Tutoral ini menjelaskan dasar-dasar animasi pada After Effects dengan menggunakan keyframe. Keyframe digunakan untuk mengatur perubahan pada suatu animasi pada frame tertentu. Tutorial ini mendemonstrasikan cara membuat animasi gambar yang berubah ukuran dan posisi secara bertahap dengan mengatur keyframe pada transformasi posisi, skala, dan opasitas gambar.
Jual Cytotec Di Tana Toraja Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsul...
Tuttorial after effect
1. TUTTORIAL AFTER EFFECT: ANIMASI DASAR
Posted by: Tedi Permana Posteddate: 9:39 AM/ comment : 20
Pada dasarny a, prinsip animasi pada af ter ef f ect sama dengan sof tware animasi lain. Yaitu menggunakan key f rame. Keyframe adalah sebuah f rame
dimana terdapat perubahan y ang spesif ik didalam sebuah animasi. Kalau agan sudah mahir dan menguasai f lash, pasti bakal f ahim dan gak akan
asing dengan y ang namany a key f rame ini.
Untuk lebih jelasny a, bisa lihat tuttorial berikut:
1. Buat composition baru: pada menu composition > new composition
oh y a, setiap akan memulai sebuah proy ek, harus membuat composition baru dulu. atur setting Composition. say a mengaturny a seperti ini....
2. Import sebuah gambar dan masukkan/drag ke timeline.
2. 3. Sekarang, pada timeline klik panah lay er untuk membuka pengaturan transf orm. Transf orm ini adalah pengaturan animasi dasar pada af ter ef f ect.
Ok, sekarang klik panah pada transf orm dan akan membuka 5 buah pergerakan. Ada position untuk posisi, scale untuk skala, rotation untuk
perputaran, opacity untuk transparansi, dan lain-lain. Selain cara diatas, ada juga cara y ang lebih simpel dan mudah untuk memunculkan pengaturan
tadi. Carany a tinggal seleksi lay er klik tombolT pada key board untuk opacity , P untuk position, S untuk scale, dan R untuk rotation.
4. Ini intiny a. Untuk membuat key f rame, posisikan slider pada timeline agar berada pada detik pertama. Setelah itu, pada ef f ect position, scale, rotation
dan opacity klik ikon stopwatch untuk membuat key f rame, Maka pada detik pertama akan muncul titik berwarna kuning y ang menandakan
key f rame.
5. kecilkan ukuran gambar kira-kira seperti gambar dibawah.
3. Untuk mengecilkan gambar, kita bisa menggunakan select tool dan menggeser ujung gambar hingga mengecil mirip di photoshop, atau mengubah
nilai pada scale menjadi lebih kecil. Hal ini berlaku pula untuk position, rotation.
7. Perkecil nilai pada opacity menjadi nol supay a gambar tak terlihat. Untuk merubah nilai, coba drag
mouse kesebelah kiri untuk memperkecil. Atau bisa juga dengan mengklik nilai tersebut dan menuliskan nilai secara manual.
8. Ok, sekarang geser slider ke detik 2. Dan perbesar nilai opaciti menjadi 100 agar terlihat jelas. Jangan lupa perbesar skala gambar seperti contoh
dibawah.
9. Putar gambar menggungakan rotate tool sesuka anda. Gambar diputar 360 derajat, hingga posisiny a seperti asal. Digambar bawah terlihat nilai
Rotation 3 x +0.0 pada key f rame 2. sebelumny a pada key f rame 1 nilainy a 2 x +0.0.
4. 10. Coba geser slider ke detik pertama dan klik play . Kalau berhasil, kira-kira animasiny a sepert ini:
11. Agar akhir animasi tampak dramatis, kita bisa tambahkan optical f lares. Flares bisa agan download disini.
12. Masukkan f lares ke timeline dan jadikan sebagai background.
13. Posisikian supay a puncak terang/ paling silau f lares berada pada detik ke 4 dengan menggeser lay er f lares ke kanan.
14. Kembali aktif kan lay er gambar, dan pada detik ke 4 beri key f rame dengan mengklik add key f rame pada scale dan opacty .
5. 15. Geser slider ke kanan, kira-kira 3 f rame dari detik ke 4 dan ubah nilai opacity menjadi nol, dan kecilkan skala gambar mengikuti ukuran f lares y ang
mengecil. Sekarang coba play animasi. Jika berhasil, kurang lebih hasilny a seperti ini: