SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Download to read offline
TATA SURYA
TATA SURYA
Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya.
Anggota Tata Surya:
1. Planet
2. Asteroid
3. Satelit
4. Meteorid
5. Komet
• Terbentuk dari gas dan debu, sebagian besar tersusun
dari gas hidrogen.
• Terdapat 2 jenis bintang, yaitu bintang nyata dan
bintang semu. Bintang nyata adalah bintang yang
menghasilkan cahaya sendiri, sedangkan bintang semu
adalah bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri
• Secara umum bintang adalah objek luar angkasa yang
menghasilkan cahaya sendiri
• Matahari adalah salah satu bintang di galaksi bimasakti
dan mempunyai ukuran sedang.
Bintang
Matahari
• sebuah bintang berukuran sedang (katai kuning),
berdiameter sekitar 1.4 juta kilometer.
• Memungkinkan adanya kehidupan di bumi dengan
memberikan sejumlah cahaya dan panas.
• Berisi sekitar 98% dari massa seluruh sistem Tata
Surya.
• pusat Tata Surya. Semua planet dan benda lainnya
mengorbit mengelilinginya.
• Berupa gas dan tersusun sebagian besar dari hidrogen.
• Memiliki bintik-bintik hitam yang dikenal sebagai
bintik matahari (sunspot).
Planet
• Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya
sendiri.
Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus,
Neptunus
Merkurius
Venus
Bumi
Mars
Asteroid
Yupiter
Saturnus
Neptunus
Uranus
Komet
a. Bumi sebagai pembatas,
planet dikelompokkan
menjadi dua: planet
inferior & planet superior.
• Planet inferior adalah
planet yang orbitnya
berada di dalam orbit
bumi. (Merkurius dan
Venus )
Pengelompokan
Planet
• Planet superior adalah planet
yang orbitnya berada diluar
orbit bumi (Mars, Jupiter ,
Saturnus, Uranus dan
Neptunus)
Planet inferior
Planet superior
Bumi
Planet dalam
Planet luar
Asteroid
b. Asteroid sebagai
pembatas, planet
dikelompokkan menjadi
dua: planet dalam dan
planet luar
• Planet dalam planet
yang orbitnya di dalam
peredaran Asteroid
(Merkurius, Venus,
Bumi dan Mars)
• Planet luar adalah
planet yang garis
edarnya berada diluar
garis edar Asteroid
(Jupiter, Saturnus,
Uranus dan
Neptunus)
ts.swf
Planet Terestrial
Planet Jovian
c. Berdasarkan ukuran dan
komposisi penyusunnya,
Planet dikelompokkan menjadi
planet Terrestrial dan Jovian
• Planet Terrestrial yaitu
planet yang memiliki
ukuran dan komposisi
yang hampir sama
dengan bumi (Merkurius,
Venus, Bumi dan Mars)
• Planet Jovian yaitu planet
yang memiliki ukuran
sangat besar dan
komposisi penyusunnya
hampir sama dengan
planet Jupiter (Jupiter,
Saturnus, Uranus dan
Neptunus)
Hukum keppler merupakan hukum – hukum yang menjelaskan
tentang gerak planet.
1. Hukum I Keppler
Orbit planet berbentuk elips dan matahari terletak pada
salah satu titik fokusnya.
Aphelium
(Jarak
terjauh
planet dari
matahari)
Perihelium
(Jarak
terdekat
planet dari
matahari)
Hukum Keppler
Garis edar planet (orbit ) adalah lintasan yang dilalui
planet saat mengitari matahari.
Orbit Planet
• Jika waktu planet untuk
berevolusi dari AB, CD, dan
EF adalah sama,
maka luas AMB = luas CMD
= luas EMF,
sehingga kecepatan
revolusi planet dari
AB>CD>EF.
• Semakin dekat matahari revolusi planet semakin cepat.
• Semakin jauh dari matahari revolusi planet semakin lambat.
Hukum II Keppler
• Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam
waktu yang sama, menempuh luasan yang sama.
Hukum III Keppler
Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat
tiga jarak rata-rata planet ke matahari.
d1
d2
T1
= Periode revolusi planet 1
T2
= Periode revolusi planet 2
d1
= jarak rata-rata planet 1 ke matahari
d2
= jarak rata-rata planet 2 ke matahari
Asteroid
• Benda langit berukuran kecil yang tersusun
dari batuan dan logam berukuran kurang dari
1000 km.
• Kadang disebut planet minor.
• Sebagian besar berada pada sabuk asteroid, di
antara orbit Mars dan Jupiter.
• Sebagian memiliki orbit dekat Bumi.
Sabuk Asteroid & Sabuk Kuiper
Komet
• Tersusun dari es, debu,
dan gas.
• Komet dapat bergerak
dengan kecepatan
100000 km/jam.
• Terdiri dari inti, coma,
dan ekor.
• Ekor ion selalu
menjauhi Matahari.
Komet Halley
• Ditemukan oleh Sir
Edmund Halley.
• Kita bisa mengamati
komet Halley setiap 76
tahun sekali.
Meteoroid, Meteor, dan Meteorit
• Meteoroid adalah benda
kecil di angkasa yang
tersusun dari
batuan/logam dan debu.
• Meteor adalah meteoroid
yang mencapai atmosfer
Bumi.
• Meteorit adalah meteor
yang mencapai
permukaan Bumi
Hujan Meteor
• Hujan meteor adalah ketika
banyak meteor memasuki
atmosfer Bumi.
• Ukuran meteor rata-rata
dalam peristiwa hujan
meteor adalah seukuran
butiran pasir.
• Meteor sebenarnya adalah
sisa materi komet yang
tertinggal pada lintasannya
yang berpotongan dengan
orbit Bumi.
Periode Revolusi
Akibat Revolusi bumi
1. Terjadinya pergantian musim di bumi
2. Terlihatnya rasi bintang yang berbeda tiap bulan
3. Terjadi perbedaan lamanya waktu siang dan malam
4. Gerak semu tahunan matahari
Periode revolusi adalah waktu yang
diperlukan planet mengitari matahari
satu kali putaran
KU
KS
21 Maret
21 Juni
23 September
22 Desember
Akibat Rotasi Bumi:
1. Pergantian siang dan malam.
2. Perbedaan waktu di bumi yang garis bujurnya berbeda.
3. Gerak semu harian matahari.
4. Bentuk bumi menggelembung pd katulisiwa dan pepat pd kutubnya.
5. Perubahan arah angin di katulistiwa.
Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet
berputar pada sumbunya satu kali putaran
Siang Malam
Matahari

More Related Content

Similar to TATA SURYA KELAS 7.pdf

Similar to TATA SURYA KELAS 7.pdf (20)

Tata surya
Tata suryaTata surya
Tata surya
 
tata suryaPower point
tata suryaPower point tata suryaPower point
tata suryaPower point
 
Tata surya bella, gracia, ima, marco
Tata surya   bella, gracia, ima, marcoTata surya   bella, gracia, ima, marco
Tata surya bella, gracia, ima, marco
 
Sudiarsini made media 1pp
Sudiarsini  made media 1ppSudiarsini  made media 1pp
Sudiarsini made media 1pp
 
Tata surya
Tata surya Tata surya
Tata surya
 
Geografi- benda surya yang ada di tata surya
Geografi- benda surya yang ada di tata suryaGeografi- benda surya yang ada di tata surya
Geografi- benda surya yang ada di tata surya
 
Tata surya
Tata suryaTata surya
Tata surya
 
Ilmu alamiah dasar bab 3
Ilmu alamiah dasar bab 3Ilmu alamiah dasar bab 3
Ilmu alamiah dasar bab 3
 
Tata surya
Tata suryaTata surya
Tata surya
 
Tata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaTata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semesta
 
Tata surya Kelas X SMA NEGERI 1 TELAGA KAB.GORONTALO
Tata surya Kelas X SMA NEGERI 1 TELAGA KAB.GORONTALOTata surya Kelas X SMA NEGERI 1 TELAGA KAB.GORONTALO
Tata surya Kelas X SMA NEGERI 1 TELAGA KAB.GORONTALO
 
Tata surya
Tata suryaTata surya
Tata surya
 
Tatasuryappt
TatasuryapptTatasuryappt
Tatasuryappt
 
Sistem tata surya
Sistem tata suryaSistem tata surya
Sistem tata surya
 
Rickydkk
RickydkkRickydkk
Rickydkk
 
Presentasi mengenai Bumi dan beserta antariksa
Presentasi mengenai Bumi dan beserta antariksaPresentasi mengenai Bumi dan beserta antariksa
Presentasi mengenai Bumi dan beserta antariksa
 
IPBA - pertemuan 3 (Anggota Tata surya).pptx
IPBA - pertemuan 3 (Anggota Tata surya).pptxIPBA - pertemuan 3 (Anggota Tata surya).pptx
IPBA - pertemuan 3 (Anggota Tata surya).pptx
 
Ciri Ciri Anggota Tata Surya Kelas IX SMP
Ciri Ciri Anggota Tata Surya Kelas IX SMPCiri Ciri Anggota Tata Surya Kelas IX SMP
Ciri Ciri Anggota Tata Surya Kelas IX SMP
 
Pertemuan 4&5-6-bumi dlm alam semesta
Pertemuan 4&5-6-bumi dlm alam semestaPertemuan 4&5-6-bumi dlm alam semesta
Pertemuan 4&5-6-bumi dlm alam semesta
 
Benda langit
Benda langitBenda langit
Benda langit
 

TATA SURYA KELAS 7.pdf

  • 2. TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1. Planet 2. Asteroid 3. Satelit 4. Meteorid 5. Komet
  • 3. • Terbentuk dari gas dan debu, sebagian besar tersusun dari gas hidrogen. • Terdapat 2 jenis bintang, yaitu bintang nyata dan bintang semu. Bintang nyata adalah bintang yang menghasilkan cahaya sendiri, sedangkan bintang semu adalah bintang yang tidak menghasilkan cahaya sendiri • Secara umum bintang adalah objek luar angkasa yang menghasilkan cahaya sendiri • Matahari adalah salah satu bintang di galaksi bimasakti dan mempunyai ukuran sedang. Bintang
  • 4. Matahari • sebuah bintang berukuran sedang (katai kuning), berdiameter sekitar 1.4 juta kilometer. • Memungkinkan adanya kehidupan di bumi dengan memberikan sejumlah cahaya dan panas. • Berisi sekitar 98% dari massa seluruh sistem Tata Surya. • pusat Tata Surya. Semua planet dan benda lainnya mengorbit mengelilinginya. • Berupa gas dan tersusun sebagian besar dari hidrogen. • Memiliki bintik-bintik hitam yang dikenal sebagai bintik matahari (sunspot).
  • 5. Planet • Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus Merkurius Venus Bumi Mars Asteroid Yupiter Saturnus Neptunus Uranus Komet
  • 6.
  • 7. a. Bumi sebagai pembatas, planet dikelompokkan menjadi dua: planet inferior & planet superior. • Planet inferior adalah planet yang orbitnya berada di dalam orbit bumi. (Merkurius dan Venus ) Pengelompokan Planet • Planet superior adalah planet yang orbitnya berada diluar orbit bumi (Mars, Jupiter , Saturnus, Uranus dan Neptunus) Planet inferior Planet superior Bumi
  • 8. Planet dalam Planet luar Asteroid b. Asteroid sebagai pembatas, planet dikelompokkan menjadi dua: planet dalam dan planet luar • Planet dalam planet yang orbitnya di dalam peredaran Asteroid (Merkurius, Venus, Bumi dan Mars) • Planet luar adalah planet yang garis edarnya berada diluar garis edar Asteroid (Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus) ts.swf
  • 9. Planet Terestrial Planet Jovian c. Berdasarkan ukuran dan komposisi penyusunnya, Planet dikelompokkan menjadi planet Terrestrial dan Jovian • Planet Terrestrial yaitu planet yang memiliki ukuran dan komposisi yang hampir sama dengan bumi (Merkurius, Venus, Bumi dan Mars) • Planet Jovian yaitu planet yang memiliki ukuran sangat besar dan komposisi penyusunnya hampir sama dengan planet Jupiter (Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus)
  • 10. Hukum keppler merupakan hukum – hukum yang menjelaskan tentang gerak planet. 1. Hukum I Keppler Orbit planet berbentuk elips dan matahari terletak pada salah satu titik fokusnya. Aphelium (Jarak terjauh planet dari matahari) Perihelium (Jarak terdekat planet dari matahari) Hukum Keppler Garis edar planet (orbit ) adalah lintasan yang dilalui planet saat mengitari matahari. Orbit Planet
  • 11. • Jika waktu planet untuk berevolusi dari AB, CD, dan EF adalah sama, maka luas AMB = luas CMD = luas EMF, sehingga kecepatan revolusi planet dari AB>CD>EF. • Semakin dekat matahari revolusi planet semakin cepat. • Semakin jauh dari matahari revolusi planet semakin lambat. Hukum II Keppler • Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam waktu yang sama, menempuh luasan yang sama.
  • 12. Hukum III Keppler Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata-rata planet ke matahari. d1 d2 T1 = Periode revolusi planet 1 T2 = Periode revolusi planet 2 d1 = jarak rata-rata planet 1 ke matahari d2 = jarak rata-rata planet 2 ke matahari
  • 13. Asteroid • Benda langit berukuran kecil yang tersusun dari batuan dan logam berukuran kurang dari 1000 km. • Kadang disebut planet minor. • Sebagian besar berada pada sabuk asteroid, di antara orbit Mars dan Jupiter. • Sebagian memiliki orbit dekat Bumi.
  • 14. Sabuk Asteroid & Sabuk Kuiper
  • 15. Komet • Tersusun dari es, debu, dan gas. • Komet dapat bergerak dengan kecepatan 100000 km/jam. • Terdiri dari inti, coma, dan ekor. • Ekor ion selalu menjauhi Matahari.
  • 16.
  • 17. Komet Halley • Ditemukan oleh Sir Edmund Halley. • Kita bisa mengamati komet Halley setiap 76 tahun sekali.
  • 18. Meteoroid, Meteor, dan Meteorit • Meteoroid adalah benda kecil di angkasa yang tersusun dari batuan/logam dan debu. • Meteor adalah meteoroid yang mencapai atmosfer Bumi. • Meteorit adalah meteor yang mencapai permukaan Bumi
  • 19.
  • 20. Hujan Meteor • Hujan meteor adalah ketika banyak meteor memasuki atmosfer Bumi. • Ukuran meteor rata-rata dalam peristiwa hujan meteor adalah seukuran butiran pasir. • Meteor sebenarnya adalah sisa materi komet yang tertinggal pada lintasannya yang berpotongan dengan orbit Bumi.
  • 21. Periode Revolusi Akibat Revolusi bumi 1. Terjadinya pergantian musim di bumi 2. Terlihatnya rasi bintang yang berbeda tiap bulan 3. Terjadi perbedaan lamanya waktu siang dan malam 4. Gerak semu tahunan matahari Periode revolusi adalah waktu yang diperlukan planet mengitari matahari satu kali putaran KU KS 21 Maret 21 Juni 23 September 22 Desember
  • 22. Akibat Rotasi Bumi: 1. Pergantian siang dan malam. 2. Perbedaan waktu di bumi yang garis bujurnya berbeda. 3. Gerak semu harian matahari. 4. Bentuk bumi menggelembung pd katulisiwa dan pepat pd kutubnya. 5. Perubahan arah angin di katulistiwa. Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet berputar pada sumbunya satu kali putaran Siang Malam Matahari