Protokol adalah aturan komunikasi antara dua komputer atau lebih untuk memungkinkan transfer data. Protokol mengatur alamat, penyusunan kembali paket, batas waktu, dan opsi untuk menghubungkan pengirim dan penerima. Komunikasi daring terjadi melalui internet dan dapat sinkron seperti chat atau asinkron seperti email. Komponen pendukungnya meliputi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna.
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
Monica novita sari 18311225-si 18 d
1. Tugas Jaringan Komputer Pertemuan 3
Disusun oleh:
Nama : Monica Novita Sari
Kelas : SI 18 D
NPM : 18311225
UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
TAHUN 2020/2021
2. Pengertian Protokol
Protokol adalah sistem peraturan yang memungkinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan
perpindahan data antara dua komputer atau lebih. Aturan ini harus dipenuhi oleh pengirim dan
penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan baik.
Sederhananya, protokol adalah media yang digunakan untuk menghubungkan pengirim dan
penerima. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras dan perangkat lunak. Jadi hampir
semua komunikasi yang terjadi pada jaringan komputer pasti melibatkan protokol.
Sebagai contoh, seperti orang yang mengirimkan email. Email dalam komputer bisa disebut
dengan sebuah data. Sehingga email yang dikirimkan pada seseorang dari komputer satu ke
komputer lain sebenarnya adalah pengiriman data.
Setiap orang mengirimkan email, pasti email akan melewati beberapa protokol. Semua protokol
harus dilalui agar email bisa keluar dan diterima komputer lain pada jaringan yang sama atau
berbeda.
Fungsi Protokol
Protokol memegang peran yang cukup vital dalam perpindahan data di internet. Secara umum
fungsi protokol adalah untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima agar bisa
berkomunikasi. Secara lebih khusus, berikut ini adalah fungsi-fungsi protokol:
1. Addressing
Header IP paket mengandung alamat yang memberikan identifikasi ke komputer pengirim dan
penerima. Router menggunakan informasi ini untuk menuntun setiap paket melewati network
komunikasi dan menghubungkan antara komputer pengirim dan penerima.
2. Reassembly
Kegunana internet protokol adalah memastikan pesan dipecah menjadi paket. Hal ini
dikarenakan sebagian besar pesan terlalu besar untuk dimasukan ke dalam satu paket, dan karena
paket tidak dikirimkan dalam urutan yang benar. Paket harus tersusun ulang saat tiba di
penerima.
3. 3. Timeouts
Setiap IP paket mengandung self-destructive counter yang membatasi umur dari paket. Jika
paket sudah kadaluarsa, paket dihancurkan sehingga jaringan internet tidak mengalami
overloaded dengan paket yang rusak.
4. Options
IP terdapat fitur tambahan yang mengizinkan komputer pengirim untuk memutuskan paket
bagian mana yang didapatkan komputer penerima. Untuk menemukan bagian yang diambil maka
perlu ditambahkan keamanan pada paket.
Pengertian Komunikasi dalam Jaringan (daring)
Komunikasi daring merupakan salah satu bentuk komunikasi yang menggunakan jaringan
internet untuk menyampaikan dan menerima pesan. Komunikasi melalui internet ini terjadi di
dunia maya atau bahasa lainnya adalah cyberspace.
Di era sekarang ini bukan lagi menjadi hal yang sulit untuk berkomunikasi melalui internet
mengingat pengguna teknologi yang semakin banyak, bahkan dapat dikatakan tidak ada orang
yang tidak menggunakan inter
Jenis Komunikasi Daring
1. Komunikasi Daring Sinkron (Serempak)
Komunikasi daring sinkron adalah komunikasi dengan fasilitas berupa computer dan terjadi
secara serempak atau real time (pada saat itu juga). Contoh dari komunikasi daring sinkron
adalah sebagai berikut
A. Text Chat
Text chat (pesan teks) diartikan sebagai suatu fitur atau aplikasi untuk berkomunikasi dalam
bentuk pesan teks kepada sesama pengguna fitur tersebut yang sama-sama terhubung ke internet.
Mudahnya, pengguna akan mengirim pesan teks kepada orang lain yang sedang online,
kemudian orang lain tersebut membalas dengan cara yang sama (juga berupa pesan teks).
B. Video Chat
Video chat adalah suatu fitur yang memungkinkan pengguna berinteraksi audio dan video secara
real time. Video chat dapat dengan mudah digunakan dengan fasilitas komputer, tablet, dan
4. smartphone. Saat ini, penggunaan video chat atau biasa disebut video call tidak hanya point-to-
point (satu-satu) tetapi juga dapat dilakukan secara multiple (satu ke banyak atau banyak ke
banyak).
2. Komunikasi Daring Asinkron (Tidak Serempak)
Komunikasi daring asinkron adalah komunikasi dengan media komputer tetapi tidak dilakukan
tidak secara real-time. Komunikasi daring jenis ini tidak mengharuskan kedua pihak yang sedang
berkomunikasi online atau berhubungan di waktu yang bersamaan. Contoh dari komunikasi
daring asinkron adalah email, forum online, blog, dan lain sebagainya.
Komponen Pendukung Komunikasi Daring
Sebelum melakukan komunikasi daring, pengguna harus memiliki komponen penting yang
diperlukan selama proses komunikasi daring. Komponen-komponen tersebut adalah:
1. Perangkat keras (hardware)
Hardware adalah perangkat yang dapat dilihat dan diraba oleh manusia secara langsung. Contoh
perangkat keras yang digunakan untuk komunikasi daring antara lain, komputer, headset,
speaker, microphone, dan lain sebagainya.
2. Perangkat lunak (software)
Software adalah perangkat yang dapat dilihat tetapi tidak dapat diraba secara langsung. Software
berupa rogram atau aplikasi yang berfungsi melakukan tugas tertentu yang diinginkan pengguna
sebagai jembatan antara hardware dengan brainware. Beberapa software yang umumnya
digunakan antara lain, skype, whatsapp, yahoo, webconference, dan lain sebagainya.
3. Pengguna (brainware)
Brainware adalah orang yang mengoperasikan hardware dan software untuk melakukan
komunikasi daring.
Tujuan Komunikasi Daring
Dapat mengirim data dalam jumlah besar secara efisien dan ekonomis, serta mampu
meminimalisir kesalahan.
5. Memungkinkan adanya pengelolaan yang ebih mudah, yaitu pengaturan data antara dua
perangkat atau lebih.
Penggunaan komputer secara terpusat atau tersebar memungkinkan kontrol manajemen secara
desentralisasi maupun sentralisasi.
Dukungan pengendalian jarak jauh, sehingga pengguna dalam mengendalikan perangkat dari
jarak yang jauh.
Standarisasi aturan dalam komunikasi data ini memiliki beberapa komponen diantaranya
sebagai berikut:
1. Aturan atau prosedur yang digunakan untuk mengatur koneksi atau hubungan dari
satu perangkat ke perangkat lainnya agar data dapat disampaikan dengan baik.
2. Format atau bentuk data juga mempengaruhi proses transfer atau pengiriman data
agar data dapat disampaikan dengan baik.
3. Setiap perangkat yang digunakan memiliki kode-kode khusus, begitu pula dengan
data yang ditransmisikan juga memiliki makna yang yang berbeda-beda.