masjid) adalah wadah ide dan aksi untuk
MENGEMBALIKAN kembali masjid ke fungsi awal. fungsi fungsi vital harusnya di jalankan oleh masjid dan bukan oleh perorangan. itu sebabnya
REVITALISASI MASJID menjadi agenda utama kami.
9
2. PENDAHULUAN
Setelah Nabi Muhammad saw hijrah dari Mekah ke Madinah, yang pertama dilakukan Nabi adalah membangun Masjid Quba. Tidak lama
setelah itu, dibangun Masjid Nabawi. Bangunan fisik masjid zaman itu masih sangat sederhana. Lantainya tanah, dinding dan atapnya
pelepah kurma. Namun demikian, masjid memainkan peranan yang sangat signifikan dan menjalankan multifungsi dalam pembinaan
umat.
Masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat beribadah mahdhah, seperti salat dan zikir. Tetapi masjid juga sebagai tempat pendidikan,
tempat pemberian santunan sosial, tempat latihan militer dan persiapan perang, tempat pengobatan para korban perang, tempat
mendamaikan dan menyelesaikan sengketa, tempat menerima utusan delegasi/tamu, sebagai pusat penerangan dan pembelaan agama.
Berawal dari pembinaan yang dilakukan Rasulullah di masjid, lahirlah tokoh-tokoh yang berjasa dalam pengembangan Islam ke seantero
dunia seperti; Abu Bakar Shiddiq, Umar bin al-Khatab, Usman bin ‘Affan, Ali bin Abi Thalib, dan lain-lain.
Ini artinya, selain sebagai tempat salat dan berzikir, masjid juga berperan sebagai tempat pendidikan dan pengajaran. Di masjid, Nabi
mendidik para sahabatnya dan mengajarkan ajaran Islam dalam berbagai aspek kehidupan. Di Masjid, dilatih para da’i untuk kemudian
dikirim ke berbagai daerah mengajarkan Islam kepada penduduknya. Masjid pun menjadi pusat berkembangnya ilmu-ilmu keislaman.
Misalnya, Universitas al-Azhar di Kairo, Mesir, yang terkenal itu. Pada mulanya merupakan kegiatan belajar di Masjid al-Azhar yang
dibangun pada masa dinasti Fatimiyah.
10
Masjid Nabawi di Madinah dahulunya berperan sebagai pusat basis sosial. Bahkan di Masjid dibuat sebuah tenda tempat memberi
santunan uang dan makanan kepada fakir miskin. Masalah pernikahan, perceraian, perdamaian dan penyelesaian sengketa masyarakat
juga diselesaikan di masjid. Orang-orang yang terluka dalam peperangan juga diobati di klinik masjid. Di masjid pula Nabi memberi
pengarahan dan instruksi kepada para tentara yang dikirim ke suatu tempat untuk berjihad.
Masjid pun digunakan sebagai tempat bertemunya pemimpin (pemerintah) dengan rakyatnya. Bermusyawarah membicarakan berbagai
kepentingan bersama. Di masjid juga Nabi menerima delegasi dari luar negeri dan mengirim utusannya ke luar negeri. Di masjid, para
sahabat berlatih berperang dengan disaksikan oleh Nabi Muhammad. Selain itu, masjid juga sebagai pusat kegiatan-kegiatan ekonomi.
Di masjid, dibangun baitul maal, dihimpun harta dari orang-orang kaya kemudian didistribusikan kepada fakir miskin dan orang yang
membutuhkan uluran dana lainnya. (daruttauhiid.com)
“MASJID NAMIRA LAMONGAN”
Namira memang masjid yang berbeda. Jamaah selalu membludak Kalau Subuh bisa sampai seribu orang. Paling dikit 500 orang dari
banyak desa. jamaah diberi sarapan gratis tiap hari. Saat puasa, masid menyediakan makanan gratis sampai 2000 pax untuk buka puasa
dan sahur. Masjid ini juga jadi lokasi "kongkow" anak anak muda. Kalau janjian ketemuan mereka akan memilih ke Namira lalu
mendiskusikan kegiatannya di sana
11
Prinsipnya dasyat: Uang sedekah jamaah harus kembali ke jamaah. Takmir malu kalau uang jamaah menumpuk di kotak infak. Kalau bisa
saldo itu Nol rupiah. Yang artinya takmir nya kreatif karena berarti selalu punya program untuk jamaah masjidnya. Masjid kalau punya
saldo banyak menumpuk di bank berarti masjid itu gagal. Takmirnya miskin kreativitas.
Masjid Namira Buka 24 jam untuk musafir, boleh rehat dan tiduran di teras, bagi yang iktikaf disediakan kawasan tenda untuk menginap
tidur, makanan sahur melimpah, free wifi sepanjang hari, daya tampung parkir mencapai 400 mobil, dan tiap minggu selalu
mendatangkan penceramah baru dari berbagai kota.
"Kami hanya ingin agar sedekah dari jamaah segera berubah jadi pahala. Justru kalau uangnya ngendon saja kami sebagai takmir merasa
berdosa. Sedekah mereka terlambat jadi pahala karena belum ada kegiatan yang diwujudkan dari uang yang kita terima. Makanya motto
kami: Usahakan saldo bisa nol....” (dikutip dari wawancara tribunnews kepada takmir masjid)
12
“MASJID jOGOKARIYAN jOGJA”
Nama Masjid ini tidak terdengar Islami, tapi pengurus Masjid mengklaim justru menamakan Masjid dengan nama daerah lebih sesuai
dengan Sunnah Nabi Muhammad SAW. Masjid Jogokariyan namanya. Arsitekturnya sederhana, tidak se ‘wah’ Masjid megah nan berlapis
emas dengan arsitektur memukau. Pun tak sebesar Masjid lain di perkotaan yang dihiasi ornamen-ornamen memikat. Masjid Jogokariyan
memang hanya Masjid kampung yang sederhana dengan dua lantai.
Akan tetapi, soal manajemen anda boleh malu. Masjid yang berlokasi di jalan Jogokariyan no. 36 Yogyakarta ini boleh dijadikan sebagai
tempat studi banding bagi pengurus masjid manapun yang merasa perlu upgrade. Bayangkan saja, jamaah Shubuh di Masjid ini separuh
dari Jamaah Jum’at! Ramai sekali. Di saat banyak Masjid yang sangat bergantung pada sumbangan warga di sekitarnya, Masjid
Jogokariyan malah tidak bergantung pada infaq dan shadaqah masyarakat. Bahkan, dengan manajemen yang profesional, keberadaan
Masjid Jogokariyan justru membantu kehidupan ekonomi warga sekitar. Masjid Jogokariyan mampu menjadikan ekonomi berbasis
Masjid sebagai penggerak ekonomi masyarakat.
Prinsipnya, “Jika pasar mengalahkan Masjid, maka Masjid akan mati. Jika Masjid mengalahkan pasar, maka pasar akan hidup.”
Manajemen keuangan Masjid yang berjarak sekitar 30 menit dari kampus Universitas Gajah Mada menuju Parangtritis ini memang cukup
unik. Saat tak sedikit pengurus Masjid yang mengumumkan saldo infak bernilai jutaan rupiah, Masjid Jogokariyan justru selalu berupaya
agar pada tiap pengumuman, saldo infak hanya setara nol rupiah. Alasannya sederhana, saldo yang sangat besar akan menyakiti saat ada
sebagian warga yang sakit namun tak bisa ke rumah sakit karena tak punya biaya, atau ada warga miskin yang tidak bisa bersekolah, dan
sebagainya.
13
Gerakan Jamaah Mandiri
Awalnya, di tahun 2005 Masjid Jogokariyan mulai menginisiasi Gerakan Jama’ah Mandiri. Jumlah biaya operasional Masjid dihitung untuk
satu tahun, kemudian dibagi 52 minggu. Angka ini kemudian dibagi lagi dengan kapasitas Masjid, maka didapatilah biaya per-tempat
shalat. Angka terakhir ini kemudian disampaikan kepada para jamaah. Ternyata, kebutuhan operasional Masjid akan tertutupi jika setiap
jama’ah mengeluarkan infak senilai Rp 1.500,- setiap Jumat.
DKM mengumumkan jika jamaah bersedekah RP 1.500,- itu artinya ibadah mereka tidak disubsidi oleh DKM. Tapi jika kurang dari Rp
1.500,- itu sama artinya ibadah jamaah disubsidi oleh Masjid. Gerakan Jama’ah Mandiri ini berhasil menaikkan penerimaan infak Masjid
hingga 400 persen. Pelaporan akuntabilitas keuangan Masjid yang transparan menjadikan jamaah tak sungkan berinfak lebih dari Rp
1500,-.
Penerimaan dana itu tidak lantas digunakan untuk pembangunan Masjid, melainkan disalurkan melalui pengelolaan bisnis. Keuntungan
bisnis tersebutlah yang pada akhirnya memberikan penghasilan bagi kemakmuran Masjid dan masyarakat sekitar. Dari bisnis itulah
kemudian dibuat berbagai program kemasyarakatan untuk masyarakat sekitar Jogokariyan. Misalnya program umroh untuk empat
jama’ah yang paling rajin Shalat berjama’ah di Masjid tersebut. Satu hal yang cukup menarik, pengurus Masjid membagikan surat
undangan, dengan bentuk yang benar-benar persis seperti surat undangan pernikahan, berisi ajakan untuk mendirikan shalat Shubuh di
Masjid kepada setiap masyarakat di Jogokariyan. Undangan Shubuh ini dilanjutkan dengan program-program lain seperti kuliah Shubuh,
hingga program sarapan gratis bagi jamaah yang Shalat Subuh dan langsung melanjutkan aktivitas di Masjid hingga tiba jam berangkat
ke kantor.
14
Sedangkan bagi anak-anak, DKM menyediakan uang jajan bagi anak-anak yang Shalat Subuh berjamaah dan melanjutkan aktivitas di
Masjid sampai jam berangkat sekolah tiba. Program ini disambut antusias oleh masyarakat Jogokariyan, sehingga jumlah jama’ah Shubuh
di Masjid ini sangat ramai, mencapai setengah dari Jamaah Shalat Jumat.
Pemetaan Jamaah
Saat melakukan pelayanan dakwah kepada masyarakat, DKM Masjid Jogokariyan melakukan pemetaan yang detail sehingga mengetahui
potensi dan kebutuhan, peluang dan tantangan, kekuatan dan kelemahan sebagai acuan dalam melakukan pembinaan keagamaan
kepada masyarakat. DKM Jogokariyan melakukan “Sensus Masjid” sebagai data tahunan yang kemudian dikemas dalam bentuk data base
bagi dakwah berbasis Masjid. Data base ini tidak hanya mencakup nama Kepala Keluarga dan warga, pendidikan, dan pendapatan. Akan
tetapi, sampai pada siapa saja di antara warga yang telah menunaikan shalat dan yang belum, yang terbiasa berjama’ah di Masjid dan
yang tidak, yang sudah berkurban dan membayar zakat di Baitul Maal Masjid Jogokariyan, yang aktif mengikuti kegiatan di Masjid dan
belum, nama instansi tempat bekerja, dan seterusnya.
Data ini dibuat sangat detail sehingga DKM Jogokariyan mengetahui bahwa dari 1030 KK atau setara dengan 4000-an penduduk, yang
belum shalat sebanyak sekian orang. Data ini diperbaharui setiap tahun sehingga DKM bisa melihat tren perkembangan dakwah
pertahun. Misalnya, pada 2010, jumlah warga yang tidak shalat sebanyak 17 orang, padahal pada tahun 2000 warga Jogokariyan yang
belum shalat ada 127 orang. Dari sini, perkembangan dakwah selama 10 tahun dapat dilihat.
15
Data base yang diformulasikan dalam Peta Dakwah Masjid Jogokariyan itu dibuat dengan menggunakan simbol-simbol. Gambar sejumlah
blok di perkampungan yang rumah-rumahnya digambarkan dalam beragam warna menunjukan tingkat keakraban kampung tersebut
dengan indikator-indikator Islam: hijau, hijau muda, kuning, dan seterusnya hingga merah. Juga simbol-simbol lain yang menggambarkan
detail indikator syariah pada setiap rumah dalam sebuah ‘peta dakwah’.
Dari hasil sensus itu, segala kebutuhan kegiatan di Masjid Jogokariyan juga bisa dipesan dari jamaah. DKM Masjid Jogokariyan juga
berkomitmen tidak membuat Unit Usaha agar tak bersinggungan dengan jama’ah yang memiliki bisnis serupa.
Pada hal pembinaan terhadap generasi muda, program yang tidak terlewatkan adalah membangun karakter pemuda-pemudi yang
tumbuh besar dan mencintai Masjid. Remaja Masjid Jogokariyan (RMJ) adalah satu organisasi remaja Muslim yang bernaung di bawah
DKM Jogokariyan. RMJ ini memiliki banyak alumni dengan data yang tersusun rapi. Mereka tergabung dalam ikatan alumni Remaja Masjid
Jogokariyan. Kegiatan yang dilakukan oleh remaja Masjid Jogokariyan ini cukup intensif dan terorganisasi dengan baik, termasuk
keberhasilan mereka mendatangkan pembicara-pembicara mulai dari tingkat lokal hingga tingkat nasional. (Dikutip dari laman:
bimasislam.kemenag.go.id/post/berita/masjid-sebagai-pusat-peradaban-belajarlah-ke-jogokariya)
16
Hari pertama tabligh akbar revitalisasi masjid
bersama anggota dewan, asatids, pimpinan
polda dan ustad Subki Albughury
17
3. KEANGGOTAAN JARINGAN PEJUANG MASJID
Hal sering luput dari perhatian berbagai pihak adalah ternyata indonesia punya asset luar biasa yang jika di maximalkan maka
indonesia memiliki opsi kemakmuran dan kejayaan. Indonesia memiliki lebih dari 85.000 titik masjid yang tersebar di seluruh kepulauan
indonesia. Bayangkan potensi kekuatan ummat yang bisa kita buat jika semua masjid bersatu dan punya visi yang sama yaitu pelayanan
ummat. Mungkin;
1. Tidak ada lagi fakir miskin
2. Tidak ada lagi buta huruf
3. Ekonomi bangsa meningkat karena pengusaha muslim di support oleh masjid dan bukan bank
4. Tidak ada lagi orang sakit yang tidak terlayani
5. Tidak ada lagi masjid yang sepi dari jamaah
6. Tidak ada lagi pengangguran karena masjid sendiri akan membuka lowongan pekerjaan untuk bekerja di management
masjid dan juga masjid akan membuka seluas mungkin lapangan Kerja halal yang sesuai dengan kebutuhan jamaah.
7. Seluruh masjid seindonesia terhubung dalam jaringan komunikasi yang solid dan privasi untuk sharing project dan
penanganan masalah umat serta diskusi ekomoni bangsa.
8. Kekuatan financial ummat yang luar biasa besar sehingga bisa mengakuisisi beberapa saham strategis di swasta agar
kembali menjadi milik ummat.
Untuk poin 7, ijinkan saya memberi ilustrasi. Kedepan dana masjid akan lebih berguna jika digunakan dan di atur dengan lebih
amanah dan professional seperti santunan langsung, pendampingan bagi pengusaha muslim atau membeli aset. Jika setiap masjid
18
menyisihkan 1 juta rupiah setiap jumat, dan ada 50 masjid di tiap kabpaten, artinya ada dana 50 juta seminggu dan 200 juta sebulan
dan 2,4 Millyar dalam setahun. Dengan dana segitu, umat islam sekabupaten itu bisa;
1. Membeli 16 unit ambulans untuk pelayanan masyarakat gratis baik muslim atau pun non muslim.
2. Memodali 48 pengusaha baru sholeh @50juta.
3. Membangun 1 klinik gratis dengan kapasitas 50 bed.
4. Menikahkan 80 pasangan yang tidak punya modal @30juta.
5. Membeli 1 ruko 3 lantai untuk dibuat jadi HalalMart atau supermarket syariah.
6. Membeli cash 10 unit property type 36.
7. Membeli cash lahan seluas 500m2-1Ha untuk pemakaman muslim tanpa harus menunggu dibelikan oleh pemkot.
8. Memberi makan gratis tiap jumatan selama 2,5 tahun kedepan kepada total 120.000 orang.
9. atau memberi beasiswa kepada 48 anak muslim kurang mampu untuk melanjutkan sekolah @5ojuta.
Karena besarnya cakupan wilayah project ini, kami bersama inisiator (Muhammad Bahauddin Amin) tentunya sangat terbatas
untuk bisa mengakses target masjid pilihan utama di 5 tahun pertama ini. Untuk itu kami sangat membuka peluang sinergi Teman Teman
seluruh indonesia yang ingin bergabung menjadi member JPM (jaringan pejuang masjid) dan membantu masjid masjid sekitar yang bisa
diakses untuk bisa diakses dan kita upgrade managemen masjid menjadi managemen professional agar daya guna masjid bisa lebih besar
lagi. Anda yang mambaca profil ini qadarullah adalah seorang dari anggota DKM masjid, tentunya bisa lengsung meneruskan pesan
kebangkitan ini kepada internal masjid dan dibahas serius agar segera. Berikut langkah-langkah yang dilakukan agar realisasi ini bisa kita
segera bahas;
19
1. Baca seluruh proposal Kerja JPM sampai habis sebelum anda mulai bergerak ke masjid tertarget.
2. Hubungi kami di WA 0852 4444 3204 dengan chat format Nama_kota_gabung JPM agar anda segera kami data
3. Segera agendakan membahas program revitalisasi masjid ini kepada masjid tertarget anda. Anda sebaiknya mulai dari masjid yang
dekat dan mudah anda akses terlebih dahulu. Anda tentunya yang akan menjadi supervisor dari masjid yang anda garap. Jika satu
masjid telah berjalan, anda bisa sambil menggarap masjid berikutnya yang menjadi target anda.
4. Untuk mendapatkan pengantar UTUH dari kami JPM pusat di Papua, anda dan DKM masjid tertarget akan menjadwalkan mengundang
Muhammad Bahauddin Amin sebagai pemateri dalam workshop “revitalisasi masjid” di lingkungan masjid yang dihadiri oleh
perwakilan jamaah dan seluruh DKM masjid tersebut. Sangat memungkinkan Jika anda ingin menggabungkan 2-3 DKM masjid dalam
1 workshop yang dilakukan di masjid pilihan. Workshop akan dilaksanakan selama 3-4 jam dan dilanjutkan dengan pedampingan oleh
pemateri untuk bersama para peserta menyusun PROKER (program kerja) masjid selama setahun kedepan dan pembentukan
managemen baru dari masjid professional dengan wajah pelayanan baru tersebut. Tidak ada biaya (GRATIS) dalam mengundang
trainer kami, kendati beliau adalah pembicara nasional untuk Motivasi, komunikasi, parenting dan bisnis asal papua yang saat ini
Sementara menyelesaikan studi kedokterannya di fakultas kedokteran UPH Karawaci. Untuk bisa lihat profil beliau, silahkan scan
gambar barcode yang ada di cover buku ini dengan aplikasi scanner barcode, aplikasi line dan apps lainnya. Atau bisa kunjungi link ini
http://tiny.cc/mba86
5. Setelah workshop dilaksanakan, anda akan mengawasi dan membantu (supervisor) terhadap kinerja masjid selama setahun kedepan.
DKM akan lebih mudah bergerak dan merevisi beberapa kebijakan selama ini yang dianggap kurang memberdayakan atau justru
cenderung pasif kepada ummat selama ini. JPM akan mendampingin terus masjid hingga benar-benar bisa mandiri dan berjejaring
dengan masjid masjid lainnya segera.
20
Wakil walikota jayapura, ketua ODOJ provinsi,
ketua JPRMI (jaringan pemuda dan remaja
masjid indonesia) provinsi papua, ketua
departemen agama provinsi papua, pemilik
pondok pesantren, ketua JPRMI nasional.
21
Jaringan perjuang masjid jayapura. Terdiri
dari wakil walikota, pengusaha, ketua
departemen agama, dan mahasiswa
22
SUASANA HARI KEDUA TABLIGH AKBAR REVITALISASI
MASJID. MATERI DIISI OLEH MUHAMMAD BAHAUDDIN
AMIN (MOTIVATOR NO 1 PAPUA) DAN BAYU
NUGROHO (PENGUSAHA PROPERTY SYARIAH)
by panitia IFS 2018
23
4. SILABUS MASJID PROFESIONAL
Perwakilan masjid yang sudah mengikuti seminar kami akan mendapatkan pendampingan penuh dari team IFS. Secara garis besar silabus
adalah sebagai berikut;
NO Tujuan tata kelola Target jamaah infrastruktur keterangan
1 Memperbaiki garis
terdepan pelayanan
masjid (basis ibadah)
Seluruh jamaah
masjid
1. Karpet dipastikan selalu bersih dan
wangi
2. Pendingin ruangan ibadah
3. Kebersihan tempat wudhu
4. Minimal ada 3 petugas yang menjaga
24 jam
Membuka minimal 3 lowongan pekerjaan
untuk cleaning service yang bekerja full
time dengan shift (standar hotel)
2 Meningkatkan respon
pada shalat jamaah
khususnya shalat subuh
Seluruh jamaah
masjid.
1. Menyediakan sarapan gratis untuk
semua jamaah subuh. Khusus senin
kamis, ada menu sahur sebelum
shalat subuh
2. Untuk anak-anak remaja, dibuatkan
absen sidik jari. Mereka yang 30 hari
full shalat jamaah subuh dimasjid
maka aka nada hadiah dari masjid
(Sepeda, HP dll)
Masjid menggunakan dana kas dengan
bijaksana. Perlu diingat dana kas bukanlah
untuk ditabung, tapi untuk digunakan
sebagai pelayanan kepada jamaah. Dalam
proker ini khususnya kita tergetkan agar
jamaah masjid meningkat untuk shalat
fardu
3 Membuka BMT Selutuh jamaah dan
melayani radius
10KM dari masjid
1. Koperasi syariah adalah model
perusahaan finance berbasis syariah.
Ini adalah solusi dari banyak jamaah
sebagai tandingan dari lembaga riba
yang sudah terlajur dekat dengan
umat.
2. Selain solusi bagi jamaah juga
merupakan solusi bagi masjid karena
menjadi sumber panghasilan masjid
yang bisa menghasilkan dengan baik
dan halal
Management BMT dikelola dengan
membentuk yayasan dari pengurus masjid
yang terpilih. Software dan management
serta pelatihan akan di support oleh team
IFS
24
4 Pengurus masjid Jamaah masjid yang
ingin terlibat
1. Masjid membentuk management
khusus dengan posisi CEO, manager
keuangan, manager HRD dan
manager marketing.
2. CEO bertugas memastikan masjid
beroperasional sebagaimana yang
dicontohkan oleh nabi kita. Yaitu
bukan hanya sebagai pusat ibadah,
tapi juga pusat keuangan , pusat
militer, dan pusat edukasi. Estimasi
gaji kurang lebih diatas 7 juta/bulan
3. Manager keuangan bertugas
memastikan masjid tidak hanya
memiliki sumber dana dari kotak amal
tapi juga dari semua unit bisnis yang
mungkin bisa dikelola. Estimasi gaji
kurang lebih diatas 5 juta/bulan
4. Manager HRD bertugas mendata
seluruh jamaah secara detil. Estimasi
gaji kurang lebih diatas 5 juta/bulan
5. Manager marketing bertugas
mempromosikan semua event masjid,
semua bentuk usaha masjid dan
memastikan semua jamaah rajin
shalat di masjid. Estimasi gaji kurang
lebih diatas 5 juta/bulan.
Semua pengurus masjid digaji dengan
sangat layak sebagaimana bekerja di
perusahaan professional untuk
mengaharapkan hasil yang optimal dari
pelayanan masjid.
Jika masjid beroperasi dengan maximal
dengan semua nilai tambah dan pelayanan
yang baik, kurang lebih omset masjid
bulanan bisa mencapai 1 milyar.
maka gaji management minimal 100 juta
5 Pendataan jamaah (big
database)
Seluruh jamaah baik
yang aktif ataupun
yang pasif
1. Untuk mengetahui berapa jumlah
kekuatan jamaah tiap masjid
2. Untuk mengatahui berapa banyak
masjid yang masih belum aktif ke
masjid
Minimal ada 5 petugas sensus yang
direkrut dan digaji oleh masjid untuk tugas
ini.
Data akan selalu diperbaharui untuk
kebutuhan kekuatan masjid.
25
3. Data yang dihimpun adalah hasil
sensus per semester dari
management masjid. Mendata bukan
hanya nama, tapi juga penghasilan,
pekerjaan, jumlah anak dan lokasi
Rumah.
4. Masjid bisa mengatahui area mana
saja yang masih harus di optimalkan
dakwahnya .
5. Masjid juga bisa mengetahui jamaah
mana yang anaknya siap-siap masuk
kuliah. Jamaah mana yang sakit,
bahkan jamaah mana yang mungkin
anaknya belum menikah dll.
6 Membuka supermarket Jamaah yang belum
bekerja
1. Jika setiap jamaah berbelanja 2juta
perbulan ke supermarket lain, dan
masjid memiliki 100 jamaah tetap.
Maka masjid punya potensi cashflow
200juta/bulan.
2. Bidang marketing dari masjid
bertugas mengedukasi jamaah agar
berbelanja ke masjid. Tidak ada yang
dirugikan dalam hal ini. Jamaah tiap
bulan memang rutin berbelanja.
Hanya beda saat ini belanjanya
dialihkan kemasjid. Sehingga uang
umat terfokus ke masjid dan masjid
memiliki keuangan yang sehat. Sudah
cukup kita membuat orang kaya
semakin kaya terlebih non muslim
atau perusahaan dari non muslim
misalnya. Sudah saatnya uang umat
islam berputar di umat islam juga
Minimal bisa membuka 30-40 lowongan
pekerjaan tiap masjid. Jika ada 50 masjid
yang bergerak maka 1500 lapangan
pekerjaan untuk umat islam
Seluruh informasi, sumber daya, system,
management, perekrutan, dan tata kelola
supermarket akan di support 100% oleh
team IFS
26
3. Isi supermarket bisa memanfaatkan
bagi hasil dari jamaah masjid yang
punya kios. Sehingga saling sinergi
membuat nilai manfaat lebih tinggi
antara jamaah, Pembeli dan masjid
7 Membuka CAFE Jamaah masjid
khususnya para
pemuda
1. Anak muda yang suka nongkrong di
café adalah target utama dari proker
ini. Jika masjid bisa membuat café
yang nyaman, WIFI, suasana islami,
dengan makanan yang enak. Maka
bukan hanya pemuda islam, pemuda
non muslim pun akan tertarik datang
dan secara tidak langsung menjadi
sarana dakwah kita.
2. Ketika jadwal shalat, maka café akan
istirahat. Secara tidak langsung
mengajak para pemuda masuk ke
masjid dan menunaikan shalat
3. Masjid tidak ramah anak muda.
Sehingga isi masjid saat ini
kebanyakan orang tua. Membuat café
di masjid adalah salah satu cara
membuat masjid menjadi ramah dan
ramai anak muda
4. Bisa menjadi solusi untuk keuangan
masjid. Masjid akan mendapatkan
penghasilan dari cafe
Menggunakan uang kas masjid secara
bijaksana. Jika program berjalan dengan
baik, maka jamaah pun tidak akan sungkan
untuk menyumbang lebih banyak
Café bisa membuka lapangan pekerjaan
minimal 10 orang
8 Kelas bisnis dan
parenting
Seluruh jamaah
masjid
1. Sayyidina ali berpesan “barang siapa
berani berbisnis tapi tidak paham
hukum islam maka dia pasti makan
riba”
2. Masjid seharusnya menjadi pusat
edukasi soal haram halal Transaksi
Event bisa dikelola hanya untuk internal
ataupun untuk external. Bisa dengan tiket
bisa dengan gratis. Bisa rutin sebulan sekali
atau sesuai kebutuhan.
27
jual beli yang menjadi pondasi dasar
ekonomi islam
3. Masjid mengundang ustad-ustad
berkompeten dan mencerdaskan
jamaah untuk berniaga dengan halal
4. Ilmu parenting adalah cara terbaik
umat ini membentengi Rumah dari
serangan gozwul fikr. Masjid harus
mengantur baik agar training ini bisa
bermanfaat bagi orang tua dan anak
Meilbatkan jamaah masjid yang direkrut
menjadi EO masjid
9 Bursa lowongan
pekerjaan
Jamaah masjid yang
masih nganggur
1. masjid seharusnya menjadi solusi bagi
karir jamaah. Jamaah yang Butuh
pekerjaan idealnya bisa mendapatkan
informasi dari karir centre masjid
2. jamaah masjid yang memiliki usaha
dan Butuh karyawan juga seharusnya
difasilitasi oleh masjid untuk
mengumumkan dimasjid sehingga
yang berkebutuhan akan mendapat
manfaat dari masjid
Dikelola oleh manager HRD dan marketing
10 departemen sakinah Jamaah kesulitan
menemukan jodoh,
atau sudah lewat
usia Sunnah
menikah tapi belum
menikah
1. masjid dengan management HRD nya
harusnya memiliki data siapa saja
jamaah masjid yang berusia diatas 25
tahun dan belum menikah.
2. Bila perlu jika mereka kesulitan dana,
maka masjid membantu menikahkan
dan mencarikan jodoh yang sesuai
Pendataan database masjid sangat penting
disini
11 Klinik masjid Seluruh jamaah
masjid dan bukan
jamaah. Bahkan
warga non muslim
1. Klinik berfungsi memudahkan
jamaah yang membutuhkan fasilitas
kesehatan laternatif selain
puskesmas dan RS
2. Minimal 1 dokter umum dan 2
perawat (salah satu bidan)
Dokter yang dipilih minimal digaji UMR
dengan bonus-bonus yang sesuai diambil
dari kas masjid
Masjid juga harus memiliki ambulans untuk
pelayanan 24 jam secara gratis bagi jamaah
28
3. Minimal ada 10 bed untuk pelayanan
4. System subsidi silang akan membuat
yang tidak mampu mendapat
pelayanan gratis sedangkan yang
mampu membayar sesuai
kemampuan
5. Klinik gratis beroperasional 24 jam
dengan dokter jaga
ataupun warga non muslim yang berada
disekitar masjid.
Supir yang standby 24 difasilitasi untuk
tempat tinggal dan gaji minimal UMR
Dokter yang ditugaskan harus digaji
dengan layak, dan paham syariat serta
pronsip tibbun nabawi
12 Membuka sekolah
formal
Seluruh jamaah
sekitar dan non
sekitar masjid
Sekolah elit / favorit / terkenal,
sejatinya adalah harusnya sekolah yang
dikelola oleh masjid. Bukannya dikelola
oleh swasta apalagi perorangan. Pakar
parenting dan pakar pendidikan muslim
indonesia melimpah. Harusnya masjid
bisa memfasilitasi mereka untuk bisa
mengembangkan model pendidikan
yang kuat dalam pembentukan karakter
anak bangsa. Seperti yang kita tahu
kurikulum pendidikan indonesia selalu
berubah dan selalu tidak memiliki nilai
manfaat yang tinggi untuk kebutuhan
pemimpin bangsa kedepan yang
cerdas, sholeh dan anti korupsi
1. Masjid merekrut guru muslim terbaik
2. Masjid merekrut pelatih guru dan
parenting terbaik
3. Masjid membuat SOP professional
4. Masjid memasang harga terbaik agar
menjadi pemasukan masjid
Dan masih banyak program lainnya yang akan kita bahas saat workshop nanti
“Seluruh agenda akan disupport oleh team IFS secara gratis. Masjid hanya perlu mengikuti arahan dari team karena team berisi orang-
orang yang sudah berpengalaman dalam management, bisnis, system building dan leadership. Jaringan yang dibutuhkan seperti vendor
supermarket, dokter, alat-alat dll akan sepenuhnya disupport oleh team IFS dan jamaah masjid tertarget”
29
SUASANA HARI PERTAMA TABLIGH AKBAR
REVITALISASI AMSJID BERSAMA USTAD SUBKI
DAN DIHADIRI PEJABAT, PENGUSAHA DAN
JAMAAH SEJAYAPURA
by panitia IFS 2018
30
5. PENUTUP
Ketika sahabat ikut hijrah dari mekkah ke Madinah, sahabat di Madinah menawarkan harta dan Istri pada Abdul rahman bi Auf. Apa
jawaban beliau? “tunjukkan saya pasar dan saya akan berdagang”. Kisah ini adalah inspirasi tentang mental islam. Kebangkitan umat ini tidak
cukup dengan doa dan sabar, tapi juga harus ada strategy. Masjid kekinian harus punya koperasi. Ini menggerakkan ekonomi umat. Kota Medan
adalah salah satu contoh. Tiap ada turis yang datang, travel-travel disana menggiring turis menuju tempat-tempat wisata megah yang jauh dari
kesan melayu, padahal medan adalah kota melayu. Ulama disana cerdas dan jeli akhirnya membuat pertemuan untuk mengantisipasi hal ini.
Hitungan beberapa bulan terbentuk panitia pembangunan masjid agung dengan menara tertinggi di asia dan tertinggi ketiga di Dunia 199 meter
dengan biaya 450 Milliyar dan akan rampung akhir 2018. Hari pertama terkumpul dana 107 Milliyar dari antusias umat medan dari pegawai
sampai Tukang becak. Umat islam dikota lain memiliki kekuatan yang sama dengan medan, Jogja. Lamongan, bandung dan daerah-derah lainnya
yang sudah lebih dahulu memulai. Keyakinan ini membuat kami bermimpi kedepan umat islam jayapura lebih kompak dan kuat dengan strategy
yang lebih focus dan cerdas.
Ikhwafillah…jika agenda ini berjalan dengan baik, bayangkan efek positif yang bisa kita berikan untuk indonesia. Biaya dan perjinan
membangun masjid itu tidak mudah dan tidak murah. Masalahnya sekarang adalah tinggal kita maximalkan fungsi masjid itu agar lebih maximal
dan tinggi nilai manfaat. Ribuan orang akan punya pekerjaan, ribuan orang akan bebas dari riba, ribuan orang akan menikah, ribuan anak muda
akan selamat dari pergaulan bebas, ribuan pengusaha sholeh akan lahir dari masjid dan pada akhirnya muslim indonesia akan menyumbangkan
pembangunan SDM yang cukup signifikan buat bangsa jika harini kita mulai bergerak besama. Salam dari kami untuk sesama pejuang masjid
indonesia.
Tangerang 22 oktober 2018
Salam perubahan
Muhammad Bahauddin Amin
www.muhammadbahauddin.com
31
SEKRETARIAT ISLAMIC FINANCING SEMINARY IFS 2018 jayapura
Kantor JPRMI, Jalan Ahmad Yani Masjid Raya Baiturrahim lantai 1 Kelurahan gurabesi Kec Jayapura Utara Kota Jayapura
Telp; 0812 4000 1424.
Ketua PANITIA IFS 2018
Andi Irwin, M.H
0813-4464-4750
Sekretaris PANITIA IFS 2018
Kurdi, S.Kom
0812-4727-1881
Ketua Bidang Sponsorhip IFS 2018
Yusran Adam, S.Km
0821-9893-3513
Steering Committe & inisiator IFS 2018
Muhammad Bahauddin Amin, ST
www.muhammadbahauddin.com
0852-4444-3204 SEKRETARIAT JARINGAN PEJUANG MASJID TANGERANG
PERUMAHAN VILLA REZKI ILHAMI RUKO BLOK A11/10, KEPALA
DUA, TANGERANG
WhatsApp 0852 4444 3204

More Related Content

Similar to Program masjid profesional by muhammad bahauddin amin

Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin Amq
 
Kaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didik
Kaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didikKaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didik
Kaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didik
Zie Zhua
 
Proposal masjid tanda ompure 1
Proposal masjid tanda ompure 1Proposal masjid tanda ompure 1
Proposal masjid tanda ompure 1
Dedi Lagunturu
 
pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)
pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)
pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)
rendravisual
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin Amq
 
Ceramah maulid nabi
Ceramah maulid nabiCeramah maulid nabi
Ceramah maulid nabi
Affan Dhafir
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin Amq
 

Similar to Program masjid profesional by muhammad bahauddin amin (20)

MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHAMASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
 
PROBLEM PENGELOLAAN MASJID.pdf
PROBLEM PENGELOLAAN MASJID.pdfPROBLEM PENGELOLAAN MASJID.pdf
PROBLEM PENGELOLAAN MASJID.pdf
 
Pedoman hidup islami warga muhammadiyah
Pedoman hidup islami warga muhammadiyahPedoman hidup islami warga muhammadiyah
Pedoman hidup islami warga muhammadiyah
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
 
tugas agama islam PPT (1).pptx
tugas agama islam PPT (1).pptxtugas agama islam PPT (1).pptx
tugas agama islam PPT (1).pptx
 
Kaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didik
Kaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didikKaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didik
Kaifiat menyusun program kegiatan peserta anak didik
 
Proposal masjid tanda ompure 1
Proposal masjid tanda ompure 1Proposal masjid tanda ompure 1
Proposal masjid tanda ompure 1
 
Kegiatan Masjid Agar Menjadi Makmur.pptx
Kegiatan Masjid Agar Menjadi Makmur.pptxKegiatan Masjid Agar Menjadi Makmur.pptx
Kegiatan Masjid Agar Menjadi Makmur.pptx
 
Lmcp1552 – pembangunan mapan dalam islam (tugasan 3)
Lmcp1552 – pembangunan mapan dalam islam (tugasan 3)Lmcp1552 – pembangunan mapan dalam islam (tugasan 3)
Lmcp1552 – pembangunan mapan dalam islam (tugasan 3)
 
Profil masjid berdaya
Profil masjid berdayaProfil masjid berdaya
Profil masjid berdaya
 
pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)
pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)
pena fsrmy (forum silaturohmi remaja masjid Yogyakarta)
 
Wake Up, Remaja Masjid!!.pptx
Wake Up, Remaja Masjid!!.pptxWake Up, Remaja Masjid!!.pptx
Wake Up, Remaja Masjid!!.pptx
 
MATERI IV MANAJEMEN MASJID.pptx
MATERI IV MANAJEMEN MASJID.pptxMATERI IV MANAJEMEN MASJID.pptx
MATERI IV MANAJEMEN MASJID.pptx
 
majalah-al-binaa-edisi-kedua
majalah-al-binaa-edisi-keduamajalah-al-binaa-edisi-kedua
majalah-al-binaa-edisi-kedua
 
Presentasi Hasil Studi Banding ke Masjid Jogokariyan
Presentasi Hasil Studi Banding ke Masjid JogokariyanPresentasi Hasil Studi Banding ke Masjid Jogokariyan
Presentasi Hasil Studi Banding ke Masjid Jogokariyan
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
 
Majalah Generasi 10 November 2013
Majalah Generasi 10 November 2013Majalah Generasi 10 November 2013
Majalah Generasi 10 November 2013
 
Ceramah maulid nabi
Ceramah maulid nabiCeramah maulid nabi
Ceramah maulid nabi
 
fmmb-1-urgensi-fungsi-masjid.pptx
fmmb-1-urgensi-fungsi-masjid.pptxfmmb-1-urgensi-fungsi-masjid.pptx
fmmb-1-urgensi-fungsi-masjid.pptx
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
 

Program masjid profesional by muhammad bahauddin amin

  • 1. 1
  • 2. 2 IKHWAFILLAH…HARINI KITA SEMUA JADI SAKSI BAHWA UMAT ISLAM MAKIN HARI MAKIN LEMAH. LEMAH IDENTITAS, LEMAH EKONOMI, LEMAH SOSIAL DAN BERBAGAI MASALAH LAINNYA. LALU KAMI SADAR, BAHWA SOLUSI UMAT HARINI ADA DIDEPAN MATA. JIKA ANDA MENGANGGAP MASJID HANYA SEBAGAI TEMPAT SHALAT DAN NGAJI, BERARTI ANDA ADALAH TARGET EDUKASI KAMI YANG PALING UTAMA. KARENA BAGI KAMI, MASJID ADALAH SOLUSI SEMUA PENYELESAIAN MASALAH KEKINIAN UNTUK UMAT HARINI. JANGAN HERAN JIKA NANTINYA, SEMUA MASJID AKAN PUNYA SUPERMARKET, KLINIK, CAFE BAHKAN MASJID NANTINYA AKAN PUNYA BANYAK KARYAWAN. KARENA……… SEJATINYA MASJID PUNYA POWER UNTUK MENGELOLA MASALAH-MASALAH UMAT HARINI. Perubahan dan kemenangan itu adalah sebuah keniscayaan, saksikan perubahan itu nyata. Hanya ada dua opsi untuk anda; hanya sebagai penonton atau sebagai pemain yang IKUT berPERANg harini?? -Muhammad Bahauddin Amin-
  • 3. 3 DAFTARISI MUKADDIMAH PENULIS ……………… 2 LATAR BELAKANG ……………… 3 SEJARAH MASJID ……………… 9 MASJID NAMIRA LAMONGAN ……………… 10 MASJID JOGOKARIAN JOGJA ……………… 12 KEANGGOTAAN JARINGAN PEJUANG MASJID (JPM) ……………… 17 SILLABUS MASJID PROFESIONAL……………… 23 PENUTUP ……………… 30
  • 4. 4
  • 5. 5 1. LATAR BELAKANG Diinisiasi dimasjid Raya baiturrohim jayapura 17 agustus 2018 setahun lalu, didukung oleh ODOJ, KHALIFAH ORGANIZER, JPRMI, Hotel Horizon, YBN-PLN, para pemuda, pengusaha muslim, dan dihadiri oleh DKM masjid sejayapura, da’i nasional ustad Subki al-bughuri (yang sering dinilai oleh netizen sebagai salah satu da’i yang sangat “berisi”/berilmu), wakil walikota jayapura dan ketua JPRMI pusat, gerakan “revitalisasi masjid” coba kami gaungkan kembali dari timur indonesia melalui seminar “islamic finance seminary dan Tabligh akbar” atau IFS 2018 . Tak lupa kami ucapkan terima kasih juga pada beberapa inspirator karena hal yang sama juga sudah dimotori oleh beberapa asatidz seperti ustad hanan, ustad salim A fillah, kang rendy dan ustad antonio syafii’e sehingga kami pun merasa tergerak dan juga bermimpi ummat islam nanti akan kembali berjaya melalui masjid masjidnya yang profesional. Berangkat dari kegelisahan kami dengan begitu banyaknya masjid kita, begitu banyaknya umat islam yang cinta masjidnya, tapi masjid masih saja beroperasional dengan cara cara yang salah kaprah dan terlajur menjadi sebuah rutinitas. Bagaimana harusnya masjid berjalan? rosulullah SAW sudah mencontohkan. sehingga masjid bukan saja tempat shalat dan ngaji, tapi masjid menjadi problem solving Centre untuk masalah umat masa kini. kenapa harus kembali kemasjid? karena perpecahan saat ini sering terjadi karena masjid tidak lagi berfungsi dengan benar. Ironi ketika melihat masjid yang begitu banyak dan megah tapi miskin fungsi. bahkan pada basis utama saja gagal misal, karpet dan toilet yg tidak terawat. apalagi mau mikirin pelayanan yang lain. Padahal investasi membangun masjid begitu mahal, tapi umat tidak mencari masjid ketika ada masalah. anda tidak merasa ini adalah masalah? Bisa jadi karena hati kita mulai abai dengan kondisi umat sekarang. Akuilah, perpecahan saat ini sering terjadi karena masjid tidak lagi berfungsi sebagaimana mesti.
  • 6. 6 MEREKA yang butuh pekerjaan, harusnya kemasjid. karena masjid punya info career Centre. Mereka yang belum menikah harusnya kemasjid bukannya ke aplikasi jodoh. karena masjid mengatur dan memfasilitasi proposal hingga walimah. Bahkan seminar pranikah rutin harus dilaksanakan agar mempersiapkan keluraga muda berkualitas dan menghindarkan anak muda kita dari bahaya pacaran MEREKA yang butuh modal kerja harusnya ke koperasi masjid, bukannya ke bank. karena masjid adalah tempat umat mempercayakan dana agat dikelola kembali ke umat. MEREKA yang ingin meeting Apapun harusnya ke cafe masjid bukannya ke cafe yang bahkan mushallah saja ga punya. karena cafe masjid dikelola bukan hanya baik tapi juga halal. lagian shalatnya tidak telat disela sela meeting karena azan berkumandang, cafe akan break MEREKA yang sakit, harusnya ke klinik masjid. karena dokter yang disediakan masjid juga paham syariat dan prinsip tibbun nabawi. Bahkan nonmuslim dilayani di klinik ini. MEREKA yang lagi cari sekolah buat anak harusnya kemasjid. karena pengelola sekolah elit dan bergengsi harusnya masjid bukan perorangan atau yayasan. karena dimasjid berkumpul semua ahli pendidikan islam dan psikologi islam. Sejak kapan revolusi umat berawal dari yayasan atau sekretariat? sejarah Peradaban kemajuan islam selalu dimulai dari masjid. MEREKA yang ingin belanja bulanan harusnya ke masjid mart. harga sama, barang sama. bedanya belanja dimasjid berarti mengalirkan uang kita pada Ummat dan endingnya memperkaya ummat.
  • 7. 7 MEREKA yang ingin investasi harusnya ke masjid, bukannya ke pasar saham. karena masjid punya banyak lini bursa investasi halal yang masjid kelola bersama jaringan masjid. MEREKA yang ingin latihan bela diri harusnya kemasjid. karena islam mewajibkan umatnya sehat dan kuat MEREKA yang kelelahan, harusnya kemasjid dan bukan kehotel. karena masjid adalah tempat istirahat terbaik bagi musafir. Sambil istirahat dapat banyak ilmu. MEREKA yang tidak punya makanan dan rumah harusnya ke masjid. bukannya ngemis ke lampu merah. masjid harusnya punya solusi agar muslim fakir tidak dipertontonkan didepan umum dan jadi bahan cemoohan dunia. cek siroh bagaimana baginda rosul SAW menyelesaikan masalah kemiskinan dalam hitungan hari dengan cara 1 orang kaya tanggung jawab beberapa orang fakir. apa masjid Sesulit itu mengkoordinir hal ini? ANAK-ANAK tidak akan sungkan ke masjid jika ingin bermain. karena masjid punya playgroud dan pengurusnya ga suka teriakin anak anak yang tawanya sangat riang di masjid. ingat pesan muhammad al fatih penakluk konstantinopel, “masa kejayaan islam akan berakhir jika tawa Bahagia anak anak tidak terdengar lagi di masjid” Bahkan KUCING liar yang hidup disekitar masjid harusnya tetap gemuk dan ceria. karena pengurus masjid rutin belanja makanan kucing yang harganya kurang dari 30ribu perkilo itu. tidak Jarang saya memungut kucing di masjid yang saya singgahi karena terlihat lemas Dan frustasi, kurus dan serinkali dii usir. padahal bisa saja orang yang mengusir dan menendang kucing Itu zikirnya tidak lebih banyak dari si kucing (QS Al Isro:44)
  • 8. 8 REMAJA tidak akan bosan jika berkumpul bersama teman dimasjid. karena masjidnya ada cafe dan wifi. masjid jangan mau kalah sama starbuck Donk… kalau perlu bayar pembuat kopi terbaik untuk kerja di masjid. Apa tidak ada anak muda sholeh kita yang ngerti buat kopi?? Apakah itu semua sulit dilakukan? saya kiRa tidak. yang dibutuhkan hanya MAU Melayani atau TIDAK Mau melayani. masjid harini sangat disayangi oleh jamaah bahkan yang non muslim pun akan lebih sayang sama masjid kalau masjidnya peduli sekitar. INGAT wahai saudaraku.. Masjid tidak akan pernah kekurangan dana asal nilai tambah selalu ada. terbukti masjid bisa punya omset milyar kalau bulan ramadhan. kenapa? karena program nya hidup, nilai tambahnya hidup. diluar ramadhan, suasana masjid kembali jadi aktiftas zombie. miskin program, miskin jamaah apalagi subuh. akibatnya, jamaah jadi menahan diri untuk sedekah. Intinya ikhwafillah.. masjid harusnya ramah untuk semua usia, dan berfungsi maximal untuk ummat. pengurus masjid yang suka numpuk uang di bank riba sementara sekitar masjid banyak jamaah yang lapar, anaknya ga bisa sekolah, istrinya mau lahiran ga ada biaya, terpaksa hutang riba karena modal bisnis habis, artinya pengurus masjid itu tidak amanah. JPM (jaringan pejuang masjid) adalah wadah ide dan aksi untuk MENGEMBALIKAN kembali masjid ke fungsi awal. fungsi fungsi vital harusnya di jalankan oleh masjid dan bukan oleh perorangan. itu sebabnya REVITALISASI MASJID menjadi agenda utama kami.
  • 9. 9 2. PENDAHULUAN Setelah Nabi Muhammad saw hijrah dari Mekah ke Madinah, yang pertama dilakukan Nabi adalah membangun Masjid Quba. Tidak lama setelah itu, dibangun Masjid Nabawi. Bangunan fisik masjid zaman itu masih sangat sederhana. Lantainya tanah, dinding dan atapnya pelepah kurma. Namun demikian, masjid memainkan peranan yang sangat signifikan dan menjalankan multifungsi dalam pembinaan umat. Masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat beribadah mahdhah, seperti salat dan zikir. Tetapi masjid juga sebagai tempat pendidikan, tempat pemberian santunan sosial, tempat latihan militer dan persiapan perang, tempat pengobatan para korban perang, tempat mendamaikan dan menyelesaikan sengketa, tempat menerima utusan delegasi/tamu, sebagai pusat penerangan dan pembelaan agama. Berawal dari pembinaan yang dilakukan Rasulullah di masjid, lahirlah tokoh-tokoh yang berjasa dalam pengembangan Islam ke seantero dunia seperti; Abu Bakar Shiddiq, Umar bin al-Khatab, Usman bin ‘Affan, Ali bin Abi Thalib, dan lain-lain. Ini artinya, selain sebagai tempat salat dan berzikir, masjid juga berperan sebagai tempat pendidikan dan pengajaran. Di masjid, Nabi mendidik para sahabatnya dan mengajarkan ajaran Islam dalam berbagai aspek kehidupan. Di Masjid, dilatih para da’i untuk kemudian dikirim ke berbagai daerah mengajarkan Islam kepada penduduknya. Masjid pun menjadi pusat berkembangnya ilmu-ilmu keislaman. Misalnya, Universitas al-Azhar di Kairo, Mesir, yang terkenal itu. Pada mulanya merupakan kegiatan belajar di Masjid al-Azhar yang dibangun pada masa dinasti Fatimiyah.
  • 10. 10 Masjid Nabawi di Madinah dahulunya berperan sebagai pusat basis sosial. Bahkan di Masjid dibuat sebuah tenda tempat memberi santunan uang dan makanan kepada fakir miskin. Masalah pernikahan, perceraian, perdamaian dan penyelesaian sengketa masyarakat juga diselesaikan di masjid. Orang-orang yang terluka dalam peperangan juga diobati di klinik masjid. Di masjid pula Nabi memberi pengarahan dan instruksi kepada para tentara yang dikirim ke suatu tempat untuk berjihad. Masjid pun digunakan sebagai tempat bertemunya pemimpin (pemerintah) dengan rakyatnya. Bermusyawarah membicarakan berbagai kepentingan bersama. Di masjid juga Nabi menerima delegasi dari luar negeri dan mengirim utusannya ke luar negeri. Di masjid, para sahabat berlatih berperang dengan disaksikan oleh Nabi Muhammad. Selain itu, masjid juga sebagai pusat kegiatan-kegiatan ekonomi. Di masjid, dibangun baitul maal, dihimpun harta dari orang-orang kaya kemudian didistribusikan kepada fakir miskin dan orang yang membutuhkan uluran dana lainnya. (daruttauhiid.com) “MASJID NAMIRA LAMONGAN” Namira memang masjid yang berbeda. Jamaah selalu membludak Kalau Subuh bisa sampai seribu orang. Paling dikit 500 orang dari banyak desa. jamaah diberi sarapan gratis tiap hari. Saat puasa, masid menyediakan makanan gratis sampai 2000 pax untuk buka puasa dan sahur. Masjid ini juga jadi lokasi "kongkow" anak anak muda. Kalau janjian ketemuan mereka akan memilih ke Namira lalu mendiskusikan kegiatannya di sana
  • 11. 11 Prinsipnya dasyat: Uang sedekah jamaah harus kembali ke jamaah. Takmir malu kalau uang jamaah menumpuk di kotak infak. Kalau bisa saldo itu Nol rupiah. Yang artinya takmir nya kreatif karena berarti selalu punya program untuk jamaah masjidnya. Masjid kalau punya saldo banyak menumpuk di bank berarti masjid itu gagal. Takmirnya miskin kreativitas. Masjid Namira Buka 24 jam untuk musafir, boleh rehat dan tiduran di teras, bagi yang iktikaf disediakan kawasan tenda untuk menginap tidur, makanan sahur melimpah, free wifi sepanjang hari, daya tampung parkir mencapai 400 mobil, dan tiap minggu selalu mendatangkan penceramah baru dari berbagai kota. "Kami hanya ingin agar sedekah dari jamaah segera berubah jadi pahala. Justru kalau uangnya ngendon saja kami sebagai takmir merasa berdosa. Sedekah mereka terlambat jadi pahala karena belum ada kegiatan yang diwujudkan dari uang yang kita terima. Makanya motto kami: Usahakan saldo bisa nol....” (dikutip dari wawancara tribunnews kepada takmir masjid)
  • 12. 12 “MASJID jOGOKARIYAN jOGJA” Nama Masjid ini tidak terdengar Islami, tapi pengurus Masjid mengklaim justru menamakan Masjid dengan nama daerah lebih sesuai dengan Sunnah Nabi Muhammad SAW. Masjid Jogokariyan namanya. Arsitekturnya sederhana, tidak se ‘wah’ Masjid megah nan berlapis emas dengan arsitektur memukau. Pun tak sebesar Masjid lain di perkotaan yang dihiasi ornamen-ornamen memikat. Masjid Jogokariyan memang hanya Masjid kampung yang sederhana dengan dua lantai. Akan tetapi, soal manajemen anda boleh malu. Masjid yang berlokasi di jalan Jogokariyan no. 36 Yogyakarta ini boleh dijadikan sebagai tempat studi banding bagi pengurus masjid manapun yang merasa perlu upgrade. Bayangkan saja, jamaah Shubuh di Masjid ini separuh dari Jamaah Jum’at! Ramai sekali. Di saat banyak Masjid yang sangat bergantung pada sumbangan warga di sekitarnya, Masjid Jogokariyan malah tidak bergantung pada infaq dan shadaqah masyarakat. Bahkan, dengan manajemen yang profesional, keberadaan Masjid Jogokariyan justru membantu kehidupan ekonomi warga sekitar. Masjid Jogokariyan mampu menjadikan ekonomi berbasis Masjid sebagai penggerak ekonomi masyarakat. Prinsipnya, “Jika pasar mengalahkan Masjid, maka Masjid akan mati. Jika Masjid mengalahkan pasar, maka pasar akan hidup.” Manajemen keuangan Masjid yang berjarak sekitar 30 menit dari kampus Universitas Gajah Mada menuju Parangtritis ini memang cukup unik. Saat tak sedikit pengurus Masjid yang mengumumkan saldo infak bernilai jutaan rupiah, Masjid Jogokariyan justru selalu berupaya agar pada tiap pengumuman, saldo infak hanya setara nol rupiah. Alasannya sederhana, saldo yang sangat besar akan menyakiti saat ada sebagian warga yang sakit namun tak bisa ke rumah sakit karena tak punya biaya, atau ada warga miskin yang tidak bisa bersekolah, dan sebagainya.
  • 13. 13 Gerakan Jamaah Mandiri Awalnya, di tahun 2005 Masjid Jogokariyan mulai menginisiasi Gerakan Jama’ah Mandiri. Jumlah biaya operasional Masjid dihitung untuk satu tahun, kemudian dibagi 52 minggu. Angka ini kemudian dibagi lagi dengan kapasitas Masjid, maka didapatilah biaya per-tempat shalat. Angka terakhir ini kemudian disampaikan kepada para jamaah. Ternyata, kebutuhan operasional Masjid akan tertutupi jika setiap jama’ah mengeluarkan infak senilai Rp 1.500,- setiap Jumat. DKM mengumumkan jika jamaah bersedekah RP 1.500,- itu artinya ibadah mereka tidak disubsidi oleh DKM. Tapi jika kurang dari Rp 1.500,- itu sama artinya ibadah jamaah disubsidi oleh Masjid. Gerakan Jama’ah Mandiri ini berhasil menaikkan penerimaan infak Masjid hingga 400 persen. Pelaporan akuntabilitas keuangan Masjid yang transparan menjadikan jamaah tak sungkan berinfak lebih dari Rp 1500,-. Penerimaan dana itu tidak lantas digunakan untuk pembangunan Masjid, melainkan disalurkan melalui pengelolaan bisnis. Keuntungan bisnis tersebutlah yang pada akhirnya memberikan penghasilan bagi kemakmuran Masjid dan masyarakat sekitar. Dari bisnis itulah kemudian dibuat berbagai program kemasyarakatan untuk masyarakat sekitar Jogokariyan. Misalnya program umroh untuk empat jama’ah yang paling rajin Shalat berjama’ah di Masjid tersebut. Satu hal yang cukup menarik, pengurus Masjid membagikan surat undangan, dengan bentuk yang benar-benar persis seperti surat undangan pernikahan, berisi ajakan untuk mendirikan shalat Shubuh di Masjid kepada setiap masyarakat di Jogokariyan. Undangan Shubuh ini dilanjutkan dengan program-program lain seperti kuliah Shubuh, hingga program sarapan gratis bagi jamaah yang Shalat Subuh dan langsung melanjutkan aktivitas di Masjid hingga tiba jam berangkat ke kantor.
  • 14. 14 Sedangkan bagi anak-anak, DKM menyediakan uang jajan bagi anak-anak yang Shalat Subuh berjamaah dan melanjutkan aktivitas di Masjid sampai jam berangkat sekolah tiba. Program ini disambut antusias oleh masyarakat Jogokariyan, sehingga jumlah jama’ah Shubuh di Masjid ini sangat ramai, mencapai setengah dari Jamaah Shalat Jumat. Pemetaan Jamaah Saat melakukan pelayanan dakwah kepada masyarakat, DKM Masjid Jogokariyan melakukan pemetaan yang detail sehingga mengetahui potensi dan kebutuhan, peluang dan tantangan, kekuatan dan kelemahan sebagai acuan dalam melakukan pembinaan keagamaan kepada masyarakat. DKM Jogokariyan melakukan “Sensus Masjid” sebagai data tahunan yang kemudian dikemas dalam bentuk data base bagi dakwah berbasis Masjid. Data base ini tidak hanya mencakup nama Kepala Keluarga dan warga, pendidikan, dan pendapatan. Akan tetapi, sampai pada siapa saja di antara warga yang telah menunaikan shalat dan yang belum, yang terbiasa berjama’ah di Masjid dan yang tidak, yang sudah berkurban dan membayar zakat di Baitul Maal Masjid Jogokariyan, yang aktif mengikuti kegiatan di Masjid dan belum, nama instansi tempat bekerja, dan seterusnya. Data ini dibuat sangat detail sehingga DKM Jogokariyan mengetahui bahwa dari 1030 KK atau setara dengan 4000-an penduduk, yang belum shalat sebanyak sekian orang. Data ini diperbaharui setiap tahun sehingga DKM bisa melihat tren perkembangan dakwah pertahun. Misalnya, pada 2010, jumlah warga yang tidak shalat sebanyak 17 orang, padahal pada tahun 2000 warga Jogokariyan yang belum shalat ada 127 orang. Dari sini, perkembangan dakwah selama 10 tahun dapat dilihat.
  • 15. 15 Data base yang diformulasikan dalam Peta Dakwah Masjid Jogokariyan itu dibuat dengan menggunakan simbol-simbol. Gambar sejumlah blok di perkampungan yang rumah-rumahnya digambarkan dalam beragam warna menunjukan tingkat keakraban kampung tersebut dengan indikator-indikator Islam: hijau, hijau muda, kuning, dan seterusnya hingga merah. Juga simbol-simbol lain yang menggambarkan detail indikator syariah pada setiap rumah dalam sebuah ‘peta dakwah’. Dari hasil sensus itu, segala kebutuhan kegiatan di Masjid Jogokariyan juga bisa dipesan dari jamaah. DKM Masjid Jogokariyan juga berkomitmen tidak membuat Unit Usaha agar tak bersinggungan dengan jama’ah yang memiliki bisnis serupa. Pada hal pembinaan terhadap generasi muda, program yang tidak terlewatkan adalah membangun karakter pemuda-pemudi yang tumbuh besar dan mencintai Masjid. Remaja Masjid Jogokariyan (RMJ) adalah satu organisasi remaja Muslim yang bernaung di bawah DKM Jogokariyan. RMJ ini memiliki banyak alumni dengan data yang tersusun rapi. Mereka tergabung dalam ikatan alumni Remaja Masjid Jogokariyan. Kegiatan yang dilakukan oleh remaja Masjid Jogokariyan ini cukup intensif dan terorganisasi dengan baik, termasuk keberhasilan mereka mendatangkan pembicara-pembicara mulai dari tingkat lokal hingga tingkat nasional. (Dikutip dari laman: bimasislam.kemenag.go.id/post/berita/masjid-sebagai-pusat-peradaban-belajarlah-ke-jogokariya)
  • 16. 16 Hari pertama tabligh akbar revitalisasi masjid bersama anggota dewan, asatids, pimpinan polda dan ustad Subki Albughury
  • 17. 17 3. KEANGGOTAAN JARINGAN PEJUANG MASJID Hal sering luput dari perhatian berbagai pihak adalah ternyata indonesia punya asset luar biasa yang jika di maximalkan maka indonesia memiliki opsi kemakmuran dan kejayaan. Indonesia memiliki lebih dari 85.000 titik masjid yang tersebar di seluruh kepulauan indonesia. Bayangkan potensi kekuatan ummat yang bisa kita buat jika semua masjid bersatu dan punya visi yang sama yaitu pelayanan ummat. Mungkin; 1. Tidak ada lagi fakir miskin 2. Tidak ada lagi buta huruf 3. Ekonomi bangsa meningkat karena pengusaha muslim di support oleh masjid dan bukan bank 4. Tidak ada lagi orang sakit yang tidak terlayani 5. Tidak ada lagi masjid yang sepi dari jamaah 6. Tidak ada lagi pengangguran karena masjid sendiri akan membuka lowongan pekerjaan untuk bekerja di management masjid dan juga masjid akan membuka seluas mungkin lapangan Kerja halal yang sesuai dengan kebutuhan jamaah. 7. Seluruh masjid seindonesia terhubung dalam jaringan komunikasi yang solid dan privasi untuk sharing project dan penanganan masalah umat serta diskusi ekomoni bangsa. 8. Kekuatan financial ummat yang luar biasa besar sehingga bisa mengakuisisi beberapa saham strategis di swasta agar kembali menjadi milik ummat. Untuk poin 7, ijinkan saya memberi ilustrasi. Kedepan dana masjid akan lebih berguna jika digunakan dan di atur dengan lebih amanah dan professional seperti santunan langsung, pendampingan bagi pengusaha muslim atau membeli aset. Jika setiap masjid
  • 18. 18 menyisihkan 1 juta rupiah setiap jumat, dan ada 50 masjid di tiap kabpaten, artinya ada dana 50 juta seminggu dan 200 juta sebulan dan 2,4 Millyar dalam setahun. Dengan dana segitu, umat islam sekabupaten itu bisa; 1. Membeli 16 unit ambulans untuk pelayanan masyarakat gratis baik muslim atau pun non muslim. 2. Memodali 48 pengusaha baru sholeh @50juta. 3. Membangun 1 klinik gratis dengan kapasitas 50 bed. 4. Menikahkan 80 pasangan yang tidak punya modal @30juta. 5. Membeli 1 ruko 3 lantai untuk dibuat jadi HalalMart atau supermarket syariah. 6. Membeli cash 10 unit property type 36. 7. Membeli cash lahan seluas 500m2-1Ha untuk pemakaman muslim tanpa harus menunggu dibelikan oleh pemkot. 8. Memberi makan gratis tiap jumatan selama 2,5 tahun kedepan kepada total 120.000 orang. 9. atau memberi beasiswa kepada 48 anak muslim kurang mampu untuk melanjutkan sekolah @5ojuta. Karena besarnya cakupan wilayah project ini, kami bersama inisiator (Muhammad Bahauddin Amin) tentunya sangat terbatas untuk bisa mengakses target masjid pilihan utama di 5 tahun pertama ini. Untuk itu kami sangat membuka peluang sinergi Teman Teman seluruh indonesia yang ingin bergabung menjadi member JPM (jaringan pejuang masjid) dan membantu masjid masjid sekitar yang bisa diakses untuk bisa diakses dan kita upgrade managemen masjid menjadi managemen professional agar daya guna masjid bisa lebih besar lagi. Anda yang mambaca profil ini qadarullah adalah seorang dari anggota DKM masjid, tentunya bisa lengsung meneruskan pesan kebangkitan ini kepada internal masjid dan dibahas serius agar segera. Berikut langkah-langkah yang dilakukan agar realisasi ini bisa kita segera bahas;
  • 19. 19 1. Baca seluruh proposal Kerja JPM sampai habis sebelum anda mulai bergerak ke masjid tertarget. 2. Hubungi kami di WA 0852 4444 3204 dengan chat format Nama_kota_gabung JPM agar anda segera kami data 3. Segera agendakan membahas program revitalisasi masjid ini kepada masjid tertarget anda. Anda sebaiknya mulai dari masjid yang dekat dan mudah anda akses terlebih dahulu. Anda tentunya yang akan menjadi supervisor dari masjid yang anda garap. Jika satu masjid telah berjalan, anda bisa sambil menggarap masjid berikutnya yang menjadi target anda. 4. Untuk mendapatkan pengantar UTUH dari kami JPM pusat di Papua, anda dan DKM masjid tertarget akan menjadwalkan mengundang Muhammad Bahauddin Amin sebagai pemateri dalam workshop “revitalisasi masjid” di lingkungan masjid yang dihadiri oleh perwakilan jamaah dan seluruh DKM masjid tersebut. Sangat memungkinkan Jika anda ingin menggabungkan 2-3 DKM masjid dalam 1 workshop yang dilakukan di masjid pilihan. Workshop akan dilaksanakan selama 3-4 jam dan dilanjutkan dengan pedampingan oleh pemateri untuk bersama para peserta menyusun PROKER (program kerja) masjid selama setahun kedepan dan pembentukan managemen baru dari masjid professional dengan wajah pelayanan baru tersebut. Tidak ada biaya (GRATIS) dalam mengundang trainer kami, kendati beliau adalah pembicara nasional untuk Motivasi, komunikasi, parenting dan bisnis asal papua yang saat ini Sementara menyelesaikan studi kedokterannya di fakultas kedokteran UPH Karawaci. Untuk bisa lihat profil beliau, silahkan scan gambar barcode yang ada di cover buku ini dengan aplikasi scanner barcode, aplikasi line dan apps lainnya. Atau bisa kunjungi link ini http://tiny.cc/mba86 5. Setelah workshop dilaksanakan, anda akan mengawasi dan membantu (supervisor) terhadap kinerja masjid selama setahun kedepan. DKM akan lebih mudah bergerak dan merevisi beberapa kebijakan selama ini yang dianggap kurang memberdayakan atau justru cenderung pasif kepada ummat selama ini. JPM akan mendampingin terus masjid hingga benar-benar bisa mandiri dan berjejaring dengan masjid masjid lainnya segera.
  • 20. 20 Wakil walikota jayapura, ketua ODOJ provinsi, ketua JPRMI (jaringan pemuda dan remaja masjid indonesia) provinsi papua, ketua departemen agama provinsi papua, pemilik pondok pesantren, ketua JPRMI nasional.
  • 21. 21 Jaringan perjuang masjid jayapura. Terdiri dari wakil walikota, pengusaha, ketua departemen agama, dan mahasiswa
  • 22. 22 SUASANA HARI KEDUA TABLIGH AKBAR REVITALISASI MASJID. MATERI DIISI OLEH MUHAMMAD BAHAUDDIN AMIN (MOTIVATOR NO 1 PAPUA) DAN BAYU NUGROHO (PENGUSAHA PROPERTY SYARIAH) by panitia IFS 2018
  • 23. 23 4. SILABUS MASJID PROFESIONAL Perwakilan masjid yang sudah mengikuti seminar kami akan mendapatkan pendampingan penuh dari team IFS. Secara garis besar silabus adalah sebagai berikut; NO Tujuan tata kelola Target jamaah infrastruktur keterangan 1 Memperbaiki garis terdepan pelayanan masjid (basis ibadah) Seluruh jamaah masjid 1. Karpet dipastikan selalu bersih dan wangi 2. Pendingin ruangan ibadah 3. Kebersihan tempat wudhu 4. Minimal ada 3 petugas yang menjaga 24 jam Membuka minimal 3 lowongan pekerjaan untuk cleaning service yang bekerja full time dengan shift (standar hotel) 2 Meningkatkan respon pada shalat jamaah khususnya shalat subuh Seluruh jamaah masjid. 1. Menyediakan sarapan gratis untuk semua jamaah subuh. Khusus senin kamis, ada menu sahur sebelum shalat subuh 2. Untuk anak-anak remaja, dibuatkan absen sidik jari. Mereka yang 30 hari full shalat jamaah subuh dimasjid maka aka nada hadiah dari masjid (Sepeda, HP dll) Masjid menggunakan dana kas dengan bijaksana. Perlu diingat dana kas bukanlah untuk ditabung, tapi untuk digunakan sebagai pelayanan kepada jamaah. Dalam proker ini khususnya kita tergetkan agar jamaah masjid meningkat untuk shalat fardu 3 Membuka BMT Selutuh jamaah dan melayani radius 10KM dari masjid 1. Koperasi syariah adalah model perusahaan finance berbasis syariah. Ini adalah solusi dari banyak jamaah sebagai tandingan dari lembaga riba yang sudah terlajur dekat dengan umat. 2. Selain solusi bagi jamaah juga merupakan solusi bagi masjid karena menjadi sumber panghasilan masjid yang bisa menghasilkan dengan baik dan halal Management BMT dikelola dengan membentuk yayasan dari pengurus masjid yang terpilih. Software dan management serta pelatihan akan di support oleh team IFS
  • 24. 24 4 Pengurus masjid Jamaah masjid yang ingin terlibat 1. Masjid membentuk management khusus dengan posisi CEO, manager keuangan, manager HRD dan manager marketing. 2. CEO bertugas memastikan masjid beroperasional sebagaimana yang dicontohkan oleh nabi kita. Yaitu bukan hanya sebagai pusat ibadah, tapi juga pusat keuangan , pusat militer, dan pusat edukasi. Estimasi gaji kurang lebih diatas 7 juta/bulan 3. Manager keuangan bertugas memastikan masjid tidak hanya memiliki sumber dana dari kotak amal tapi juga dari semua unit bisnis yang mungkin bisa dikelola. Estimasi gaji kurang lebih diatas 5 juta/bulan 4. Manager HRD bertugas mendata seluruh jamaah secara detil. Estimasi gaji kurang lebih diatas 5 juta/bulan 5. Manager marketing bertugas mempromosikan semua event masjid, semua bentuk usaha masjid dan memastikan semua jamaah rajin shalat di masjid. Estimasi gaji kurang lebih diatas 5 juta/bulan. Semua pengurus masjid digaji dengan sangat layak sebagaimana bekerja di perusahaan professional untuk mengaharapkan hasil yang optimal dari pelayanan masjid. Jika masjid beroperasi dengan maximal dengan semua nilai tambah dan pelayanan yang baik, kurang lebih omset masjid bulanan bisa mencapai 1 milyar. maka gaji management minimal 100 juta 5 Pendataan jamaah (big database) Seluruh jamaah baik yang aktif ataupun yang pasif 1. Untuk mengetahui berapa jumlah kekuatan jamaah tiap masjid 2. Untuk mengatahui berapa banyak masjid yang masih belum aktif ke masjid Minimal ada 5 petugas sensus yang direkrut dan digaji oleh masjid untuk tugas ini. Data akan selalu diperbaharui untuk kebutuhan kekuatan masjid.
  • 25. 25 3. Data yang dihimpun adalah hasil sensus per semester dari management masjid. Mendata bukan hanya nama, tapi juga penghasilan, pekerjaan, jumlah anak dan lokasi Rumah. 4. Masjid bisa mengatahui area mana saja yang masih harus di optimalkan dakwahnya . 5. Masjid juga bisa mengetahui jamaah mana yang anaknya siap-siap masuk kuliah. Jamaah mana yang sakit, bahkan jamaah mana yang mungkin anaknya belum menikah dll. 6 Membuka supermarket Jamaah yang belum bekerja 1. Jika setiap jamaah berbelanja 2juta perbulan ke supermarket lain, dan masjid memiliki 100 jamaah tetap. Maka masjid punya potensi cashflow 200juta/bulan. 2. Bidang marketing dari masjid bertugas mengedukasi jamaah agar berbelanja ke masjid. Tidak ada yang dirugikan dalam hal ini. Jamaah tiap bulan memang rutin berbelanja. Hanya beda saat ini belanjanya dialihkan kemasjid. Sehingga uang umat terfokus ke masjid dan masjid memiliki keuangan yang sehat. Sudah cukup kita membuat orang kaya semakin kaya terlebih non muslim atau perusahaan dari non muslim misalnya. Sudah saatnya uang umat islam berputar di umat islam juga Minimal bisa membuka 30-40 lowongan pekerjaan tiap masjid. Jika ada 50 masjid yang bergerak maka 1500 lapangan pekerjaan untuk umat islam Seluruh informasi, sumber daya, system, management, perekrutan, dan tata kelola supermarket akan di support 100% oleh team IFS
  • 26. 26 3. Isi supermarket bisa memanfaatkan bagi hasil dari jamaah masjid yang punya kios. Sehingga saling sinergi membuat nilai manfaat lebih tinggi antara jamaah, Pembeli dan masjid 7 Membuka CAFE Jamaah masjid khususnya para pemuda 1. Anak muda yang suka nongkrong di café adalah target utama dari proker ini. Jika masjid bisa membuat café yang nyaman, WIFI, suasana islami, dengan makanan yang enak. Maka bukan hanya pemuda islam, pemuda non muslim pun akan tertarik datang dan secara tidak langsung menjadi sarana dakwah kita. 2. Ketika jadwal shalat, maka café akan istirahat. Secara tidak langsung mengajak para pemuda masuk ke masjid dan menunaikan shalat 3. Masjid tidak ramah anak muda. Sehingga isi masjid saat ini kebanyakan orang tua. Membuat café di masjid adalah salah satu cara membuat masjid menjadi ramah dan ramai anak muda 4. Bisa menjadi solusi untuk keuangan masjid. Masjid akan mendapatkan penghasilan dari cafe Menggunakan uang kas masjid secara bijaksana. Jika program berjalan dengan baik, maka jamaah pun tidak akan sungkan untuk menyumbang lebih banyak Café bisa membuka lapangan pekerjaan minimal 10 orang 8 Kelas bisnis dan parenting Seluruh jamaah masjid 1. Sayyidina ali berpesan “barang siapa berani berbisnis tapi tidak paham hukum islam maka dia pasti makan riba” 2. Masjid seharusnya menjadi pusat edukasi soal haram halal Transaksi Event bisa dikelola hanya untuk internal ataupun untuk external. Bisa dengan tiket bisa dengan gratis. Bisa rutin sebulan sekali atau sesuai kebutuhan.
  • 27. 27 jual beli yang menjadi pondasi dasar ekonomi islam 3. Masjid mengundang ustad-ustad berkompeten dan mencerdaskan jamaah untuk berniaga dengan halal 4. Ilmu parenting adalah cara terbaik umat ini membentengi Rumah dari serangan gozwul fikr. Masjid harus mengantur baik agar training ini bisa bermanfaat bagi orang tua dan anak Meilbatkan jamaah masjid yang direkrut menjadi EO masjid 9 Bursa lowongan pekerjaan Jamaah masjid yang masih nganggur 1. masjid seharusnya menjadi solusi bagi karir jamaah. Jamaah yang Butuh pekerjaan idealnya bisa mendapatkan informasi dari karir centre masjid 2. jamaah masjid yang memiliki usaha dan Butuh karyawan juga seharusnya difasilitasi oleh masjid untuk mengumumkan dimasjid sehingga yang berkebutuhan akan mendapat manfaat dari masjid Dikelola oleh manager HRD dan marketing 10 departemen sakinah Jamaah kesulitan menemukan jodoh, atau sudah lewat usia Sunnah menikah tapi belum menikah 1. masjid dengan management HRD nya harusnya memiliki data siapa saja jamaah masjid yang berusia diatas 25 tahun dan belum menikah. 2. Bila perlu jika mereka kesulitan dana, maka masjid membantu menikahkan dan mencarikan jodoh yang sesuai Pendataan database masjid sangat penting disini 11 Klinik masjid Seluruh jamaah masjid dan bukan jamaah. Bahkan warga non muslim 1. Klinik berfungsi memudahkan jamaah yang membutuhkan fasilitas kesehatan laternatif selain puskesmas dan RS 2. Minimal 1 dokter umum dan 2 perawat (salah satu bidan) Dokter yang dipilih minimal digaji UMR dengan bonus-bonus yang sesuai diambil dari kas masjid Masjid juga harus memiliki ambulans untuk pelayanan 24 jam secara gratis bagi jamaah
  • 28. 28 3. Minimal ada 10 bed untuk pelayanan 4. System subsidi silang akan membuat yang tidak mampu mendapat pelayanan gratis sedangkan yang mampu membayar sesuai kemampuan 5. Klinik gratis beroperasional 24 jam dengan dokter jaga ataupun warga non muslim yang berada disekitar masjid. Supir yang standby 24 difasilitasi untuk tempat tinggal dan gaji minimal UMR Dokter yang ditugaskan harus digaji dengan layak, dan paham syariat serta pronsip tibbun nabawi 12 Membuka sekolah formal Seluruh jamaah sekitar dan non sekitar masjid Sekolah elit / favorit / terkenal, sejatinya adalah harusnya sekolah yang dikelola oleh masjid. Bukannya dikelola oleh swasta apalagi perorangan. Pakar parenting dan pakar pendidikan muslim indonesia melimpah. Harusnya masjid bisa memfasilitasi mereka untuk bisa mengembangkan model pendidikan yang kuat dalam pembentukan karakter anak bangsa. Seperti yang kita tahu kurikulum pendidikan indonesia selalu berubah dan selalu tidak memiliki nilai manfaat yang tinggi untuk kebutuhan pemimpin bangsa kedepan yang cerdas, sholeh dan anti korupsi 1. Masjid merekrut guru muslim terbaik 2. Masjid merekrut pelatih guru dan parenting terbaik 3. Masjid membuat SOP professional 4. Masjid memasang harga terbaik agar menjadi pemasukan masjid Dan masih banyak program lainnya yang akan kita bahas saat workshop nanti “Seluruh agenda akan disupport oleh team IFS secara gratis. Masjid hanya perlu mengikuti arahan dari team karena team berisi orang- orang yang sudah berpengalaman dalam management, bisnis, system building dan leadership. Jaringan yang dibutuhkan seperti vendor supermarket, dokter, alat-alat dll akan sepenuhnya disupport oleh team IFS dan jamaah masjid tertarget”
  • 29. 29 SUASANA HARI PERTAMA TABLIGH AKBAR REVITALISASI AMSJID BERSAMA USTAD SUBKI DAN DIHADIRI PEJABAT, PENGUSAHA DAN JAMAAH SEJAYAPURA by panitia IFS 2018
  • 30. 30 5. PENUTUP Ketika sahabat ikut hijrah dari mekkah ke Madinah, sahabat di Madinah menawarkan harta dan Istri pada Abdul rahman bi Auf. Apa jawaban beliau? “tunjukkan saya pasar dan saya akan berdagang”. Kisah ini adalah inspirasi tentang mental islam. Kebangkitan umat ini tidak cukup dengan doa dan sabar, tapi juga harus ada strategy. Masjid kekinian harus punya koperasi. Ini menggerakkan ekonomi umat. Kota Medan adalah salah satu contoh. Tiap ada turis yang datang, travel-travel disana menggiring turis menuju tempat-tempat wisata megah yang jauh dari kesan melayu, padahal medan adalah kota melayu. Ulama disana cerdas dan jeli akhirnya membuat pertemuan untuk mengantisipasi hal ini. Hitungan beberapa bulan terbentuk panitia pembangunan masjid agung dengan menara tertinggi di asia dan tertinggi ketiga di Dunia 199 meter dengan biaya 450 Milliyar dan akan rampung akhir 2018. Hari pertama terkumpul dana 107 Milliyar dari antusias umat medan dari pegawai sampai Tukang becak. Umat islam dikota lain memiliki kekuatan yang sama dengan medan, Jogja. Lamongan, bandung dan daerah-derah lainnya yang sudah lebih dahulu memulai. Keyakinan ini membuat kami bermimpi kedepan umat islam jayapura lebih kompak dan kuat dengan strategy yang lebih focus dan cerdas. Ikhwafillah…jika agenda ini berjalan dengan baik, bayangkan efek positif yang bisa kita berikan untuk indonesia. Biaya dan perjinan membangun masjid itu tidak mudah dan tidak murah. Masalahnya sekarang adalah tinggal kita maximalkan fungsi masjid itu agar lebih maximal dan tinggi nilai manfaat. Ribuan orang akan punya pekerjaan, ribuan orang akan bebas dari riba, ribuan orang akan menikah, ribuan anak muda akan selamat dari pergaulan bebas, ribuan pengusaha sholeh akan lahir dari masjid dan pada akhirnya muslim indonesia akan menyumbangkan pembangunan SDM yang cukup signifikan buat bangsa jika harini kita mulai bergerak besama. Salam dari kami untuk sesama pejuang masjid indonesia. Tangerang 22 oktober 2018 Salam perubahan Muhammad Bahauddin Amin www.muhammadbahauddin.com
  • 31. 31 SEKRETARIAT ISLAMIC FINANCING SEMINARY IFS 2018 jayapura Kantor JPRMI, Jalan Ahmad Yani Masjid Raya Baiturrahim lantai 1 Kelurahan gurabesi Kec Jayapura Utara Kota Jayapura Telp; 0812 4000 1424. Ketua PANITIA IFS 2018 Andi Irwin, M.H 0813-4464-4750 Sekretaris PANITIA IFS 2018 Kurdi, S.Kom 0812-4727-1881 Ketua Bidang Sponsorhip IFS 2018 Yusran Adam, S.Km 0821-9893-3513 Steering Committe & inisiator IFS 2018 Muhammad Bahauddin Amin, ST www.muhammadbahauddin.com 0852-4444-3204 SEKRETARIAT JARINGAN PEJUANG MASJID TANGERANG PERUMAHAN VILLA REZKI ILHAMI RUKO BLOK A11/10, KEPALA DUA, TANGERANG WhatsApp 0852 4444 3204