SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
16 Agustus
2022
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PETA KONSEP
Kedudukan dan Fungsi
Pancasila
Kedudukan,
Fungsi dan Arti
Pancasila
Arti Penting
Pancasila sebagai
Dasar Negara dan
Pandangan
Hidup
Nilai-nilai
Pancasila
sebagai Dasar
Negara dan
Pandangan
Hidup
Membiasakan
Diri Berperilaku
Sesuai dengan
Nilai-nilai
Pancasila dalam
Berbagai Aspek
Kehidupan
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Setelah mempelajari materi ini,
siswa diharapkan mampu:
• Mensyukuri kedudukan, fungsi
dan arti penting Pancasila;
• Menghargai arti penting
Pancasila sebagai dasar negara
dan pandangan hidup;
• Mengetahui dan mengamalkan
nilai-nilai Pancasila sebagai
dasar negara dan pandangan
hidup;
• Mengetahui dan melakukan
sebagai perilaku yang sesuai
nilai-nilai Pancasila dalam
berbagai segi kehidupan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
A. KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN ARTI
PANCASILA
 Pancasila sebagai Dasar Negara adalah dipandang dan dipahami sebagai pedoman
dalam pengaturan kehidupan penyelenggaraan ketatanegaraan yang mencakup
berbagai bidang kehidupan. Atau pedoman dalam penyelenggaraan Negara
Indonesia.
 Para pendiri Indonesia (the founding fathers) telah menyadari pentingnya suatu
dasar negara. Oleh karena itu, dalam sidang pertama BPUPKI, pada 29 Mei -1 Juni
1945, dibahas dasar negara Indonesia. Adapun tokoh yang memberikan gagasan
tentang dasar negara, seperti M. Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno.
 Penyebutan Pancasila sebagai dasar negara pertama kali secara resmi dilakukan
oleh Soekarno pada 1 Juni 1945, dalam sidang akhir BPUPKI, untuk menyebut lima
dasar yang dikemukakannya. Selanjutnya, berbagai usulan dasar negara dalam
sidang BPUPKI tersebut di olah lagi oleh Panitian Sembilan bentukan BPUPKI.
1. PANCASILA
sebagai Dasar Negara
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Lanjutan
 Pancasila menjadi norma dasar atau kaidah negara yang fundamental. Hal tersebut
tencantum dalam Alinea Keempat Pembukaan UUD NRI Tahun 1945.
“maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-
Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara
Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan
Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan /Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia”.
 Penempatan Pancasila dalam Pembukaan UUD 1945 dikukuhkan pada 18 Agustus
1945 dalam sidang PPKI. Selanjutnya, kedudukan Pancasila sebagai dasar negara
juga ditegaskan dalam Instruksi Presiden No. 12 Tahun 1968 dan tersusun secara
hierarkis dan piramidal. Artinya adalah tiap sila dari Pancasila memiliki hubungan
yang saling mengikat dan menjiwai satu sama lain sehingga tidak dapat dipisahkan.
A. KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN ARTI
PANCASILA
1. PANCASILA
sebagai Dasar Negara
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
 Pandangan Hidup merupakan cara pandang, pedoman, dan arahan bagi sesorang
untuk memandang diri sendiri dan menentukan hidupnya.
 Pancasila sebagai Pandangan Hidup merupakan sari dari nilai-nilai yang dimiliki oleh
suatu bangsa yang digunakan untuk memecahkan berbagai persoalan dalam
pengaturan kehidupan masyarakat dan ketatanegaraannya, baik urusan dalam
negeri maupun urusan luar negeri.
 Bangsa Indonesia menjadikan Pancasila sebagai pandangan hidup. Dengan
demikian, segala aktivitas sehari-hari bangsa Indonesia harus sesuai dengan nilai-
nilai yang terkandung dalam Pancasila.
 Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia memberikan arahan untuk
mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan lahir dan batin bagi masyarakat Indonesia.
 Pancasila juga memenuhi fungsi sebagai berikut:
a. Menjadi alat dalam upaya mengatasi konflik atau ketegangan sosial,
b. Menjadi sumber motivasi untuk mewujudkan cita-citanya, gagasan, dan ide-ide
dalam kehidupan nyata,
c. Menjadi sumber semangat untuk mewujudkan nilai-nilai yang termuat dalam
Pancasila sendiri,
d. Menjadi jawaban untuk menghadapi perkembangan global, dan
e. Menjadi sumber inspirasi bagi perjuangan bangsa Indonesia.
2. PANCASILA
sebagai Pandangan Hidup Bangsa
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kepribadian bangsa adalah ciri-ciri watak
menonjol yang ada pada banyak warga satu kesatuan nasional kepribadian nasional’.
Oleh karena itu, kepribadian bangsa Indonesia adalah unik, khusus, dan berbeda
dengan kepribadian bangsa-bangsa lain.
 Pancasila yang menjadi dasar negara merupakan jiwa dan kepribadian bangsa
Indonesia yang memberikan corak dan ciri khas serta membedakan dengan bangsa
lain. Misalnya, gotong royong yang di yakini oleh Ir. Soekarno sebagai hal yang harus
ada dan menyemangati bangsa Indonesia. Sejatinya, dalam tindakan gotong royong,
terdapat nilai kekeluargaan dan kerja sama yang khas serta merujuk pada
kepribadian bangsa Indonesia.
3. PANCASILA
sebagai Kepribadian Bangsa
 Pancasila sebagai perjanjian luhur rakyat dipandang sebagai suatu perjanjian yang
disepakati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia dan harus diamalkan serta
dilestarikan. Pancasila sebagai perjanjian luhur juga dipandang sebagai kesepakatan
bersama para wakil-wakil bangsa Indonesia dalam sidang BPUPKI dan PPKI.
4. PANCASILA
sebagai Perjanjian Luhur Rakyat
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, ideologi berarti ‘cara berpikir
seseorang atau suatu golongan’.
 Pancasila sebagai ideologi nasional merupakan sistem nilai yang ideal,
dicita-citakan, dan diyakini kebenarannya untuk diwujudkan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia.
 Sumber hukum sumber yang dijadikan bahan penyusunan peraturan
perundang-undangan, baik tertulis maupun tidak tertulis.
 Pancasila dijadikan sebagai sumber dari segala sumber aturan hukum atau
peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
 Kedudukan Pancasila sebagai sumber hukum tercantum dalam Pasal 2 UU
No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang- Undangan
yang berbunyi “Pancasila merupakan sumber segala sumber hukum negara”.
5. PANCASILA
sebagai Sumber dari Segala Sumber Hukum
6. PANCASILA
sebagai Ideologi Nasional
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
1. Membentuk identitas dan jati diri bangsa. Indonesia diharapkan mampu
untuk membentuk identitas bangsa dan jati diri bangsa agar tidak mudah
terbawa arus budaya asing. Oleh karena itu, pengenalan dan penerapan
berbagai nilai Pancasila dalam hidup berbangsa dan bernegara sangat
diperlukan sehingga kekhasan Indonesia yang tertuang dalam Pancasila tidak
hilang oleh arus globalisasi.
2. Mengatasi berbagai pertentangan dan ketegangan sosial. Sebagai
ideologi nasional, Pancasila memberikan pedoman bagi Indonesia untuk dapat
berdiri kokoh menghadapi berbagai persoalan dalam hidup berbangsa dan
bernegara.
3. Memberikan arah, tujuan, dan menjadi pendorong dalam upaya
pencapaian tujuan bangsa. Pancasila diharapkan mampu memberi arah
dan menjadi pendorong bagi Indonesia untuk mencapai tujuan bangsa yang
termuat dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 Alinea Keempat.
B. Arti Penting Pancasila sebagai Dasar
Negara dan Pandangan Hidup
Arti penting Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup
bangsa Indonesia antara lain sebagai berikut:
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Adapun tujuan bangsa Indonesia termuat Pembukaan UUD 1945 Alinea Keempat,
yaitu:
a. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia;
b. Memajukan kesejahteraan umum;
c. Mencerdaskan kehidupan bangsa;
d. Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
4. Pedoman untuk memecahkan berbagai masalah berbangsa dan
bernegara, mulai dari masalah politik, ekonomi, sosial-budaya, hingga
pertahanan keamanan. Pancasila diharapkan mampu memberikan pedoman
untuk mengatasi berbagai permasalahan dalam hidup bernegara di Indonesia.
Permasalahan ekonomi yang terjadi di Indonesia dapat diselesaikan dengan
berpedoman pada Pancasila, yaitu sila ke-5 Pancasila. Dimana wujud nyata dari
sila ke-5 Pancasila tersebut adalah koperasi.
5. Sarana pemersatu bangsa dan negara. Pancasila diharapkan mampu menjadi
sarana pemersatu bangsa dan negara dengan semboyan dalam lambang negara.
yaitu Bhinneka Tunggal Ika.
LANJUTAN
B. Arti Penting Pancasila sebagai Dasar
Negara dan Pandangan Hidup
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
EKA PANCA
PRASETIA KARSA
‘satu/tunggal’ ‘lima’
‘janji/tekad’
‘kehedak yang
kuat’
Ekaprasetia Pancakarsa adalah tekad
yang tunggal untuk melaksanakan lima
kehendak dalam kelima sila dalam
Pancasila
P4 (PEDOMAN PENGHAYATAN dan
PENGAMALAN PANCASILA) dinamakan
“EKAPRASETIA PANCAKARSA”
(Bahasa Sansekerta)
C. Nilai-Nilai Pancasila sebagai Dasar
Negara dan Pandangan Hidup
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketakwaannya terhadap
Tuhan Yang Maha Esa.
b. Manusia Indonesia percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab.
c. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama antara
pemeluk agama dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap
Tuhan Yang Maha Esa.
d. Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
e. Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah
yang menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.
f. Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah
sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.
g. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang
Maha Esa kepada orang lain.
1. KETUHANAN YANG MAHA ESA
NILAI-NILAI LUHUR
PANCASILA
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya
sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
b. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap
manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis
kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
c. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
d. Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
e. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
f. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
g. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
h. Berani membela kebenaran dan keadilan.
i. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
j. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa
lain.
2. KEMANUSIAAN YANG ADIL
DAN BERADAB
NILAI-NILAI LUHUR
PANCASILA
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan
keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas
kepentingan pribadi dan golongan.
b. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa
apabila diperlukan.
c. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa.
d. Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air
Indonesia.
e. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
f. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal lka.
g. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa.
3. PERSATUAN INDONESIA
NILAI-NILAI LUHUR
PANCASILA
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai
kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.
b. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain.
c. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
d. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
e. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil
musyawarah.
f. Dengan iktikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil
keputusan musyawarah.
g. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan
golongan.
h. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur.
i. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan
Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan
keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama.
j. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan
pemusyawaratan.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT
KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN
DAN PERWAKILAN
NILAI-NILAI LUHUR
PANCASILA
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana
kekeluargaan dan kegotongroyongan.
b. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama.
c. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
d. Menghormati hak orang lain.
e. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri.
f. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap
orang lain.
g. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya
hidup mewah.
h. Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan
kepentingan umum.
i. Suka bekerja keras.
j. Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan
kesejahteraan bersama.
k. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan
berkeadilan sosial.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
5. KEADILAN SOSIAL BAGI
SELURUH RAKYAT INDONESIA
NILAI-NILAI LUHUR
PANCASILA
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Berbakti kepada orang tua.
b. Orang tua menyayangi dan mendidik anak-anak.
c. Saling menghormati sesama anggota keluarga.
d. Saling menyayangi dan melindungi anggota keluarga.
e. Saling membantu sesama anggota keluarga.
f. Bersikap adil kepada semua anggota keluarga.
g. Mengerjakan tugas rumah bersama-sama.
h. Ikut bermusyawarah bersama anggota keluarga.
i. Selalu menjaga nama baik keluarga.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
1. Lingkungan Keluarga
D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI
DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Menghormati teman yang berbeda agama.
b. Menjalankan perintah agama masing-masing.
c. Melakukan kewajiban sebagai seorang siswa.
d. Menolong teman yang kesulitan belajar.
e. Belajar dengan giat agar dapat membanggakan nama baik
sekolah.
f. Menyelesaikan perdebatan dengan cara musyawarah.
g. Tidak memaksakan kehendak dalam berdiskusi.
h. Bergotong royong membersihkan lingkungan sekolah.
i. Bersikap adil kepada teman.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
2. Lingkungan Sekolah
D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI
DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Mengedepankan musyawarah ketika mengambil setiap keputusan
yang menyangkut kepentingan masyarakat. Dengan demikian,
keputusan yang dihasilkan berdampak baik bagi semua pihak.
b. Dalam musyawarah, tokoh masyarakat dapat memberikan contoh
sikap demokratis dengan menanamkan sikap saling menghargai
perbedaan dalam berpendapat, menyampaikan pendapat dengan
cara-cara yang benar, dan menghargai setiap keputusan
musyawarah.
c. Mendorong sikap kekeluargaan melalui berbagai kegiatan, seperti
gotong royong membantu tetangga yang tertimpa musibah.
d. Mendorong dan meningkatkan rasa cinta tanah air dengan
kepedulian terhadap lingkungan, seperti melakukan gotong royong
membersihkan ligkungan menjelang hari kemerdekaan.
3. Lingkungan masyarakat
D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI
DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
a. Memberikan bantuan pada korban bencana alam dalam berbagai
bentuk, uang (materi), pakaian layak pakai, makanan, dan bantuan
psikologis.
b. Tidak membeda-bedakan suku, agama, adat, dan ras dalam pergaulan
sehari-hari.
c. Menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar.
d. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan pemerintah,
seperti pemilu (pemilihan umum).
e. Mencintai produk-produk dalam negeri.
f. Menaati peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
g. Menjaga fasilitas umum.
h. Membayar pajak.
i. Turut serta menjaga keamanan dan ketentraman dalam masyarakat.
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
4. Lingkungan berbangsa dan bernegara
D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI
DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
P E R T . 3
D R . H . S Y A H R I A L S Y A R B A I N I , M A .
21
SEMOGA ANDA
SUKSESDANBERTEMUKEMBALI
DENGANMATERI YANGLAIN

More Related Content

Similar to PPKn kelas 8 BAB I.pptx

INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDF
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDFINDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDF
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDFAulia Pradina
 
MakalaH Indonesia tanpa adanya pancasila
MakalaH Indonesia tanpa adanya pancasilaMakalaH Indonesia tanpa adanya pancasila
MakalaH Indonesia tanpa adanya pancasilaAulia Pradina
 
Pancasila dlm khidupan kampus
Pancasila dlm khidupan kampusPancasila dlm khidupan kampus
Pancasila dlm khidupan kampusdita wahyu
 
pancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramidapancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramidaTaqwa nuddin
 
sayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakansayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakanDzakySeptyanoAnggana
 
Pp kedudukan dan fungsi pancasila
Pp kedudukan dan fungsi pancasilaPp kedudukan dan fungsi pancasila
Pp kedudukan dan fungsi pancasiladanan wijaya
 
seandainya indonesia tanpa pancasila
seandainya indonesia tanpa pancasilaseandainya indonesia tanpa pancasila
seandainya indonesia tanpa pancasilaPradnyaParamitha12
 
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...Dedi Susanto
 
Ilham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 D
Ilham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 DIlham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 D
Ilham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 DILHAM PRAYOGA
 
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negaraMakalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negaraSeptian Muna Barakati
 
Kedudukan fungsi_pancasila
Kedudukan  fungsi_pancasilaKedudukan  fungsi_pancasila
Kedudukan fungsi_pancasilaHerwan Santoso
 
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptxkedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptxMellyAnita
 
Pwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbuka
Pwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbukaPwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbuka
Pwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbukaItalia Vanesya Rumagit
 

Similar to PPKn kelas 8 BAB I.pptx (20)

INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDF
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDFINDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDF
INDONESIA TANPA ADANYA PANCASILA PDF
 
MakalaH Indonesia tanpa adanya pancasila
MakalaH Indonesia tanpa adanya pancasilaMakalaH Indonesia tanpa adanya pancasila
MakalaH Indonesia tanpa adanya pancasila
 
Pancasila dlm khidupan kampus
Pancasila dlm khidupan kampusPancasila dlm khidupan kampus
Pancasila dlm khidupan kampus
 
pancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramidapancasila bersifat piramida
pancasila bersifat piramida
 
Klp1 kwn
Klp1 kwnKlp1 kwn
Klp1 kwn
 
Kedudukan dan fungsi pancasila
Kedudukan dan fungsi pancasilaKedudukan dan fungsi pancasila
Kedudukan dan fungsi pancasila
 
Pancasila dan uud 1945
Pancasila dan uud 1945Pancasila dan uud 1945
Pancasila dan uud 1945
 
sayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakansayaa punya makalah yang harus dikerjakan
sayaa punya makalah yang harus dikerjakan
 
Pp kedudukan dan fungsi pancasila
Pp kedudukan dan fungsi pancasilaPp kedudukan dan fungsi pancasila
Pp kedudukan dan fungsi pancasila
 
seandainya indonesia tanpa pancasila
seandainya indonesia tanpa pancasilaseandainya indonesia tanpa pancasila
seandainya indonesia tanpa pancasila
 
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
Bab i-kedudukan-pancasila-bagi-bangsa-indonesia-dan-pengembangan-sikapdan-per...
 
Ilham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 D
Ilham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 DIlham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 D
Ilham prayoga (17060484133) pend. pancasila semester 2 IKOR 2017 D
 
Makalah pancasila xii ipa 2
Makalah pancasila xii ipa 2Makalah pancasila xii ipa 2
Makalah pancasila xii ipa 2
 
Makalah pancasila xii ipa 2
Makalah pancasila xii ipa 2Makalah pancasila xii ipa 2
Makalah pancasila xii ipa 2
 
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negaraMakalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
 
Kedudukan fungsi_pancasila
Kedudukan  fungsi_pancasilaKedudukan  fungsi_pancasila
Kedudukan fungsi_pancasila
 
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptxkedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
kedudukan__fungsi_pancasila-1 (1).pptx
 
Pwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbuka
Pwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbukaPwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbuka
Pwerpoint pancasila sebagai_ideologi_terbuka
 
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negaraMakalah pancasila sebagai ideologi negara
Makalah pancasila sebagai ideologi negara
 
Makalah pancasila xii ipa 2
Makalah pancasila xii ipa 2Makalah pancasila xii ipa 2
Makalah pancasila xii ipa 2
 

PPKn kelas 8 BAB I.pptx

  • 1. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 16 Agustus 2022
  • 2. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PETA KONSEP Kedudukan dan Fungsi Pancasila Kedudukan, Fungsi dan Arti Pancasila Arti Penting Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Nilai-nilai Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Membiasakan Diri Berperilaku Sesuai dengan Nilai-nilai Pancasila dalam Berbagai Aspek Kehidupan
  • 3. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu: • Mensyukuri kedudukan, fungsi dan arti penting Pancasila; • Menghargai arti penting Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup; • Mengetahui dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup; • Mengetahui dan melakukan sebagai perilaku yang sesuai nilai-nilai Pancasila dalam berbagai segi kehidupan. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 4. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN A. KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN ARTI PANCASILA  Pancasila sebagai Dasar Negara adalah dipandang dan dipahami sebagai pedoman dalam pengaturan kehidupan penyelenggaraan ketatanegaraan yang mencakup berbagai bidang kehidupan. Atau pedoman dalam penyelenggaraan Negara Indonesia.  Para pendiri Indonesia (the founding fathers) telah menyadari pentingnya suatu dasar negara. Oleh karena itu, dalam sidang pertama BPUPKI, pada 29 Mei -1 Juni 1945, dibahas dasar negara Indonesia. Adapun tokoh yang memberikan gagasan tentang dasar negara, seperti M. Yamin, Soepomo, dan Ir. Soekarno.  Penyebutan Pancasila sebagai dasar negara pertama kali secara resmi dilakukan oleh Soekarno pada 1 Juni 1945, dalam sidang akhir BPUPKI, untuk menyebut lima dasar yang dikemukakannya. Selanjutnya, berbagai usulan dasar negara dalam sidang BPUPKI tersebut di olah lagi oleh Panitian Sembilan bentukan BPUPKI. 1. PANCASILA sebagai Dasar Negara
  • 5. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Lanjutan  Pancasila menjadi norma dasar atau kaidah negara yang fundamental. Hal tersebut tencantum dalam Alinea Keempat Pembukaan UUD NRI Tahun 1945. “maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang- Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan /Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.  Penempatan Pancasila dalam Pembukaan UUD 1945 dikukuhkan pada 18 Agustus 1945 dalam sidang PPKI. Selanjutnya, kedudukan Pancasila sebagai dasar negara juga ditegaskan dalam Instruksi Presiden No. 12 Tahun 1968 dan tersusun secara hierarkis dan piramidal. Artinya adalah tiap sila dari Pancasila memiliki hubungan yang saling mengikat dan menjiwai satu sama lain sehingga tidak dapat dipisahkan. A. KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN ARTI PANCASILA 1. PANCASILA sebagai Dasar Negara
  • 6. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN  Pandangan Hidup merupakan cara pandang, pedoman, dan arahan bagi sesorang untuk memandang diri sendiri dan menentukan hidupnya.  Pancasila sebagai Pandangan Hidup merupakan sari dari nilai-nilai yang dimiliki oleh suatu bangsa yang digunakan untuk memecahkan berbagai persoalan dalam pengaturan kehidupan masyarakat dan ketatanegaraannya, baik urusan dalam negeri maupun urusan luar negeri.  Bangsa Indonesia menjadikan Pancasila sebagai pandangan hidup. Dengan demikian, segala aktivitas sehari-hari bangsa Indonesia harus sesuai dengan nilai- nilai yang terkandung dalam Pancasila.  Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia memberikan arahan untuk mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan lahir dan batin bagi masyarakat Indonesia.  Pancasila juga memenuhi fungsi sebagai berikut: a. Menjadi alat dalam upaya mengatasi konflik atau ketegangan sosial, b. Menjadi sumber motivasi untuk mewujudkan cita-citanya, gagasan, dan ide-ide dalam kehidupan nyata, c. Menjadi sumber semangat untuk mewujudkan nilai-nilai yang termuat dalam Pancasila sendiri, d. Menjadi jawaban untuk menghadapi perkembangan global, dan e. Menjadi sumber inspirasi bagi perjuangan bangsa Indonesia. 2. PANCASILA sebagai Pandangan Hidup Bangsa
  • 7. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN  Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kepribadian bangsa adalah ciri-ciri watak menonjol yang ada pada banyak warga satu kesatuan nasional kepribadian nasional’. Oleh karena itu, kepribadian bangsa Indonesia adalah unik, khusus, dan berbeda dengan kepribadian bangsa-bangsa lain.  Pancasila yang menjadi dasar negara merupakan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia yang memberikan corak dan ciri khas serta membedakan dengan bangsa lain. Misalnya, gotong royong yang di yakini oleh Ir. Soekarno sebagai hal yang harus ada dan menyemangati bangsa Indonesia. Sejatinya, dalam tindakan gotong royong, terdapat nilai kekeluargaan dan kerja sama yang khas serta merujuk pada kepribadian bangsa Indonesia. 3. PANCASILA sebagai Kepribadian Bangsa  Pancasila sebagai perjanjian luhur rakyat dipandang sebagai suatu perjanjian yang disepakati bersama oleh seluruh rakyat Indonesia dan harus diamalkan serta dilestarikan. Pancasila sebagai perjanjian luhur juga dipandang sebagai kesepakatan bersama para wakil-wakil bangsa Indonesia dalam sidang BPUPKI dan PPKI. 4. PANCASILA sebagai Perjanjian Luhur Rakyat
  • 8. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN  Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, ideologi berarti ‘cara berpikir seseorang atau suatu golongan’.  Pancasila sebagai ideologi nasional merupakan sistem nilai yang ideal, dicita-citakan, dan diyakini kebenarannya untuk diwujudkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia.  Sumber hukum sumber yang dijadikan bahan penyusunan peraturan perundang-undangan, baik tertulis maupun tidak tertulis.  Pancasila dijadikan sebagai sumber dari segala sumber aturan hukum atau peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.  Kedudukan Pancasila sebagai sumber hukum tercantum dalam Pasal 2 UU No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang- Undangan yang berbunyi “Pancasila merupakan sumber segala sumber hukum negara”. 5. PANCASILA sebagai Sumber dari Segala Sumber Hukum 6. PANCASILA sebagai Ideologi Nasional
  • 9. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 1. Membentuk identitas dan jati diri bangsa. Indonesia diharapkan mampu untuk membentuk identitas bangsa dan jati diri bangsa agar tidak mudah terbawa arus budaya asing. Oleh karena itu, pengenalan dan penerapan berbagai nilai Pancasila dalam hidup berbangsa dan bernegara sangat diperlukan sehingga kekhasan Indonesia yang tertuang dalam Pancasila tidak hilang oleh arus globalisasi. 2. Mengatasi berbagai pertentangan dan ketegangan sosial. Sebagai ideologi nasional, Pancasila memberikan pedoman bagi Indonesia untuk dapat berdiri kokoh menghadapi berbagai persoalan dalam hidup berbangsa dan bernegara. 3. Memberikan arah, tujuan, dan menjadi pendorong dalam upaya pencapaian tujuan bangsa. Pancasila diharapkan mampu memberi arah dan menjadi pendorong bagi Indonesia untuk mencapai tujuan bangsa yang termuat dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 Alinea Keempat. B. Arti Penting Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Arti penting Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia antara lain sebagai berikut:
  • 10. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN Adapun tujuan bangsa Indonesia termuat Pembukaan UUD 1945 Alinea Keempat, yaitu: a. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia; b. Memajukan kesejahteraan umum; c. Mencerdaskan kehidupan bangsa; d. Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. 4. Pedoman untuk memecahkan berbagai masalah berbangsa dan bernegara, mulai dari masalah politik, ekonomi, sosial-budaya, hingga pertahanan keamanan. Pancasila diharapkan mampu memberikan pedoman untuk mengatasi berbagai permasalahan dalam hidup bernegara di Indonesia. Permasalahan ekonomi yang terjadi di Indonesia dapat diselesaikan dengan berpedoman pada Pancasila, yaitu sila ke-5 Pancasila. Dimana wujud nyata dari sila ke-5 Pancasila tersebut adalah koperasi. 5. Sarana pemersatu bangsa dan negara. Pancasila diharapkan mampu menjadi sarana pemersatu bangsa dan negara dengan semboyan dalam lambang negara. yaitu Bhinneka Tunggal Ika. LANJUTAN B. Arti Penting Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup
  • 11. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN EKA PANCA PRASETIA KARSA ‘satu/tunggal’ ‘lima’ ‘janji/tekad’ ‘kehedak yang kuat’ Ekaprasetia Pancakarsa adalah tekad yang tunggal untuk melaksanakan lima kehendak dalam kelima sila dalam Pancasila P4 (PEDOMAN PENGHAYATAN dan PENGAMALAN PANCASILA) dinamakan “EKAPRASETIA PANCAKARSA” (Bahasa Sansekerta) C. Nilai-Nilai Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup
  • 12. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketakwaannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa. b. Manusia Indonesia percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab. c. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa. d. Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. e. Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa. f. Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing. g. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada orang lain. 1. KETUHANAN YANG MAHA ESA NILAI-NILAI LUHUR PANCASILA
  • 13. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. b. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya. c. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia. d. Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira. e. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain. f. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. g. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan. h. Berani membela kebenaran dan keadilan. i. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia. j. Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain. 2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB NILAI-NILAI LUHUR PANCASILA
  • 14. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. b. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan. c. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa. d. Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air Indonesia. e. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. f. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal lka. g. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa. 3. PERSATUAN INDONESIA NILAI-NILAI LUHUR PANCASILA
  • 15. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama. b. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain. c. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. d. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan. e. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah. f. Dengan iktikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah. g. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. h. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur. i. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama. j. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan pemusyawaratan. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN DAN PERWAKILAN NILAI-NILAI LUHUR PANCASILA
  • 16. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan. b. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama. c. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban. d. Menghormati hak orang lain. e. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri. f. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap orang lain. g. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup mewah. h. Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan kepentingan umum. i. Suka bekerja keras. j. Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama. k. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA NILAI-NILAI LUHUR PANCASILA
  • 17. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Berbakti kepada orang tua. b. Orang tua menyayangi dan mendidik anak-anak. c. Saling menghormati sesama anggota keluarga. d. Saling menyayangi dan melindungi anggota keluarga. e. Saling membantu sesama anggota keluarga. f. Bersikap adil kepada semua anggota keluarga. g. Mengerjakan tugas rumah bersama-sama. h. Ikut bermusyawarah bersama anggota keluarga. i. Selalu menjaga nama baik keluarga. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 1. Lingkungan Keluarga D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
  • 18. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Menghormati teman yang berbeda agama. b. Menjalankan perintah agama masing-masing. c. Melakukan kewajiban sebagai seorang siswa. d. Menolong teman yang kesulitan belajar. e. Belajar dengan giat agar dapat membanggakan nama baik sekolah. f. Menyelesaikan perdebatan dengan cara musyawarah. g. Tidak memaksakan kehendak dalam berdiskusi. h. Bergotong royong membersihkan lingkungan sekolah. i. Bersikap adil kepada teman. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 2. Lingkungan Sekolah D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
  • 19. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Mengedepankan musyawarah ketika mengambil setiap keputusan yang menyangkut kepentingan masyarakat. Dengan demikian, keputusan yang dihasilkan berdampak baik bagi semua pihak. b. Dalam musyawarah, tokoh masyarakat dapat memberikan contoh sikap demokratis dengan menanamkan sikap saling menghargai perbedaan dalam berpendapat, menyampaikan pendapat dengan cara-cara yang benar, dan menghargai setiap keputusan musyawarah. c. Mendorong sikap kekeluargaan melalui berbagai kegiatan, seperti gotong royong membantu tetangga yang tertimpa musibah. d. Mendorong dan meningkatkan rasa cinta tanah air dengan kepedulian terhadap lingkungan, seperti melakukan gotong royong membersihkan ligkungan menjelang hari kemerdekaan. 3. Lingkungan masyarakat D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
  • 20. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN a. Memberikan bantuan pada korban bencana alam dalam berbagai bentuk, uang (materi), pakaian layak pakai, makanan, dan bantuan psikologis. b. Tidak membeda-bedakan suku, agama, adat, dan ras dalam pergaulan sehari-hari. c. Menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. d. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan pemerintah, seperti pemilu (pemilihan umum). e. Mencintai produk-produk dalam negeri. f. Menaati peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. g. Menjaga fasilitas umum. h. Membayar pajak. i. Turut serta menjaga keamanan dan ketentraman dalam masyarakat. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN 4. Lingkungan berbangsa dan bernegara D. MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SESUAI DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM BERBAGAI ASPEK KEHIDUPAN
  • 21. PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN P E R T . 3 D R . H . S Y A H R I A L S Y A R B A I N I , M A . 21 SEMOGA ANDA SUKSESDANBERTEMUKEMBALI DENGANMATERI YANGLAIN