SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
IDA AULIA MAWADDAH
Dari tanganTuhan, mulai menulis,tetapmenulisdanakanterusmenulis
makalahhipotesispenelitian
By: Ida AuliaMawaddahIdaAuliaMawaddah - Oktober16, 2016
KATA PENGANTAR
Segalapuji dansyukurselaluterucapkehadiratAllahSWT.yangtelahmemberikankamu
kesehatansehinggamampumenyelesaikankewajibankami.Taklupapulashalawatdansalamkepada
junjunganalampenerangumatmuslimNabi MuhammadSAW.yangtelahmembawaumatdari
kehidupanjahiliyahmenujukehidupanyangberilmu.
Alhamdulillah,padakesempatanini kami selakupenulisdapatmenyelesaikantugasmakalahkami
pada mata kuliahMetodologi PenelitianPendidikanyangberjudul HIPOTSIS.Tak lupapulakami ucapkan
terimakasihkepadaDosenPembimbingmatakuliahyangtelahmemberi arahandalamproses
penyusunanmakalah.
Kami menyadari bahwadalammakalahini sangatbanyaksekali kekurangan,olehkarenaitukami
menerimasarandankritikanyangmendukungdanmemotivasi dari pembaca.
September2015
Penulis
DAFTARISI
Cover
Kata Pengantar...........................................................................................................................i
Daftar Isi.....................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................................1
B. RumusanMasalah............................................................................................................2
C. TujuanPenulisan..............................................................................................................2
BAB IIPEMBAHASAN...........................................................................................................3
A. PengertianHipotesis........................................................................................................3
B. Jenis-jenisHipotesis.........................................................................................................5
C. KarakteristikHipotesisYangBaik..................................................................................7
D. PerumusanHipotesis........................................................................................................9
E. PengujianHipotesis.........................................................................................................11
BAB IIIPENUTUP..................................................................................................................13
A. Kesimpulan.....................................................................................................................13
B. Saran ................................................................................................................................
DAFTARPUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penelitianmerupakansalahsatuunsurpentingdalamkehidupan.Dengandilakukanpenelitianmaka
dihasilkanberbagai macam ilmupengetahuanyangdapatdimanfaatkanolehmanusia.Untukmelakukan
penelitianmakaharusdilewatiberbagai tahapan.Hal ini sesuai denganpengertianpenelitianilmiahitu
sendiri yakni menjawabmasalahberdasarkanmetode yangsistematis.Salahsatuhal pentingyang
dilakukanterutamadalampenelitiankuantitatifadalahmerumuskanhipotesis.
Hipotesismerupakanelemenpentingdalampenelitiankuantitatif.Terdapattigaalasanutamayang
mendukungpandanganini,di antaranya:Pertama,Hipotesisdapatdikatakansebagai piranti kerjateori.
Hipotesisini dapatdilihatdari teori yangdigunakanuntukmenjelaskanpermasalahanyangakanditeliti.
Misalnya,sebabdanakibatdari konflikdapatdijelaskanmelalui teori mengenai konflik.Kedua,Hipotesis
dapat diuji danditunjukkankemungkinanbenaratautidakbenar.Ketiga,hipotesisadalahalatyang
besardayanyauntukmemajukanpengetahuankarenamembuatilmuwandapatkeluardari dirinya
sendiri.Artinya,hipotesisdisusundandiuji untukmenunjukkanbenaratausalahnyadengancara
terbebasdari nilai danpendapatpenelitiyangmenyusundanmengujinya.
Namuntidaksemuapeneliti mampumenyusunhipotesisdenganbaikterutamapeneliti pemula.Masih
banyakterdapatkesalahandalammenyusunhipotesis.Untukmenyusunhipotesisyangbaiksetidaknya
penelitiharusmengacupadacriteriaperumusanhipotesis,bagaimanajenis-jenishipotesisdalam
penelitian,maupunpemahamantentangpenelitiantanpamenggunakanhipotesis.Selainituseorang
penelitijugaharusmengetahuibagaimanacaramenguji hipotesisagarterhindardari kekeliruanyang
mungkinterjadi dalampengujianhipotesis.
B. RumusanMasalah
1. Apa PengertianHipotesis?
2. Apa Jenis-JenisHipotesis?
3. BagaimanaKarakteristikHipotesisYangBaik?
4. BagaimanaMerumuskanHipotesis?
5. Bagaimanapengujianataumenguji hipotesis?
C. TujuanPenulisan
1. Untuk Mengetahui DanMemahami ApaYang DimaksudDenganHipotesis.
2. Untuk Mengetahui DanMemahami ApaSaja Jenis-JenisHipotesis.
3. Untuk Mengetahui DanMemahami Seperti ApaKarakteristikHipotesisYangBaikDalamPenelitian.
4. Untuk Mengetahui DanMemahami BagaimanaMerumuskanHipotesisDenganBenar.
5. Untuk Mengetahui BagaimanaLangkahUntukMelakukanPengujianHipotesis.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PengertianHipotesis
Hipotesisberasal dari duasukukatayaitu,Hypo (belumtentubenar) dantesis(kesimpulan).Jadi
hipotesisadalahhasil ataukesimpulanyangditentukandari sebuahpenelitianyang belumtentu
kebenarannya,danbaruakanmenjadi benarjikasudahdisertai denganbukti-bukti.
Adapundefinisi hipotesismenurutparaahli,yaitu:
1. Menurutsekaran(2005), mendefinisikanhipotesissebagai hubunganyangdiperkirankansecara
logisdi antara dua atau lebihvariableyangdiungkapdalambentukpernyataanyangdapatdiuji.
Hipotesismerupakanjawabansementaraataspertanyaanpenelitian.Dalamhal ini hipotesissangat
berkaitandenganperumusanmasalah,karenaperumusanmasalahmerupakanpertanyaanpenelitian
yang harusdijawabpadahipotesis,dandalammenjawabrumusanmasalahdalamhipotesisharuslah
berdasarpada teori danempiris.[1]
2. MenurutAtmadilaga(1994), penyusunanhipotesisberupalogikaberpikirdeduktif dalamrangka
mengambil kesimpulankhusus(hipotesis) dari kesimpulanumumberupapremis-premis.Adapun
kebenaranlogikadeduktifmenganutasaskoherensi.Artinya,mengingatbahwapremis-premisitu
merupakansumberinformasi yangtidakperludiuji lagi kebenaranilmiahnya, makadengansendirinya
hipotesissebagaikesimpulandari premis-premisitumempunyai kepastiankebenaranpula.[2]
3. Fraenkel danWallen(1990: 40), berpendapatbahwahipotesismerupakanprediksi mengenai
kemungkinanhasildari suatupenelitian.
4. Dalam YatimRiyanto(1996: 13), menyetakanbahwahipotesismerupakanjawabanyangsifatnya
sementaraterhadappermasalahanyangdiajukandalampenelitian.Hipotesisbelumtentubenar.Benar
atau tidaknyasuatuhipotesistergantungpengujiandari daraempiris.
5. Suharsimi Arikunto(1995:71), mendefinisikanbahwahipotesissebagai alternatif dugaanjawaban
yang dibuatolehpeneliti bagi problematikayangdiajukandalampenelitiannya.
Hipotesismerupakanjawabanyangbersifatsementaraterhadappermasalahansampai terbukti melalui
data yang terkumpul.Apabilapenelititelahmendalami permasalahanpenelitiandenganseksamadan
menetapkananggapandasarmakaia perlumenguji,ini disebuthipotesis.
Secara garisbesar,kegunaanhipotesisadalahsebagai berikut:[3]
1. Memberikanbatasansertamemperkeciljangkauanpenelitiandankerjapenelitian.
2. Menyiagakanpenelitikepadakondisi faktadanhubunganantarfaktayang kadangkalahilang
begitusajadari perhatianpeneliti.
3. Sebagai alatyangsederhanadalammemfokuskanfaktayangbercerai-berai tanpakoordinasi ke
dalamsuatu kesatuanpentingyangmenyeluruh.
4. Sebagai panduandalampengujiansertapenyesuaiandenganfakta.
B. Jenis-jenisHipotesis
Adapunjenis-jenishipotesis,yaitu:[4]
1. HipotesisPenelitian
Hipotesispenelitianadalahhipotesisyangmengandungpernyataanmengenai hubunganataupengaruh,
baiksecara positif atausecaranegatif antaradua variable ataulebihsesuai denganteori.Jenishipotesis
ini jugaseringdisebutsebagai hipotesisyangdilihatdari sifatvariabelyangakandiuji.
Dilihatdari sifatyangakan diuji,hipotesispenelitiandapatdibedakanmenjadiduamacam, yaitu(1)
hipotesistentanghubungandan(2) hipotesistentangperbedaan.
Hipotesistentanghubunganyaituhipotesisyangmenyatakantentangsalinghubunganantaradua
variabel ataulebih,mengacuke penelitiankorelasional.Hubunganantaravariabel tersebutdapat
dibedakanmenjaditiga,yaitu:
(a).hubunganyang sifatnyasejajartidaktimbal balik.
(b).hubunganyangsifatnyasejajartimbal balik.
(c).hubunganyang menunjukpadasebabakibattetapi tidaktimbal balik.
Sedangkanhipotesistentangperbedaan,yaituhipotesisyangmenyatakanperbedaandalamvariabel
tertentupadakelompokyangberbeda.Hipotesistentangperbedaanini mendasari berbagai penelitian
komparatif daneksperimen.
2. Hipotesisdilihatdari kategori rumusannya(HipotesisStatistik)
MenurutYatim Riyanto(1996: 13) hipotesisdilihatdari kategori rumusannyadibagi menjadi dua,yaitu
(1) hipotesisnihil(nullhypotheses) yangbiasadisingkatdenganHo,dan(2) hipotesisalternative
(alternativehypotheses) yangbiasadisingkatdenganHa.
Hipotesisnihil (Ho),yaituhipotesisyangmenyatakan tidakadanyahubunganantarasuatuvariabel
denganvariabel yanglain.Contohnya,Tidakadahubunganantaratingkatpendidikanorangtuadengan
prestasi belajarsiswaSD.
Sedangkanhipotesisalternatif (Ha) yaituhipotesisyangmenyatakanadanyahubungan antarasuatu
variabel denganvariabelyanglain.Contohnya,Adahubunganantaratingkatpendidikanorangtua
denganprestasi belajarsiswaSD.
Hipotesisalternatif adaduamacam,yaitudirectional hipotheses(hipotesisterarah) dannondirectional
hipotheses(hipotesistakterarah).(FrankeldanWallen,1990: 42; Suharsimi Arikunto,1989 :57)
Hipotesisterarah(directionalhipotheses)adalahhipotesisyangdiajukanolehpeneliti,di manapeneliti
sudahmenemukandengantegasyangmenyatakanbahwavariabel independentmemangsudah
diprediksiberpengaruhterhadapvariabel dependent.Misalnya:siswayangdiajardenganmetode
inkuiri lebihtinggi prestasi belajarnyadibandingkandengansiswayangdiajardenganmenggunakan
metode curahpendapat(diskusi).
Hipotesistakterarah(nondirectional hipotheses) adalahhipotesisyangdiajukandandirumuskanoleh
penelititampakbelumtegasbahwavariabelindependentberpengaruhterhadapvariabeldependent.
Frankel danWallen(1990: 42) menyatakanbahwahipotesistakterarahmenggambarkanbahwapeneliti
tidakmenyusunprediksi secaraspesifiktentangarahhasil penelitianyangakandilakukan.Misalnya:Ada
perbedaanpengaruhpenggunaanmetodemengajarinkuiri dancurahpendapatterhadapprestasi
belajarsiswa.
3. Jenishipotesisyangdilihatdari keluasanataulingkupvariabelyangdiuji
Ditinjaudari keluasandanlingkupnya,dapatdibedakanmenjadi hipotesismayordanhipotesisminor.
Hipotesismayoradalahhipotesisyangmencakupkaitanseluruhvariabel danseluruh subjekpenelitian.
Sedangkanhipotesisminoradalahhipotesisyangterdiri dari bagian-bagianatausub-subdari hipotesis
mayor (jabarandari hipotesismayor).
Contohhipotesismayor:
Ada hubunganantarakeadaansocial ekonomi (KSE) orangtuadengan prestasi belajarsiswaSMA.
Contohhipotesisminor:
1. Ada hubunganantaratingkatpendidikanorangtuadenganprestasi belajarsiswaSMA.
2. Ada hubunganantarapendapatanorangtua denganprestasi belajarsiswaSMA,
3. Ada hubunganantarakekayaanorangtua denganprestasi belajarsiswaSMA.
C. KarakteristikHipotesisYangBaik
MengutippendapatYatimRiyanto(1996: 16) yang mengatakanbahwa,sebenarnyanilai atauharga
suatuhipotesistidakdapatdiukursebelumdilakukanpengujianempiris.Namundemikian,bukanberarti
dalammerumuskanhipotesisyangakandiuji dapatdilakukan“semaupeneliti”.Adabeberapakriteria
tertentuyangmemberikanciri hipotesisyangbaik.
Cirri-ciri hipotesis yang baik menurut Donald Ary, (Arief Furchan, 1982: 126-129 dan Yatim Riyanto, 1996:
16) diantaranya:
a. Hipotesisharusmempunyai dayapenjelas,suatuhipotesisharusmerupakanpenjelasanyang
mungkinmengenaiapayangseharusnyadijelaskanatauditerangkan.
b. Hipotesisharusmenyatakanhubunganyangdiharapkanadadiantaravariabel-variabel.Suatu
hipotesisharusmemprediksi hubunganantaraduavariabel ataulebih.
c. Hipotesisharusdapatdiuji,hipotesisyangdiajukanpenelitiharusbersifattestability,artinya
terdapatkemampuanuntukdiuji.
d. Hipotesishendaknyakonsistendenganpengetahuanyangsudahada.Hipotesishendaknyatidak
bertentangandenganteori atauhokum-hukumyangsebelumnyasudahmapan.
e. Hipotesishendaknyasederhanadanseringkasmungkin.
SedangkanmenurutJohnW.best(1977) dalamYatimRiyanto(1996: 16) bahwa ciri-ciri hipotesisyang
baik,yaitu:
a. Bisaditerimaolehakal sehat.
b. Konsistendenganteori ataufaktayangtelahdiketahui.
c. Rumusannyadinyatakansedemikianrupasehinggadapatdiuji.
d. Dinyatakandalamperumusanyangsederhanadanjelas.
AdapunmenurutBorgdan Gall (1979: 61-62) dalamYatimRiyanto(1996: 16) dan Suharsimi Arikunto
(1995: 64-65) mengatakanbahwahipotesisyangbaikharusmemenuhi empat criteria,yaitu:
a. Hipotesishendaknyamerupakanrumusantentanghubunganantaraduavariabel ataulebih.
b. Hipotesisyangdirumuskanhendaknyadisertai denganalasanataudasar-dasarteoritisdanhasil
penemuanterdahulu.Walaupunhipotesisbarumerupakanjawabanataudugaanyangharusdiuji
kebenarannya,dandari pengujiannyaituadakemungkinanterbukti atautidak,namunpenelititidak
bolehsembarangmenduga.Pemilihanalternatif dugaantersebutharusdilakukansecaraprofessional
ilmiahyangdisertai denganargumentasi yangkokoh.
c. Hipotesisharusdapatdiuji.Berdasarkancriteriaini peneliti dituntutagarmampumencari data
yang akandigunakanuntukmembuktikanhipotesisnya.
d. Rumusanhipotesishendaknyasingkatdanpadat.Berdasarkancriteriaini hipotesistidakboleh
menggunakankiasankatayangtidakatau kurang bermakna.Hipotesismerupakanpernyataansuatu
kebenaran.Agarkebenarantersebutdapatdengancepatdanmudahdipahami makasudahselayaknya
kalaurumusannyasingkatdanpadat.[5]
Pendapatlainmengatakanbahwacirri-ciri hipotesisyangbaik,yaitu:[6]
a. Hipotesisharusmenyatakanhubungan.
b. Hipotesisharussesuai denganfakta.
c. Hipotesisharusberhubungandenganilmu,sertasesuai dengantumbuhkembangnyailmu
pengetahuan.
d. Hipotesisharusdapatdiuji.
e. Hipotesisharussederhana.
f. Hipotesisharusbiasmenerangkanfakta.
D. PerumusanHipotesis
Di dalamhipotesisterkandungsuaturamalan.Ketetapanramalanitutentu tergantungpadapenguasaan
penelitiituatasketetapanlandasanteoritisdangeneralisasi yangtelahdibacakanpadasumber-sumber
acuan ketikamelakukantelaahpustaka.[7]
Menggali danmerumuskanhipotesismempunyai seni tersendiri.peneliti harussanggup memfokuskan
permasalahansehinggahubungan-hubunganyangterjadi dapatditerka.Dalammenggali hipotesis,
penelitiharus:
a. Mempunyai banyakinformasi tentangmasalahyangingindipecahkandengancarabanyak
membacaliterature-literaturyangada hubungannyadenganpenelitianyangsedangdilaksanakan.
b. Mempunyai kemampuanuntukmemeriksaketerangantentangtempat-tempat,objek-objek,serta
hal-hal yangberhubungansatusamalaindalammasalahyangsedangdiselidiki.
c. Mempunyai kemampuan untukmenghubungkansuatukeadaandengankeadaanlainnyayang
sesuai dengankerangkateori ilmudanbidangyangbersangkutan.
Perumusnhipotesisyangbaikdantepatsetidaknyamenurutindriantodansupomo( 2002: 77) antara
laindenganmempertimbangkancriteriakreteriatertentusebagai acuannyadanpenjelasansebagai
berikut:
a. Berupapernyataanyangmengarahkepadatujuanpenelitian
Tujuanpenekitianadalahmemecahkanmasalahatauutukmenjawabpernyataanpenelitianhipotesis
dalampenelitiankuantitaf,merupakanjawabanrasiional yangdeduksi dari konsef konsef danteori teori
yang sudahada
b. Berupaperfnyatanyangdirumuskandenganmaksudingindiuji secaraempiris.
Tujujanpenelitian( penelitianDasar) adalahmenguji teoritisdanhipotesismakaakardapattdiuji ,
hiotesisharusmenyatakansecarajelaspariabel variabalyangdi teliti atauberupaduaaamntettentu
pada hubunganantardua variable
c. Berupapernyataanperyataanyangdikembangakanberdasarkanteori-teori lebihkuatjika
dibandingkan dengan hipotesis lawannya. Berapa teori kemungkinan saling bertentangan satu sama lain,
atau terdapatteori yangsatu lebihkuatdenganteori lainnya.Hipotesisyangdikembangkanolehpeneliti
harus mempunyai dukunganlandasanteoritislebihkuat,dari padaalternatif.Dapatterjadi hipotesis
lainnyakemungkinandikembangakanmelalui teori tgeoriyanglainnya.
Pendapatlainmengatakanbahwa,caraorang merumuskanhipotesisitutidakadaaturan umumnya.
Namun,dapatdikemukakansaran-saransebagai berikut:[8]
a. Hipotesishendaklahmenyatakanpertautanantaraduavariabel ataulebih.
b. Hipotesishendaklahdinyatakandalamkalimatdeklaratif ataupernyataan.
c. Hipotesishendaklahdirumuskansecarajelasdanpadat.
d. Hipotesishendaklahdapatdiuji.
E. PengujianHipotesis
SebagaimanadikemukakanolehDonaldAryetal (dalamArief Furchan,1982: 133) dan YatimRiyanto
(1996: 16-17) bahwa untukmenguji hipotesis,penelitiperlu:[9]
a. Menariksimpulantentangkonsekuensiyangakandapat diamati apabilahipotesisitubenar.
b. Memilihmetode penelitianyangakanmemungkinkanpengamatan,eksperimentasi,atauprosedur
lainyangdiperlukanuntukmenunjukkanapakahakibat-akibatitubenaratautidak.
c. Mengumpulkandatayangdapat dianalisisuntukmenunjukkanapakahhipotesistersebutdidukung
olehdataatau tidak.
Pengujianini bertujuansebagaipenjajakan(eksplorasi),deskriptif,danuji hipotesis.Pengujianhipotesis
merupakanprosesyangcukuppanjang dan memerlukanakurasi yangtepatdansistematis,apalagi data
yang ditelitiadalahdatasampel yangmerupakanbagiandari populasi.Pengujianhipotesisiniadalah
ekspektasi peneliti mengenaikarakteristiktertentusuatupopulasi yangdidukungdenganlandasan
konseptual tertentuuntukdiujikebenarannya.Langkahselanjutnyayaitumembuatkeputusanuntuk
menerimaataumenolakhipotesisyangdiajukanolehpeneliti tersebut.
Suatuuji hipotesisdikatakanditolak,jikadari uji statistikayangdilakukan,peneliti memperolehhasil
akhirbahwahipotesisnihilyangdiajukanpenelitiditolakkarenaperbedaanhasil variabel yangterjadi
bukandisebabkanolehsuatukebetulannamundidukungdengandatayangada di lapangan.Dan dapat
pulakarenahipotesispendamping, hasil statistiknyadidukungatauditerimasebagai hal yangbenar.
Maksudnyadalamsuatu hipotesisstatistik,antarahipotesisnol (H0) danalternatif (Ha),jikasalahsatu
ditolak,makayanglainnyapasti diterimasehinggadapatdibuatkeputusansecarategasyaituH0 =
ditolak,danHa = diterima.
Dan suatu hipotesisdikatakanditerima,jikahipotesisyangditurunkandari hasil kesimpulankajian
teorististidakditolak.Jikatesstatistikamenerimahipotesisnihil,hal ini berarti bahwaperbedaanyang
dihasilkandari prosespengkajianpustakahanyadisebabkanolehkesalahantidakdisengajawaktu
mengambil datadi lapangan.Atauhipotesisrisetyangtelahdiajukanpeneliti sebagaihipotesis
pendamping,ditolakatautidakdidukungolehinformasi yangada.
Untuk itu,sebagaimanadikatakansebelumnyadalammakalahini bahwadalammerumuskanhipotesis
terdapatdua pilihanpeneliti,yakni menerimakeputusanseadanyasaathipotesistidakterbukti atau
mengganti hipotesisseandainyamelihattanda-tandabahwadatayang terkumpul tidakmendukung
terbuktinyahipotesis(padasaatpenelitianberlangsung).[10]
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hipotesismerupakanjawabansementaraatassuatupenelitian,yangdi manajawabantersebutmasih
memerlukanpembuktianyangempiris.Penelitianyangdilakukansebenarnyatidaksemata-mata
ditujukanuntukhipotesisyangdiajukan,tetapibertuanmenemukanfaktayangada danterjadi di
lapangan.
Jenis-jenishipotesis:
a. Hipotesisdilihatdari kategori rumusannya.
b. Hipotesisdilihatdari sifatvariabel yangakandiuji.
c. Hipotesisdilihatdari keluasanataulingkupvariabelyangdiuji.
Dalammerumuskanhipotesistentunyapeneliti jugaharusmengetahui terlebihdahulukarakteristik
hipotesisyangbaikdanbagaimanamerumuskanhipotesisdenganbenar.Dalamhal ini sudahdijelaskan
sebelumnyacriteriadanperumusanhipotesisyangbaikdanbenar,yangtentunyamempunyaitahapan-
tahapan.
Setelahmerumuskanhipotesisadayangdisebutdenganpengujianhipotesis,pengujianhipotesis
bertujuanuntukmenentukanapakahhipotesisyangditeliti terbukti kebenarannyaatautidak,atau
hipotesisnyaditerimaatautidak.
B. Saran
Manusiaadalah tempatnyasalahdanlupa,olehkarenaitupenulismenyadari bahwadalampenulisan
makalahini sangatjauh dari kata sempurna.Karenanyapenulismenerimakritikandansaranyang
membangununtukkebaikan.
DAFTARPUSTAKA
JuliansyahNoor,Metodologi Penelitian(Jakarta:KharismaPutraUtama, 2013).
ElvinaroArdianto,Metodologi PenelitianuntukPublik Relations(Bandung:SimbiosaRetakamaMedia,
2011) .
Moh. Nazir,Metodologi Penelitian(Jakarta:GhaliaIndonesia,2003) .
Nurul Zuriah,Metodologi PenelitianSosialdanPendidikan(Jakarta:Bumi Aksara,2009).
Margono, Metodologi PenelitianPendidikan(Jakarta:RinekaCipta,2010).
Sumadi Suryabrata,Metodologi Penelitian(Jakarta:RajawaliPers,2014).
RosadyRuslan,Metode PenelitianPublicRelationDanKomunikasi(Jakarta:RajaGrafindo,2006)
[1] JuliansyahNoor,Metodologi Penelitian(Jakarta:KharismaPutraUtama,2013) h. 79
[2] Elvinaro Ardianto, Metodologi Penelitian untuk Publik Relations (Bandung: Simbiosa Retakama Media,
2011) h.21
[3] Moh. Nazir,Metodologi Penelitian(Jakarta:GhaliaIndonesia,2003) h. 151
[4] Nurul Zuriah,Metodologi PenelitianSosial danPendidikan(Jakarta:Bumi Aksara,2009) h. 163-165
[5] Ibid,165-166
[6] Ibid,Metodologi Penelitian.h.152
[7] Margono, Metodologi PenelitianPendidikan(Jakarta:RinekaCipta,2010) h. 68
[8] Sumadi Suryabrata,Metodologi Penelitian (Jakarta:RajawaliPers,2014) h. 22
[9] Ibid,Metodologi PenelitianSosial DanPenelitian,h.167
[10] RosadyRuslan,Metode PenelitianPublicRelationDanKomunikasi (Jakarta:RajaGrafindo,2006)
Ida AuliaMawaddah
seorangmanusiayangtidakterlalupandai dalamsegalahal,tapi dengancampurtanganTuhan, semua
terasalebihringandijalani.berasal dari keluargasederhanayanghobi mimpi bahkansetiaphari adasaja
mimpi baruyang dituliskan.thatsme,wanitapemimimpi.
Komentar
Unknown19 Desember2017 13.49
thanks
BALAS
Ida AuliaMawaddah28Agustus2019 18.40
sama-sama
Unknown9Maret 2019 22.01
thanks.samgatmembantu
BALAS
Ida AuliaMawaddah28Agustus2019 18.39
alhamdulillah
Tri WasesaAuliaSakti13Desember2020 06.10
Makasihbanyak kak:)
BALAS
idaauliamawaddah7Juni 2021 01.45
sama-sama
hamba Allah15September2021 19.34
semogaAllahmemberikanHidayahNyakepadakitasemua.
BALAS
PostingKomentar
Postinganpopulerdari blogini
instrumenpengumpulandata
By: Ida AuliaMawaddahIdaAuliaMawaddah - Oktober16, 2016
BAB I PENDAHULUAN A. Latar BelakangDi dalamsuatu penelitian Ilmiyah,agar data yangkita
kumpulkanmenjadivalidmaka kitaharus mengetahui bagaimancara-cara pebgumpulandatadalam
penelitianitu,sehinggadatayangkita peroleh dapatmenjadi pendukungterhadapkebenaransuatu
konseptertentu.Instrumenitualat,sehinggainstrumenpenelitianitualatyangdigunakandalam
penelusuranterhadapgejala-gejalayangadadalam suatupenelitiangunamembuktikankebenaranatau
menyanggahsuatuhipotesis-hipotesi tertentu.Menyusuninstrumenmerupakansuatuprosesdalam
penyusunanalat evalusi karenadenganmngevaluasi kitaakanmemperolehdata tentangobjekyang
diteliti.Olehkarenaitu,menyusun instrumen merupakanlangkahpentingdalamprosedurpenelitian
yang tak dapatdi pisahkanantarayang satuterhadapyang lainnya.Hal ini dilakukankarenauntuk
menjagakesinambungandatayangdikumpulkandenganpokokpermasalahanyangdibuatdalamrangka
penguji
READ MORE »
pendidikan,pengajaran,danpembelajaran
By: Ida AuliaMawaddahIdaAuliaMawaddah - Mei 30, 2015
PEMBAHASAN A. PengertianPendidikan,Pengajaran,danPembelajaran1. Pengertian
pendidikanPendidikanberasal dari kata“pedagogi”yangberarti pendidikandankata“pedagogia”yang
berarti ilmupendidikanyangberasal dari bahasaYunani.Pedagogiaterdiri dari duakatayaitu“ Paedos”
dan “ Agoge”yang berarti yangmembimbing,memimpinanak.Dari pengertianini pendidikandapatdi
artikankegiatanseorangdalammembimbingdanmemimpinanakke pertumbuhandanperkembangan
secara optimal agardapat berdiri sendiri danbertanggungjawab[1] . Banyakrumusanpendidikanyang
di kemukakanolehparaahli diantaranya:a. John Dewey Pendidikanmerupakansuatuproses
pembentukankecakapanmendasarsecaraintelektual danemosional sesamamanusia.b. JJ. Rouseau
Pendidikanmerupakanpemberianbekalkepadakitaapayangtidakkita butuhkanpadamasa kanak-
kanak,akan tetapi kitaakanbutuhkanpada saat dewasa.c. LangevaldPend
READ MORE »
DiberdayakanolehBlogger
Gambar temaolehbadins
Fotosaya
seorangmanusiayangtidakterlalupandai dalamsegalahal,tapi dengancampurtanganTuhan, semua
terasalebihringan dijalani.berasal dari keluargasederhanayanghobi mimpi bahkansetiaphari adasaja
mimpi baruyang dituliskan.thatsme,wanitapemimimpi.
KUNJUNGIPROFIL
Arsip
LaporkanPenyalahgunaan
IDA AULIA MAWADDAH

More Related Content

Similar to Ida aulia mawad wps office

Skripsi anita indra prasta fix
Skripsi anita indra prasta fixSkripsi anita indra prasta fix
Skripsi anita indra prasta fix
kipanji
 
Makalah statistika
Makalah statistikaMakalah statistika
Makalah statistika
Nida Hilya
 
Buku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdf
Buku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdfBuku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdf
Buku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdf
Norma Gladme Rambe
 

Similar to Ida aulia mawad wps office (20)

Male Feminis dan Kontra Male Feminis dalam Novel Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk...
Male Feminis dan Kontra Male Feminis dalam Novel Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk...Male Feminis dan Kontra Male Feminis dalam Novel Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk...
Male Feminis dan Kontra Male Feminis dalam Novel Trilogi Ronggeng Dukuh Paruk...
 
Resume filsafat ilmu
Resume filsafat ilmuResume filsafat ilmu
Resume filsafat ilmu
 
MAKALAH EPISTEMOLOGI SAINS .docx
MAKALAH EPISTEMOLOGI SAINS .docxMAKALAH EPISTEMOLOGI SAINS .docx
MAKALAH EPISTEMOLOGI SAINS .docx
 
Skripsi anita indra prasta fix
Skripsi anita indra prasta fixSkripsi anita indra prasta fix
Skripsi anita indra prasta fix
 
SEJARAH LOGIKA
SEJARAH LOGIKASEJARAH LOGIKA
SEJARAH LOGIKA
 
Indah permata sari
Indah permata sariIndah permata sari
Indah permata sari
 
Full wacana ontologi (1)
Full wacana ontologi (1)Full wacana ontologi (1)
Full wacana ontologi (1)
 
FAKTOR RISIKO TERJADINYA PLASENTA PREVIA PADA IBU HAMIL DI RUANG DELIMA RSUD ...
FAKTOR RISIKO TERJADINYA PLASENTA PREVIA PADA IBU HAMIL DI RUANG DELIMA RSUD ...FAKTOR RISIKO TERJADINYA PLASENTA PREVIA PADA IBU HAMIL DI RUANG DELIMA RSUD ...
FAKTOR RISIKO TERJADINYA PLASENTA PREVIA PADA IBU HAMIL DI RUANG DELIMA RSUD ...
 
Kti yunianti akbid paramata raha
Kti yunianti akbid paramata rahaKti yunianti akbid paramata raha
Kti yunianti akbid paramata raha
 
Makalah statistika
Makalah statistikaMakalah statistika
Makalah statistika
 
52179491 161742608201008241
52179491 16174260820100824152179491 161742608201008241
52179491 161742608201008241
 
52179491 161742608201008241
52179491 16174260820100824152179491 161742608201008241
52179491 161742608201008241
 
Kti sarifa milawati AKBID YKN BAU BAU
Kti sarifa milawati AKBID YKN BAU BAUKti sarifa milawati AKBID YKN BAU BAU
Kti sarifa milawati AKBID YKN BAU BAU
 
Merokok dan tb
Merokok dan tbMerokok dan tb
Merokok dan tb
 
Kti ayu fitriani
Kti ayu fitrianiKti ayu fitriani
Kti ayu fitriani
 
IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO PENYEBAB LETAK SUNGSANG PADA IBU BERSALIN DI RUMAH...
IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO PENYEBAB LETAK SUNGSANG PADA IBU BERSALIN DI RUMAH...IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO PENYEBAB LETAK SUNGSANG PADA IBU BERSALIN DI RUMAH...
IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO PENYEBAB LETAK SUNGSANG PADA IBU BERSALIN DI RUMAH...
 
AJENG REGITA CAHYA NINGRUM.SOS.pdf
AJENG REGITA CAHYA NINGRUM.SOS.pdfAJENG REGITA CAHYA NINGRUM.SOS.pdf
AJENG REGITA CAHYA NINGRUM.SOS.pdf
 
Makalah metlit populasi dan sempel
Makalah metlit populasi dan sempelMakalah metlit populasi dan sempel
Makalah metlit populasi dan sempel
 
Kti ika
Kti ikaKti ika
Kti ika
 
Buku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdf
Buku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdfBuku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdf
Buku-Metodologi-Penelitian-by-W-Gulo.pdf
 

Recently uploaded

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 

Recently uploaded (20)

SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 

Ida aulia mawad wps office

  • 1. IDA AULIA MAWADDAH Dari tanganTuhan, mulai menulis,tetapmenulisdanakanterusmenulis makalahhipotesispenelitian By: Ida AuliaMawaddahIdaAuliaMawaddah - Oktober16, 2016 KATA PENGANTAR Segalapuji dansyukurselaluterucapkehadiratAllahSWT.yangtelahmemberikankamu kesehatansehinggamampumenyelesaikankewajibankami.Taklupapulashalawatdansalamkepada junjunganalampenerangumatmuslimNabi MuhammadSAW.yangtelahmembawaumatdari kehidupanjahiliyahmenujukehidupanyangberilmu. Alhamdulillah,padakesempatanini kami selakupenulisdapatmenyelesaikantugasmakalahkami pada mata kuliahMetodologi PenelitianPendidikanyangberjudul HIPOTSIS.Tak lupapulakami ucapkan terimakasihkepadaDosenPembimbingmatakuliahyangtelahmemberi arahandalamproses penyusunanmakalah. Kami menyadari bahwadalammakalahini sangatbanyaksekali kekurangan,olehkarenaitukami menerimasarandankritikanyangmendukungdanmemotivasi dari pembaca. September2015
  • 2. Penulis DAFTARISI Cover Kata Pengantar...........................................................................................................................i Daftar Isi.....................................................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1 A. Latar Belakang.................................................................................................................1 B. RumusanMasalah............................................................................................................2 C. TujuanPenulisan..............................................................................................................2 BAB IIPEMBAHASAN...........................................................................................................3 A. PengertianHipotesis........................................................................................................3 B. Jenis-jenisHipotesis.........................................................................................................5 C. KarakteristikHipotesisYangBaik..................................................................................7 D. PerumusanHipotesis........................................................................................................9 E. PengujianHipotesis.........................................................................................................11 BAB IIIPENUTUP..................................................................................................................13 A. Kesimpulan.....................................................................................................................13 B. Saran ................................................................................................................................ DAFTARPUSTAKA
  • 3. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitianmerupakansalahsatuunsurpentingdalamkehidupan.Dengandilakukanpenelitianmaka dihasilkanberbagai macam ilmupengetahuanyangdapatdimanfaatkanolehmanusia.Untukmelakukan penelitianmakaharusdilewatiberbagai tahapan.Hal ini sesuai denganpengertianpenelitianilmiahitu sendiri yakni menjawabmasalahberdasarkanmetode yangsistematis.Salahsatuhal pentingyang dilakukanterutamadalampenelitiankuantitatifadalahmerumuskanhipotesis. Hipotesismerupakanelemenpentingdalampenelitiankuantitatif.Terdapattigaalasanutamayang mendukungpandanganini,di antaranya:Pertama,Hipotesisdapatdikatakansebagai piranti kerjateori. Hipotesisini dapatdilihatdari teori yangdigunakanuntukmenjelaskanpermasalahanyangakanditeliti. Misalnya,sebabdanakibatdari konflikdapatdijelaskanmelalui teori mengenai konflik.Kedua,Hipotesis dapat diuji danditunjukkankemungkinanbenaratautidakbenar.Ketiga,hipotesisadalahalatyang besardayanyauntukmemajukanpengetahuankarenamembuatilmuwandapatkeluardari dirinya sendiri.Artinya,hipotesisdisusundandiuji untukmenunjukkanbenaratausalahnyadengancara terbebasdari nilai danpendapatpenelitiyangmenyusundanmengujinya. Namuntidaksemuapeneliti mampumenyusunhipotesisdenganbaikterutamapeneliti pemula.Masih banyakterdapatkesalahandalammenyusunhipotesis.Untukmenyusunhipotesisyangbaiksetidaknya penelitiharusmengacupadacriteriaperumusanhipotesis,bagaimanajenis-jenishipotesisdalam penelitian,maupunpemahamantentangpenelitiantanpamenggunakanhipotesis.Selainituseorang penelitijugaharusmengetahuibagaimanacaramenguji hipotesisagarterhindardari kekeliruanyang mungkinterjadi dalampengujianhipotesis. B. RumusanMasalah 1. Apa PengertianHipotesis? 2. Apa Jenis-JenisHipotesis? 3. BagaimanaKarakteristikHipotesisYangBaik? 4. BagaimanaMerumuskanHipotesis? 5. Bagaimanapengujianataumenguji hipotesis? C. TujuanPenulisan 1. Untuk Mengetahui DanMemahami ApaYang DimaksudDenganHipotesis. 2. Untuk Mengetahui DanMemahami ApaSaja Jenis-JenisHipotesis.
  • 4. 3. Untuk Mengetahui DanMemahami Seperti ApaKarakteristikHipotesisYangBaikDalamPenelitian. 4. Untuk Mengetahui DanMemahami BagaimanaMerumuskanHipotesisDenganBenar. 5. Untuk Mengetahui BagaimanaLangkahUntukMelakukanPengujianHipotesis. BAB II PEMBAHASAN A. PengertianHipotesis Hipotesisberasal dari duasukukatayaitu,Hypo (belumtentubenar) dantesis(kesimpulan).Jadi hipotesisadalahhasil ataukesimpulanyangditentukandari sebuahpenelitianyang belumtentu kebenarannya,danbaruakanmenjadi benarjikasudahdisertai denganbukti-bukti. Adapundefinisi hipotesismenurutparaahli,yaitu: 1. Menurutsekaran(2005), mendefinisikanhipotesissebagai hubunganyangdiperkirankansecara logisdi antara dua atau lebihvariableyangdiungkapdalambentukpernyataanyangdapatdiuji. Hipotesismerupakanjawabansementaraataspertanyaanpenelitian.Dalamhal ini hipotesissangat berkaitandenganperumusanmasalah,karenaperumusanmasalahmerupakanpertanyaanpenelitian yang harusdijawabpadahipotesis,dandalammenjawabrumusanmasalahdalamhipotesisharuslah berdasarpada teori danempiris.[1] 2. MenurutAtmadilaga(1994), penyusunanhipotesisberupalogikaberpikirdeduktif dalamrangka mengambil kesimpulankhusus(hipotesis) dari kesimpulanumumberupapremis-premis.Adapun kebenaranlogikadeduktifmenganutasaskoherensi.Artinya,mengingatbahwapremis-premisitu merupakansumberinformasi yangtidakperludiuji lagi kebenaranilmiahnya, makadengansendirinya hipotesissebagaikesimpulandari premis-premisitumempunyai kepastiankebenaranpula.[2] 3. Fraenkel danWallen(1990: 40), berpendapatbahwahipotesismerupakanprediksi mengenai kemungkinanhasildari suatupenelitian.
  • 5. 4. Dalam YatimRiyanto(1996: 13), menyetakanbahwahipotesismerupakanjawabanyangsifatnya sementaraterhadappermasalahanyangdiajukandalampenelitian.Hipotesisbelumtentubenar.Benar atau tidaknyasuatuhipotesistergantungpengujiandari daraempiris. 5. Suharsimi Arikunto(1995:71), mendefinisikanbahwahipotesissebagai alternatif dugaanjawaban yang dibuatolehpeneliti bagi problematikayangdiajukandalampenelitiannya. Hipotesismerupakanjawabanyangbersifatsementaraterhadappermasalahansampai terbukti melalui data yang terkumpul.Apabilapenelititelahmendalami permasalahanpenelitiandenganseksamadan menetapkananggapandasarmakaia perlumenguji,ini disebuthipotesis. Secara garisbesar,kegunaanhipotesisadalahsebagai berikut:[3] 1. Memberikanbatasansertamemperkeciljangkauanpenelitiandankerjapenelitian. 2. Menyiagakanpenelitikepadakondisi faktadanhubunganantarfaktayang kadangkalahilang begitusajadari perhatianpeneliti. 3. Sebagai alatyangsederhanadalammemfokuskanfaktayangbercerai-berai tanpakoordinasi ke dalamsuatu kesatuanpentingyangmenyeluruh. 4. Sebagai panduandalampengujiansertapenyesuaiandenganfakta. B. Jenis-jenisHipotesis Adapunjenis-jenishipotesis,yaitu:[4] 1. HipotesisPenelitian Hipotesispenelitianadalahhipotesisyangmengandungpernyataanmengenai hubunganataupengaruh, baiksecara positif atausecaranegatif antaradua variable ataulebihsesuai denganteori.Jenishipotesis ini jugaseringdisebutsebagai hipotesisyangdilihatdari sifatvariabelyangakandiuji.
  • 6. Dilihatdari sifatyangakan diuji,hipotesispenelitiandapatdibedakanmenjadiduamacam, yaitu(1) hipotesistentanghubungandan(2) hipotesistentangperbedaan. Hipotesistentanghubunganyaituhipotesisyangmenyatakantentangsalinghubunganantaradua variabel ataulebih,mengacuke penelitiankorelasional.Hubunganantaravariabel tersebutdapat dibedakanmenjaditiga,yaitu: (a).hubunganyang sifatnyasejajartidaktimbal balik. (b).hubunganyangsifatnyasejajartimbal balik. (c).hubunganyang menunjukpadasebabakibattetapi tidaktimbal balik. Sedangkanhipotesistentangperbedaan,yaituhipotesisyangmenyatakanperbedaandalamvariabel tertentupadakelompokyangberbeda.Hipotesistentangperbedaanini mendasari berbagai penelitian komparatif daneksperimen. 2. Hipotesisdilihatdari kategori rumusannya(HipotesisStatistik) MenurutYatim Riyanto(1996: 13) hipotesisdilihatdari kategori rumusannyadibagi menjadi dua,yaitu (1) hipotesisnihil(nullhypotheses) yangbiasadisingkatdenganHo,dan(2) hipotesisalternative (alternativehypotheses) yangbiasadisingkatdenganHa. Hipotesisnihil (Ho),yaituhipotesisyangmenyatakan tidakadanyahubunganantarasuatuvariabel denganvariabel yanglain.Contohnya,Tidakadahubunganantaratingkatpendidikanorangtuadengan prestasi belajarsiswaSD. Sedangkanhipotesisalternatif (Ha) yaituhipotesisyangmenyatakanadanyahubungan antarasuatu variabel denganvariabelyanglain.Contohnya,Adahubunganantaratingkatpendidikanorangtua denganprestasi belajarsiswaSD. Hipotesisalternatif adaduamacam,yaitudirectional hipotheses(hipotesisterarah) dannondirectional hipotheses(hipotesistakterarah).(FrankeldanWallen,1990: 42; Suharsimi Arikunto,1989 :57) Hipotesisterarah(directionalhipotheses)adalahhipotesisyangdiajukanolehpeneliti,di manapeneliti sudahmenemukandengantegasyangmenyatakanbahwavariabel independentmemangsudah diprediksiberpengaruhterhadapvariabel dependent.Misalnya:siswayangdiajardenganmetode inkuiri lebihtinggi prestasi belajarnyadibandingkandengansiswayangdiajardenganmenggunakan metode curahpendapat(diskusi). Hipotesistakterarah(nondirectional hipotheses) adalahhipotesisyangdiajukandandirumuskanoleh penelititampakbelumtegasbahwavariabelindependentberpengaruhterhadapvariabeldependent. Frankel danWallen(1990: 42) menyatakanbahwahipotesistakterarahmenggambarkanbahwapeneliti tidakmenyusunprediksi secaraspesifiktentangarahhasil penelitianyangakandilakukan.Misalnya:Ada perbedaanpengaruhpenggunaanmetodemengajarinkuiri dancurahpendapatterhadapprestasi belajarsiswa.
  • 7. 3. Jenishipotesisyangdilihatdari keluasanataulingkupvariabelyangdiuji Ditinjaudari keluasandanlingkupnya,dapatdibedakanmenjadi hipotesismayordanhipotesisminor. Hipotesismayoradalahhipotesisyangmencakupkaitanseluruhvariabel danseluruh subjekpenelitian. Sedangkanhipotesisminoradalahhipotesisyangterdiri dari bagian-bagianatausub-subdari hipotesis mayor (jabarandari hipotesismayor). Contohhipotesismayor: Ada hubunganantarakeadaansocial ekonomi (KSE) orangtuadengan prestasi belajarsiswaSMA. Contohhipotesisminor: 1. Ada hubunganantaratingkatpendidikanorangtuadenganprestasi belajarsiswaSMA. 2. Ada hubunganantarapendapatanorangtua denganprestasi belajarsiswaSMA, 3. Ada hubunganantarakekayaanorangtua denganprestasi belajarsiswaSMA. C. KarakteristikHipotesisYangBaik MengutippendapatYatimRiyanto(1996: 16) yang mengatakanbahwa,sebenarnyanilai atauharga suatuhipotesistidakdapatdiukursebelumdilakukanpengujianempiris.Namundemikian,bukanberarti dalammerumuskanhipotesisyangakandiuji dapatdilakukan“semaupeneliti”.Adabeberapakriteria tertentuyangmemberikanciri hipotesisyangbaik. Cirri-ciri hipotesis yang baik menurut Donald Ary, (Arief Furchan, 1982: 126-129 dan Yatim Riyanto, 1996: 16) diantaranya: a. Hipotesisharusmempunyai dayapenjelas,suatuhipotesisharusmerupakanpenjelasanyang mungkinmengenaiapayangseharusnyadijelaskanatauditerangkan. b. Hipotesisharusmenyatakanhubunganyangdiharapkanadadiantaravariabel-variabel.Suatu hipotesisharusmemprediksi hubunganantaraduavariabel ataulebih. c. Hipotesisharusdapatdiuji,hipotesisyangdiajukanpenelitiharusbersifattestability,artinya terdapatkemampuanuntukdiuji. d. Hipotesishendaknyakonsistendenganpengetahuanyangsudahada.Hipotesishendaknyatidak bertentangandenganteori atauhokum-hukumyangsebelumnyasudahmapan. e. Hipotesishendaknyasederhanadanseringkasmungkin.
  • 8. SedangkanmenurutJohnW.best(1977) dalamYatimRiyanto(1996: 16) bahwa ciri-ciri hipotesisyang baik,yaitu: a. Bisaditerimaolehakal sehat. b. Konsistendenganteori ataufaktayangtelahdiketahui. c. Rumusannyadinyatakansedemikianrupasehinggadapatdiuji. d. Dinyatakandalamperumusanyangsederhanadanjelas. AdapunmenurutBorgdan Gall (1979: 61-62) dalamYatimRiyanto(1996: 16) dan Suharsimi Arikunto (1995: 64-65) mengatakanbahwahipotesisyangbaikharusmemenuhi empat criteria,yaitu: a. Hipotesishendaknyamerupakanrumusantentanghubunganantaraduavariabel ataulebih. b. Hipotesisyangdirumuskanhendaknyadisertai denganalasanataudasar-dasarteoritisdanhasil penemuanterdahulu.Walaupunhipotesisbarumerupakanjawabanataudugaanyangharusdiuji kebenarannya,dandari pengujiannyaituadakemungkinanterbukti atautidak,namunpenelititidak bolehsembarangmenduga.Pemilihanalternatif dugaantersebutharusdilakukansecaraprofessional ilmiahyangdisertai denganargumentasi yangkokoh. c. Hipotesisharusdapatdiuji.Berdasarkancriteriaini peneliti dituntutagarmampumencari data yang akandigunakanuntukmembuktikanhipotesisnya. d. Rumusanhipotesishendaknyasingkatdanpadat.Berdasarkancriteriaini hipotesistidakboleh menggunakankiasankatayangtidakatau kurang bermakna.Hipotesismerupakanpernyataansuatu kebenaran.Agarkebenarantersebutdapatdengancepatdanmudahdipahami makasudahselayaknya kalaurumusannyasingkatdanpadat.[5] Pendapatlainmengatakanbahwacirri-ciri hipotesisyangbaik,yaitu:[6] a. Hipotesisharusmenyatakanhubungan. b. Hipotesisharussesuai denganfakta. c. Hipotesisharusberhubungandenganilmu,sertasesuai dengantumbuhkembangnyailmu pengetahuan. d. Hipotesisharusdapatdiuji. e. Hipotesisharussederhana. f. Hipotesisharusbiasmenerangkanfakta. D. PerumusanHipotesis
  • 9. Di dalamhipotesisterkandungsuaturamalan.Ketetapanramalanitutentu tergantungpadapenguasaan penelitiituatasketetapanlandasanteoritisdangeneralisasi yangtelahdibacakanpadasumber-sumber acuan ketikamelakukantelaahpustaka.[7] Menggali danmerumuskanhipotesismempunyai seni tersendiri.peneliti harussanggup memfokuskan permasalahansehinggahubungan-hubunganyangterjadi dapatditerka.Dalammenggali hipotesis, penelitiharus: a. Mempunyai banyakinformasi tentangmasalahyangingindipecahkandengancarabanyak membacaliterature-literaturyangada hubungannyadenganpenelitianyangsedangdilaksanakan. b. Mempunyai kemampuanuntukmemeriksaketerangantentangtempat-tempat,objek-objek,serta hal-hal yangberhubungansatusamalaindalammasalahyangsedangdiselidiki. c. Mempunyai kemampuan untukmenghubungkansuatukeadaandengankeadaanlainnyayang sesuai dengankerangkateori ilmudanbidangyangbersangkutan. Perumusnhipotesisyangbaikdantepatsetidaknyamenurutindriantodansupomo( 2002: 77) antara laindenganmempertimbangkancriteriakreteriatertentusebagai acuannyadanpenjelasansebagai berikut: a. Berupapernyataanyangmengarahkepadatujuanpenelitian Tujuanpenekitianadalahmemecahkanmasalahatauutukmenjawabpernyataanpenelitianhipotesis dalampenelitiankuantitaf,merupakanjawabanrasiional yangdeduksi dari konsef konsef danteori teori yang sudahada b. Berupaperfnyatanyangdirumuskandenganmaksudingindiuji secaraempiris. Tujujanpenelitian( penelitianDasar) adalahmenguji teoritisdanhipotesismakaakardapattdiuji , hiotesisharusmenyatakansecarajelaspariabel variabalyangdi teliti atauberupaduaaamntettentu pada hubunganantardua variable c. Berupapernyataanperyataanyangdikembangakanberdasarkanteori-teori lebihkuatjika dibandingkan dengan hipotesis lawannya. Berapa teori kemungkinan saling bertentangan satu sama lain, atau terdapatteori yangsatu lebihkuatdenganteori lainnya.Hipotesisyangdikembangkanolehpeneliti harus mempunyai dukunganlandasanteoritislebihkuat,dari padaalternatif.Dapatterjadi hipotesis lainnyakemungkinandikembangakanmelalui teori tgeoriyanglainnya. Pendapatlainmengatakanbahwa,caraorang merumuskanhipotesisitutidakadaaturan umumnya. Namun,dapatdikemukakansaran-saransebagai berikut:[8] a. Hipotesishendaklahmenyatakanpertautanantaraduavariabel ataulebih. b. Hipotesishendaklahdinyatakandalamkalimatdeklaratif ataupernyataan. c. Hipotesishendaklahdirumuskansecarajelasdanpadat.
  • 10. d. Hipotesishendaklahdapatdiuji. E. PengujianHipotesis SebagaimanadikemukakanolehDonaldAryetal (dalamArief Furchan,1982: 133) dan YatimRiyanto (1996: 16-17) bahwa untukmenguji hipotesis,penelitiperlu:[9] a. Menariksimpulantentangkonsekuensiyangakandapat diamati apabilahipotesisitubenar. b. Memilihmetode penelitianyangakanmemungkinkanpengamatan,eksperimentasi,atauprosedur lainyangdiperlukanuntukmenunjukkanapakahakibat-akibatitubenaratautidak. c. Mengumpulkandatayangdapat dianalisisuntukmenunjukkanapakahhipotesistersebutdidukung olehdataatau tidak. Pengujianini bertujuansebagaipenjajakan(eksplorasi),deskriptif,danuji hipotesis.Pengujianhipotesis merupakanprosesyangcukuppanjang dan memerlukanakurasi yangtepatdansistematis,apalagi data yang ditelitiadalahdatasampel yangmerupakanbagiandari populasi.Pengujianhipotesisiniadalah ekspektasi peneliti mengenaikarakteristiktertentusuatupopulasi yangdidukungdenganlandasan konseptual tertentuuntukdiujikebenarannya.Langkahselanjutnyayaitumembuatkeputusanuntuk menerimaataumenolakhipotesisyangdiajukanolehpeneliti tersebut. Suatuuji hipotesisdikatakanditolak,jikadari uji statistikayangdilakukan,peneliti memperolehhasil akhirbahwahipotesisnihilyangdiajukanpenelitiditolakkarenaperbedaanhasil variabel yangterjadi bukandisebabkanolehsuatukebetulannamundidukungdengandatayangada di lapangan.Dan dapat pulakarenahipotesispendamping, hasil statistiknyadidukungatauditerimasebagai hal yangbenar. Maksudnyadalamsuatu hipotesisstatistik,antarahipotesisnol (H0) danalternatif (Ha),jikasalahsatu ditolak,makayanglainnyapasti diterimasehinggadapatdibuatkeputusansecarategasyaituH0 = ditolak,danHa = diterima. Dan suatu hipotesisdikatakanditerima,jikahipotesisyangditurunkandari hasil kesimpulankajian teorististidakditolak.Jikatesstatistikamenerimahipotesisnihil,hal ini berarti bahwaperbedaanyang dihasilkandari prosespengkajianpustakahanyadisebabkanolehkesalahantidakdisengajawaktu mengambil datadi lapangan.Atauhipotesisrisetyangtelahdiajukanpeneliti sebagaihipotesis pendamping,ditolakatautidakdidukungolehinformasi yangada. Untuk itu,sebagaimanadikatakansebelumnyadalammakalahini bahwadalammerumuskanhipotesis terdapatdua pilihanpeneliti,yakni menerimakeputusanseadanyasaathipotesistidakterbukti atau mengganti hipotesisseandainyamelihattanda-tandabahwadatayang terkumpul tidakmendukung terbuktinyahipotesis(padasaatpenelitianberlangsung).[10] BAB III PENUTUP
  • 11. A. Kesimpulan Hipotesismerupakanjawabansementaraatassuatupenelitian,yangdi manajawabantersebutmasih memerlukanpembuktianyangempiris.Penelitianyangdilakukansebenarnyatidaksemata-mata ditujukanuntukhipotesisyangdiajukan,tetapibertuanmenemukanfaktayangada danterjadi di lapangan. Jenis-jenishipotesis: a. Hipotesisdilihatdari kategori rumusannya. b. Hipotesisdilihatdari sifatvariabel yangakandiuji. c. Hipotesisdilihatdari keluasanataulingkupvariabelyangdiuji. Dalammerumuskanhipotesistentunyapeneliti jugaharusmengetahui terlebihdahulukarakteristik hipotesisyangbaikdanbagaimanamerumuskanhipotesisdenganbenar.Dalamhal ini sudahdijelaskan sebelumnyacriteriadanperumusanhipotesisyangbaikdanbenar,yangtentunyamempunyaitahapan- tahapan. Setelahmerumuskanhipotesisadayangdisebutdenganpengujianhipotesis,pengujianhipotesis bertujuanuntukmenentukanapakahhipotesisyangditeliti terbukti kebenarannyaatautidak,atau hipotesisnyaditerimaatautidak. B. Saran Manusiaadalah tempatnyasalahdanlupa,olehkarenaitupenulismenyadari bahwadalampenulisan makalahini sangatjauh dari kata sempurna.Karenanyapenulismenerimakritikandansaranyang membangununtukkebaikan. DAFTARPUSTAKA JuliansyahNoor,Metodologi Penelitian(Jakarta:KharismaPutraUtama, 2013). ElvinaroArdianto,Metodologi PenelitianuntukPublik Relations(Bandung:SimbiosaRetakamaMedia, 2011) . Moh. Nazir,Metodologi Penelitian(Jakarta:GhaliaIndonesia,2003) . Nurul Zuriah,Metodologi PenelitianSosialdanPendidikan(Jakarta:Bumi Aksara,2009). Margono, Metodologi PenelitianPendidikan(Jakarta:RinekaCipta,2010). Sumadi Suryabrata,Metodologi Penelitian(Jakarta:RajawaliPers,2014). RosadyRuslan,Metode PenelitianPublicRelationDanKomunikasi(Jakarta:RajaGrafindo,2006)
  • 12. [1] JuliansyahNoor,Metodologi Penelitian(Jakarta:KharismaPutraUtama,2013) h. 79 [2] Elvinaro Ardianto, Metodologi Penelitian untuk Publik Relations (Bandung: Simbiosa Retakama Media, 2011) h.21 [3] Moh. Nazir,Metodologi Penelitian(Jakarta:GhaliaIndonesia,2003) h. 151 [4] Nurul Zuriah,Metodologi PenelitianSosial danPendidikan(Jakarta:Bumi Aksara,2009) h. 163-165 [5] Ibid,165-166 [6] Ibid,Metodologi Penelitian.h.152 [7] Margono, Metodologi PenelitianPendidikan(Jakarta:RinekaCipta,2010) h. 68 [8] Sumadi Suryabrata,Metodologi Penelitian (Jakarta:RajawaliPers,2014) h. 22 [9] Ibid,Metodologi PenelitianSosial DanPenelitian,h.167 [10] RosadyRuslan,Metode PenelitianPublicRelationDanKomunikasi (Jakarta:RajaGrafindo,2006) Ida AuliaMawaddah seorangmanusiayangtidakterlalupandai dalamsegalahal,tapi dengancampurtanganTuhan, semua terasalebihringandijalani.berasal dari keluargasederhanayanghobi mimpi bahkansetiaphari adasaja mimpi baruyang dituliskan.thatsme,wanitapemimimpi. Komentar Unknown19 Desember2017 13.49 thanks BALAS Ida AuliaMawaddah28Agustus2019 18.40 sama-sama
  • 13. Unknown9Maret 2019 22.01 thanks.samgatmembantu BALAS Ida AuliaMawaddah28Agustus2019 18.39 alhamdulillah Tri WasesaAuliaSakti13Desember2020 06.10 Makasihbanyak kak:) BALAS idaauliamawaddah7Juni 2021 01.45 sama-sama hamba Allah15September2021 19.34 semogaAllahmemberikanHidayahNyakepadakitasemua. BALAS PostingKomentar
  • 14. Postinganpopulerdari blogini instrumenpengumpulandata By: Ida AuliaMawaddahIdaAuliaMawaddah - Oktober16, 2016 BAB I PENDAHULUAN A. Latar BelakangDi dalamsuatu penelitian Ilmiyah,agar data yangkita kumpulkanmenjadivalidmaka kitaharus mengetahui bagaimancara-cara pebgumpulandatadalam penelitianitu,sehinggadatayangkita peroleh dapatmenjadi pendukungterhadapkebenaransuatu konseptertentu.Instrumenitualat,sehinggainstrumenpenelitianitualatyangdigunakandalam penelusuranterhadapgejala-gejalayangadadalam suatupenelitiangunamembuktikankebenaranatau menyanggahsuatuhipotesis-hipotesi tertentu.Menyusuninstrumenmerupakansuatuprosesdalam penyusunanalat evalusi karenadenganmngevaluasi kitaakanmemperolehdata tentangobjekyang diteliti.Olehkarenaitu,menyusun instrumen merupakanlangkahpentingdalamprosedurpenelitian yang tak dapatdi pisahkanantarayang satuterhadapyang lainnya.Hal ini dilakukankarenauntuk menjagakesinambungandatayangdikumpulkandenganpokokpermasalahanyangdibuatdalamrangka penguji READ MORE » pendidikan,pengajaran,danpembelajaran By: Ida AuliaMawaddahIdaAuliaMawaddah - Mei 30, 2015 PEMBAHASAN A. PengertianPendidikan,Pengajaran,danPembelajaran1. Pengertian pendidikanPendidikanberasal dari kata“pedagogi”yangberarti pendidikandankata“pedagogia”yang berarti ilmupendidikanyangberasal dari bahasaYunani.Pedagogiaterdiri dari duakatayaitu“ Paedos” dan “ Agoge”yang berarti yangmembimbing,memimpinanak.Dari pengertianini pendidikandapatdi artikankegiatanseorangdalammembimbingdanmemimpinanakke pertumbuhandanperkembangan secara optimal agardapat berdiri sendiri danbertanggungjawab[1] . Banyakrumusanpendidikanyang di kemukakanolehparaahli diantaranya:a. John Dewey Pendidikanmerupakansuatuproses pembentukankecakapanmendasarsecaraintelektual danemosional sesamamanusia.b. JJ. Rouseau Pendidikanmerupakanpemberianbekalkepadakitaapayangtidakkita butuhkanpadamasa kanak- kanak,akan tetapi kitaakanbutuhkanpada saat dewasa.c. LangevaldPend READ MORE » DiberdayakanolehBlogger Gambar temaolehbadins Fotosaya
  • 15. seorangmanusiayangtidakterlalupandai dalamsegalahal,tapi dengancampurtanganTuhan, semua terasalebihringan dijalani.berasal dari keluargasederhanayanghobi mimpi bahkansetiaphari adasaja mimpi baruyang dituliskan.thatsme,wanitapemimimpi. KUNJUNGIPROFIL Arsip LaporkanPenyalahgunaan IDA AULIA MAWADDAH